Doa Rasulullah untuk Mengusir Jin, Arab, Latin, dan Artinya

Liputan6.com, Jakarta - Gangguan makhluk gaib kerap dikaitkan dengan kondisi rumah yang terasa tidak nyaman. Dalam situasi seperti ini, doa memohon perlindungan rumah dari gangguan jin menjadi amalan yang banyak dicari umat Islam. Doa ini diyakini mampu menghadirkan ketenangan dan perlindungan dari Allah SWT.

Keyakinan terhadap doa memohon perlindungan rumah dari gangguan jin berangkat dari ajaran Islam yang menempatkan Allah sebagai satu-satunya pelindung. Jin memang diciptakan Allah, namun manusia tidak diperintahkan untuk takut kepada mereka. Yang dianjurkan adalah memperkuat iman dan perlindungan diri.

Gangguan jin sering dikaitkan dengan perasaan gelisah tanpa sebab. Sebagian orang merasakan suasana rumah menjadi berat dan tidak tenteram. Islam mengajarkan agar kondisi ini dihadapi dengan doa dan bacaan Al-Qur’an.

Dalam Al-Qur’an, keberadaan jin disebutkan secara jelas. Jin memiliki kemampuan mempengaruhi manusia melalui bisikan. Karena itu, rumah perlu dibentengi dengan amalan perlindungan.

Jin adalah makhluk gaib yang hidup berdampingan dengan manusia. Mereka memiliki kehendak dan pilihan sebagaimana manusia. Sebagian jin ada yang mengganggu, sebagian lainnya tidak.

Gangguan jin tidak selalu berbentuk penampakan. Ada gangguan yang berupa rasa malas beribadah dan kegelisahan. Kondisi ini sering luput dari perhatian.

Islam tidak mengajarkan cara-cara mistik untuk mengusir jin. Rasulullah SAW justru mencontohkan perlindungan dengan doa. Doa menjadi benteng utama bagi rumah dan penghuninya.

Gangguan jin juga dapat muncul akibat rumah jarang dibacakan ayat-ayat Allah. Rumah yang kosong dari dzikir mudah dimasuki bisikan. Karena itu, doa menjadi penjaga yang penting.

Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW pernah didatangi jin ifrit. Jin tersebut membawa api dan mencoba mengganggu. Kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi umat Islam.

Awalnya Rasulullah membaca ayat-ayat Al-Qur’an. Namun jin itu justru semakin mendekat. Hingga Malaikat Jibril mengajarkan doa perlindungan khusus.

Doa ini kemudian dibaca Rasulullah SAW. Jin ifrit tersebut langsung tersungkur. Api yang dibawanya pun padam seketika.

Peristiwa ini menunjukkan kekuatan doa yang diajarkan Allah. Doa bukan sekadar bacaan, melainkan senjata perlindungan. Inilah dasar doa perlindungan rumah dari gangguan jin.

Berikut doa yang dibaca Rasulullah SAW.

أَعُوذُ بِوَجْهِ اللَّهِ الْكَرِيمِ، وَبِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بَرٌّ وَلَا فَاجِرٌ مِنْ شَرِّ مَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ، وَمِنْ شَرِّ مَا يَعْرُجُ فِيهَا، وَمِنْ شَرِّ مَا ذَرَأَ فِي الْأَرْضِ، وَمِنْ شَرِّ مَا يَخْرُجُ مِنْهَا، وَمِنْ شَرِّ فِتَنِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ، وَمِنْ شَرِّ طَوَارِقِ اللَّيْلِ، وَمِنْ شَرِّ كُلِّ طَارِقٍ إِلَّا طَارِقًا يَطْرُقُ بِخَيْرٍ يَا رَحْمَنُ

:A‘ūdzu biwajhillāhil-karīm, wa bikalimātillāhit-tāmmāt, allatī lā yujāwizuhunna barrun wa lā fājir…

Artinya:“Aku berlindung dengan wajah Allah Yang Maha Mulia dan dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari segala keburukan yang turun dan naik, yang masuk dan keluar dari bumi, serta dari kejahatan malam dan siang.”

Doa ini dianjurkan dibaca saat merasa takut atau terganggu. Doa ini juga bisa dibaca di dalam rumah. Tujuannya agar rumah senantiasa berada dalam perlindungan Allah.

Selain doa Rasulullah, Al-Qur’an menjadi benteng utama. Ayat Kursi disebut sebagai penjaga rumah yang sangat kuat. Rasulullah SAW menganjurkan membaca Ayat Kursi secara rutin.

Membaca surat Al-Baqarah juga sangat dianjurkan. Dalam hadis disebutkan bahwa setan tidak akan masuk rumah yang dibacakan Al-Baqarah. Ini menjadi dalil kuat perlindungan rumah.

Surat Al-Falaq dan An-Nas juga berfungsi sebagai pelindung. Kedua surat ini dikenal sebagai Mu’awwidzatain. Isinya memohon perlindungan dari kejahatan makhluk.

Membaca ayat-ayat ini secara konsisten menciptakan suasana rumah yang tenang. Rumah menjadi tempat yang penuh keberkahan. Gangguan jin pun dijauhkan dengan izin Allah.

Doa perlindungan sebaiknya dibaca dengan penuh keyakinan. Tidak cukup hanya di lisan tanpa kehadiran hati. Keyakinan menjadi kunci utama.

Doa bisa dibaca setelah sholat atau sebelum tidur. Dianjurkan juga membacanya saat memasuki rumah. Kebiasaan ini memperkuat perlindungan spiritual.

Selain doa, menjaga kebersihan rumah juga penting. Rumah yang bersih mencerminkan keteraturan dan ketenangan. Islam sangat menekankan kebersihan sebagai bagian dari iman.

Menghidupkan rumah dengan sholat dan bacaan Al-Qur’an juga dianjurkan. Rumah yang hidup dengan ibadah tidak disukai setan. Jin yang mengganggu akan menjauh.

Perlindungan rumah bukan sekadar urusan fisik. Ia berkaitan langsung dengan keimanan penghuninya. Semakin kuat iman, semakin kuat perlindungan.

Islam mengajarkan agar tidak takut berlebihan kepada jin. Rasa takut yang berlebihan justru membuka celah gangguan. Yang diperintahkan adalah takut hanya kepada Allah.

Dengan doa, rasa aman tumbuh secara alami. Hati menjadi lebih tenang. Rumah pun terasa lebih damai.

Perlindungan dari Allah adalah perlindungan terbaik. Tidak ada makhluk yang mampu menembusnya. Doa menjadi jalan untuk meraih perlindungan itu.

Doa perlindungan rumah sebaiknya diamalkan bersama keluarga. Anak-anak perlu diajarkan doa sejak dini. Ini menjadi benteng iman keluarga.

Rutinitas doa menciptakan suasana spiritual di rumah. Rumah tidak hanya menjadi tempat tinggal, tetapi tempat ibadah. Keberkahan pun turun.

Dengan kebiasaan ini, keluarga lebih siap menghadapi gangguan apa pun. Perlindungan Allah selalu menyertai. Rumah menjadi tempat yang aman dan tenteram.

Pada akhirnya, doa memohon perlindungan rumah dari gangguan jin adalah ikhtiar spiritual yang sangat dianjurkan. Doa ini menguatkan iman dan menghadirkan ketenangan. Dengan doa memohon perlindungan rumah dari gangguan jin, rumah berada dalam penjagaan Allah SWT.

1. Apakah jin bisa mengganggu rumah yang kosong?Bisa, terutama rumah yang jarang dibacakan doa dan Al-Qur’an.

2. Doa apa yang paling kuat untuk perlindungan rumah?Doa Rasulullah yang diajarkan Malaikat Jibril dan Ayat Kursi.

3. Kapan waktu terbaik membaca doa perlindungan rumah?Saat masuk rumah, malam hari, dan setelah sholat.

4. Apakah cukup membaca doa sekali?Doa sebaiknya dibaca rutin agar perlindungan terus terjaga.

5. Apakah doa harus disertai amalan lain?Ya, doa sebaiknya disertai sholat, dzikir, dan membaca Al-Qur’an.