Bill Gates Buka Kantor Cabang Gates Foundation di Singapura

TEMPO.CO, Singapura - Gates Foundation akan membuka cabang di Singapura. Ini merupakan kantor ke 12 mereka dan merupakan yang pertama di Asia Tenggara. Pengumuman itu disampaikan Bill Gates, miliuner pendiri Microsoft tersebut, dalam Philanthopy Asia Summit 2025 di Singapura, Senin, 5 Mei 2025. "Untuk memudahkan akses ke ilmu pengetahuan dan bekerja sama dengan komunitas filantropi di sini," kata Gates.

Didirikan bersama Melinda Gates, mantan istrinya, di Seattle, Amerika Serikat pada 2000, Gates Foundation merupakan yayasan amal terbesar ketiga dunia--setelah Novo Nordisk Foudation dari Denmark dan Tata Trusts dari India. Gates Foundation banyak memberi bantuan untuk peningkatan layanan kesehatan dan pengentasan kemiskinan. Per akhir 2023, mereka menyalurkan lebih dari US$ 7,7 miliar--setara Rp 126,6 triliun.

Gates, 69 tahun, akan berada di Singapura pada Senin dan Selasa, 5 dan 6 Mei 2025. Dia dijadwalkan bertemu sejumlah pejabat teras negara tersebut dan para peneliti Breakthrough Energy, organisasi yang berfokus pada perubahan iklim yang dia danai.

Di Philantropy Asia Summit, Gates berbicara satu panggung dengan Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam. Menurut Gates, warga Singapura pada khususnya dan Asia Tenggara pada umumnya sangat berorientasi pada keluarga. "Saya merasa ada peningkatan filantropi keluarga, di mana semua anggota keluarga bekerja sama untuk sesuatu yang lebih dari usaha keluarga," kata Bill Gates. "Jadi, kami senang bisa mempelajari hal itu di sini."