Harta Anggota DPRD Sumut yang Diduga Cekik Pramugari Wings Air

6 hours ago 1

TEMPO.CO, Jakarta - Ramai di media sosial sebuah video yang menunjukkan keributan antara penumpang dan pramugari di dalam pesawat Wings Air. Dalam video berdurasi 46 detik tersebut, seorang penumpang yang diduga Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara Megawati Zebua mencekik pramugari.

Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan insiden itu terjadi sebelum keberangkatan pesawat dengan rute penerbangan IW-1267 dari Gunungsitoli (GNS) ke Medan Kualanamu (KNO) pada Ahad, 13 April 2025. “Seorang pelanggan dengan nomor kursi 19F berinisial MZ membawa koper yang telah berlabel bagasi tercatat ke dalam kabin pesawat,” kata Danang, Selasa, 15 April 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sosok Megawati Zebua pun menjadi sorotan. Lantas, berapa harta kekayaannya? 

Harta Kekayaan Megawati Zebua

Mengutip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) yang diunggah di laman Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Megawati terpantau pertama kali menyampaikan jumlah hartanya ketika mencalonkan diri sebagai Anggota DPRD Sumatera Utara dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar), yaitu minus Rp 540.801.571 pada 2018. 

Setelah berhasil terpilih sebagai wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara VIII, Megawati berkewajiban menyerahkan LHKPN secara berkala. Namun, dia sempat absen melaporkan harta ke KPK pada periode 2020. Total kekayaannya selama tiga tahun masing-masing sebesar Rp 239.413.153 (2019), Rp 562.418.307 (2021), dan meningkat hingga Rp 2.397.944.394 (2022). 

Adapun LHKPN terakhir yang dilaporkan Megawati, yaitu pada Selasa, 11 Juni 2024 dengan jumlah sebesar Rp 2.585.500.000. Berikut rinciannya:

- Tanah dan bangunan: Rp 220.000.000.

- Alat transportasi dan mesin: Rp 985.000.000.

- Harta bergerak lainnya: Rp 1.150.000.000.

- Surat berharga: -

- Kas dan setara kas: Rp 300.500.000.

- Harta lainnya: -

- Utang: Rp 70.000.000. 

Dalam LHKPN-nya, perempuan kelahiran Gunungsitoli pada 31 Maret 1978 tersebut mengaku mempunyai dua bidang tanah dan bangunan di Nias Selatan. Aset properti itu diklaim dari hasil sendiri dengan luas mulai dari 140 hingga 23.575 meter persegi. 

Dia juga memiliki tiga unit alat transportasi roda empat yang diklaim dari hasil sendiri. Kendaraannya terdiri dari Toyota Kijang Innova (2016) senilai Rp 325 juta, Mitsubishi Pajero (2018) senilai Rp 400 juta, dan Toyota Fortuner (2013) senilai Rp 260 juta. 

Wings Air Tempuh Jalur Hukum

Terkait dugaan kekerasan yang dilakukan Megawati, Wings Air memilih untuk mengambil jalan hukum. Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro tidak menjelaskan upaya hukum yang dimaksud, tetapi dia menegaskan bahwa keselamatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh penumpang dan awak adalah prioritas maskapai. 

“Ini sebagai bagian dari komitmen untuk melindungi awak pesawat dan menciptakan penerbangan yang aman dan profesional bagi semua pihak,” ucap Danang. 

Danang pun mengimbau agar seluruh penumpang mematuhi ketentuan yang berlaku selama berada di area bandara dan di dalam kabin pesawat. Aturan tersebut termasuk ketentuan mengenai bagasi, keselamatan, dan instruksi awak pesawat. 

“Setiap bentuk pelanggaran dan tindakan yang mengganggu keselamatan penerbangan akan ditindak sesuai hukum yang berlaku,” ujar Danang. 

Joniansyah dan Sahat Simatupang berkontribusi dalam penulisan artikel ini. 

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |