Kumpulan Doa Khusus Hari Jumat, Meraih Berkah Melimpah Sayyidul Ayyam

1 day ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Doa khusus hari Jumat menjadi salah satu cara umat Islam memuliakan Jumat sebagai Sayyidul Ayyam dan waktu istijabah atau terkabulnya doa. Nabi SAW bersabda:

“Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat satu waktu, tidaklah seorang hamba Muslim menepatinya dalam keadaan berdiri berdoa kepada Allah kecuali Dia akan memberinya apa yang ia minta.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Para ulama menyebutkan berbagai kemungkinan kapan waktunya, dan jumhur berpendapat bahwa waktu tersebut berada di akhir hari setelah Ashar hingga Maghrib. Karena itu, membaca doa apa pun, terutama doa yang mencakup kebaikan dunia akhirat, menjadi sangat dianjurkan pada hari Jumat.

Namun begitu, waktu lain di hari Jumat juga merupakan waktu yang mustajab sebagaimana statusnya sebagai sayyidul ayyam.

Dr Lalu Ahmad Zaenuri dalam Buku Jurnal Fiqih Jum’at Mengungkap Keistimewaan & Keagungan Hari Jum’at, menjelaskan hari jumat menjadi favorit umat Islam untuk memperbanyak doa dan amalan. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam membaca doa khusus hari Jumat. Simak ulasannya.

1. Doa Jumat Pagi Rasulullah SAW

Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyyah dalam Zad al-Ma‘ad (Zadul Ma'ad) menjelaskan bahwa doa khusus hari Jumat tidak dibatasi lafaz tertentu. Yang dianjurkan adalah memperbanyak doa apa saja yang bermanfaat, seperti istighfar, shalawat, permohonan ampun, permintaan rezeki dan kebaikan.

Paling utama di hari mulia ini adalah memaksimalkan waktu istijabah dengan khusyuk. Berikut ini adalah kumpulan doa khusus Jumat merujuk berbagai literatur klasik dan kontemporer.

Diriwayatkan Nabi Muhammad SAW melakukan berbagai amalan sunnah pada hari Jumat. Di antaranya yang rutin dilakukan adalah doa Jumat pagi.

Berikut ini adalah bacaan doa Rasulullah SAW di pagi hari:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ

Latin: Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi.

Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah, Zat yang tiada tuhan selain Dia yang maha hidup, lagi maha tegak. Aku bertobat kepada-Nya.

Imam An-Nawawi dalam Al-Adzkar menganjurkan agar doa ini dibaca sebanyak tiga kali. Ini merupakan amalan yang tidak berat tetapi memiliki keutamaan yang luar biasa sebagai riwayat hadis yang artinya:

"Diriwayatkan kepada kami dari Ibnu Sinni dari Anas ra, dari Nabi Muhammad saw bahwa ia bersabda, "Siapa saja yang berdoa di pagi hari Jumat sebelum shalat pagi dengan ‘Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi’ sebanyak tiga kali, niscaya Allah mengampuni dosanya meski sebanyak buih di lautan" ( Imam An-Nawawi, Al-Adzkar).

2. Sayyidul Istighfar

Sayyidul Istighfar menjadi doa ma'tsur yang banyak dikutip ulama dan buku-buku modern. Berikut ini adalah bacaanna:

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ خَلَقْتَنِي ، وَأَنَا عَبْدُكَ وَابْنُ أَمَتِكَ ، وَفِي قَبْضَتِكَ ، وَناصِيَتِي بِيَدِكَ ، أَمْسَيْتُ عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ بِنِعْمَتِكَ ، وَأَبُوءُ بِذَنْبِي ، فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبُ إِلا أَنْتَ

Latin: Allahumma Anta Rabbi laa ilaaha illa Anta khalaqtani, wa ana abduka wabnu amatika wafi qabdhotika wa nasiyati bi yadika. Amsaitu ala ahdika wa wa'dika mastatho'tu a'udzu bika min syarri ma shona'tu. Abu'u bi ni'matika wa abu'u bidzanbi faghfirly dzunubi. Innahu la yaghfirudz dzunuba illa Anta.

Artinya: "Ya Allah, Engkau Tuhanku, tidak ada tuhan yang aku sembah kecuali Engkau yang telah menciptakanku. Menciptakanku sebagai hamba-Mu dan anak dari hamba sahaya-Mu. Hidupku ada dalam genggaman-Mu. Aku hidup atas janji dan ancaman-Mu. Selama aku bisa, aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat,. Aku telah menyia-nyiakan nikmat-Mu. Dan aku berbuat dosa. Maka ampunilah dosaku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."

Dalam Al-Adzkâr dijelaskan, doa tersebut membuat pengamalnya diampuni Allah swt segala dosanya. Sebagaimana dijelaskan di awal, istighfar sangat dianjurkan di waktu-waktu utama. Korelasinya, saat beristighfar dan bertaubat, Allah akan lebih mudah mengabulkan doa-doa hajat.

3. Sholawat

Doa lain yang dianjurkan pada hari Jumat adalah memperbanyak sholawat.

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Latin: Allāhumma shalli ‘alā sayyidinā Muḥammadin wa ‘alā āli sayyidinā Muḥammad.

Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad.”

Hal ini sesuai dengan hadis: “Perbanyaklah shalawat kepadaku pada hari Jumat.” (HR. Abu Dawud no. 1047).

Ibn al-Qayyim dalam Jalā’ al-Afhām menjelaskan bahwa memperbanyak shalawat pada hari Jumat memberikan cahaya, ketenangan hati, dan menjadi sebab terkabulnya doa. Sebab, doa tidak akan menembus langit kecuali setelah dibuka dengan shalawat dan ditutup dengan shalawat.

4. Doa Memohon Kebaikan Hari Jumat

اَللّٰهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ وَعَاجِلَهُ وَآجِلَهُ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّرِّ كُلِّهِ وَعَاجِلِهِ وَآجِلِهِ. اَللّٰهُمَّ ارْزُقْنِي فِيهِ رَحْمَتَكَ، وَمَغْفِرَتَكَ، وَتَوْفِيقًا لِطَاعَتِكَ، وَبَارِكْ لِي فِي رِزْقِي وَوَقْتِي وَأَهْلِي.

Latin: Allāhumma innī as’aluka al-khayra kullahu ‘ājilahū wa ājilahū, wa a‘ūdzu bika minasy-syarri kullihī ‘ājilihī wa ājilih. Allāhumma urzuqnī fīhi raḥmataka wa maghfirataka, wa tawfīqan liṭā‘atika, wa bārik lī fī rizqī wa waqtī wa ahlī.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu seluruh kebaikan, yang segera maupun yang akan datang, dan aku berlindung kepada-Mu dari seluruh keburukan, yang segera maupun yang akan datang. Ya Allah, anugerahkanlah kepadaku rahmat-Mu, ampunan-Mu, taufik untuk taat kepada-Mu, serta berkah pada rezeki, waktuku, dan keluargaku.”

5. Doa Rasulullah selepas Sholat di Hari Jumat

Imam Al Ghazali dalam Bidâyatul Hidâyah, menjelaskan, Rasulullah SAW juga membaca doa ini pada hari Jumat. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Nabi SAW membaca doa ini selepas sholat dan sholat Jumat.

Doa ini berisi permohonan penting yang diawali dengan pujian. Dalam doanya berikut ini, Rasulullah SAW meminta harta halal, memohon bimbingan agar selalu berada di jalan Allah, dan memohon karunia-Nya semata. Berikut ini doanya.

اَللَّهُمَّ يَا غَنِيُّ يَا حَمِيْدُ يَا مُبْدِئُ يَا مُعِيْدُ يَا رَحِيْمُ يَا وَدُوْدُ أَغْنِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَطَاعَتِكَ عَنْ مَعْصِيَتِكَ وَبِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Latin: Allâhumma yâ ghaniyyu yâ hamîd, yâ mubdi’u wa yu‘îd, yâ rahîmu yâ wadûd. Aghninî bi halâlika ‘an harâmik, wa thâ‘atika ‘an ma‘shiyatik, wa bi fadhlika ‘an man siwâk.

Artinya, “Ya Allah, Yang Maha Kaya, Maha Terpuji, Maha Pencipta, Maha Kuasa Mengembalikan, Maha Penyayang, dan Maha Kasih. Cukupi aku dengan harta halal-Mu, bukan dengan yang haram. Isilah hari-hariku dengan taat kepada-Mu, bukan mendurhakai-Mu. Cukupi diriku dengan karunia-Mu, bukan selain-Mu.

6. Doa di Hari Jumat

Merujuk buku Agar Hidup Selalu Berkah karya Habib Syarief Muhammad Alaydrus, berikut doa yang dapat dibaca di hari Jumat,

أدام الله لكم بركة الجمعة دهوراً، وألبسكم من تقواه نوراً، جمعة مباركة

Latin: Adamallahu lakum barakatal Jumat duhuran, wa albasakum min taqwahu nuron, jumatan mubarakah

Artinya : "Semoga Allah SWT memberikan berkah kepada kalimat pada hari Jumat ini, serta Allah mengenakan cahaya dari kesalehan hari ini, Jumat yang diberkahi."

7. Doa Penarik Rezeki di Hari Jumat

Cukup banyak doa-doa rezeki yang bisa diamalkan pada hari Jumat, yang bersumber dari Al-Qur'an maupun hadis. Berikut ini dua di antaranya:

Doa Nabi Isa a.s. (QS. Al-Māidah: 114)

اللّٰهُمَّ رَبَّنَا أَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِّنَ السَّمَاءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِأَوَّلِنَا وَآخِرِنَا وَآيَةً مِّنكَ وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

Latin: Allāhumma rabbana anzil ‘alainā mā’idatan minas-samā’i takūnu lanā ‘īdan li-awwalinā wa ākhirinā wa āyatan minka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn.

Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit yang menjadi hari raya bagi kami—bagi yang awal maupun yang akhir di antara kami—dan menjadi tanda kekuasaan-Mu. Berilah kami rezeki, dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.”

Doa ini menunjukkan permohonan agar Allah menurunkan rezeki yang berkah, cukup, dan menjadi tanda kasih sayang-Nya. Ayat ini sering diamalkan oleh mereka yang ingin dibukakan jalan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.

Doa Nabi Muhammad SAW (HR. Tirmidzi, no. 3563)

اللّٰهُمَّ اكْفِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Latin: Allāhumma ikfinī bi-ḥalālika ‘an ḥarāmika, wa aghninī bi-faḍlika ‘amman siwāka.

Artinya: “Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki yang halal dari-Mu, dan jauhkan aku dari yang haram. Kayakanlah aku dengan karunia-Mu, dan bukan dengan selain-Mu.”

Doa ini diajarkan Rasulullah SAW untuk memohon kecukupan yang halal dan berkah. Kekayaan yang sejati bukan karena harta banyak, tetapi hati yang merasa cukup karena karunia Allah.

8. Bacaan Lain yang Dianjurkan Rasulullah di Hari Jumat

Masih dalam Bidayatul Hidayah, tiap selepas sholat, sebelum mengucapkan apa pun, Rasulullah menganjurkan umat Islam untuk mengamalkan bacaan-bacaan berikut:

  • Surah Al-Fatihah sebanyak tujuh kali
  • Surah Al-Ikhlas sebanyak tujuh kali
  • Surah Al-Falaq sebanyak tujuh kali
  • Surah An-Nas sebanyak sebanyak tujuh kali

Beberapa bacaan surat pendek tersebut dapat menjadi benteng yang memberikan perlindungan pada seseorang dari gangguan setan. Bahkan dikatakan, perlindungan ini berlaku dari hari Jumat hingga Jumat berikutnya.

Demikian ulasan mengenai doa-doa khusus Jumat. Semoga bermanfaat. Wallahua'lam.

People also Ask:

Apa doa khusus di hari Jumat?

Oleh karena itu, membaca doa khusus di hari Jumat menjadi salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Allāhummaj'al jum'atanā hāzihi jum'atan mubārakah, waghfir lanā dzunūbanā, warzuqnā fīhā khaira ad-dunyā wal-ākhirah, wa'tiq riqābanā minan-nār.

Apa doa khusus pada hari Jumat?

Salat Jumat, atau salat berjamaah (bahasa Arab: صَلَاة ٱلْجُمُعَة, diromanisasi: Ṣalāh al-Jumuʿa), adalah pertemuan umat Islam untuk salat berjamaah dan ibadah pada tengah hari setiap hari Jumat.

Allahummakfini bihalalika dibaca kapan?

Doa Mustajab Agar Utang Terlunasi, Ajaran RasulullahDoa "Allahummakfini bihalalika dibaca" dapat dibaca setelah salat fardu, pagi hari, atau kapan saja saat menghadapi kesulitan rezeki dan utang. Namun, doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca pada hari Jumat, terutama setelah salat Jumat bagi pria, atau setelah salat Ashar bagi wanita menjelang maghrib, sebagaimana disarankan oleh sebagian ulama.

Apa yang dibaca setiap hari Jumat?

3 Bacaan Doa Hari Jumat Penuh Berkah, Teks Arab, Latin dan ...Bacaan yang disunnahkan di hari Jumat antara lain membaca surah Al-Jumu'ah dan Al-Munafiqun saat shalat Jumat, memperbanyak shalawat, dan membaca surah Al-Kahfi. Selain itu, ada doa-doa khusus seperti istighfar, serta doa memohon ampun, amalan khusus lainnya seperti membaca Surah Yasin (terutama di malam Jumat), dan doa-doa lain seperti doa memohon kesejahteraan di dunia dan akhirat.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |