Kumpulan Doa Harian Ramadhan yang Bisa Diamalkan untuk Datangkan Pahal Berlimpah

Liputan6.com, Jakarta Doa harian ramadhan merupakan amalan spiritual yang sangat dianjurkan bagi umat muslim selama menjalankan ibadah puasa. Membaca doa harian selama bulan suci ini memiliki keutamaan tersendiri karena pahala yang diperoleh berlipat ganda.

Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah dimana setiap ibadah memiliki nilai pahala yang sangat besar. Mengamalkan doa harian ramadhan secara rutin dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendatangkan kebaikan di dunia maupun akhirat.

Melansir dari buku Intisari Kultum karya Umar Jahid Nasoha (2016:7), terdapat banyak ibadah yang dapat diamalkan untuk meraih keutamaan bulan Ramadhan, salah satu di antaranya adalah membaca doa. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Selasa (30/9/2025).

Doa Hari Ke-1 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ اجْعَلْ صِيَامِيْ فِيْهِ صِيَامَ الصَّائِمِيْنَ وَ قِيَامِيْ فِيْهِ قِيَامَ الْقَائِمِيْنَ وَ نَبِّهْنِيْ فِيْهِ عَنْ نَوْمَةِ الْغَافِلِيْنَ وَ هَبْ لِيْ جُرْمِيْ فِيْهِ يَا إِلَهَ الْعَالَمِيْنَ وَ اعْفُ عَنِّيْ يَا عَافِيًا عَنِ الْمُجْرِمِيْنَ

Latin: Allâhumma-j'al shiyâmî fîhi shiyâmash shâimîn wa qiyâmî fîhi qiyâmal qâimîn wa nabbih-nî fîhi 'an nawmatil ghâfilîn wa hab lî jurmî fîhi yâ ilâhal 'âlamîn wa'fu 'annî yâ 'âfiyan 'anil mujrimîn

Artinya: Ya Allah, jadikanlah puasaku pada hari ini sebagai puasa orang-orang yang berpuasa dengan benar, dan shalat malamku sebagai shalat orang-orang yang mendirikan shalat malam, dan jagalah aku dari tidur orang-orang yang lalai, serta ampunilah dosaku pada hari ini wahai Tuhan semesta alam, dan maafkanlah aku wahai Dzat yang memberi maaf kepada orang-orang yang berdosa.

Doa Hari Ke-2 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ قَرِّبْنِيْ فِيْهِ إِلَى مَرْضَاتِكَ وَ جَنِّبْنِيْ فِيْهِ مِنْ سَخَطِكَ وَ نَقِمَاتِكَ وَ وَفِّقْنِيْ فِيْهِ لِقِرَاءَةِ آيَاتِكَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Latin: Allâhumma qarrib-nî fîhi ilâ mardhâtika wa jannib-nî fîhi min sakhatika wa naqimâtika wa waffiq-nî fîhi liqirâ-ati âyâtika birahmatika yâ arhamar râhimîn

Artinya: Ya Allah, dekatkanlah aku pada hari ini kepada keridhaan-Mu, dan jauhkanlah aku pada hari ini dari kemurkaan dan azab-Mu, dan berilah aku taufiq untuk membaca ayat-ayat-Mu dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang Maha Penyayang.

Arab: اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ الذِّهْنَ وَ التَّنْبِيْهَ وَ بَاعِدْنِيْ فِيْهِ مِنَ السَّفَاهَةِ وَ التَّمْوِيْهِ وَ اجْعَلْ لِيْ نَصِيْبًا مِنْ كُلِّ خَيْرٍ تُنْزِلُ فِيْهِ بِجُوْدِكَ يَا أَجْوَدَ الأَجْوَدِيْنَ

Latin: Allâhummarzuq-nî fîhidz dzihna wat tanbîh wa bâ'id-nî fîhi minas safâhati wat tamwîh waj'al lî nashîban min kulli khairin tunzilu fîhi bijûdika yâ ajwadal ajwadîn

Artinya: Ya Allah, anugerahkanlah kepadaku pada hari ini kecerdasan dan peringatan, dan jauhkanlah aku pada hari ini dari kebodohan dan penipuan, dan berilah aku bagian dari setiap kebaikan yang Engkau turunkan pada hari ini dengan kemurahan-Mu wahai Dzat Yang Maha Pemurah.

Doa Hari Ke-4 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ قَوِّنِيْ فِيْهِ عَلَى إِقَامَةِ أَمْرِكَ وَ أَذِقْنِيْ فِيْهِ حَلاَوَةَ ذِكْرِكَ وَ أَوْزِعْنِيْ فِيْهِ لأَدَاءِ شُكْرِكَ بِكَرَمِكَ وَ احْفَظْنِيْ فِيْهِ بِحِفْظِكَ وَ سِتْرِكَ يَا أَبْصَرَ النَّاظِرِيْنَ

Latin: Allâhumma qawwi-nî fîhi 'alâ iqâmati amrika wa adziq-nî fîhi halâwata dzikrika wa auzi'-nî fîhi li-adâ-i syukrika bikaramika wahfazh-nî fîhi bihifzhika wa sitrika yâ absharan nâzhirîn

Artinya: Ya Allah, kuatkanlah aku pada hari ini untuk menegakkan perintah-Mu, dan rasakanlah kepadaku pada hari ini manisnya berdzikir kepada-Mu, dan doronglah aku pada hari ini untuk menunaikan syukur kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu, dan peliharalah aku pada hari ini dengan penjagaan dan perlindungan-Mu wahai Dzat Yang Maha Melihat.

Arab: اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْمُسْتَغْفِرِيْنَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ الْقَانِتِيْنَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنْ أَوْلِيَائِكَ الْمُقَرَّبِيْنَ بِرَأْفَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Latin: Allâhummaj'al-nî fîhi minal mustaghfirîn waj'al-nî fîhi min 'ibâdikas shâlihînal qânitîn waj'al-nî fîhi min auliyâ-ikal muqarrabîn bira-fatika yâ arhamar râhimîn

Artinya: Ya Allah, jadikanlah aku pada hari ini termasuk orang-orang yang beristighfar, dan jadikanlah aku pada hari ini termasuk hamba-hamba-Mu yang shaleh lagi taat, dan jadikanlah aku pada hari ini termasuk kekasih-kekasih-Mu yang dekat dengan belas kasih-Mu wahai Dzat Yang Maha Penyayang.

Doa Hari Ke-6 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ لاَ تَخْذُلْنِيْ فِيْهِ لِتَعَرُّضِ مَعْصِيَتِكَ وَ لاَ تَضْرِبْنِيْ بِسِيَاطِ نَقِمَتِكَ وَ زَحْزِحْنِيْ فِيْهِ مِنْ مُوْجِبَاتِ سَخَطِكَ بِمَنِّكَ وَ أَيَادِيْكَ يَا مُنْتَهَى رَغْبَةِ الرَّاغِبِيْنَ

Latin: Allâhumma lâ takhdzul-nî fîhi lita'arrudhi ma'shiyatika wa lâ tadhrib-nî bisiyâthi naqimatika wa zahzih-nî fîhi min mûjibâti sakhatika bimannika wa ayâdîka yâ muntahâ raghbatir râghibîn

Artinya: Ya Allah, janganlah Engkau hinakan aku pada hari ini karena menghadapi maksiat kepada-Mu, dan janganlah Engkau timpakan aku dengan cambuk azab-Mu, dan jauhkanlah aku pada hari ini dari hal-hal yang menyebabkan kemurkaan-Mu dengan anugerah dan pemberian-Mu wahai puncak keinginan orang-orang yang berharap.

Doa Hari Ke-7 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ أَعِنِّيْ فِيْهِ عَلَى صِيَامِهِ وَ قِيَامِهِ وَ جَنِّبْنِيْ فِيْهِ مِنْ هَفَوَاتِهِ وَ آثَامِهِ وَ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ ذِكْرَكَ بِدَوَامِهِ بِتَوْفِيْقِكَ يَا هَادِيَ الْمُضِلِّيْنَ

Latin: Allâhumma a'in-nî fîhi 'alâ shiyâmihî wa qiyâmihî wa jannib-nî fîhi min hafawâtihî wa âtsâmihî warzuq-nî fîhi dzikraka bidawâmihî bitaufîqika yâ hâdil mudhillîn

Artinya: Ya Allah, tolonglah aku pada hari ini untuk berpuasa dan shalat malam, dan jauhkanlah aku pada hari ini dari kekeliruan dan dosa-dosanya, dan anugerahkanlah kepadaku pada hari ini berdzikir kepada-Mu secara terus-menerus dengan taufiq-Mu wahai pemberi petunjuk bagi orang-orang yang tersesat.

Arab: اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ رَحْمَةَ الأَيْتَامِ وَ إِطْعَامَ الطَّعَامِ وَ إِفْشَاءَ السَّلاَمِ وَ صُحْبَةَ الْكِرَامِ بِطَوْلِكَ يَا مَلْجَأَ الآمِلِيْنَ

Latin: Allâhummarzuq-nî fîhi rahmatal aytâm wa it'âmith tha'âm wa ifsyâ-is salâm wa shuhbatil kirâm bithaulika yâ malja-al âmilîn

Artinya: Ya Allah, anugerahkanlah kepada kami rasa sayang terhadap anak-anak yatim dan suka memberi makan (orang miskin) serta menyebarkan kedamaian dan bergaul dengan orang-orang mulia dengan kemurahan-Mu wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap.

Doa Hari Ke-9 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ اجْعَلْ لِيْ فِيْهِ نَصِيْبًا مِنْ رَحْمَتِكَ الْوَاسِعَةِ وَ اهْدِنِيْ فِيْهِ لِبَرَاهِيْنِكَ السَّاطِعَةِ وَ خُذْ بِنَاصِيَتِيْ إِلَى مَرْضَاتِكَ الْجَامِعَةِ بِمَحَبَّتِكَ يَا أَمَلَ الْمُشْتَاقِيْنَ

Latin: Allâhummaj'al lî fîhi nashîban min rahmatikal wâsi'ah wahdi-nî fîhi libarâhînikas sâthi'ah wa khudz binâshiyatî ilâ mardhâtikal jâmi'ah bimahabbatika yâ amalal musytâqîn

Artinya: Ya Allah, jadikanlah aku di antara orang-orang yang bertawakkal kepada-Mu, dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang menang di sisi-Mu, dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang dekat kepada-Mu dengan ihsan-Mu, wahai tujuan orang-orang yang memohon.

Doa Hari Ke-10 Ramadhan

Arab: اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْمُتَوَكِّلِيْنَ عَلَيْكَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْفَائِزِيْنَ لَدَيْكَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْمُقَرَّبِيْنَ إِلَيْكَ بِإِحْسَانِكَ يَا غَايَةَ الطَّالِبِيْنَ

Latin: Allâhummaj'al-nî fîhi minal mutawakkilîna 'alaika waj'al-nî fîhi minal fâ-izîna ladaika waj'al-nî fîhi minal muqarrabîna ilaika bi-ihsânika yâ ghâyatath thâlibîn

Artinya: Ya Allah, jadikanlah aku pada hari ini termasuk orang-orang yang bertawakkal kepada-Mu, dan jadikanlah aku pada hari ini termasuk orang-orang yang beruntung di sisi-Mu, dan jadikanlah aku pada hari ini termasuk orang-orang yang dekat dengan-Mu dengan kebaikan-Mu wahai tujuan para pencari.

Meskipun doa dapat dipanjatkan kapan saja, terdapat waktu-waktu tertentu yang dianggap mustajab atau sangat dikabulkan oleh Allah SWT. Waktu-waktu tersebut menjadi momen yang sangat berharga bagi umat muslim untuk memaksimalkan ibadah doa mereka. Mengetahui waktu-waktu mustajab ini akan membantu meningkatkan kualitas dan efektivitas doa yang dipanjatkan.

1. Saat Berbuka Puasa

Waktu menjelang berbuka puasa adalah salah satu waktu mustajab yang sangat dianjurkan untuk berdoa. Pada saat ini, orang yang berpuasa berada dalam kondisi yang sangat disukai Allah SWT karena telah menahan diri dari makan dan minum seharian. Doa yang dipanjatkan menjelang berbuka memiliki peluang besar untuk dikabulkan.

2. Sepertiga Malam Terakhir

Waktu sepertiga malam terakhir merupakan waktu yang sangat mulia dimana Allah SWT turun ke langit dunia dan mengabulkan permintaan hamba-hamba-Nya. Pada waktu ini, sangat dianjurkan untuk bangun dan melaksanakan shalat tahajud serta membaca doa harian ramadhan. Keheningan malam dan kejernihan hati membuat doa lebih khusyuk dan penuh penghayatan.

3. Saat Sahur

Waktu sahur bukan hanya untuk makan, tetapi juga merupakan waktu yang baik untuk berdoa. Mengisi waktu sahur dengan doa dan dzikir akan menambah keberkahan di hari yang akan dijalani. Banyak ulama yang menyarankan untuk memperpanjang waktu sahur dengan memperbanyak ibadah.

4. Setelah Shalat Fardhu

Waktu setelah melaksanakan shalat lima waktu juga termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa. Kondisi setelah shalat dimana hati masih khusyuk dan bersih dari dosa-dosa kecil membuat doa lebih mudah diterima. Membaca doa harian ramadhan setelah shalat dapat menjadi kebiasaan baik yang rutin dilakukan.

5. Hari Jumat

Dalam seminggu, hari Jumat memiliki keistimewaan tersendiri termasuk memiliki waktu mustajab untuk berdoa. Menggabungkan keutamaan hari Jumat dengan bulan Ramadhan akan memberikan kesempatan yang sangat baik untuk memanjatkan doa-doa.

6. Saat Turun Hujan

Waktu ketika hujan turun juga merupakan waktu yang baik untuk berdoa. Rahmat Allah yang turun bersama air hujan menjadi simbol dikabulkannya doa-doa hamba-Nya. Jika bertepatan dengan bulan Ramadhan, ini adalah kesempatan yang sangat berharga.

7. Di Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar yang berada di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan adalah malam yang paling mulia. Ibadah yang dilakukan pada malam ini lebih baik dari ibadah seribu bulan. Membaca doa harian ramadhan pada malam Lailatul Qadar akan memberikan pahala yang sangat besar.

Keikhlasan adalah fondasi utama dalam setiap ibadah, termasuk dalam memanjatkan doa harian Ramadhan. Berdoa dengan ikhlas berarti hanya mengharapkan ridha Allah SWT semata, tanpa ada tujuan lain seperti pujian manusia atau keuntungan duniawi. Keikhlasan inilah yang membedakan antara doa yang diterima dan yang tidak.

Ketika seseorang berdoa dengan ikhlas, hatinya akan lebih fokus dan khusyuk, sehingga permohonannya akan lebih tulus. "Sesungguhnya Allah tidak menerima doa kecuali dari hati yang yakin dan tulus." (Dikutip dari Tafsir Ibnu Katsir oleh Ibnu Katsir). Allah SWT sangat menyukai hamba-Nya yang berdoa dengan hati yang bersih dan niat yang murni.

Oleh karena itu, dalam setiap doa harian Ramadhan, penting bagi umat Muslim untuk senantiasa menata niat dan memastikan bahwa doa tersebut dipanjatkan semata-mata karena Allah. Keikhlasan akan membuka pintu rahmat dan keberkahan, menjadikan doa lebih mustajab dan mendatangkan pahala yang berlimpah.

Selain doa harian Ramadhan yang spesifik untuk setiap hari, terdapat pula doa-doa umum yang sangat dianjurkan untuk diperbanyak selama bulan suci ini. Doa-doa ini mencakup permohonan ampunan, rahmat, dan perlindungan dari segala keburukan. Menggabungkan doa-doa umum ini dengan doa harian akan memperkaya ibadah seorang Muslim.

Salah satu doa yang sangat penting adalah permohonan ampunan (istighfar), terutama di malam-malam terakhir Ramadhan yang dikenal sebagai Lailatul Qadar. Memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah lalu adalah bentuk penyesalan dan harapan untuk kembali suci. Doa untuk kedua orang tua juga sangat dianjurkan, sebagai bentuk bakti dan penghormatan.

"Di antara doa yang paling sering diucapkan oleh Rasulullah SAW adalah doa memohon kebaikan dunia dan akhirat: 'Rabbana atina fid dunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina adzabannar',".

Hal tersebut seperti dikutip dari Al-Adzkar oleh Imam An-Nawawi. Selain itu, doa untuk kebaikan umat Islam secara keseluruhan, memohon kekuatan iman, dan perlindungan dari fitnah dunia juga sangat dianjurkan. Memperbanyak doa-doa ini menunjukkan kepedulian seorang Muslim terhadap dirinya sendiri, keluarganya, dan seluruh umat.

Konsistensi dalam mengamalkan doa harian Ramadhan adalah kunci untuk meraih manfaat maksimal dari ibadah ini. Namun, menjaga konsistensi seringkali menjadi tantangan. Ada beberapa tips yang dapat membantu umat Muslim untuk tetap istiqamah dalam memanjatkan doa-doa ini sepanjang bulan Ramadhan.

• Pertama, buatlah jadwal rutin untuk berdoa. Menentukan waktu khusus setiap hari, misalnya setelah shalat fardhu atau sebelum berbuka, dapat membantu membentuk kebiasaan.
• Kedua, pahami makna dari setiap doa yang dibaca. Melansir dari buku Rahasia Doa Mustajab, membaca doa dengan pemahaman dan penghayatan akan meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan spiritual. 
• Ketiga, gunakan aplikasi atau buku panduan doa harian Ramadhan agar tidak terlewat. Banyak sumber yang menyediakan daftar doa harian lengkap dengan Arab, Latin, dan terjemahannya.
• Keempat, ajak keluarga atau teman untuk berdoa bersama. Dukungan dari orang terdekat dapat menjadi motivasi tambahan untuk menjaga konsistensi. Dengan menerapkan tips ini, diharapkan umat Muslim dapat mengamalkan doa harian Ramadhan dengan lebih baik dan istiqamah.

1. Apa saja doa yang dianjurkan selama bulan Ramadhan?

Doa harian, doa berbuka puasa, dan doa malam Ramadhan termasuk yang dianjurkan untuk diamalkan.

2. Mengapa membaca doa harian Ramadhan penting?

Karena setiap doa membawa pahala dan menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah selama bulan suci.

3. Kapan waktu terbaik membaca doa-doa Ramadhan?

Setelah shalat wajib, menjelang berbuka, dan di sepertiga malam terakhir.

4. Apakah doa Ramadhan harus dibaca dalam bahasa Arab?

Tidak wajib; yang penting memahami maknanya dan dibaca dengan khusyuk.

5. Apakah ada doa khusus untuk hari ke-10 Ramadhan?

Ya, ada doa-doa harian yang berbeda untuk tiap hari Ramadhan hingga hari ke-30.

6. Bagaimana cara menghafal doa Ramadhan dengan mudah?

Bacalah secara rutin setiap hari dan kaitkan dengan waktu ibadah tertentu agar terbiasa.

7. Apakah anak-anak boleh ikut mengamalkan doa Ramadhan?

Tentu, bahkan sangat dianjurkan agar mereka terbiasa sejak dini.