Alasan Academy Awards Tambah Kategori Bes Design Pemeran Pengganti

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah puluhan tahun diperjuangkan, akhirnya seni aksi pemeran pengganti mendapatkan pengakuan resmi dari Academy of Motion Picture Arts and Sciences, dalam Academy Awards.

Pada Kamis, 10 April 2025, Academy mengumumkan akan menambahkan kategori baru di ajang Academy Awards, yaitu Achievement in Stunt Design. Kategori ini akan mulai diberlakukan pada Oscar ke-100 pada 2028, untuk menghargai film-film yang dirilis pada 2027.

Bagaimana Detailnya?

Penghargaan ini ditujukan untuk menghormati kolaborasi para desainer aksi, koordinator stunt, dan para pemeran pengganti dalam merancang adegan aksi yang memukau dan aman di layar lebar. Tidak seperti penghargaan untuk individu, kategori ini akan menyoroti kerja tim di balik layar yang selama ini menjadi tulang punggung banyak film laga dan aksi.

“Sejak era awal perfilman, desain aksi telah menjadi bagian penting dalam pembuatan film,” ujar CEO Academy Bill Kramer dan Presiden Janet Yang dalam pernyataan resmi, dikutip dari CNA Lifestyle.

“Kami bangga dapat memberikan penghormatan pada para seniman teknis dan kreatif ini atas dedikasi dan komitmen mereka.”

Salah satu penggerak utama di balik penambahan kategori ini adalah David Leitch, sutradara film The Fall Guy yang juga memulai kariernya sebagai pemeran pengganti. Bersama Chris O’Hara, koordinator aksi dari Stunts Unlimited, Leitch aktif melakukan serangkaian presentasi kepada pihak Academy guna menekankan betapa pentingnya mengapresiasi seni perancangan adegan aksi dalam film.

Dalam pernyataannya, Leitch mengatakan bahwa aksi stunt tidak hanya menjadi elemen krusial dalam berbagai genre film, tapi juga telah tertanam dalam perjalanan panjang sejarah industri ini.

“Proses menuju pengakuan ini bukan hal yang singkat. Saya dan Chris melanjutkan perjuangan banyak seniman aksi sebelum kami yang telah lama mendambakan momen seperti ini,” ujarnya.

“Ini merupakan perjalanan panjang bagi kami. Chris O’Hara dan saya telah menghabiskan waktu bertahun-tahun bekerja untuk mewujudkan momen ini, berdiri di atas pundak para stunt profesional yang telah berjuang tanpa lelah untuk mendapatkan pengakuan selama beberapa dekade. Kami sangat berterima kasih. Terima kasih, Academy,” kata Leitch, seperti dilansir dari Variety.

Dimulai 2027

Kategori Achievement in Stunt Design akan mulai berlaku untuk film rilisan 2027 dan akan dianugerahkan pertama kali dalam acara Oscar ke-100 pada 2028. Aturan lengkap mengenai eligibilitas dan sistem pemungutan suara akan diumumkan pada 2027, bersamaan dengan peraturan resmi Academy Awards edisi ke-100.

Meskipun kategori ini sudah resmi diumumkan, belum dipastikan apakah akan dimasukkan dalam siaran langsung malam penganugerahan Oscar, sama seperti kategori casting yang diumumkan sebelumnya untuk film rilisan 2025.

Saat ini, lebih dari 100 stunt profesional telah menjadi bagian dari cabang produksi dan teknologi di dalam Academy, yang menandakan bahwa profesi ini semakin diakui dan mendapat tempat di jantung industri film.

Kenapa Ini Penting?

Pengakuan resmi ini menjadi kemenangan besar bagi komunitas pemeran pengganti yang selama ini kerap dianggap sebagai pahlawan tak terlihat di dunia film. Jeff Wolfe, Presiden Asosiasi Stuntmen menyebut bahwa para stunt berperan penting dan sering mempertaruhkan nyawa mereka untuk menghadirkan momen tak terlupakan di layar.

“Pengakuan ini memvalidasi semangat, inovasi, kreativitas, dan kerja keras yang dituangkan dalam setiap jatuh, pertarungan, dan api membara (yang dihadapi stunt ketika bekerja). Ini bukan sekadar kemenangan bagi industri kami, ini adalah kemenangan bagi penceritaan,” kata Wolfe.

Sutradara John Wick, Chad Stahelski, turut menyambut kabar ini dengan antusias. Ia merasa lega karena perjuangan selama 100 tahun komunitas stunt akhirnya membuahkan hasil. Ia juga memuji keputusan Academy Awards yang memilih memberi penghargaan pada desain aksi secara keseluruhan, bukan pada individu, karena dunia stunt sangatlah kolaboratif.

Penambahan kategori ini diharapkan membawa perubahan positif bagi keberlanjutan dan keselamatan para pelaku stunt, serta menegaskan bahwa sinema aksi bukan hanya soal efek visual, tapi juga soal kreativitas manusia yang nyata di balik layar.