Perjalanan Bermusik G-Dragon yang Berliku

1 day ago 8

TEMPO.CO, Jakarta - G-Dragon mengirim musik dan gambar iris matanya ke luar angkasa pada pekan lalu Rabu, 9 April 2025. Proyek ini merupakan hasil kerja sama dengan Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) dan Galaxy Corporation, sebuah perusahaan metaverse kecerdasan buatan (AI). 

Dilansir dari Channel News Asia, pada Kamis, 10 April 2025, Institut Antariksa KAIST mengatakan bahwa Proyek Transmisi Suara Luar Angkasa G-Dragon telah berhasil diselenggarakan di institutnya pada pukul 20:00 KST sehari sebelumnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun proyek G-Dragon dievaluasi sebagai eksperimen artistik yang mencoba untuk melestarikan budaya manusia secara permanen di luar angkasa dan berkomunikasi dengan peradaban lain.

Proyek ini dilakukan oleh Lee Jin-joon, seorang seniman kontemporer dan profesor di KAIST, yang menggunakan teknologi AI generatif untuk menciptakan Iris, sebuah karya seni media berdasarkan gambar mata penyanyi G-Dragon.

Bersamaan dengan gambar tersebut, G-Dragon menciptakan musik yang dipancarkan ke luar angkasa menggunakan Sora dari Azure OpenAI, sebuah layanan AI canggih yang disediakan oleh platform Azure milik Microsoft, yang menyertakan suara dari Emile Bell, lonceng perunggu berusia lebih dari 1.000 tahun dari Korea, dan lagu Home Sweet Home milik G-Dragon.

Perjalanan Musik G-Dragon

G-Dragon, yang memiliki nama asli Kwon Ji-Yong, lahir pada 18 Agustus 1988 di Seoul, Korea Selatan. Idol ini dikenal luas sebagai King of K-Pop karena kemampuan dan pengaruhnya dalam industri hiburan Korea Selatan yang mndunia tersebut.

Rapper boy grup BIGBANG ini sudah memulai debutnya di industri hiburan sejak kecil dengan tampil di program anak berjudul Bbo Bbo Bbo. Ketika berusia 7 tahun, ia direkrut untuk menjadi anggota grup Little Roora. Saat beraktivitas sebagai anggota grup, ia memiliki posisi sebagai penari dan merilis album natal. Namun, kegiatannya di Little Roora  tidak bertahan lama dan kontraknya diakhiri.

Setelah keluar dari grup Little Roora dia berusia 8 tahun, G-Dragon kemudian menjalani masa trainee di SM Entertainment. Namun di usianya yang ke- 12 tahun, ia bergabung dengan YG Entertainment untuk mengasah kemampuannya lebih dalam.

G-Dragon bersama Taeyang selaku teman satu agensinya memiliki duo bernama GDYB. Akhirnya YG Entertainment memutuskan mereka berdua bersama dengan TOP, Seungri, dan Daesung untuk debut bersama sebagai boy group.

Pada 19 Agustus 2006, lima orang terpilih itu resmi memulai debutnya dengan nama grup BIGBANG.  G-Dragon juga terpilih sebagai leader dari grup tersebut. Selama berkarier di industri K-Pop, BIGBANG berhasil meraih banyak penghargaan. Mereka memenangkan Artist of the Year di Mnet Asian Music 2008, 2012, dan 2015.

Tiga tahun kemudian, G-Dragon memulai debut solonya dan merilis album pertamanya, Heartbreaker.

Dilansir dari Fandom, album pertamanya sukses terjual sebanyak 275 ribu kopi. Selain itu, Heartbreaker juga memenangkan Mnet Asian Music Award 2009 dengan kategori Album of the Year. Setelah sukses dengan Heartbreaker, ia kembali membuat beberapa album, seperti One of a Kind, ‘Coup D’Etat, dan Kwon Ji Young.

Pada 2010, G-Dragon dan TOP BIGBANG bekerja sama dengan merilis album GD&TOP. Album ini memiliki beberapa lagu di dalamnya, seperti Knock Out, Oh Yeah, dan High High. Duo ini berhasil mencapai peringkat 3 teratas di Gaon Album Chart dan terjual sebanyak 130 ribu kopi.  

Lebih lanjut, pada 31 Oktober 2024, G-Dragon comeback setelah tujuh tahun, lewat lagu Power yang ditulis bersama Tommy "TB Hits" Brown, Theron Thomas, dan Steven Franks. Ini sekaligus menjadi single solo pertamanya sejak EP self-titled KWON JI YONG yang dirilis pada 2017. EP tersebut merajai chart Billboard World Albums dan chart digital Oricon Jepang, menjadikan G-Dragon musisi Korea Selatan pertama yang mencetak prestasi membanggakan tersebut.

Kemudian tahun ini, G-Dragon merilis Ubermensch, album perdana yang dirilis dalam 12 tahun pada Selasa, 25 Februari 2025. Pada album ketiganya, dia menampilkan kolaborasi dengan Andreson .Paak serta Taeyang dan Daesung dari BIGBANG.

Album Ubermensch dirilis melalui Galaxy Corporation yang bekerja sama dengan label independen EMPIRE. Dalam siaran pers yang diterima Tempo, G-Dragon mengungkapkan arti dari Ubermensch adalah Beyond-Man, yaitu seseorang yang melampaui dirinya sendiri. Ubermensch sendiri diambil dari Bahasa Jerman.

Sepanjang kariernya, G-Dragon telah mengumpulkan 2 miliar stream. Ia pernah berkolaborasi dengan Diplo, Baauer, Missy Elliott, Boys Noize, Sky Ferreira, Taeyang, dan Skrillex. 

Marvela, Yunia Pratiwi, dan Gezita Inova Rusyda berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Fakta Menarik Comeback G-Dragon Lewat Album Ubermensch 

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |