TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebanyak 74 persen wilayah Jawa Barat akan diguyur hujan kategori menengah pada dasarian awal antara 1-10 Mei 2025. Sebanyak 23 persen wilayah diprediksi intensitas hujannya bakal rendah, dan 3 persen daerah yang kemungkinan diwarnai hujan lebat alias intensitas tinggi.
Menurut Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat, hujan intensitas tinggi memiliki kategori curah hujan 150-300 milimeter per dasarian. Daerahnya ada di sebagian wilayah selatan Kabupaten Bogor dan selatan Garut yang berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara hujan kategori intensitas rendah, 0-50 milimeter per dasarian, diprediksi BMKG umumnya di daerah pantai utara atau pantura. Areanya meliputi sebagian besar Kota dan Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, Indramayu, utara Majalengka, Kota dan Kabupaten Cirebon, hingga perbatasan Kuningan. Kemudian sekitar daerah perbatasan Kabupaten Bandung, Sumedang, dan Garut, juga Pangandaran bagian timur.
Adapun hujan intensitas menengah, 50-150 milimeter per dasarian, diprediksi BMKG antara lain pada sebagian besar wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, juga Kota Depok. Lainnya meliputi Purwakarta, Subang tengah hingga selatan, Sumedang, sebagian Majalengka, Kuningan, Ciamis, Banjar, sebagian besar Pangandaran, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya. Kemudian sebagian besar Garut, Kabupaten dan Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Cianjur, Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Sebelumnya pada dasarian ketiga April 2025, hasil analisis dan pemantauan BMKG menunjukkan 10 persen wilayah Jawa Barat yang didominasi oleh hujan kategori intensitas tinggi. Wilayahnya mencakup Kota Bogor, selatan Subang, sebagian Sumedang dan Majalengka.