Anak Difabel di Cirebon Diduga Dilecehkan Perawat

7 hours ago 4

TEMPO.CO, Cirebon - Polres Cirebon Kota menerima laporan dugaan pelecehan seksual terhadap pasien di salah satu rumah sakit di Cirebon. Pelaku diduga merupakan seorang perawat berinisial DS, 31 tahun.

“Kami menerima laporan tersebut dari ibu korban,” tutur Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, Sabtu, 10 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Eko, peristiwa tersebut diduga terjadi pada 20 Desember 2024. Korban yang berusia 16 tahun sedang menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit di daerah Klayan, Kabupaten Cirebon. “Ibu korban baru melapor karena baru mendapat pengakuan dari anaknya,” ujar dia.

Polisi masih menyelidiki laporan tersebut. Hingga kini, penyidik telah memeriksa empat orang saksi. “Kami masih mengumpulkan bukti,” kata Eko. Ia menyebut korban mengalami gangguan komunikasi dan belum bisa berbicara dengan lancar.

Sementara itu, NH, 38, ibu korban, mengatakan anaknya tengah dirawat karena TBC saat kejadian berlangsung. Korban berada sendirian di ruang isolasi ketika didatangi perawat DS. “Anak saya bilang perutnya sakit, lalu diperiksa sampai ke bawah. Setelah itu, kejadian itu terjadi,” ujar NH.

NH menjelaskan anaknya adalah penyandang disabilitas mental sehingga sulit mengungkapkan kejadian secara langsung. Ia menduga pelaku melakukan pelecehan kepada anakanya sebanyak tiga kali.

Terbongkarnya kasus ini akibat ketidaksengajaan. Awalnya NH sedang berbicara santai dengan anaknya dan meminta dia untuk tidak pacaran serta hati-hati dengan laki-laki.

Saat itu pula anaknya bercerita ihwal pelecehan yang ia terima dari seorang petugas medis. Mendengar pengakuan itu, NH bergegas membawa anaknya kembali ke rumah sakit untuk mengidentifikasi pelaku. “Itu yang lagi duduk,” kata NH, menirukan ucapan anaknya saat menunjuk DS.

NH menyebut telah berupaya melakukan mediasi sebanyak tiga kali, tetapi tidak ada penyelesaian. Ia kemudian melaporkan kasus ini ke polisi. “Kami minta keadilan untuk anak kami,” ujarnya.

Pihak rumah sakit belum memberikan keterangan resmi. Seorang resepsionis menyebut pejabat yang berwenang sedang libur cuti bersama. “Kalau mau ketemu, mungkin Rabu saat sudah masuk kerja,” katanya.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |