Cek Fakta: Hoaks Video Kardinal Ignatius Suharyo soal Bantuan Dana Pembangunan Gereja

3 weeks ago 19

Liputan6.com, Jakarta - Beredar postingan di media sosial klaim video Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo menyampaikan bantuan dana untuk pembangunan gereja. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook pada 4 November 2025.

Dalam postingan terdapat tulisan:

"BANTUAN DANA D.A.P NON MUSLIM & PEMBANGUNAN GEREJA KHUSUS UMAT KRISTEN DAN KATOLIK"

Unggahan menyertakan video klaim Ignatius yang sedang berbicara sebagai berikut:

"Shalom salam sejahtera bagi kita semua

Melalui akun Facebook ini, saya atas nama Uskup Agung Katolik Jakarta Indonesia Kardinal Ignatius Suharto, saya ingin menyampaikan mengenai dana bantuan DAP, yang disalurkan bagi masyarakat di Timor Leste melalui kerja sama antara Indonesia dan Australia.

Dana bantuan ini nantinya wajib disalurkan 40 persen untuk pembangunan gereja dan lain lain, sementara 60 persennya dapat digunakan untuk dijadikan modal usaha atau bayar utang dan untuk tabungan masa tua.

Semoga dengan adanya program ini, kami memberikan peluang kepada saudara saudari terkasih di Timor Leste dan dapat membantu dan digunakan dengan bijak

Silakan saudari saudari terkasih, mengajukan permohonan dana DAP melalui pesan messenger, semoga permohonan saudara saudari dapat disetujui atau di ACC dan langsung diproses pencairannya

Sekali lagi saya ucapkan selamat untuk saudara seiman saya di Timor Leste Tuhan Yesus Kristus selalu memberkati kita"

Benarkah klaim video Kardinal Ignatius Suharyo menyampaikan bantuan dana untuk pembangunan gereja? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video Kardinal Ignatius Suharyo menyampaikan bantuan dana untuk pembangunan gereja. Penelusuran mengarah pada pernyataan dari Humas Keuskupan Agung Jakarta melalui akun Instagram resminya @humaskaj.

Berikut postingannya:

"Beberapa hari terakhir, beredar video Bapa Kardinal yang dinarasikan menggalang dana dalam “Program Bantuan Dana Gereja” ataupun penyaluran dana ratusan juta rupiah.

Narasi tersebut adalah hoaks, dan videonya telah dimanipulasi menggunakan teknologi deep fake.

Video asli sebenarnya adalah pesan rohani dari Kardinal untuk Orang Muda Katolik (OMK) di Tomohon dan tidak ada kaitannya dengan program bantuan dana, transfer uang, ataupun penyaluran dana kesejahteraan seperti yang disebutkan.

Pihak-pihak tidak bertanggung jawab kemudian mengambil cuplikan video tersebut, mengganti konteksnya, menambahkan narasi palsu, lalu menyebarkannya untuk memancing orang agar menghubungi tautan tertentu, yang sangat berpotensi mengarah pada penipuan dan pengumpulan data pribadi.

Harap berhati-hati

Jika Anda menemukan posting serupa:

🚨 Abaikan🚨 Jangan klik tautan🚨 Jangan memberikan data pribadi🚨 Laporkan ke pihak Gereja atau otoritas resmi

*Humas Keuskupan Agung Jakarta*Jakarta, 6 November 2025"

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Humas KAJ (@humaskaj)

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video Kardinal Ignatius Suharyo menyampaikan bantuan dana untuk pembangunan gereja adalah hoaks.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |