Liputan6.com, Jakarta - Menempati rumah baru merupakan momen yang penuh makna dalam kehidupan seseorang. Dalam Islam, dianjurkan untuk membaca doa ketika memasuki rumah baru sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT dan memohon perlindungan dari kasat mata maupun gaib serta keburukan lainnya. Untuk itu, muslim perlu mengetahui doa menempati rumah baru yang bersumber dari Al-Qur'an maupun hadis.
Dalil tentang pentingnya berdoa ketika memasuki rumah baru dapat ditemukan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, yang artinya: Apabila seseorang memasuki rumahnya lalu ia menyebut nama Allah ketika masuk dan ketika makan, setan berkata (kepada teman-temannya): 'Kalian tidak mendapatkan tempat bermalam dan tidak mendapatkan makan malam di sini.'" (HR. Muslim, no. 2018).
Selain hadis, para ulama juga membahas adab menempati rumah baru. Dalam kitab al-Adzkar karya Imam Nawawi, dijelaskan anjuran membaca doa dan mengadakan syukuran (walimah) sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat tempat tinggal yang baru. Berikut ini adalah doa-doa menempati rumah baru, amalan dan adabnya.
Doa-Doa Menempati Rumah Baru
Praktik doa menempati rumah baru juga dijelaskan dalam buku Fiqh al-Manhaji karya Dr. Mustafa al-Khin dkk., yang menegaskan pentingnya memulai segala aktivitas baru, termasuk menempati rumah, dengan doa dan syukur.
Melansir dalam buku Surat-Surat Pilihan Yaasin, Al-Waaqi’ah, Al-Mulk, dll, berikut doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW ketika menempati rumah baru:
1. Doa Menempati Rumah Baru
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ
Latin: Allahumma inni as’aluka khairaha wa khaira ma jubilat ‘alaihi wa a’udzu bika min syarriha wa syarri ma jubilat ‘alaihi.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pada-Mu kebaikan rumah ini dan kebaikan yang ada di dalamnya, serta aku berlindung pada-Mu dari keburukan rumah ini dan keburukan yang ada di dalamnya." (HR. Abu Dawud)
Doa tersebut berasal dari hadis Nabi Muhammad SAW, diriwayatkan dalam beberapa kitab hadis dengan redaksi yang mirip, terutama terkait dengan seseorang yang mendapatkan kendaraan baru, istri baru, atau tempat tinggal baru. Dari Sa’id bin al-Musayyib, dari ayahnya, bahwa Nabi bersabda:
إِذَا رَكِبْتَ دَابَّةً أَوْ تَزَوَّجْتَ امْرَأَةً فَقُلْ:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ
Artinya: Jika engkau menaiki kendaraan atau menikahi seorang wanita, maka ucapkanlah: ‘Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikannya dan kebaikan yang Engkau ciptakan padanya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan keburukan yang Engkau ciptakan padanya.’”
Imam An-Nawawi dalam al-Adzkar menjelaskan bahwa doa ini dianjurkan dibaca ketika seseorang memasuki rumah baru atau menempati tempat tinggal baru. Tujuannya adalah memohon kebaikan dari rumah tersebut, baik kebaikan fisik maupun non-fisik (seperti penghuni yang baik, rezeki yang lancar, dan suasana yang tentram), serta memohon perlindungan dari segala keburukan yang mungkin ada pada rumah itu atau yang terjadi di dalamnya.
2. Doa Menempati Rumah Baru Agar Jadi Tempat Terbaik
Dikutip dari Buku Panduan Sholat Lengkap oleh Saiful Hadi El Sutha, berikut ini merupakan salah satu doa untuk menempati rumah baru versi pendek yang bisa kita amalkan.
رَبِّ أَنْزِلْنِي مُنْزَلًا مُبَارَكًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِينَ
Latin: Rabbi anzilnii munzalan mubaarakan wa anta khairul munzilii- па.
Artinya: Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkati, dan Engkau adalah sebaik-baik Yang memberi tempat.
Doa ini terdapat dalam Al-Qur'an, yaitu dalam kisah Nabi Nuh AS ketika beliau dan kaumnya selamat dari banjir besar dan akan turun dari kapal:
وَقُلْ رَبِّ أَنْزِلْنِي مُنْزَلًا مُّبَارَكًا وَأَنتَ خَيْرُ الْمُنزِلِينَ
Artinya: Dan berdoalah: ‘Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi, dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat.’”(QS. Al-Mu’minun: 29).
Imam Al-Qurthubi dalam Tafsir Al-Jami’ li Ahkam al-Qur’an menyebutkan bahwa ayat ini juga menjadi dalil disyariatkannya berdoa memohon keberkahan ketika menempati tempat baru, baik rumah, negeri, atau lingkungan baru. Menurut beliau, keberkahan di sini meliputi keselamatan, ketenteraman, rezeki yang baik, dan perlindungan dari keburukan.
3. Doa Selamatan Menempati Rumah Baru
Doa berikut ini adalah Doa gabungan dari beberapa ayat Al-Qur’an, hadis, dan doa-doa yang masyhur (terkenal) di kalangan ulama. Merujuk buku Doa-Doa dalam Acara Resmi, Keagamaan, dan Kemasyarakatan oleh Drs M Ali Chasan Umar, berikut ini adalah doa yang dapat dibacakan saat selamatan menempati rumah baru.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيدَهُ يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِي لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيمٍ سُلْطَانِكَ. اللَّهُمَّصَلِّ وَسَلَّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا وَ بِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا وَعَلَى رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَوَسِعْ لَنَا فِي دَارِنَا هَذَا وَبَارِكْ لَنَا في رِزْقِنَا اللَّهُمَّ سَلَّمْنَا وَسَلَّمْ دِينَنَا وَسَلَّمْ أَجْسَادَنَا وَسَلَّمْ أَمْوَالَنَا مِنْ بَلَاءِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الْآخِرَةِ، رَبَّنَا أَدْخِلْنَا مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنَا مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَلْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيرًا. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
Latin: Bismillāhir-Raḥmānir-RaḥīmAl-ḥamdu lillāhi Rabbil-'Ālamīn, ḥamdan yuwāfī ni'amahu wa yukāfi'u mazīdah. Yā Rabbana lakal-ḥamdu kamā yanbaghī lijalāli wajhika wa 'aẓīmi sulṭānik. Allāhumma ṣalli wa sallim 'alā sayyidinā Muḥammad. Allāhumma innā nas'aluka khayral-mawla wa khayral-makhraj. Bismillāhi walajnā wa bismillāhi kharajnā wa 'alā Rabbina tawakkalnā. Allāhumma ighfir lanā dhunūbanā wa wasi' lanā fī dārinā hādhā wa bārik lanā fī rizqinā. Allāhumma sallimnā wa sallim dīnanā wa sallim ajsādanā wa sallim amwālanā min balā'id-dunyā wa 'adhābil-ākhirah.Rabbana adkhilnā mudkhala ṣidqin wa akhrijnā mukhraja ṣidqin wa aj'al lanā min ladunka sulṭānan naṣīrā. Rabbana ātinā fid-dunyā ḥasanah wa fil-ākhirati ḥasanah wa qinā 'adhāban-nār. Wal-ḥamdu lillāhi Rabbil-'Ālamīn.
Artinya:"Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam dengan puji yang menetapi dan menambah nikmat-Nya, ya Tuhan kami, bagi-Mulah segala puji, sebagaimana yang layak bagi keagungan Dzat kerajaan-Mu. Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan atas junjungan kami Nabi Muhammad. Ya Allah, kami mohon kepada-Mu sebaik- baik tempat masuk dan sebaik-baik tempat keluar. Dengan nama Allah kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar, dan kepada Tuhan kami berserah diri. Ya Allah, ampunilah kami, dosa-dosa kami, dan lapangkanlah kami dalam rumah ini serta berkahilah rezeki kami. Ya Allah, selamatkanlah kami, agama kami, fisik-fisik kami, dan harta benda kami dari bencana dunia dan siksa akhirat. Ya Tuhan kami, masukkanlah kami dengan cara yang baik dan keluarkanlah kami dengan cara yang baik dan berikanlah kepada kami di sisi Engkau kekuasaan yang menolong. Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta peliharalah kami dari siksa api neraka. Dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam."
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menegaskan bahwa doa "رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً" adalah doa yang sangat agung, karena mencakup kebaikan dunia dan akhirat. Sementara, Imam Nawawi dalam al-Adzkar menganjurkan membaca doa-doa yang berasal dari Al-Qur’an dan hadis, serta menambah doa yang baik dari diri sendiri atau ulama.
4. Doa Penjagaan Harta Agar Terhindar Bahaya
Dikutip dari buku Risalah Tuntunan Sholat Lengkap Dzikir dan Doa-Doa Mustajab karya Ustadz Abu Quro, berikut ini adalah doa Penjagaan Harta Kekayaan Agar jangan kena bahaya
بِسْمِ اللَّهِ مَا شَاءَ اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ مَا شَاءَ اللَّهُ كُلُّ نِعْمَةٍ مِنَ اللَّهِ مَا شَاءَ اللَّهُ الْخَيْرُ كُلُّهُ بِيَدِ اللَّهِ مَا شَاءَ اللَّهُ لَا يَصْرِفُ السُّوءَ إِلَّا اللَّهُ
Latin: Bismillāhi mā syā’ Allāh, lā quwwata illā billāh, mā syā’ Allāh kullu ni‘matin minallāh,mā syā’ Allāh al-khairu kulluhu biyadillāh,mā syā’ Allāh lā yashrifus-sū’a illallāh.
Artinya: Dengan nama Allah, apa yang dikehendaki Allah pasti terjadi, tidak ada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah, apa yang dikehendaki Allah, segala nikmat berasal dari Allah,apa yang dikehendaki Allah, seluruh kebaikan ada di tangan Allah,apa yang dikehendaki Allah, tidak ada yang dapat menolak keburukan kecuali Allah.”
Doa ini adalah dzikir perlindungan dan syukur atas nikmat, sekaligus permohonan agar terhindar dari keburukan dan penyakit ‘ain (iri, dengki, atau pandangan buruk). Doa ini biasanya diamalkan saat melihat nikmat pada diri sendiri, keluarga, harta, atau pada orang lain, agar nikmat itu tetap terjaga dan tidak terkena gangguan atau keburukan, serta sebagai bentuk pengakuan bahwa segala kebaikan dan perlindungan hanya datang dari Allah.
Bagian “مَا شَاءَ اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ” terdapat dalam Al-Qur’an, pada kisah pemilik dua kebun dalam Surat Al-Kahfi: وَلَوْلَا إِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَاءَ اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Artinya: Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu 'Mā syā’a Allāh, lā quwwata illā billāh'?"(QS. Al-Kahfi: 39).
Rasulullah SAW juga mengajarkan bacaan لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ sebagai salah satu zikir yang sangat agung. Dalam hadis: "Lā ḥaula wa lā quwwata illā billāh adalah salah satu pintu surga."(HR. Bukhari no. 6409, Muslim no. 2674)
5. Doa Agar Rumah Terhindar dari Gangguan Jin dan Setan
Selain doa memohon keberkahan, umat Muslim juga dianjurkan untuk membaca doa dan ayat-ayat Al-Qur'an agar rumah terhindar dari gangguan jin dan setan. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan adalah membaca Surah Al-Baqarah yang dikenal memiliki keutamaan besar dalam mengusir makhluk halus.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي بَيْتِنَا وَاجْعَلْهُ مَنْزِلًا مُمْتَلِئًا بِالرَّحْمَةِ وَالسَّكِينَةِ
Latin: Allahumma barik lana fi baitina waj‘alhu manzilan mumtali’an birrahmati wassakinah.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah rumah kami dan jadikanlah ia tempat yang penuh dengan rahmat dan ketentraman."
Membaca Surah Al-Baqarah secara rutin di rumah memiliki keutamaan besar, di antaranya adalah mengusir setan dan menjadikan rumah penuh berkah serta perlindungan. Amalan ini menjadi bagian penting dari upaya menjaga keberkahan rumah baru.
Hal ini diperkuat dengan sabda Rasulullah SAW:
لا تجعلوا بيوتكم قبوراً، إن الشيطان ينفر من البيت الذي تقرأ فيه سورة البقرة
Artinya: "Janganlah membuat rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya setan akan lari dari rumah yang dibacakan di dalamnya surah al-Baqarah." (HR Muslim)
Amalan-Amalan Menempati Rumah Baru
Merujuk Kitab Al-Wasa’ilis Syafi’ah karya Syekh Al-Habib Muhammad bin Ali Khirid Al-Alawi Al-Husaini At-Tarimi, berikut ini adalah amalan-amalan saat menempati rumah baru.
1. Membaca Surat Al-Fatihah 3 kali
2. membaca Surat Al-Mu’minun ayat 28-29 sebagai berikut:
فَإِذَا اسْتَوَيْتَ أَنتَ وَمَن مَّعَكَ عَلَى الْفُلْكِ فَقُلِ الْحَمْدُ لِلهِ الَّذِي نَجَّانَا مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِين . وَقُل رَّبِّ أَنزِلْنِي مُنزَلاً مُّبَارَكًا وَأَنتَ خَيْرُ الْمُنزِلِينَ .
Latin: Fa idza istawaita anta wa man ma'aka 'alal-fulki faqulilhamdu lillahi alladzi najjana minal-qaumizh-zhalimin.Wa qul rabbi anzilni munzalan mubarokan wa anta khairul-munzilin.
Artinya: Bila kau dan pengikutmu sudah di atas kapal, maka katakanlah, segala puji bagi Allah yang menyelamatkan kami dari kaum aniaya. Katakanlah, Tuhanku, tempatkan aku di tempat yang berkah karena Engkau sebaik-baik pemberi tempat.
3. Kemudian membaca doa sebagai berikut sebanyak 3 kali:
اَللّٰهُمَّ يَا مَنْ فَلَقَ الْبَحْرَ لِمُوْسَى بْنِ عِمْرَانَ وَنَجَّى يُوْنُسَ مِنْ بَطْنِ الْحُوْتِ وَسَيَّرَ الْفُلْكَ لِمَنْ شَاءَ أَنْتَ الْعَالِمُ بِعَدَدِ قَطْرِ الْبِحَارِ وَذَرَّاتِ الرِّمَالِ يَا خَالِقَ أَصْنَافِ عَجَائِبِ الْمَخْلُوْقَاتِ أَسْأَلُكَ الْكِفَايَةَ يَا كَافِيَ مَنْ اِسْتَكْفَاهُ يَا مُجِيْبَ مَنْ دَعَاهُ يَا مُقِيْلَ مَنْ رَجَاهُ أَنْتَ الْكَافِيْ لَا كَافِيَ إِلَّا أَنْتَ، اِكْفِنِيْ شَرَّمَا أَخَافُ وَأَحْذَرُ وَامْلَأْ مَنْزِلِيْ هٰذَا خَيْرًا وَبَرَكَةً وَصَلِّ عَلَى نَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Latin: Allâhumma yâ man falaqal bahra li Mûsâ bin ‘Imrân, wa najjâ Yûnusa min bathnil ḫût, wa sayyaral fulka li man syâ-a, antal ‘âlimu bi ‘adadi qathril biḫâri, wa dzarrâtir rimâl. Yâ Khâliqa ashnâfi ‘ajâ’ibil makhlûqât. As’alukal kifâyah, yâ kâfiya man istakfâh, yâ Mujîba man da‘âh, yâ muqîla man rajâh. Antal kâfi, lâ kâfiya illa anta. Ikfinî syarra ma akhâfu wa ahdzar. Wamla’ manzilî hâdzâ khairan wa barakah. Washalli ‘ala nabiyyika wa rasûlika sayyidina Muḫammadin wa âlihi wa shaḫbih wa sallim
Artinya: Ya Allah yang membelah lautan untuk Musa bin ‘Imran, dan menyelamatkan Yunus dari perut ikan besar, yang menjalankan perahu kepada siapapun yang dikehendaki. Engkau mengetahui jumlah tetesan air laut dan satuan-satuan kerikil. Wahai zat yang menciptakan beberapa macam keajaiban makhluk-makhluk. Aku memohon kepada-Mu kecukupan, wahai zat yang mencukupi hamba yang memintakan kecukupan kepada-Nya. Wahai zat yang mengabulkan hamba yang berdoa kepada-Nya, yang mengampuni hamba yang mengharap rahmat-Nya, Engkau maha mencukupi. Tiada yang mencukupi selain-Mu. Cukupilah aku dari keburukan sesuatu yang kukhawatirkan, penuhilah tempatku ini dengan kebaikan dan keberkahan. Shalawat salam semoga tercurah kepada nabi dan utusan-Mu, junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, dan kepada para keluarga serta sahabatnya.
Amalan di atas dibaca setiap pagi dan sore selama tiga hari berturut-turut.
Adab Menempati Rumah Baru dalam Islam
Berikut ini adalah adab menempati rumah baru yang diajarkan ulama, sesuai dengan syariat Islam:
1. Bersyukur kepada Allah
Allah SWT berfirman: "Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu…’”(QS. Ibrahim: 7)
Syukur atas nikmat rumah baru dilakukan dengan memuji Allah, mengakui bahwa semua nikmat berasal dari-Nya, dan menggunakan rumah tersebut untuk kebaikan. Imam Nawawi dalam al-Adzkar menekankan pentingnya memulai sesuatu yang baru dengan rasa syukur dan doa.
2. Membaca Doa ketika Memasuki Rumah Baru
Imam Nawawi menjelaskan bahwa membaca doa ketika menempati rumah baru merupakan sunnah, sebagai bentuk permohonan kebaikan dan perlindungan dari keburukan.
3. Membaca Basmalah dan Zikir ketika Masuk Rumah
Nabi SAW bersabda: "Apabila seseorang memasuki rumahnya lalu ia menyebut nama Allah ketika masuk dan ketika makan, setan berkata: ‘Kalian tidak mendapatkan tempat bermalam dan tidak mendapatkan makan malam di sini.’”(HR. Muslim no. 2018)
Imam Nawawi dalam al-Adzkar menegaskan pentingnya membaca basmalah agar rumah terhindar dari gangguan setan.
4. Mengadakan Syukuran dan Sedekah
Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang diberikan kemudahan (rezeki) hendaklah ia menampakkan kebahagiaan (dengan sedekah atau walimah)."(HR. Bukhari secara makna dalam bab walimah, juga dianjurkan dalam adab-adab syukur)
Ibnu Hajar dalam Fathul Bari menyebutkan bahwa mengadakan syukuran (walimah) atau sedekah ketika menempati rumah baru adalah sunnah sebagai bentuk syukur dan mempererat silaturahmi.
5. Memulai dengan Amal Kebaikan
Rasulullah SAW bersabda: "Sebaik-baik rumah adalah rumah yang di dalamnya terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan baik."(HR. Ibnu Majah no. 3679)
Para ulama menganjurkan agar rumah baru dipenuhi dengan amal kebaikan seperti shalat, membaca Al-Qur’an, dan memperbanyak dzikir agar rumah diberkahi dan dijauhkan dari keburukan.
6. Tidak Berlebihan dalam Merayakan
Allah berfirman: "Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan."(QS. Al-A’raf: 31)
Imam Al-Ghazali dalam Ihya’ Ulumuddin mengingatkan agar syukur dan walimah dilakukan secara sederhana, tanpa tabdzir (pemborosan) dan perbuatan sia-sia.
People also Ask:
1. Menempati rumah baru baca apa?
Untuk membacaan menempati rumah baru dalam ajaran Islam, Anda bisa membaca beberapa doa, seperti doa memohon kebaikan rumah, seperti "Allahumma innii as'aluka khairal maulaji wa khairal makhraji, bismillahi walajnaa, wa bismillahi kharajnaa, wa 'alallahi rabbanaa tawakkalnaa". Anda juga bisa membaca doa "Rabbi anzilnii munzalan mubaarakan wa anta khairul munziliin" untuk memohon tempat yang berkah. Selain itu, membaca Surah Al-Fatihah dan Surah Al-Baqarah serta ayat Kursi juga dianjurkan.
2. Surah apa yang harus dibaca saat memasuki rumah baru?
Sebuah hadis dari Sahih Muslim menyatakan: "Janganlah kalian menjadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya setan tidak akan masuk ke dalam rumah yang di dalamnya dibacakan Surat Al-Baqarah." Banyak ulama menganjurkan untuk bermain atau membaca Surat Al-Baqarah selama beberapa hari pertama di rumah baru Anda.
3. Apa doa untuk pindah tempat tinggal?
Kami sampaikan kekhawatiran kami tentang relokasi ini kepada-Mu. Kami mohon Engkau mendampingi kami untuk meluruskan kesalahan-kesalahan dalam mencari rumah baru. Berilah kami kebijaksanaan untuk membuat keputusan bijak dalam memilih jasa pindahan dan pengepakan yang paling tepat untuk menangani barang-barang kami.
4. Apakah wajib syukuran rumah baru?
Selamatan rumah tidak wajib secara mutlak dalam Islam, tetapi sangat dianjurkan (mustahabbah) sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat memiliki rumah baru. Beberapa ulama Syafi'iyah bahkan memiliki pendapat yang mewajibkannya, namun pandangan mayoritas ulama adalah bahwa ini adalah amalan sunah.

1 month ago
36
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402980/original/045616400_1762313330-Grup_musik_Timur_Tengah__Wikimedia_Commons_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402969/original/091132600_1762312803-cincin_emas.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5086670/original/010622200_1736404465-1736397368003_perbedaan-antara-nabi-dan-rasul-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1474232/original/040480600_1484617421-Wisata-Laut-Merah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5134162/original/012917000_1739593072-1739590048291_arti-doa-sholat-dhuha.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5061590/original/072378300_1734874466-Imam_Syafi_i.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402666/original/070087200_1762259316-Muslim_membaca_sholawat_di_dekat_kaligrafi_bertuliskan_sholawat__Wikimedia_Commons_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373270/original/044792100_1759817423-Gemini_Generated_Image_b1m0vhb1m0vhb1m0.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5151380/original/086607800_1741158200-pray-6268224_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400640/original/079783300_1762143236-ilustrasi_tangan_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3561767/original/030914300_1630818507-islamic-book-3738793_1920.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402341/original/024850600_1762244580-Masuk_Masjid.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5382022/original/048339900_1760524874-Sholawat_dan_Berdzikir.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3213149/original/081114900_1597814879-muslim-woman-pray-with-beads-read-quran_73740-667__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1099096/original/052428400_1451564466-is3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4750461/original/031799500_1708609713-Niat_Puasa_Ayyamul_BIdh.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2397600/original/021060800_1541051347-embers-142515_960_720.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402262/original/070190600_1762241995-doa_puasa_arafah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4329118/original/093191800_1676784720-natural-wonders-paradise-illustration.jpg)

























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5270335/original/056977800_1751427256-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran__14_.jpg)



:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5064764/original/069011000_1735030219-bansos_akhir_tahun.jpg)