Jangan Gampang Percaya Tawaran Naik Haji Gratis, Simak Ragam Modus Penipuannya

9 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta- Masyarakat Indonesia harus mewaspadai informasi menyesatkan yang beredar di media sosial. Baru-baru ini, tawaran menarik namun palsu tentang pendaftaran haji gratis viral di berbagai platform, seperti Facebook, Instagram, dan TikTok. Modus penipuan ini memanfaatkan keinginan besar masyarakat untuk menunaikan ibadah rukun Islam ke-5 tersebut dengan biaya terjangkau, namun kenyataannya, ini adalah hoaks.

Kementerian Agama (Kemenag) RI dengan tegas membantah adanya program haji gratis tersebut. Melalui akun Instagram resmi Direktorat Penerangan Agama Islam Kemenag RI, @penais.kemenag, Kemenag menyatakan tidak pernah membuka pendaftaran haji gratis dengan persyaratan apapun. 

"Kemenag RI tidak pernah membuka pendaftaran Haji gratis dengan syarat tertentu. Jika menemukan informasi serupa, abaikan dan laporkan." demikian pernyataan resmi Kemenag.

Para pelaku penipuan ini biasanya menyebarkan informasi palsu yang seolah-olah berasal dari Kemenag, lengkap dengan tautan mencurigakan yang mengarahkan korban ke situs web palsu. Tujuannya jelas, mencuri data pribadi dan uang calon jamaah haji. Oleh karena itu, kewaspadaan dan verifikasi informasi sangat penting untuk mencegah menjadi korban kejahatan ini.

Modus Penipuan Haji Gratis

Berbagai modus digunakan dalam penipuan haji gratis ini. Salah satu contohnya adalah unggahan di Facebook yang menawarkan program pemberangkatan haji gratis kepada 100 orang beruntung. Unggahan tersebut menyertakan tautan yang mengarah ke situs web palsu. Namun, Kemenag telah menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks.

Selain itu, beredar juga klaim tentang link pendaftaran haji gratis untuk 100 orang beruntung dengan biaya ditanggung pemerintah. Klaim ini juga telah terverifikasi sebagai informasi palsu oleh Cek Fakta Liputan6.com. Modus serupa juga menawarkan uang saku Rp 20 juta bagi calon jamaah haji yang mendaftar melalui tautan tertentu. Kemenag kembali menegaskan bahwa informasi ini tidak benar.

Penipuan ini tidak hanya terkait haji, tetapi juga mencakup berbagai program gratis lainnya, seperti token listrik. Berbagai hoaks tawaran program gratis dari pemerintah sampai perusahaan BUMN telah diungkap oleh Cek Fakta Liputan6.com. Informasi-informasi palsu ini dikemas sedemikian rupa sehingga sangat meyakinkan dan mudah membuat masyarakat terkecoh.

Cara Menghindari Hoaks

Untuk menghindari menjadi korban hoaks, masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi kebenarannya. Pastikan selalu mendapatkan informasi resmi hanya melalui kanal-kanal resmi Kemenag RI dan sumber informasi terpercaya. Jika menemukan informasi yang mencurigakan, segera abaikan dan laporkan kepada pihak berwajib.

Jangan pernah mengklik tautan mencurigakan yang tidak jelas sumbernya. Verifikasi informasi dari berbagai sumber sebelum mempercayainya. Ingat, ibadah haji membutuhkan proses dan biaya, dan tidak ada program pemerintah yang menawarkan haji gratis dengan cara yang tidak resmi.

Kemenag menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap modus penipuan yang semakin beragam. Dengan meningkatkan literasi digital dan selalu mengecek kebenaran informasi, masyarakat dapat terhindar dari menjadi korban penipuan online.

Jika Anda menemukan informasi tentang haji gratis atau program pemerintah lainnya yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwajib. Jangan biarkan kejahatan ini terus berlanjut dan merugikan masyarakat.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |