Sukses Berkelanjutan Kota Samarinda

5 hours ago 2

INFO NASIONAL - “Datanglah ke Samarinda. Kami sambut Anda dengan keramahan dan pertemanan”. Begitu pesan Wali Kota Samarinda, Andi Harun untuk siapa pun yang ingin menikmati keunikan alam serta seni dan budaya lokal. “Tidak berlebihan kalau saya bilang, jika berkunjung ke Samarinda, Anda sudah bisa menikmati seni budaya Kalimantan Timur,” kata Andi.

Andi yang memimpin Samarinda untuk periode kedua, 2025-2030, berupaya mewujudkan kota ini sebagai destinasi wisata pilihan. Salah satu daya tariknya adalah bentang Sungai Mahakam yang membelah kota. Wisatawan bisa menyusuri sungai ini sambil menyaksikan sunset di sore hari. Setelah itu, menikmati beragam kuliner asli Kota Tepian-julukan Samarinda, yang siap memanjakan lidah pengunjung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk memikat pelancong, Pemerintah Kota Samarinda menetapkan Kelurahan Pampang sebagai pusat pengembangan budaya Dayak. Di sini, wisatawan dapat melihat rumah adat Dayak, berfoto dengan pakaian khas Dayak, menyaksikan pergelaran seni dan membeli berbagai pernak-pernik suku Dayak yang sudah populer. Sebagai cendera mata, juga ada tenun Samarinda dengan produk turunannya, antara lain sarung.

“Samarinda memang memiliki kekayaan yang luar biasa,” kata Andi. Samarinda, yang pada tahun ini genap berusia 375 tahun, memang terus bersolek. Penataan kota berjalan berkesinambungan dengan program program prioritas pembangunan lainnya. Termasuk dalam penataan kota ini adalah restorasi lahan kritis dan peningkatan pengelolaan sampah.

Mengenai pengelolaan sampah, pemerintahan kota meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang cara menangani sampah domestik. Inovasi lain, dibangun insinerator atau alat pembakar sampah/limbah padat komunal di sepuluh kecamatan. “Insinerator ini tidak memiliki cerobong asap. Asap pembakaran sampah disterilisasi dengan air yang dialirkan ke kolam di bawah tanah,” ujar Andi.

Dengan begitu, pengelolaan sampah tidak menimbulkan masalah baru berupa polusi udara. Pemerintah Kota Samarinda juga menggandeng pihak ketiga untuk mengolah sampah menjadi energi listrik. Andi menambahkan, jenis sampah plastik dan sampah organik dikelola secara terkendali untuk mendukung pembangunan tata kota yang membuat nyaman penduduk maupun pendatang.

Supaya pelaksanaan program pembangunan berjalan efektif, Andi menerapkan tata pemerintahan yang berintegritas dan profesional. Salah satu wujudnya dengan melaksanakan sistem meritokrasi dalam sistem promosi, rekrutmen, promosi, dan mutasi pegawai. “Langkah ini demi menjamin integritas, profesionalisme, dan kinerja tinggi dalam melaksanakan pelayanan publik, “ ujar Andi.

Inovasi lain dalam pelayanan publik di kota berpenduduk lebih dari 881 ribu jiwa ini adalah mengadopsi teknologi. Kantor pemerintahan, mulai dari kelurahan, bertransformasi menjadi kantor digital. Menurut Andi, pemerintah kota mengadopsi dan beradaptasi dengan semua instrumen kegiatan pemerintahan dan pembangunan melalui pendekatan digital. “Manfaatnya sangat terasa sekali untuk kemajuan dan kesuksesan berkelanjutan Samarinda,” Andi menegaskan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |