Top 3 Dunia: Trump Putuskan Hubungan dengan Netanyahu hingga Konklaf

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Jumat 9 Mei 2025 diawali oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah memutuskan untuk memutus kontak langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Sementara di urutan kedua, konklaf pemilihan Paus terlama dalam sejarah Gereja Katolik.

Adapun di urutan ketiga, mengapa Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat memilih nama Paus Leo XIV.

1. Trump Putuskan Hubungan dengan Netanyahu, Ini Alasannya

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah memutuskan untuk memutus kontak langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, demikian menurut laporan pada Kamis seperti dilansir Anadolu.

Yanir Cozin, seorang koresponden Radio Angkatan Darat Israel, mengatakan dalam sebuah unggahan di akun X miliknya. Ia menyebut bahwa Trump membuat keputusan tersebut setelah rekan dekatnya memberi tahu Menteri Urusan Strategis Israel Ron Dermer bahwa presiden AS itu yakin bahwa Netanyahu memanipulasinya.

Baca berita selengkapnya di sini

2. Pemilihan Paus: Konklaf Terlama Dalam Sejarah Gereja Katolik

Gereja Katolik Roma resmi memiliki pemimpin baru. Kardinal Robert Francis Prevost yang berasal dari Amerika Serikat terpilih sebagai Paus ke-267 dan akan memimpin umat Katolik di seluruh dunia dengan nama Paus Leo XIV. Ia mencatat sejarah sebagai Paus pertama yang berasal dari Amerika Serikat, sekaligus menjadi Paus kedua dari kawasan benua Amerika setelah Paus Fransiskus yang berasal dari Argentina.

Pengumuman terpilihnya Paus Leo XIV disampaikan secara resmi oleh Kardinal Protodiakon Dominique Mamberti dari balkon Kapel Sistina, Kota Vatikan, pada Kamis, 8 Mei 2025, waktu setempat. Dalam pengumumannya, Mamberti menyatakan, "Aku memberitakan kepadamu suka cita yang besar. Kita memiliki seorang Paus: Tuan yang Maha Terkemuka dan paling terhormat, Robert Francis, Kardinal Gereja Roma Suci Prevost yang telah memilih nama Paus Leo XIV."

Baca berita selengkapnya di sini

3. Mengapa Kardinal Prevost Memilih Nama Paus Leo XIV?

Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat terpilih sebagai paus ke-267 pada Kamis, menandai momen bersejarah sebagai orang Amerika pertama yang memimpin Gereja Katolik. Pria berusia 69 tahun yang berasal dari Chicago, Illinois ini memilih nama Paus Leo XIV, Hindustan Times melaporkan.

Sekitar 70 menit setelah asap putih muncul dari cerobong Kapel Sistina-sebuah tanda tradisional paus baru-Paus Leo XIV muncul di balkon Basilika Santo Petrus. Pemilihannya secara resmi diumumkan oleh Kardinal Dominique Mamberti dari Prancis dengan proklamasi Latin "Habemus Papam," yang berarti "Kami memiliki seorang paus."

Baca berita selengkapnya di sini

ANADOLU | THE HINDUSTAN TIMES