Hindari Kesalahan Umum Selama Puasa Ramadan Ini agar Tubuh Tetap Sehat dan Tidak Lemas

13 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Puasa ramadan dimaksudkan sebagai sarana refleksi spiritual, disiplin diri, dan pengabdian.

“Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mengatur ulang dan berhubungan kembali dengan diri sendiri. Ini adalah kesempatan untuk memperhatikan setiap aktivitas yang Anda lakukan. Persiapkan tubuh  dengan menyesuaikan jadwal makan secara bertahap menjelang bulan puasa,” Dr Lama Dalloul, Ahli Diet Klinis di Bioniq Middle East, mengatakan kepada Al Arabiya.

Bagi individu yang baru mulai berpuasa, disarankan untuk beralih ke porsi makan yang lebih sedikit dan meniru jam puasa untuk beradaptasi. 

“Jika Anda terbiasa makan sepanjang hari, mulailah beralih ke porsi makan yang lebih kecil untuk meniru jam puasa dan membantu tubuh Anda beradaptasi,” ujarnya.

Kurangi Kopi dan Teh Sebelum Puasa

Konsumsi kopi dan teh kerap jadi suatu rutinitas atau kebiasaan. Sebelum menjalani puasa ramadan, disarankan untuk secara bertahap mengurangi minum kopi atau teh untuk meminimalisisr risiko sakit kepala jika tidak mengonsumsinya. 

“Jika Anda rutin mengonsumsi kopi atau teh, kurangi asupan kafein secara bertahap beberapa hari sebelum Ramadhan untuk menghindari dehidrasi dan meminimalkan risiko sakit kepala akibat ketagihan.”

Kesalahan pola makan yang umum selama Ramadhan

Kesalahan dalam memilih makanan selama Ramadhan seringkali dapat menyebabkan kelelahan, dehidrasi, dan masalah kesehatan lainnya, kata Dalloul kepada Al Arabiya

“Salah satu kesalahan paling umum selama Ramadhan adalah melewatkan sahur atau sahur,” katanya.

“Sahur sangat penting untuk menyediakan energi yang dibutuhkan sepanjang hari. Melewatkannya dapat menyebabkan kelemahan atau dehidrasi. Sangat ideal untuk mengonsumsi makanan seimbang yang mengandung serat, protein, dan lemak sehat untuk mempertahankan tingkat energi Anda,” jelasnya.

Hidrasi yang Cukup

Dia juga menyoroti pentingnya hidrasi yang tepat: “Sangat penting untuk tetap terhidrasi dengan baik dengan memastikan asupan air yang cukup antara waktu buka puasa dan sahur.”

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan mereka yang menjalankan puasa Ramadhan untuk minum setidaknya 10 gelas air selama jam-jam non-puasa untuk mencegah dehidrasi.

Kesalahan lain yang cenderung dilakukan orang selama Ramadhan adalah terlalu banyak memilih makanan yang tidak sehat, kata Dalloul.

“Makan berlebihan dan memilih gorengan bisa berdampak buruk bagi tubuh. Sangat penting untuk membuat pilihan makanan dengan hati-hati, tidak hanya memperhatikan kuantitas tetapi juga kualitas makanan yang Anda konsumsi.” WHO merekomendasikan menghindari makanan yang digoreng dan terlalu asin selama Ramadhan.

Apalagi, manisan yang biasa disantap saat Ramadhan mengandung sirup gula dalam jumlah besar.

Cek kesehatan sebelum Puasa Ramadhan

Menurut WHO, selama Ramadhan, penting untuk memastikan tubuh mendapat nutrisi yang cukup. Bagi mereka yang kekurangan nutrisi, puasa dapat memperburuk masalah mereka.

“Saat tubuh menghemat energi selama puasa, tingkat metabolisme basal kita menjadi lebih efisien,” kata Dalloul.

Namun, ini juga berarti kita mengonsumsi lebih sedikit nutrisi, vitamin, dan mineral daripada yang dibutuhkan tubuh kita. Baik Anda mengalami kekurangan nutrisi atau tidak, di sinilah suplemen yang dipersonalisasi memainkan peran penting dalam memastikan tubuh Anda mendapatkan dukungan yang dibutuhkannya.”

Cek kesehatan menjelang Ramadhan sangat penting karena memberikan gambaran tentang status tubuh saat ini dan kebutuhan spesifiknya, kata Dalloul lebih lanjut.

“Mengatasi segala kekurangan sebelum bulan puasa memastikan Anda memasuki Ramadhan dengan kekuatan dan vitalitas yang optimal, mendukung kinerja fisik dan mental sepanjang bulan,” jelasnya.

Dengan pendekatan nutrisi dan kesehatan yang tepat, Ramadhan dapat menjadi waktu untuk peremajaan fisik dan mental. Dengan mengikuti saran ahli dan membuat pilihan yang bijaksana, individu dapat memastikan mereka tetap kuat, berenergi, dan terhidrasi dengan baik sepanjang bulan suci.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |