Liputan6.com, Jakarta - Hoaks terkait KRL Commuter Line beberapa kali viral di masyarakat. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.
Lalu apa saja hoaks tersebut? Berikut beberapa di antaranya:
1. Cek Fakta: Tidak Benar Video Ini Kepadatan Pemudik dari Tanah Abang ke Rangkasbitung hingga Naik Atap Kereta
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video kepadatan pemudik dari Tanah Abang ke Rangkasbitung hingga naik atap kereta. Informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.
Unggahan klaim video kepadatan pemudik dari Tanah Abang ke Rangkasbitung hingga naik atap kereta, menampilkan kereta sedang berjalan mengangkut penumpang yang pada hingga atap dan depan lokomotif.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Ada vidio viral pulang mudik naik kereta api dari tanah abang ke rangkasbitung yang penumpangnya berjubel sampai keatap kereta"
Benarkah klaim video kepadatan pemudik dari Tanah Abang ke Rangkasbitung hingga naik atap kereta? Simak dalam artikel berikut ini...
2. Cek Fakta: Hoaks Kartu E-Money Tidak Bisa Digunakan Beli Tiket KRL Commuter Line Mulai 23 April 2025
Kabar tentang kartu e-money tidak bisa digunakan untuk transaksi tiket KRL Commuter Line beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 22 April 2025.
Akun Facebook tersebut mengunggah poster berisi pengumuman tentang e-money tidak lagi bisa digunakan untuk transaksi pembelian tiket KRL Commuter Line.
"Informasi Penting!
#RekanCommuters Mulai tanggal 23 april 2025 Kartu Bank Elektronik E-Money Bank Mandiri tidak bisa digunakan untuk melakukan transaksi pada perjalanan Commuter Line.
Untuk transaksi bisa menggunakan KMT dengan top up melalui Loket atau aplikasi C-Acces, QRIS, atau Kartu Bank Lainnya," demikian narasi dalam poster tersebut.
"Ada yg tau penyebabnya?" tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 8 kali direspons dan mendapat 18 komentar dari warganet.
Benarkah kabar tentang kartu e-money tidak bisa digunakan untuk pembelian tiket KRL Commuter Line mulai 23 April 2025? Simak dalam artikel berikut ini...
3. Cek Fakta: Hoaks Naik Commuter Line Gratis dengan Kartu Lansia
Beredar di media sosial postingan pesan berantai naik commuter line gratis dengan menggunakan 'Kartu Lansia'. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 6 Januari 2024.
Berikut isi postingannya:
"*COMMUTER GRATIS utk LANSIA*Kereta Rel Listrik (KRL) di Indonesia menawarkan fasilitas gratis untuk *LANSIA* melalui program *"Kartu Lansia"* dari *PT Kereta Commuter Indonesia (KCI)*. Berikut syarat dan cara mendapatkannya:
Syarat
1. Berusia 60 tahun ke atas.
2. Memiliki KTP dan KK.
3. Mengisi formulir pendaftaran.
4. Foto terbaru.
Cara Mendaftar
1. Kunjungi situs resmi KCI di (link unavailable)
2. Pilih opsi “Pembuatan Kartu Lansia”.
3. Unggah dokumen yang diperlukan.
4. Isi data pada form pendaftaran.
5. Klik ‘selanjutnya’ dan tunggu verifikasi dari KCI.
6. Cetak atau unduh kartu digital.
Manfaat
1. Perjalanan KRL gratis.
2. Kemudahan berpergian ke berbagai stasiun.
3. Mengurangi hambatan finansial.
Informasi Tambahan
1. Kartu Lansia berlaku selama 5 tahun.
2. Perlu perpanjangan setelah masa berlaku habis.
3. Tidak dapat digunakan untuk perjalanan kereta jarak jauh.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi call center KCI di 021-121 atau kunjungi situs resmi KCI.*Semoga Bermanfaat . . ."
Lalu benarkah postingan pesan berantai naik commuter line gratis dengan menggunakan 'Kartu Lansia'? Simak dalam artikel berikut ini...