Ciri Akun WhatsApp Diretas dan Cara Mengatasinya

6 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta- WhatsApp telah menjadi aplikasi pesan instan yang sangat populer di Indonesia, dengan jutaan pengguna aktif. Namun, popularitas ini juga menjadikannya target empuk bagi peretas.

Aksi peretasan WhatsApp tersebut di antaranya bertujuan untuk mencuri data pribadi dan melakukan aksi kejahatan siber lainnya, untuk itu kita perlu mengetahui ciri akun WhatsApp diretas atau di-hack adalah langkah penting untuk melindungi data pribadi Anda.

Jika Anda mengalami kejadian aneh pada akun WhatsApp, seperti pesan terkirim yang bukan dari Anda, perubahan profil tanpa sepengetahuan Anda, atau laporan dari kontak tentang pesan mencurigakan, segera waspadalah. Ini bisa jadi indikasi bahwa akun Anda telah diretas.

Ciri-Ciri Akun WhatsApp Diretas yang Perlu Diwaspadai

Berikut adalah beberapa ciri akun WhatsApp diretas atau di-hack yang perlu Anda waspadai:

  • Pesan Terkirim yang Tidak Dikenal: Jika Anda melihat pesan terkirim yang tidak Anda tulis, ini bisa menjadi tanda bahwa seseorang mengakses akun Anda.
  • Aktivitas Mencurigakan: Status online ketika Anda tidak menggunakan aplikasi atau pesan yang telah dibaca padahal Anda belum membukanya.
  • Menerima Kode OTP Tiba-Tiba: Menerima pesan berisi kode One Time Password (OTP) tanpa melakukan permintaan adalah indikasi adanya upaya akses ilegal.
  • Akun WhatsApp Tiba-Tiba Keluar (Log Out): WhatsApp tiba-tiba keluar sendiri (log out) tanpa Anda lakukan, ini bisa mengindikasikan ada pihak lain yang mencoba masuk ke akun Anda dari perangkat berbeda.

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa ciri di atas, segera bertindak cepat untuk mengamankan akun Anda.

Langkah-Langkah Memulihkan Akun WhatsApp yang Diretas

Jika Anda mencurigai akun WhatsApp Anda telah diretas, ikuti langkah-langkah berikut untuk memulihkannya:

  1. Verifikasi Ulang Nomor Telepon: Buka aplikasi WhatsApp dan masukkan nomor telepon Anda. WhatsApp akan mengirimkan kode verifikasi 6 digit melalui SMS. Masukkan kode tersebut ke dalam aplikasi.
  2. Hubungi Dukungan WhatsApp: Segera hubungi dukungan WhatsApp melalui aplikasi atau email [email protected].
  3. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah: Aktifkan kembali verifikasi dua langkah dengan PIN baru untuk lapisan keamanan tambahan.
  4. Periksa Sesi WhatsApp Web: Periksa dan keluarkan semua sesi WhatsApp Web/Desktop yang aktif.

Selain langkah-langkah di atas, penting juga untuk memberitahu kontak Anda bahwa akun Anda sempat diretas dan meminta mereka untuk mengabaikan pesan mencurigakan yang mungkin dikirim selama akun Anda diambil alih.

Tips Mencegah Akun WhatsApp Diretas

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah akun WhatsApp Anda diretas:

  • Aktifkan Verifikasi Dua Langkah: Fitur ini menambahkan lapisan keamanan ekstra dengan meminta PIN saat mendaftarkan nomor telepon Anda di WhatsApp.
  • Waspadai Pesan Mencurigakan: Jangan klik tautan atau memberikan informasi pribadi kepada sumber yang tidak dikenal.
  • Jaga Keamanan Perangkat: Instal aplikasi antivirus terpercaya dan lakukan pemindaian secara rutin.
  • Hindari Aplikasi Tidak Resmi: Jangan menginstal aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya.

Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan ini, Anda dapat meminimalkan risiko akun WhatsApp Anda diretas dan menjaga keamanan data pribadi Anda.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |