Kata Istana soal Perubahan Warna Bodi Pesawat Kepresidenan

5 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Kepresidenan Hasan Nasbi menyatakan tidak ada yang perlu dihebohkan dalam perubahan warna cat pesawat Kepresidenan A-001. Hasan berujar perubahan warna itu didasarkan pada kebutuhan rutin.

"Kalau kendaraan pesawat, kapal, itu kan pasti ada pemeliharaan rutin. Ya salah satu pemeliharaannya juga ganti desain, ganti warna," ujarnya saat menghadiri diskusi "Double Check" di Jakarta pada Sabtu, 17 Mei 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Hasan pergantian warna dan desain pesawat merupakan hal yang lumrah. "Itu sebenarnya bukan hal yang perlu di besar-besarkan dan harus dicarikan alasannya gitu," tuturnya meminta. 

Kenormalan itu, kata Hasan, serupa dengan Presiden yang gonta-ganti menaiki mobil hitam lalu putih. Ia juga menganalogikan lumrahnya pergantian warna cat pesawat seumpama pewarnaan ulang sebuah rumah. "Soal perawatan dicat ulang itu biasa," ucapnya. 

Kendati begitu, ia mengaku belum mengetahui alasan pasti di balik penggantian cat dan corak (livery) dari pesawat kepresidenan. Termasuk berapa anggaran yang dihabiskan untuk dekorasi ulang tersebut. 

Dilansir Antara, pesawat kepresidenan A-001 nampak berubah desain dan warnanya saat digunakan oleh Presiden Prabowo Subianto yang hendak berkunjung ke Brunei Darussalam pada 16 Mei 2025. Pesawat A-001 itu terparkir di samping pesawat kepresidenan PK-GRD  di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Pada era Presiden Ke-7 Joko Widodo, pesawat kepresidenan A-001 semula didominasi warna merah di bagian moncong yang makin menipis hingga bagian ekor. Di sisi pesawat, tulisan “Republik Indonesia” dibuat berwarna putih hingga terlihat kontras dengan latar merah.

Namun, pesawat kepresidenan itu saat ini memiliki corak yang mirip dengan PK-GRD, yaitu dengan mayoritas warna putih di seluruh badan pesawat. Adapula aksen garis merah yang memanjang di bagian atas dan bawah jendela. Di bagian atas, aksen garis dibuat lebih tebal dibandingkan dengan di bagian bawah. Sementara itu, tulisan “Republik Indonesia” juga dibuat berwarna hitam, dengan jenis huruf yang berbeda dari desain sebelumnya. 

Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |