Kumpulan Doa untuk Negeri Agar Aman, Makmur dan Sejahtera

Liputan6.com, Jakarta - Mencintai negeri atau tanah air merupakan salah satu bentuk kecintaan yang dianjurkan dalam Islam. Salah satu bentuk implementasi mencintai negeri itu adalah dengan memanjatkan doa untuk negeri.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi disebutkan, "Hubbul wathan minal iman" yang berarti "Cinta tanah air adalah sebagian dari iman" (HR. Baihaqi). Meskipun hadis ini diperdebatkan tingkat kesahihannya, namun maknanya selaras dengan ajaran Islam tentang pentingnya menjaga dan memakmurkan lingkungan serta negeri tempat tinggal.

Dalam Buku Islam dan Kebangsaan: Tauhid, Kemanusiaan, dan Kewarganegaraan, KH Prof Muhammad Quraish Shihab menjelaskan bahwa cinta tanah air merupakan manifestasi syukur atas nikmat Allah berupa tempat tinggal, sekaligus wujud tanggung jawab sosial sebagai hamba Allah. Dengan mencintai negeri, seseorang terdorong untuk menjaga perdamaian, keamanan, dan kemakmuran masyarakatnya. Perwujudan dari ukhuwah dan cinta yang sudah dibangun terhadap tanah air akan melahirkan 5 karakter dalam berbangsa, yaitu toleransi, simpati, empati, kontribusi, dan tahu kapasitas diri.

Berikut ini adalah doa-doa untuk negeri, meliputi kemananan, keadilan, dan kesejahteraan untuk masyarakatnya. 

Dalam buku "Keajaiban Doa" karya Ustadz Muhammad Arifin Ilham (2012), dijelaskan bahwa doa bukan hanya permintaan, tetapi juga bentuk penghambaan dan penyerahan diri secara total kepada Allah. Dengan berdoa, hati menjadi tenang, pikiran lebih jernih, dan hidup terasa lebih bermakna.

Berikut ini doa-doa untuk negeri.

Doa untuk Negeri yang Aman

اللَّهُمَّ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا وَجَنِّبْنِي وَبَنِيَّ أَنْ نَعْبُدَ الْأَصْنَامَ

Latin: Rabbij'al haadzal balada aaminan, wajnubnii wa baniyya an na'buda al-ashnaam.

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah negeri ini sebagai negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku dari menyembah berhala-berhala."

Doa ini diambil dari Al-Qur’an, surah Ibrahim ayat 35, yang merupakan doa Nabi Ibrahim AS ketika beliau memohon kepada Allah agar negeri Mekah diberikan keamanan dan dijauhkan dari kemusyrikan.

Menurut Imam Al-Qurthubi dalam Tafsir Al-Qurthubi, permohonan keamanan pada negeri menunjukkan betapa pentingnya stabilitas dan rasa aman sebagai fondasi kehidupan bermasyarakat. Negeri yang aman akan membuat penduduknya bisa beribadah, bekerja, dan hidup dengan tenang. Keamanan adalah salah satu nikmat terbesar dari Allah yang harus dijaga dan disyukuri.

Menurut buku Berdoa dengan Ayat Al-Qur'an: Indahnya Memanjatkan Permohonan dengan Bahasa Tuhan karya M. Mas'udi Fathurrohman, salah satu doa yang dapat dipanjatkan untuk negeri Indonesia terdapat dalam Surah Al-Baqarah ayat 126. Doa ini bisa dibacakan dengan harapan agar negara senantiasa diberi kemakmuran.

Berikut ini bacaan agar doa untuk negeri yang makmur:

رَبِّ اجْعَلْ هٰذَا بَلَدًا اٰمِنًا وَّارْزُقْ اَهْلَهٗ مِنَ الثَّمَرٰتِ مَنْ اٰمَنَ مِنْهُمْ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ

Latin: Rabbij'al hāżā baladan āminaw warzuq ahlahū minaṡ-ṡamarāti man āmana minhum billāhi wal-yaumil-ākhir(i).

Artinya: "Ya Tuhanku, jadikanlah (negeri Makkah) ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan (hasil tanaman, tumbuhan yang bisa dimakan) kepada penduduknya, yaitu orang yang beriman di antara mereka kepada Allah dan hari Akhir."

Imam Al-Qurthubi  menjelaskan bahwa doa yang dinukil dari doa Nabi Ibrahim ini secara khusus mendoakan rezeki untuk orang-orang yang beriman. Namun dalam ayat ini Allah menegaskan bahwa rezeki duniawi juga diberikan kepada orang kafir sebagai bentuk rahmat Allah di dunia, meskipun di akhirat mereka akan mendapatkan balasan sesuai amalnya. Ini menunjukkan keadilan dan keluasan rahmat Allah.

Seorang warga negara yang mencintai negerinya akan senantiasa mendoakan keselamatan, kemakmuran, dan kedamaian untuk tanah airnya. Dalam kitab "Al-Adzkar" karya Imam Nawawi, disebutkan pentingnya mendoakan kebaikan untuk sesama, termasuk untuk negeri dan pemimpinnya

Pertama, kita bisa memohon keamanan bagi negeri kita. Keamanan adalah salah satu fondasi utama bagi suatu negeri untuk bisa berkembang dan makmur. Dengan adanya keamanan, masyarakat bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang dan tenteram. Doa yang bisa kita panjatkan adalah:

اللَّهُمَّ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا مُطْمَئِنًّا

"Allahumma ij'al haadzal balada aaminan mutma'inna."

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah negeri ini negeri yang aman dan tenteram."

Doa ini terinspirasi dari beberapa ayat Al-Qur'an, di antaranya:

1. Surah Al-Baqarah ayat 126:

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَذَا بَلَدًا آمِنًا

Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah) negeri yang aman..."

2. Surah Al-Qasas ayat 57:

أَوَلَمْ نُمَكِّن لَّهُمْ حَرَمًا آمِنًا يُجْبَىٰ إِلَيْهِ ثَمَرَاتُ كُلِّ شَيْءٍ

Artinya: Dan apakah mereka tidak melihat bahwa Kami telah menjadikan (negeri) Haram (Mekah) itu aman...

3. Surah Quraisy ayat 4:

الَّذِي أَطْعَمَهُم مِّن جُوعٍ وَآمَنَهُم مِّنْ خَوْفٍ

Artinya: Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan.

Menurut Prof. Dr. Quraish Shihab, doa ini sangat relevan untuk kondisi bangsa-bangsa modern. Keamanan dan ketenteraman adalah hak setiap warga negara dan menjadi tanggung jawab bersama untuk mewujudkannya melalui doa, usaha, serta menjaga persatuan.

Kedua, kita juga bisa memohon keberkahan bagi tanah air kita. Keberkahan adalah sesuatu yang sangat berharga, karena dengan keberkahan, semua aspek kehidupan akan menjadi lebih baik.

Doa yang bisa kita panjatkan adalah:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي بِلَادِنَا وَاجْعَلْهَا بَلَدًا آمِنًا مُطْمَئِنًا وَارْزُقْنَا مِنْ ثَمَرَاتِهَا

"Allahumma baarik lanaa fii bilaadinaa wa aj'alhaa baladan aaminan mutma'inan warzuqnaa min tsamaraatihaa."

Artinya: "Ya Allah, berkahilah negeri kami dan jadikanlah ia negeri yang aman dan tenteram, serta karuniakanlah kepada kami rezeki dari buah-buahannya."

Doa ini terinspirasi dan bersumber dari beberapa ayat Al-Qur’an yang merupakan doa Nabi Ibrahim AS:

1. QS. Al-Baqarah: 126

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُۥ مِنَ ٱلثَّمَرَٰتِ مَنْ ءَامَنَ مِنْهُم بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْـَٔاخِرِ

Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini negeri yang aman dan berilah rezeki dari buah-buahan kepada penduduknya, yaitu di antara mereka yang beriman kepada Allah dan hari kemudian."

2. QS. Ibrahim: 35

وَإِذْ قَالَ إِبْرَٰهِيمُ رَبِّ ٱجْعَلْ هَٰذَا ٱلْبَلَدَ ءَامِنًۭا وَٱجْنُبْنِى وَبَنِىَّ أَن نَّعْبُدَ ٱلْأَصْنَامَ

Artinya: Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini negeri yang aman..."

3. QS. Al-A’raf: 96

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ ٱلْقُرَىٰ ءَامَنُوا۟ وَٱتَّقَوْا۟ لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَـٰتٍۢ مِّنَ ٱلسَّمَآءِ وَٱلْأَرْضِ

Artinya: Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi...

Bagian doa yang memohon rezeki dari buah-buahan (وَارْزُقْنَا مِنْ ثَمَرَاتِهَا) terinspirasi dari doa Nabi Ibrahim AS untuk Makkah. Menurut Syekh Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir, ini menunjukkan bahwa kebutuhan jasmani (rezeki, pangan) sangat penting, dan Allah Maha Pemurah dalam memberikan rezeki kepada hamba-Nya, bahkan di negeri yang awalnya tandus seperti Mekah.

Kesejahteraan mencakup banyak hal, termasuk ekonomi yang stabil, masyarakat yang sehat, dan lingkungan yang bersih. Doa yang bisa kita panjatkan adalah:

اللَّهُمَّ اجْعَلْ بَلَدَنَا بَلَدَ رَخَاءٍ وَرَفَاهِيَةٍ وَعِزَّةٍ

Latin: "Allahumma ij'al baladanaa balada rakhaa'in wa rafahiyatin wa 'izzatin."

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah negeri kami negeri yang makmur, sejahtera, dan penuh kemuliaan."

Doa ini terinspirasi dari 

1. QS. Al-Baqarah: 126

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُۥ مِنَ ٱلثَّمَرَٰتِ

Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini negeri yang aman dan berilah rezeki dari buah-buahan kepada penduduknya..."

2. QS. Saba’: 15

بَلْدَةٌ طَيِّبَةٌ وَرَبٌّ غَفُورٌ

Artinya: ... (negerimu adalah) negeri yang baik dan (Tuhanmu adalah) Tuhan yang Maha Pengampun.

3. QS. Al-A’raf: 96

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَىٰ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ مِّنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ

Artinya: Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi...

Menurut Imam Ibnu Katsir dalam Tafsir Ibnu Katsir, permohonan agar negeri menjadi negeri yang penuh kelapangan (رخاء) dan kesejahteraan (رفاهية) adalah permintaan agar Allah melimpahkan rezeki, kemudahan hidup, dan segala bentuk kemakmuran kepada penduduk negeri. Ini termasuk kecukupan pangan, kesehatan, pendidikan, dan stabilitas ekonomi.

Berikut penjelasan mengenai keutamaan mencintai negeri:

1. Bagian dari keimanan dan ajaran agama

Mencintai negeri termasuk nilai yang diajarkan dalam Islam dan menjadi bagian dari implementasi iman dan syukur atas nikmat Allah.

2. Menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial

Cinta pada tanah air mendorong seseorang untuk berkontribusi positif, menjaga keamanan, ketertiban, dan kemajuan bangsa.

3. Mendorong persatuan dan kesatuan

Kecintaan pada negeri memupuk solidaritas, mencegah perpecahan, dan memperkuat persaudaraan antarwarga.

4. Menjaga dan memelihara lingkungan

Orang yang mencintai negerinya akan peduli pada kelestarian alam, budaya, dan nilai-nilai luhur bangsa.

5. Menjadi motivasi untuk membangun negeri

Cinta tanah air menjadi motivasi untuk berinovasi, bekerja keras, dan berjuang demi kemajuan bangsa.

Berikut ini adalah keutamaan mendoakan negeri:

1. Mengundang keberkahan dan rahmat Allah

Doa untuk negeri menjadi sebab turunnya keberkahan, kemakmuran, dan perlindungan dari Allah SWT.

2. Menjaga keamanan dan ketenteraman

Dengan mendoakan negeri, diharapkan Allah menjaga negeri dari bencana, fitnah, dan malapetaka.

3. Menguatkan persatuan dan solidaritas

Doa bersama untuk negeri menumbuhkan rasa persaudaraan dan kepedulian antarwarga.

4. Bentuk syukur dan cinta tanah air

Mendoakan negeri adalah wujud syukur atas nikmat tempat tinggal dan bentuk cinta tanah air yang nyata.

5. Pahala yang terus mengalir

Doa untuk kebaikan negeri termasuk amal jariyah, karena manfaatnya dirasakan banyak orang dan pahalanya terus mengalir.

1. Apa doa untuk perlindungan yang kuat?

Doa Memohon Perlindungan, Ampunan, Rezeki dan Rahmat

Allahumma inna nas-aluka salamatan fiddin wa afiyatan fil-jasadi wa ziyadatan fil-ilmi wa barakatan firrizqi, wa taubatan qablal-maut, wa rahmatan indal-maut, wa maghfiratan ba'dal-maut.

2. Apa doa agar diberi kemudahan dan kelancaran?

Doa yang umum dibaca untuk memohon kemudahan dan kelancaran adalah Doa Nabi Musa (Rabbisy rahlii shadrii wa yassirlii amrii wahlul 'uqdatam mil lisaanii yafqahu qawli) dan doa agar dimudahkan segalanya (Allahumma laa sahla illa maa ja'altahu sahlaa, wa anta taj'alul hazna idza syi'ta sahlaa).

3. Apa bacaan doa keselamatan?

Doa Memohon Keselamatan dan Keteguhan Iman

Rabbanaghfir alaina shabran wa tsabbit aqdaamana wanshurna ala-qaumil-kaafirin. (Artinya: Ya Tuhan kami, tumpahkanlah sekiranya ketabahan kepada kami, tetapkanlah sekiranya pendirian kami dan menangkanlah kami atas orang-orang yang kafir).

4. Apa doa terbaik agar perjalanan kita selamat?

Allāhumma bika asta'īnu, wa 'alaika atawakkalu. Allāhumma dzallil lī ṣu'ūbata amrī, wa sahhil 'alayya masyaqqata safarī, warzuqnī minal khairi mim mā aṭlubu, waṣrif 'annī kulla ṣyarr, rabbiṣ-raḥlī ṣadrī wa yassir lī amrī.