Liputan6.com, Jakarta - Paris Saint-Germain (PSG) akan melawan Inter Milan di laga pamungkas UEFA Champions League (UCL) musim 2024/2025. Final Liga Champions 2025 antara PSG vs Inter Milan akan berlangsung pada Minggu (1/6/2025) di Allianz Arena, Munchen, Jerman.
Inter Milan lebih dulu memastikan tiket final setelah menumbangkan Barcelona dengan agregat 7-6. Kemenangan Nerazzurri atas Blaugrana di semifinal UCL menjadi final Liga Champions ke tujuh untuk Inter.
Sementara, PSG baru saja menang atas Arsenal dengan agregat 3-1. PSG menang tipis saat bertamu ke Emirates dengan gol semata wayang yang dicetak Ousmane Dembele. Pada leg kedua, Les Parisiens berhasil menumbangkan Meriam London di kandang dengan skor 2-1.
Laga pamungkas Liga Champions 2025 akan menjadi final kedua untuk PSG. Sebelumnya, PSG pernah merasakan atmosfer final kompetisi Eropa tersebut pada 2020, namun gagal meraih trofi setelah tumbang dari Bayern Munchen.
Keberhasilan PSG dan Inter di fase grup hingga memastikan melaju ke babak final tidak lepas dari kontribusi pemain muslim. Ada tiga pesepakbola muslim yang membawa PSG dan Inter ke final Liga Champions 2025. Siapa sajakah mereka?
Saksikan Video Pilihan Ini:
Cerita Polisi Ternak 40 Ribu Ekor Ayam, Ingin Pensiun Bahagia
1. Hakan Çalhanoğlu
Hakan Çalhanoğlu merupakan pemain muslim yang menyumbang satu gol lewat titik putih saat Inter menjamu Barcelona pada leg kedua. Gol yang membantu memastikan Nerazzurri ke final Liga Champions 2025 itu dicetak pada menit 45+1.
Hakan Calhanoglu adalah seorang pesepakbola profesional kelahiran Mannheim, Jerman, 8 Februari 1994. Gelandang Timnas Turki itu bergabung ke Inter sejak Juli 2021 yang diboyong dari rival sekota, AC Milan.
Berikut perjalanan karier Hakan Çalhanoğlu di level klub yang dinukil dari Bola.net.
Karlsruher SC 2009-2013
Lahir di Mannheim, Baden-Wurttemberg, Calhanoglu memulai karirnya bersama Karlsruher SC di 2. Bundesliga pada Februari 2012 setelah ia dipromosikan dari tim U-19.
Hamburger SV 2013-2014
Dia menandatangani kontrak empat tahun untuk bergabung dengan Hamburger SV di jendela transfer musim panas 2012, dipinjamkan kembali ke Karlsruhe untuk musim berikutnya. Pada musim pinjaman itu, ia membantu tim memenangkan divisi ketiga dan kembali ke tingkat kedua.
Calhanoglu melakukan debutnya di Hamburg dan Bundesliga pada 11 Agustus 2013, saat tim membuka musim dengan hasil imbang 3–3 di Schalke 04.
Bayer Leverkusen 2014-2017
Pada 4 Juli 2014, ia meninggalkan Hamburg untuk bergabung dengan rival liga Bayer Leverkusen, menandatangani kontrak lima tahun. Dia melakukan debut untuk klub pada 19 Juni, dimulai dengan kemenangan tandang 3-2 di Kopenhagen di leg pertama play-off kualifikasi Liga Champions UEFA.
AC Milan 2017-2021
Pada 3 Juli 2017, alhanolu menandatangani kontrak empat tahun dengan klub Serie A A.C. Milan. Dia membuat debut kompetitif Rossoneri sebulan kemudian di leg kedua babak kualifikasi ketiga Liga Europa, menggantikan Suso selama 25 menit terakhir.
Inter Milan 2021-Sekarang
Pada 22 Juni 2021, Calhanoglu bergabung dengan Inter Milan dari rival sekota, AC Milan, dengan kontrak tiga tahun. Dalam debutnya, ia mencetak satu gol dan satu assist dalam kemenangan 4–0 melawan Genoa. Musim tersebut, ia menyumbang tujuh gol dan dua belas assist, serta mencetak gol di final Coppa Italia melawan Juventus.
Pada 4 Oktober 2022, ia mencetak gol pertama di Liga Champions untuk Inter dalam kemenangan 1–0 melawan Barcelona. Pada Juni 2023, ia memperpanjang kontrak hingga 2027, dan pada November mencetak rekor sepuluh penalti beruntun yang sukses, hanya kalah dari Romelu Lukaku. Ia menyelesaikan musim 2023–24 dengan rekor pribadi 13 gol di Serie A.
2. Achraf Hakimi
Pemain muslim berikutnya yang akan tampil di final Liga Champions adalah Achraf Hakimi. Bek PSG itu bermain impresif pada laga semifinal melawan Arsenal leg kedua, Kamis (8/5/2025). Selain mencetak satu gol, pemain berkebangsaan Maroko ini juga didapuk sebagai man of the match di laga tersebut.
"Itu adalah penampilan yang sangat solid, diakhiri dengan gol yang sangat bagus," demikian penilaian panelis UEFA atas performa Hakimi, dinukil via Bola.net.
3. Ousmane Dembele
Penyerang PSG, Ousmane Dembele tampil luar biasa selama bermain di UEFA Champions League (UCL) musim 2024/2025. Dembele menjadi ujung tombak PSG di kompetisi Eropa ini.
Pemain Timnas Prancis ini menjadi kunci kemenangan PSG saat bertandang ke Arsenal pada semifinal UCL leg pertama yang berlangsung di Emirates, London pada Rabu (30/4/2025). Pada laga ini, Dembele mencetak gol cepat dalam kemenangan 1-0 PSG atas Meriam London.
Namun sayang, pemain yang kerap dijuluki ‘manusia kaca' ini harus ditarik keluar pada menit ke-70 oleh pelatih Luis Enrique. Penyebabnya, Dembele mengalami cedera otot paha. Dia pun awalnya diragukan akan bermain di leg kedua melawan Arsenal.
Beruntung, Dembele kembali berlatih menjelang lawan klub yang mentas di Liga Inggris itu. Akan tetapi, Luis Enrique tak mau ambil risiko. Dembele dimainkan dari bangku cadangan pada menit ke-70 saat PSG menjamu Arsenal di Stadion Parc des Princes, Paris, Kamis (8/5/2025) dini hari WIB.
Laga tersebut dimenangkan oleh PSG dengan skor akhir 2-1. Gol PSG dicetak oleh Fabian Ruiz (27’) dan Achraf Hakimi (72’), sedangkan gol semata wayang Arsenal dicetak Bukayo Saka (76’). Hasil ini membuat PSG melaju ke babak final setelah menang agregat 3-1.
Dembele menjadi salah satu pemain kunci PSG di balik kemenangan PSG atas Arsenal di semifinal UCL. Pemain muslim bernomor punggung 10 ini tampil memukau selama di lapangan.