GOOTO.COM, Jakarta - Citroen Indonesia menyerahkan satu unit mobil listrik Citroen e-C4 untuk dijadikan kendaraan dinas Duta Besar Prancis di Indonesia. Mobil ini dipilih karena disebut sesuai dengan komitmen Prancis dalam memperkuat hubungan dengan Indonesia dalam bidang industri dan transisi energi.
Iklan
"Citroen e-C4 adalah langkah konkret dari perspektif ini untuk bekerja sama industri dan ekonomi, serta usaha kami untuk transisi energi dan pembangunan berkelanjutan," kata Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone dalam seremoni serah terima Citroen e-C4 di Jakarta, Senin, 7 Juli 2025.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Citroen Indonesia Tan Kim Piauw menjelaskan bahwa Citroen e-C4 yang dijadikan kendaraan dinas Duta Besar Prancis untuk Indonesia ini, merupakan langkah elektrifikasi Citroen di Tanah Air. Terlebih, dia menjelaskan jika negara asal Citroen, Prancis, memang menaruh perhatian khusus terkait lingkungan, salah satunya melalui kendaraan ramah lingkungan.
"e-C4 yang dikembangkan di Prancis itu sangat memperhatikan mengenai lingkungan. Jadi, mobil ini menghasilkan emisi nol karena menggunakan karena menggunakan motor listrik, dan ini juga sangat sesuai dengan semangat Indonesia yang sekarang sedang menggalakkan elektrifikasi," ucapnya.
Dalam penggunaan Citroen e-C4 sebagai kendaraan dinasnya, Penone menjelaskan bahwa tidak ada penyesuaian apapun pada mobil listrik tersebut. Mobil yang digunakannya ini, masih sesuai dengan standar pabrikan dengan fitur dan spesifikasi teknis yang sama.
"Tidak ada perubahan, tidak ada yang spesial. Ini mobil yang sempurna, jadi kami senang dengan mobil ini," ujar Penone.
Untuk diketahui, Citroen e-C4 adalah mobil listrik yang tidak dipasarkan secara massal di Indonesia, hanya dipasarkan berdasarkan pesanan khusus. e-C4 tidak dipasarkan massal di Indonesia karena harganya yang dinilai terlalu mahal, yakni sekitar Rp 1,2 miliar.
Bicara spesifikasi, Citroen e-C4 ini dibekali motor penggerak listrik yang menghasilkan tenaga 156 HP dan torsi 260 Nm. Berbekal powertrain tersebut, mobil ini sanggup menuntaskan akselerasi dari nol hingga 100 km per jam dalam waktu 9 detik.
Baterai yang disematkan pada mobil ini berkapasitas 50 kWh yang bisa menempuh jarak maksimal 416 kilometer. Pengisian daya dari 20 persen hingga 80 persen dapat selesai dalam waktu setengah jam.