Liputan6.com, Jakarta Amalan hari Jumat setelah ashar lengkap beserta doanya memiliki kedudukan istimewa dalam Islam sebagai hari yang penuh berkah dan keutamaan. Umat Islam dianjurkan untuk memanfaatkan waktu mustajab ini dengan memperbanyak doa dan dzikir.
Waktu setelah Ashar hingga terbenamnya matahari di hari Jumat dipercaya sebagai salah satu waktu pengabulan doa yang sangat istimewa. Mengutip dari buku Aktivasi Mukjizat Hari Jumat karya Aizid (2019:65), terdapat dua waktu istijabah (mustajab) di hari Jumat, yaitu pertama ketika imam naik mimbar sampai selesai salat Jumat dan kedua setelah Ashar hingga terbenamnya Matahari.
Memahami dan mengamalkan ibadah di waktu-waktu tersebut dapat menjadi sarana untuk meraih keberkahan dan pengabulan doa. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Jumat (7/11/2025).
Amalan Hari Jumat Setelah Ashar
Amalan hari jumat setelah ashar merupakan serangkaian ibadah yang dilakukan umat Islam pada waktu setelah menunaikan salat Ashar hingga terbenamnya matahari di hari Jumat. Waktu ini termasuk dalam periode mustajab yang sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa, dzikir, dan ibadah lainnya. Keistimewaan waktu ini telah disebutkan dalam berbagai hadis Nabi Muhammad SAW yang menegaskan bahwa doa yang dipanjatkan pada momen ini memiliki peluang besar untuk dikabulkan Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri dan Abu Hurairah RA, "Di hari Jumat terdapat suatu waktu, di mana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta. Waktu itu adalah setelah Asar." (HR Ahmad). Hadis ini menunjukkan betapa pentingnya memanfaatkan waktu setelah Ashar untuk berdoa dan beribadah.
Amalan yang dapat dilakukan pada waktu ini sangat beragam, mulai dari membaca Al-Quran, bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW, berdzikir, hingga berdoa memohon segala kebaikan dan perlindungan. Para ulama menekankan bahwa muslim hendaknya tidak menyia-nyiakan waktu berharga ini dengan kegiatan yang sia-sia, melainkan fokus pada ibadah untuk meraih ridha Allah.
Melansir dari berbagai kitab klasik dan kajian ulama kontemporer, waktu setelah Ashar di hari Jumat ini berlangsung relatif singkat, sehingga muslim dianjurkan untuk segera memanfaatkannya sebaik mungkin. Keutamaan waktu ini menjadi motivasi bagi umat Islam untuk senantiasa hadir dan khusyuk dalam beribadah pada periode tersebut.
Keutamaan Waktu Mustajab Setelah Ashar di Hari Jumat
Waktu setelah Ashar hingga terbenamnya matahari di hari Jumat memiliki keutamaan yang sangat besar dalam Islam. Berikut adalah beberapa keutamaan waktu mustajab tersebut:
1. Waktu Pengabulan Doa
Ini merupakan salah satu dari dua waktu istimewa di hari Jumat di mana doa-doa hamba sangat mudah dikabulkan oleh Allah. Rasulullah SAW secara khusus menyebutkan waktu ini sebagai momen yang tidak boleh dilewatkan oleh setiap muslim yang ingin doanya terkabul.
2. Pahala Berlipat Ganda
Ibadah yang dilakukan pada waktu ini mendapatkan pahala yang lebih besar dibandingkan waktu-waktu lainnya. Setiap dzikir, doa, dan amalan saleh yang dikerjakan akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT.
3. Penghapus Dosa
Memanfaatkan waktu ini dengan berdoa dan beristighfar dapat menjadi sarana penghapusan dosa-dosa yang telah diperbuat. Allah Swt sangat dekat dengan hamba-Nya yang berdoa dengan khusyuk pada waktu mustajab ini.
4. Sarana Mendekatkan Diri kepada Allah
Waktu setelah Ashar di hari Jumat menjadi momen istimewa untuk menjalin kedekatan spiritual dengan Allah. Hati yang tenang dan khusyuk dalam berdoa akan merasakan kehadiran Allah yang lebih nyata.
5. Benteng dari Kejahatan
Dengan memperbanyak doa dan dzikir pada waktu ini, seorang muslim akan dilindungi dari berbagai macam kejahatan dan musibah. Allah akan menjaga hamba-Nya yang senantiasa mengingat-Nya di waktu-waktu yang mulia.
6. Penenang Hati dan Jiwa
Berdoa pada waktu mustajab ini memberikan ketenangan batin yang luar biasa. Segala kegelisahan dan kesedihan akan sirna ketika seorang hamba bermunajat kepada Allah dengan penuh harapan dan keyakinan.
Doa Hari Jumat Setelah Ashar: Arab, Latin, dan Terjemah
Salah satu doa yang sangat dianjurkan untuk diamalkan setelah salat Ashar di hari Jumat adalah doa sayyidul istighfar atau doa penghulu istighfar. Berikut adalah bacaan lengkapnya:
Arab:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ خَلَقْتَنِي ، وَأَنَا عَبْدُكَ وَابْنُ أَمَتِكَ ، وَفِي قَبْضَتِكَ ، وَناصِيَتِي بِيَدِكَ ، أَمْسَيْتُ عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ بِنِعْمَتِكَ ، وَأَبُوءُ بِذَنْبِي ، فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبُ إِلا أَنْتَ
Latin:
Allahumma Anta Rabbi laa ilaaha illa Anta khalaqtani, wa ana abduka wabnu amatika wafi qabdhotika wa nasiyati bi yadika. Amsaitu ala ahdika wa wa'dika mastatho'tu a'udzu bika min syarri ma shona'tu. Abu'u bi ni'matika wa abu'u bidzanbi faghfirly dzunubi. Innahu la yaghfirudz dzunuba illa Anta.
Artinya:
"Ya Allah, Engkau Tuhanku, tidak ada tuhan yang aku sembah kecuali Engkau yang telah menciptakanku. Menciptakanku sebagai hambamu dan anak dari hamba sahayamu. Hidupku ada dalam genggaman-Mu. Aku hidup atas janji dan ancaman-Mu. Selama aku bisa, aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat. Aku telah menyia-nyiakan nikmat-Mu. Dan aku berbuat dosa. Maka ampunilah dosaku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."
Doa ini mengandung pengakuan akan keesaan Allah, ketundukan seorang hamba, dan permohonan ampunan atas segala dosa yang telah diperbuat. Membaca doa ini dengan penuh penghayatan dan keikhlasan akan membawa berkah dan ampunan dari Allah Swt.
Para ulama merekomendasikan untuk membaca doa ini secara rutin setiap setelah Ashar di hari Jumat, karena kandungan maknanya yang sangat mendalam. Doa ini juga termasuk dalam kategori doa yang sangat dicintai oleh Allah Swt dan memiliki keutamaan yang besar bagi yang mengamalkannya.
Dzikir dan Salawat yang Dianjurkan Setelah Ashar
Selain berdoa, amalan hari jumat setelah ashar juga mencakup membaca dzikir dan salawat kepada Nabi Muhammad SAW. Dzikir merupakan bentuk pengingatan kepada Allah yang dapat menenangkan hati dan mendekatkan diri kepada-Nya. Beberapa dzikir yang sangat dianjurkan untuk dibaca pada waktu ini antara lain tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir.
- "Subhanallah" (Maha Suci Allah) sebanyak 33 kali
- "Alhamdulillah" (Segala puji bagi Allah) sebanyak 33 kali
- "Allahu Akbar" (Allah Maha Besar) sebanyak 33 kali.
Rasulullah SAW mengajarkan dzikir ini sebagai amalan yang mudah namun memiliki pahala yang sangat besar. Salawat kepada Nabi Muhammad SAW juga sangat dianjurkan untuk diperbanyak di hari Jumat, khususnya setelah Ashar. Membaca salawat Ibrahimiyah atau salawat-salawat lainnya akan mendatangkan syafaat dari Rasulullah SAW di hari kiamat.
Melansir dari Fikih Sunnah Sunnah karya Sayyid Sabiq, memperbanyak salawat di hari Jumat merupakan sunnah yang sangat ditekankan, terutama pada waktu-waktu utama seperti setelah Ashar. Amalan ini tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga sebagai wujud kecintaan dan penghormatan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Amalan Lain yang Dianjurkan di Hari Jumat
1. Mandi di Hari Jumat
Salah satu amalan penting adalah mandi pada hari Jumat sebelum berangkat ke masjid untuk salat Jumat. Rasulullah SAW bersabda bahwa barangsiapa mandi pada hari Jumat kemudian pergi ke masjid dengan berjalan kaki, maka setiap langkahnya akan mendapatkan pahala puasa dan salat malam selama setahun. Mandi Jumat bukan hanya soal kebersihan fisik, tetapi juga mensucikan diri sebelum menghadiri ibadah yang agung.
2. Membaca Surah Al-Kahfi
Membaca Surat Al-Kahfi di hari Jumat merupakan sunnah muakkad yang sangat dianjurkan. Keutamaannya telah disebutkan dalam hadis bahwa akan disinari cahaya di antara dua Jumat bagi yang membacanya. Surat ini dapat dibaca kapan saja di hari Jumat, mulai dari setelah salat Subuh hingga sebelum Maghrib, namun lebih afdhal jika dibaca di pagi hari atau setelah salat Jumat.
3. Perbanyak Salawat
Memperbanyak salawat kepada Nabi Muhammad SAW di hari Jumat juga termasuk amalan yang sangat mulia. Rasulullah SAW bersabda bahwa hari Jumat adalah hari yang paling utama, maka perbanyaklah salawat kepadaku di hari tersebut. Salawat dapat dibaca kapan saja sepanjang hari Jumat, dan setiap salawat yang dipanjatkan akan mendapatkan balasan sepuluh kebaikan dari Allah.
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan amalan hari Jumat setelah Ashar? Amalan hari Jumat setelah Ashar adalah serangkaian ibadah seperti doa, dzikir, dan membaca Al-Quran yang dilakukan pada waktu setelah salat Ashar hingga terbenamnya matahari di hari Jumat, yang merupakan waktu mustajab.
2. Mengapa waktu setelah Ashar di hari Jumat disebut waktu mustajab? Karena berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW, waktu tersebut merupakan salah satu dari dua waktu istimewa di hari Jumat di mana doa-doa hamba sangat mudah dikabulkan oleh Allah Swt.
3. Doa apa yang dianjurkan dibaca setelah Ashar di hari Jumat? Salah satu doa yang sangat dianjurkan adalah doa sayyidul istighfar yang dimulai dengan "Allahumma Anta Rabbi laa ilaaha illa Anta khalaqtani" yang memohon ampunan dan perlindungan Allah.
4. Apakah boleh membaca Al-Quran setelah Ashar di hari Jumat? Sangat dianjurkan, terutama membaca Surat Al-Kahfi, Surat Yasin, atau surat-surat lainnya, karena akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda pada waktu mustajab tersebut.
5. Berapa lama waktu mustajab setelah Ashar di hari Jumat? Waktu mustajab berlangsung dari selesai salat Ashar hingga terbenamnya matahari, yang durasinya bervariasi tergantung musim dan lokasi geografis.
6. Apakah harus berada di masjid saat berdoa setelah Ashar di hari Jumat? Tidak harus, namun berdoa di masjid lebih utama karena merupakan tempat yang paling mulia dan suasananya lebih kondusif untuk beribadah dengan khusyuk.
7. Apa manfaat mengamalkan ibadah di waktu mustajab setelah Ashar? Manfaatnya antara lain mudahnya pengabulan doa, penghapusan dosa, mendapatkan pahala berlipat, serta mendekatkan diri kepada Allah Swt dan meraih ketenangan hati.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2300065/original/023860100_1533266876-wni-di-saudi-berbondong-bondong-daftar-jadi-petugas-badal-haji-1808027_3x2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4796769/original/097856700_1712461441-Screenshot__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4308341/original/047219400_1675137699-haji.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400640/original/079783300_1762143236-ilustrasi_tangan_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5263199/original/049267800_1750788619-WhatsApp_Image_2025-06-25_at_00.00.09.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4455364/original/038213500_1686041471-Screenshot_20230606_101743_Drive.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5102800/original/012961600_1737448281-1737446419683_arti-doa-tidur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3579790/original/038873300_1632297815-pexels-rodnae-productions-8217647.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4990655/original/018003600_1730716747-tata-cara-sholat-tahajud-agar-keinginan-terkabul.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4011083/original/042080100_1651218283-20220429-Sholat-Jumat-Terakhir-Ramadhan-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2846280/original/058735300_1562395380-20190706-Pengecekan-Kelengkapan-Administrasi-Calon-Jemaah-Haji4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4340567/original/054250300_1677564937-20230228-Edukasi-Manasik-Haji-Anak-Faizal-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3108177/original/030261700_1587459748-299786-P7FMQK-120.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383864/original/030469300_1760697190-Berdoa_sebelum_bekerja.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5241347/original/056837800_1748947656-20250603-Suasana_Masjidil_Haram-AFP_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5082484/original/092438300_1736234505-1736231602601_apa-itu-tawakal.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4030425/original/064674000_1653273891-raka-dwi-wicaksana-Jbk_Tce8Z1U-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434707/original/074217100_1764949443-WhatsApp_Image_2025-12-05_at_17.55.33.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3430878/original/058976400_1618561327-20210416-Itikaf-Masjid-Kubah-Emas-4.jpg)


























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5316291/original/015050100_1755231247-5.jpg)


