Liputan6.com, Jakarta - Hoaks kerap mencatut nama pejabat tertentu tak terkecuali Gubernur DKI Jakarta. Hoaks ini muncul dalam beragam tema dan tersebar di media sosial maupun aplikasi percakapan.
Lalu apa saja hoaks catut nama Gubernur DKI Jakarta? Berikut beberapa di antaranya:
1. Cek Fakta: Klarifikasi Pesan Berantai Gubernur DKI Jakarta Telah Resmi Membuka Lowongan Kerja Bagi Pasukan Oranye
Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan pesan berantai yang mengklaim bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah resmi membuka lowongan kerja bagi pasukan oranye. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang menguggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Maret 2025.
Berikut isi pesan berantai tersebut:
"Gubernur DKI Jakarta Bpk Pramono Anung Membuka peluang kerja hanya dengan ijasah SD untuk beberapa keDinasan terkait :
Pasukan Oranje (ppsu)
Pasukan Biru (Tata Air)
Pasukan Putih (Listrik)
Pasukan Hijau (Pertamanan)
*Silahkan ajak anak, adik, kakak, saudara, besan, tetangga & handai taulan jika berminat !
*Semua HAK kerja anda terpenuhi dan on time.Silahkan bawa lamaran kerja ke Balaikota DKI Jakarta kantor Gubernur.
Syarat dan Ketentuan berlaku sesuai anjuran pak Gubernur !
*Saatnya masyarakat wong cilik ibukota jakarta sejahtera akan hak ekonomi sosial yg setara dan Adil🤟*"
Lalu benarkah pesan berantai yang mengklaim bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah resmi membuka lowongan kerja bagi pasukan oranye? Simak dalam artikel berikut ini...
2. Cek Fakta: Tidak Benar Anies Baswedan Berikan Dana Hibah Rp 63 Miliar pada Istrinya saat Menjadi Gubernur DKI Jakarta
Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Anies Baswedan memberikan dana hibah Rp 63 miliar pada istrinya saat menjadi Gubernur DKI. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 14 Januari 2024.
Dalam unggahannya terdapat potongan gambar artikel berjudul:
"Netizen Ngamuk Gegara Anies Baswedan Beri Dana Hibah Rp 63 M untuk Istrinya: Pikir Itu Duit Kakek Moyang!"
Akun itu juga menambahkan narasi:
"Waduh gimana buat memimpin negara..utang makin numpuk deh..."
Lalu benarkah postingan yang mengklaim Anies Baswedan memberikan dana hibah Rp 63 miliar pada istrinya saat menjadi Gubernur DKI? Simak dalam artikel berikut ini...
3. Cek Fakta: Klarifikasi PJ Gubernur DKI Jakarta Setujui 50 Persen Dana Infak Masjid untuk Ormas
Beredar di media sosial postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyetujui 50 persen dana infak masjid digunakan untuk ormas. Postingan ini beredar sejak beberapa waktu lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 Desember 2022.
Berikut isi postingannya:
"Keputusan PJ Gubernur JKT Heru Budi Hartono infaq masjid wajib setor ke ormas 50 %. Beginilah kalau bukan ahlinya, hasilnya full 100 persen ngawur."
Lalu benarkah postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyetujui 50 persen dana infak masjid digunakan untuk ormas? Simak dalam artikel berikut ini...