Keutamaan Membaca Surat Yusuf, Keturunan Rupawan hingga Ketenangan Hati

4 weeks ago 20

Liputan6.com, Jakarta - Surat Yusuf tidak hanya menjadi bagian dari Al-Qur'an yang memiliki narasi utuh dan mendalam, tetapi juga dipandang memiliki keutamaan khusus dalam tradisi masyarakat Muslim, khususnya di Indonesia. Dalam praktiknya, surat Yusuf sering dibaca oleh ibu hamil dan suaminya, dan menjadi tradisi selamatan kehamilan.

Studi Nurul Hidayatur Rohmah mengenai Tradisi Pembacaan Surat Maryam dan Surat Yusuf dalam Prosesi Procotan Kehamilan khusus meneliti tradisi ini lahir dari keyakinan mengenai keutamaan Surat Yusuf.

Surat Yusuf adalah surat ke-12 dalam Al-Qur'an, terdiri dari 111 ayat, dan seluruh ayatnya diturunkan di Mekkah (Makkiyah) sebelum hijrah. Sebagai surat Makkiyah, ciri khasnya terlihat dari penekanan pada penegasan akidah, ketauhidan, serta penyajian kisah-kisah para nabi yang mengandung pelajaran moral dan spiritual mendalam, dengan narasi utuh tentang perjalanan hidup Nabi Yusuf AS.

Keutamaan Membaca Surat Yusuf

Merujuk Qur’anic Interpretation Journal (2024): Moral Value Kisah Nabi Yusuf Perspektif Filsafat Sejarah oleh Ahmad Mutamakin dan Dian Erwanto menyoroti Surat Yusuf menempati posisi khusus dalam Al-Qur'an sebagai satu-satunya surat yang mengisahkan perjalanan hidup seorang nabi secara utuh dan kronologis, dari masa kanak-kanak hingga dewasa.

"Surah ini tidak hanya memukau dengan narasinya yang sastrawi, tetapi juga mengandung dimensi spiritual dan psikologis yang mendalam. Sebagaimana dinyatakan dalam ayat ketiganya, 'Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik,'". (Qur’anic Interpretation Journal (2024)).

Senada itu, artikel berjudul 'Mengungkap Keutamaan Surat Yusuf, Pelajaran Terbaik dari Kisah Penuh Hikmah", laman Yayasan Syekh Ali Jaber membedah berbagai keutamaan surat Yusuf yang dapat dipetik sebagai pedoman dalam menghadapi lika-liku kehidupan, dari kesedihan mendalam hingga kemenangan gemilang.

Berikut ini adalah keutamaan membaca Surat Yusuf:

1. Sebagai Kisah Terbaik (Ahsan al-Qashash)

Berbeda dari kisah nabi-nabi lain yang sering kali diceritakan secara terpisah di berbagai surat, kisah Nabi Yusuf As. dipaparkan secara utuh dan kronologis dari awal hingga akhir dalam satu surat.

Surat Yusuf adalah kisah yang paling baik, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah SWT: "Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik." (QS. Yusuf: 3).

Menurut M. Quraish Shihab dana Tafsir Al-Misbah, keutamaan ini terletak pada kelengkapan narasinya yang mengandung pelajaran moral, keteguhan iman, dan unsur psikologis yang dalam. Surat Yusuf disebut sebagai kisah terbaik karena mengandung struktur sastra yang unik dan pesan universal yang relevan sepanjang masa.

Kisah ini mengandung spektrum emosi manusia yang lengkap:

  • Iri dan dengki (saudara-saudaranya).
  • Fitnah dan godaan (Zulaikha).
  • Ujian penjara (kesabaran).
  • Penafsiran mimpi (ilmu).
  • Kekuasaan dan amanah (menjadi bendahara negara).
  • Pelajaran memaafkan (rekonsiliasi dengan saudara).
  • Kisah ini mengajarkan kita bahwa ujian terberat sekalipun, jika dihadapi dengan takwa dan kesabaran, akan berakhir dengan kemuliaan.

2. Sarana Permohonan Keturunan yang Shalih dan Berparas Baik

Tidak terdapat dalil langsung dari Al-Qur'an atau Hadis, namun praktik ini berdasarkan tradisi dan keyakinan masyarakat.

Berdasarkan penelitian Nurul Hidayatur Rohmah, masyarakat meyakini bahwa membaca Surat Yusuf dapat menjadi wasilah untuk memperoleh keturunan yang tampan/cantik dan shalih/shalihat.

K.H. Nuril Huda, sebagaimana dikutip dalam studi tersebut menjelaskan, Surat Yusuf dan Maryam digunakan sebagai wasilah atau perantara supaya bisa sampai pada Nabi Yusuf dan Ibu Maryam, baik itu tampan dan cantiknya, sholeh dan sholehahnya.

3. Pengobatan Spiritual dan Penenang Hati

Dalam QS Yunus ayat 57 disebutkan secara umum tentang Al-Qur'an sebagai obat

وَشِفَآءٌ لِّمَا فِى ٱلصُّدُورِ

Artinya: "Dan obat bagi apa yang ada dalam dada."

Dalam praktiknya, ibu-ibu hamil yang menjadi responden melaporkan merasakan ketenangan setelah membaca Surat Yusuf. Perubahan yang sangat terasa ketika membaca Surat Yusuf dan Maryam membuat hati terasa tenang dan lebih stabil.

4. Pelajaran Kesabaran dan Ketabahan

Surat Yusuf mengajarkan tentang kesabaran. Hal ini bisa dilihat dalam QS Yusuf ayat 18 tentang kesabaran Nabi Ya'qub, saat kehilangan anak yang dicintainya.

Artinya: "Maka kesabaran yang baik itulah (kesabaranku)."

Kesabaran dalam Surat Yusuf bukanlah pasivitas, melainkan kekuatan aktif dalam menghadapi ujian. "Kesabaran menjadi seperti benteng ketika berhadapan dengan musuh yang sangat kuat," demikian M. Quraish Shihab menjelaskan dalam tafsirnya.

5. Pendidikan Pengendalian Hawa Nafsu

Ibrah surat Yusuf lainnya adalah pentingnya pengendalian hawa nafsu.

Hal ini terlihat di QS Yusuf ayat 24: ۚ"Demikianlah, agar Kami memalingkan daripadanya kemungkaran dan kekejian."

Kisah Yusuf dan Zulaikha menggambarkan bagaimana iman dan akal sehat dapat mengendalikan hawa nafsu. Nafsu yang terkendali melalui akal sehat dan hati yang murni akan membentuk tingkah laku yang positif.

Hal itu bisa diteladani dari Nabi Yusuf AS yang meski digoda, tetapi dia tetap teguh pendirian hingga rela difitnah dan masuk penjara.

6. Teladan Sikap Pemaaf

Diriwayatkan dalam surat Yusuf, Nabi Yusuf dibuang oleh saudara-saudaranya yang iri dan dengki. Namun, setelah dewasa dan menjadi pejabat berpengaruh, Nabi Yusuf tidak mendendam.

Hal ini bisa dilihat dari QS Yusuf ayat 92, yang artinya: "Tidak ada cercaan terhadap kamu pada hari ini."

Menurut Ibnu Jarir ath-Thabari sebagaimana dikutip jurnal Al-Qur'an, ayat ini menunjukkan kemuliaan akhlak Yusuf yang memaafkan kesalahan besar saudara-saudaranya. Dalam konteks modern, nilai ini relevan untuk membangun hubungan sosial yang harmonis.

7. Memperkuat Ikatan Keluarga (Rekonsiliasi)

Terdapat dalam keseluruhan narasi Surat Yusuf tentang rekonsiliasi keluarga.

kisah pertemuan kembali Yusuf dengan keluarganya menggambarkan bahwa sejarah keluarga melalui proses dialektika menuju harmoni. Nilai ini sangat relevan dalam konteks problem keluarga modern.

Digambarkan dengan indah, bagaimana Nabi Yusuf memberi kasih sayang kepada saudara-saudaranya di masa kelaparan melanda, walau sebelumnya mendapat perlakuan jahat. Secara khusus, dia memberikan bahan makanan untuk keluarganya.

Cara Terbaik Mengamalkan Surat Yusuf:

Berdasar studi dan penjelasan ulama, berikut ini adalah cara terbaik mengamalkan Surat Yusuf:

1. Baca dengan Pemahaman 

Tidak hanya sekadar dilafalkan, tetapi dipelajari makna dan pesan moral di balik setiap ayatnya, terutama nilai kesabaran, keteguhan iman, dan sikap memaafkan seperti yang dicontohkan Nabi Yusuf.

2. Jadikan Pedoman Perilaku

Mengaplikasikan nilai-nilai universal dalam Surat Yusuf ke dalam kehidupan sehari-hari, seperti mengendalikan hawa nafsu, menjaga integritas dalam cobaan, dan memperkuat silaturahmi keluarga.

3. Amalkan sebagai Ibadah dan Wasilah

Membacanya dengan niat ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah, serta dapat dijadikan wasilah doa—terutama dalam tradisi tertentu seperti memohon keturunan shalih—tanpa menyekutukan-Nya.

Waktu Terbaik Membaca Surat Yusuf

Berdasar studi empiris dan pandangan ulama, berikut ini adalah waktu terbaik membaca Surat Yusuf:

1. Saat Mengalami Ujian Hidup atau Kesulitan

Surat Yusuf mengandung pelajaran tentang kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan. Membacanya ketika sedang mengalami kesulitan dapat memberikan ketenangan dan inspirasi untuk tetap bertahan seperti keteguhan Nabi Yusuf menghadapi berbagai ujian hidupnya.

2. Dalam Tradisi Kehamilan

Berdasarkan penelitian di Desa Bojoasri, masyarakat membaca Surat Yusuf dalam tradisi procotan pada usia kehamilan 7 bulan, biasanya dilaksanakan ba'da Maghrib sekitar pukul 18.30 WIB, sebagai bentuk permohonan kelancaran persalinan dan keturunan yang shalih.

3. Waktu Mustajab

Membaca Al-Qur'an menjadi salah satu bentuk dzikir dan doa yang utama. Membaca Surat Yusuf bisa dilakukan ketika waktu mustajab, di sepertiga malam dan setelah sholat.

3. Kapan Saja dengan Konsistensi

Tidak ada ketentuan waktu khusus dalam syariat, sehingga dapat dibaca kapan saja dengan konsistensi yang baik. Yang terpenting adalah memahami maknanya dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.

People Also Ask:

1. Apa manfaat baca surah Yusuf?

Manfaat Surat Yusuf antara lain mendekatkan jodoh, membuat wajah berseri, dan mendapatkan kesan yang baik dari orang lain (terutama melalui ayat 4). Selain itu, surat ini juga dipercaya dapat membantu menghindari fitnah atau hasutan, memudahkan proses sakaratul maut jika diajarkan kepada keluarga, dan memberikan ketenangan saat hamil serta harapan agar anak memiliki sifat baik

2. Kapan waktu terbaik membaca surat Yusuf?

Surat Yusuf bisa dibaca kapan saja, tetapi ada waktu-waktu yang dianjurkan, seperti setiap hari setelah salat fardu, malam hari (terutama setelah salat tahajud), dan bagi ibu hamil dianjurkan membaca ayat 1-16 secara rutin untuk menenangkan diri dan janin. Membaca secara rutin setiap hari dan malam juga dipercaya memiliki keutamaan seperti wajah berseri pada hari kiamat.

3. Apa keistimewaan dari Yusuf?

Allah telah memberikan kepada Nabi Yusuf ketampanannya. Penampilannya yang tampan ini menjadi keistimewaan di saat ujian baginya. Dalam Alquran dijelaskan bahwa Nabi Yusuf adalah pria paling tampan di dunia sepanjang masa. Pernyataan ini digambarkan dalam Alquran mulai masa remaja hingga ia beranjak dewasa.

4. Kenapa orang hamil baca surat Yusuf?

Ibu hamil biasanya membaca Surat Yusuf dengan harapan anak yang dilahirkan memiliki paras setampan Yusuf AS, sekaligus juga agar akhlaknya mulia. Selain itu, membaca Al-Qur'an ketika hamil bermanfaat bagi sang ibu dan bayinya.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |