Contoh Desain Terbaru dan Warna Dapur yang Baik untuk Keluarga Muslim, Bernarkah Harus di Bagian Belakang Rumah?

4 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Dalam Islam rumah bukan sekadar tempat berteduh dari panas dan dingin. Rumah adalah bangunan yang di dalamnya melibatkan hati dan merepresentasikan penghuninya, walau minimalis.

Karena itu, pada 2025 ini, keluarga muslim perlu memperhatikan desain rumah yang aman, nyaman untuk aktivitas keseharian maupun ibadah. Sebab, dalam Islam, segala hal bisa bernilai ibadah apabila sejak awal diniatkan sebagai amal sholeh.

Seringkali, orang lebih fokus pada desain rumah nan megah dengan ruang yang dibuat seelegan mungkin. 'Tampak mewah' menjadi jargon yang kerap menjadi acuan.

Padahal, dalam Islam fungsi lebih utama. Perlu diperhatikan adalah bagimana tiap anggota keluarga muslim bisa beraktivitas dengan semestinya, dan tak bertabrakan dengan syariat.

Beberapa elemen penting dalam desain rumah meliputi ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga, dapur hingga kamar mandi dan WC. Keberadaan ruang-ruang dengan jelas peruntukannya ini mestinya diperhatikan.

Kali ini, kita akan membahas desain dapur Islami, dan sedikit banyak membahas kamar mandi, melansir situs arsitekhijau.com, Rabu (30/4/2025).

Simak Video Pilihan Ini:

Geger Buaya Salah Masuk Permukiman

Tata Letak Dapur yang Islami

Mengatur tata letak dapur dalam rumah tidak hanya soal estetika dan fungsionalitas, tetapi juga berhubungan dengan keberkahan rumah. 

Dalam Islam, tata letak dapur memiliki makna khusus yang berkaitan dengan kebersihan, kesehatan, dan keharmonisan keluarga. Lalu bagaimana cara mengatur tata letak dapur menurut Islam? yuk belajar bersama dan simak artikel ini sampai habis!

Mengapa Tata Letak Dapur Penting dalam Islam?Tata letak dapur menurut Islam memiliki hubungan erat dengan kebersihan dan kesehatan baik secara jasmani maupun rohani. Menjaga kebersihan dan kesehatan sangat ditekankan dalam agama Islam, seperti yang telah dinyatakan dalam hadits bahwa “Kebersihan adalah sebagian dari iman”.

Tata letak dapur yang baik akan membantu menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan rumah. Selain itu, dapur yang teratur dan rapi juga mencerminkan keharmonisan rumah sebagai tempat tinggal dan ibadah.

Rekomendasi Tata Letak Dapur Menurut Islam

1. Letak Dapur yang Ideal

Sebaiknya dapur diletakkan di bagian belakang rumah atau area yang tidak langsung terlihat dari ruang tamu. Hal ini menciptakan privasi dan menjaga agar kegiatan memasak tidak mengganggu aktivitas di ruang lain.

Selain itu, letak dapur yang ideal juga perlu memiliki sirkulasi udara yang baik dan cahaya alami di dapur. Ventilasi yang baik membantu menghilangkan asap dan bau masakan, sementara pencahayaan alami menjaga dapur tetap terang dan segar.

Kamu bisa memasang ventilasi dan jendela untuk memastikan dapur mendapatkan sirkulasi udara dan pencahayaan cukup.

2. Pemilihan Warna

Gunakan warna-warna yang lembut dan membawa energi positif, seperti putih, hijau, atau biru. Warna-warna ini dapat memberikan kesan bersih dan tenang pada dapur kamu.

3. Material

Untuk membuat dapur lebih rapi dan bersih, pilihlah material yang mudah dibersihkan dan tahan lama. Misalnya, gunakan keramik atau furnitur berbahan stainless steel seperti permukaan meja dapur dan dinding di sekitar kompor.

Material ini tidak hanya tahan lama tetapi juga mudah dibersihkan sehingga merawat dapur akan lebih mudah.

Contoh Desain Dapur yang Islami

Desain dapur yang Islami dapat diterapkan dengan berbagai cara.

Misalnya, kamu dapat menggunakan layout dapur berbentuk “L” untuk memaksimalkan ruang dan memberikan kemudahan dalam bergerak saat memasak. Pilihan lain adalah menggunakan desain “galley” yang menempatkan peralatan dapur di kedua sisi untuk efisiensi.

kamu juga bisa menambahkan elemen dekoratif Islami, seperti kaligrafi atau ubin bermotif geometris, untuk mempercantik dapur. Dapur yang dirancang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam tidak hanya memberikan kenyamanan tetapi juga mendukung gaya hidup yang sehat dan seimbang. 

Dengan penataan yang baik, dapur menjadi tempat yang menyenangkan untuk menyiapkan makanan, sehingga menumbuhkan rasa syukur dan kebersamaan dalam keluarga. Memperhatikan tata letak dapur menurut Islam sangat penting untuk menciptakan ruang yang sehat, bersih, dan harmonis. Dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, keamanan, ketertiban, dan arah yang tepat, dapur dapat menjadi ruang yang tidak hanya fungsional tetapi juga penuh keberkahan.

Ingatlah untuk selalu menggabungkan aspek estetika dan fungsionalitas dalam desain dapur kamu. Meskipun banyak hal detail yang harus diperhatikan untuk membuat rumah yang sesuai dengan ajaran agama Islam, namun pada kenyataannya tidak serumit itu jika kamu memiliki niat yang kuat untuk menciptakan keberkahan di dalam rumah. 

Dengan doa, usaha, dan konsultasi dengan ahli, rumah impian kamu semakin dekat dengan kenyataan.

Kesalahan Tata Letak dan Kelola Dapur Menurut Islam

Menata dapur yang baik bukan hanya soal estetika, tetapi juga mempertimbangkan prinsip-prinsip kebersihan, kesehatan, dan kenyamanan. Sayangnya, banyak orang sering melakukan kesalahan dalam menata letak dapur yang bisa berdampak negatif pada kesehatan dan keharmonisan rumah. 

Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dan sebaiknya dihindari.

1. Mengabaikan Kebersihan Dapur

Salah satu kesalahan terbesar dalam menata dapur adalah kurang memperhatikan kebersihan. Dapur adalah tempat di mana makanan untuk seluruh keluarga disiapkan, sehingga menjaga kebersihan adalah hal yang sangat penting. Kesalahan umum termasuk tidak menyediakan tempat sampah tertutup di dapur atau tidak memastikan saluran drainase berfungsi dengan baik. 

Saluran yang bocor atau tersumbat dapat menimbulkan bau yang tidak sedap dan menjadi sumber penyakit.

2. Meletakkan Dapur Terlalu Dekat dengan Kamar Tidur atau Ruang Tamu

Kesalahan lain yang sering terjadi adalah menempatkan dapur terlalu dekat dengan kamar tidur atau ruang tamu. Hal ini tidak sesuai dengan tata letak dapur menurut Islam karena dapur adalah area yang rentan terhadap kebakaran. Selain itu, bau masakan yang menyebar ke seluruh rumah bisa mengganggu kenyamanan, terutama jika dapur berdekatan dengan area yang digunakan untuk beristirahat atau menerima tamu.

3. Membuat Tata Letak Dapur yang Tidak Efisien

Kesalahan lainnya mengenai tata letak dapur menurut Islam adalah tidak merencanakan tata letak dapur dengan baik, sehingga aktivitas memasak menjadi tidak efisien.  Misalnya, menempatkan peralatan memasak dan bahan makanan di tempat yang sulit dijangkau atau membuat dapur terlalu sempit sehingga anggota keluarga kesulitan bergerak. Tata letak yang tidak efisien dapat menghambat proses memasak dan membuat dapur tampak berantakan.

4. Menghadap Dapur ke Kamar Mandi

Dapur yang menghadap langsung ke kamar mandi adalah kesalahan tata letak yang sebaiknya dihindari. Menurut anjuran dalam tata letak dapur menurut Islam, dapur tidak seharusnya menghadap ke kamar mandi karena dianggap sebagai tempat yang kurang bersih.

Selain itu, beberapa pendapat juga menyarankan agar kompor tidak menghadap langsung ke kiblat sebagai bentuk penghormatan.  Mengabaikan hal ini bisa menimbulkan kesan negatif terhadap kebersihan dan kesehatan dapur Anda.

Penulis: M Nadin, Madrasah Diniyah Miftahul Huda I Cingebul

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |