Habib Ja'far Beri Ucapan Selamat kepada Paus Leo XIV, Begini Harapannya

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan antaragama menjadi salah satu aspek penting dalam menjaga keharmonisan dan kedamaian dunia. Di tengah keragaman keyakinan, sikap saling menghargai dan memberi dukungan menjadi fondasi untuk mempererat toleransi dan persaudaraan.

Salah satu tokoh yang konsisten membawa semangat toleransi ini adalah Habib Ja’far, seorang ulama muda asal Indonesia yang dikenal karena pendekatan dakwahnya yang damai dan merangkul semua kalangan, tanpa memandang latar belakang agama, budaya, maupun suku.

Baru-baru ini, Habib Ja’far kembali menarik perhatian publik melalui ucapan selamat yang ia tujukan kepada pemimpin tertinggi umat Katolik dunia, Paus Leo XIV.

Diketahui Paus Leo baru saja menjadi paus terpilih di Vatikan, Kamis malam (8/5/2025) waktu Indonesia.

Tindakan Habib Ja’far ini menunjukkan bahwa perbedaan keyakinan tidak harus menjadi penghalang untuk saling mendukung dan mendoakan kebaikan satu sama lain. Sebaliknya, dari perbedaan itulah ruang kolaborasi dan kebersamaan justru dapat tumbuh subur.

Alquran Kuno Peninggalan Pasca-Perang Diponegoro Ditemukan di Pegunungan Cilacap

Melalui unggahan di media sosial pribadinya, Habib Ja’far menyampaikan ucapan selamat kepada umat Katolik atas terpilihnya Paus Leo XIV sebagai pemimpin tertinggi baru Gereja Katolik. Dalam postingannya tersebut, Habib Ja’far menulis:

"Selamat buat umat Katolik atas terpilihnya Paus Leo XIV. Harapan kami, Paus membawa kedamaian, kemanusiaan, dan kesejahteraan. Kami, umat Islam dgn besar hati dalam keterbukaan menyambut kerjasama utk bersama dalam perbedaan bagi persatuan demi keluhuran."

Pernyataan ini menuai respons positif dari berbagai kalangan, baik dari umat Islam maupun Katolik. Ucapan tersebut juga membawa pesan kuat mengenai pentingnya kolaborasi antarumat beragama dalam mengatasi tantangan global, seperti konflik, ketidakadilan, dan krisis kemanusiaan.

Harapan agar Paus Leo XIV menjadi sosok pembawa perdamaian dan kesejahteraan dunia, disampaikan dengan nuansa yang tulus dan penuh empati. Lebih dari sekadar sebuah ucapan selamat, pernyataan ini juga menjadi ajakan kepada kita semua untuk memperkuat persatuan dalam keberagaman.