Keistimewaan Pohon Bidara dalam Islam, Disebutkan dalam Al-Qur'an

5 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Pohon bidara (Ziziphus mauritiana) adalah tanaman yang dikenal dalam berbagai budaya karena manfaatnya yang luas, baik secara medis, spiritual, maupun ekologis. Pohon ini tumbuh di daerah tropis dan subtropis, terutama di Asia Selatan, Timur Tengah dan sebagian wilayah Afrika.

Pohon bidara disebut dalam Al-Qur'an sebagai salah satu pohon surga. Pohon ini melambangkan keberkahan dan kemuliaan surgawi, menunjukkan betapa pentingnya menjaga kelestarian dan menghormati ciptaan Allah SWT.

Selain aspek dalam keagamaan, pohon bidara juga dikenal luas akan khasiatnya bagi kesehatan. Daun, buah, dan bahkan akar pohon bidara dipercaya memiliki berbagai manfaat dalam pengobatan herbal.

Pohon ini melambangkan keberkahan dan kemuliaan surgawi. Hadits Nabi Muhammad SAW juga melarang penebangannya, menekankan nilai kelestarian dan keberkahan dari pohon bidara.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang keistimewaan pohon bidara dalam Islam, Jumat (7/3/2025).

Promosi 1

Keistimewaan dalam Islam

Disebutkan dalam Al-Qur'an, pohon bidara punya banyak keistimewaan, beberapa diantaranya adalah :

1. Disebut dalam Al-Qur'an sebagai Pohon di Surga

Pohon bidara disebut dalam Al-Qur'an sebagai salah satu pohon yang terdapat di surga. Allah berfirman dalam Surat Al-Waqi’ah: 27-28: "Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri."

Ayat ini menunjukkan bahwa pohon bidara memiliki tempat istimewa di surga.

2. Digunakan dalam Mandi Jenazah

Dalam syariat Islam, daun bidara digunakan untuk memandikan jenazah. Hadis dari Ibnu Abbas menyebutkan bahwa ketika putri Rasulullah SAW wafat, beliau bersabda: "Mandikanlah ia tiga kali, lima kali, atau lebih dengan air dan daun bidara..." (HR. Bukhari & Muslim).

Ini menunjukkan bahwa daun bidara memiliki peran penting dalam ritual penyucian sebelum jenazah dikuburkan.

3. Digunakan untuk Perlindungan dari Sihir dan Gangguan Jin

Daun bidara sering digunakan dalam ruqyah (pengobatan dengan bacaan ayat suci) untuk mengobati orang yang terkena gangguan jin atau sihir. Salah satu metode yang dianjurkan oleh ulama adalah dengan merendam daun bidara dalam air, lalu membacakan ayat-ayat Al-Qur’an sebelum airnya digunakan untuk mandi.

4. Digunakan oleh Rasulullah SAW untuk Bersuci

Dalam beberapa riwayat, disebutkan bahwa daun bidara juga digunakan oleh Rasulullah ﷺ untuk bersuci dan membersihkan diri. Daun ini memiliki sifat pembersih alami yang bisa menghilangkan najis dan kotoran.

5. Pohon yang Dihormati dalam Sejarah Islam

Dalam berbagai riwayat, disebutkan bahwa pohon bidara juga tumbuh di tempat-tempat bersejarah dalam Islam, termasuk di sekitar Gua Hira tempat Rasulullah SAW menerima wahyu pertama kali.

Pohon bidara juga dikenal sebagai pohon yang melindungi dan memberikan keteduhan, yang dalam konteks Islam sering dikaitkan dengan keberkahan dan perlindungan dari Allah.

6. Memiliki Khasiat dalam Pengobatan Islam

Selain digunakan dalam ruqyah, pohon bidara juga sering dijadikan obat herbal dalam pengobatan Islam. Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitabnya Tibbun Nabawi menyebutkan bahwa daun dan buah bidara memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh dan penyembuhan penyakit.

Manfaat Pohon Bidara dalam Kesehatan dan Pengobatan

Daun bidara kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan saponin. Senyawa ini berperan penting dalam menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan potensi daun bidara dalam meredakan peradangan, mengurangi nyeri, dan bahkan membantu mengatasi insomnia. Kandungan antibakteri dan antimikroba juga membuatnya efektif dalam mengobati sariawan dan masalah kulit.

Selain itu, daun bidara juga dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi berkat kandungan kalsium dan fosfor. Beberapa penelitian juga menunjukkan potensi daun bidara dalam membantu mengontrol kadar gula darah dan kolesterol, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes dan penyakit jantung. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan efektivitas dan keamanannya.

Penggunaan daun bidara dalam pengobatan tradisional telah berlangsung selama berabad-abad. Daunnya dapat diolah menjadi berbagai bentuk, seperti teh, ramuan, atau dihancurkan untuk diaplikasikan langsung pada kulit. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan ahli herbal atau dokter sebelum menggunakan daun bidara sebagai pengobatan, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.

Tak hanya daunnya, buah bidara juga punya banyak khasiat. Buah bidara kaya akan serat yang membantu melancarkan pencernaan dan mengatasi sembelit. Tak hanya itu, kandungan vitamin dan mineral dalam buah bidara membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Keistimewaan Ekologis Pohon Bidara

Luar biasanya pohon bidara, pohon tersebut tak hanya punya manfaat terhadap kesehatan, pohon bidara juga punya banyak manfaat terhadap lingkungan. 

1. Tahan terhadap kondisi ekstrem

Pohon bidara dapat tumbuh di daerah kering dan tandus, sehingga cocok untuk program penghijauan di daerah gersang.

2. Mencegah erosi tanah

Akarnya yang kuat membantu menahan tanah dan mencegah erosi di daerah yang rentan longsor.

3. Menyediakan habitat bagi satwa liar

Buah bidara yang manis sering menjadi sumber makanan bagi burung dan hewan lainnya.

4. Menyerap polutan udara

Pohon bidara mampu menyerap polutan udara dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas udara di sekitarnya.

5. Memperbaiki kesuburan tanah

Daun dan ranting yang gugur dari pohon bidara membantu meningkatkan kesuburan tanah dengan menyediakan bahan organik alami.

6. Mengurangi dampak pemanasan global

Seperti tanaman lainnya, pohon bidara berperan dalam menyerap karbon dioksida dari atmosfer, membantu mengurangi dampak pemanasan global.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |