Kecelakaan di Tol Cisumdawu: Tiga Penumpang Travel Meninggal

TEMPO.CO, Cisumdawu - Kecelakaan maut di jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Cisumdawu menewaskan tiga orang pada Selasa, 29 April 2025. Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan seorang korban mengalami luka berat dan tiga orang lainnya luka ringan.

Kecelakaan di jalan tol Cisumdawu itu di titik KM 189.400 daerah Mandala Herang, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Waktu kejadian sekitar pukul 10.30 WIB.

Joko mengatakan kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan yaitu Toyota Hiace bernomor polisi D-78xx-AV dengan kendaraan Hino Box bernomor polisi B-xx52-TEZ. Mobil minibus travel yang melaju dari Bandung hendak menuju Cirebon membawa tujuh penumpang menabrak bagian belakang kendaraan truk di depannya. 

Menurut Joko dalam keterangannya di akun resmi Instagram Polres Sumedang, dugaan sementara kecelakaan karena tidak ada pengereman di jalan. “Diduga pengemudinya mengantuk,” katanya, Selasa, 29 April 2025. 

Polisi memperkirakan mobil travel itu ingin menyalip dengan kecepatan tinggi, namun malah menabrak truk di depannya. Dari informasi petugas di lapangan,  kata Joko, tabrakan kencang itu sampai membuat seorang penumpang terlempar keluar kendaraan. 

Adapun pengemudi mobil travel dalam keadaan selamat. “Kalau kondisi secara fisik bisa dikatakan baik, tapi dari segi mental mungkin ada trauma,” kata Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang Inspektur Satu Arief kepada Tempo, Rabu, 30 April 2025. 

Sopir travel saat ini diamankan di Polres Sumedang sambil dimintai keterangan. Sejauh ini, penyebab kecelakaan akibat pengemudi kurang konsentrasi, “Sekarang masih dalam pemeriksaan, pendalaman, dan penyidikan juga,” kata Arief. 

Dari kondisi kendaraan yang rusak, ia memperkirakan kecepatan mobil travel melaju 100 kilometer per jam lebih. Pasca-kejadian jalur tol di sekitar lokasi kecelakaan tidak ditutup dan normal kembali sebelum tengah hari. 

Arief mengimbau kepada para pengemudi jalan tol Cisumdawu untuk mematuhi batas kecepatan kendaraan yang berkisar antara 60-80 kilometer per jam. Penumpang kendaraan juga diminta untuk mengingatkan sopir jika melaju dengan kecepatan tinggi ketika kondisi lalu lintas di jalan tol Cisumdawu relatif sepi.