Bacaan Niat Sholat Istiqoroh, Simak Panduan Lengkap untuk Mendapatkan Petunjuk Terbaik dari Allah

Liputan6.com, Jakarta Sholat Istikharah, atau sering disebut sholat Istiqoroh, merupakan sholat sunnah dua rakaat yang diajarkan Rasulullah SAW untuk memohon petunjuk Allah SWT dalam mengambil keputusan penting. Sholat ini menjadi solusi bagi umat muslim yang dihadapkan pada pilihan sulit, di mana pertimbangan rasional saja terasa kurang. Niat sholat Istiqoroh dibaca dalam hati sebelum memulai sholat, dan diiringi dengan doa setelahnya untuk memohon agar Allah SWT memberikan pilihan terbaik.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tata cara sholat Istikharah, mulai dari niat sholat Istiqoroh, bacaan doa, waktu pelaksanaan, hingga cara menafsirkan petunjuk yang diberikan Allah SWT. Dengan memahami panduan ini, diharapkan Anda dapat melaksanakan sholat Istikharah dengan khusyuk dan mendapatkan petunjuk yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan yang tepat dan diridhoi-Nya.

Sholat Istikharah bukan sekadar ritual, melainkan wujud ketawakalan dan penyerahan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakannya, kita belajar untuk tidak hanya bergantung pada perhitungan manusia, tetapi juga memohon hikmah dan petunjuk dari-Nya. Simak pembahasan selengkapnya berikut ini sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (10/4/2025).

Beredar rekaman kamera CCTV yang menampilkan detik-detik seorang dosen IAIN Langsa meninggal dunia saat melaksanakan ibadah sholat Ashar.

Sholat Istikharah memiliki dasar hukum yang kuat dalam Islam. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk melaksanakan sholat ini ketika dihadapkan pada pilihan sulit. Hadits riwayat Jabir bin Abdullah ra. menjelaskan tentang praktik sholat Istikharah yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.

Secara hukum, sholat Istikharah termasuk sholat sunnah muakkad, yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Meskipun bukan wajib, namun keutamaannya sangat besar dalam membantu kita mengambil keputusan yang tepat dan diridhoi Allah SWT. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang menekankan pentingnya bermusyawarah dan memohon petunjuk kepada Allah SWT dalam setiap langkah kehidupan.

Banyak ayat Al-Qur'an yang mengajarkan kita untuk selalu memohon petunjuk dan pertolongan kepada Allah SWT. Salah satu contohnya adalah QS. Al-Ahzab ayat 3: 'Dan bertawakallah kepada Allah. Cukuplah Allah sebagai pemelihara.' Ayat ini menekankan pentingnya tawakal dan penyerahan diri kepada Allah SWT dalam setiap keputusan yang kita ambil.

Dengan melaksanakan sholat Istikharah, kita menunjukkan ketawakalan dan keyakinan kita kepada Allah SWT. Kita menyerahkan segala urusan kepada-Nya, dan memohon agar diberikan petunjuk dan pilihan yang terbaik bagi kita.

Sholat Istikharah dapat dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat sunnah, seperti di antara waktu Subuh hingga terbit matahari dan di antara waktu Ashar hingga terbenam matahari. Waktu terbaik untuk melaksanakan sholat Istikharah adalah pada sepertiga malam terakhir, saat suasana lebih tenang dan khusyuk.

Sholat Istikharah sangat dianjurkan ketika kita dihadapkan pada pilihan-pilihan penting dalam hidup, seperti memilih pekerjaan, pasangan hidup, tempat tinggal, atau keputusan-keputusan lainnya yang memiliki dampak besar bagi masa depan kita.

Meskipun tidak ada batasan jumlah pelaksanaan sholat Istikharah, dianjurkan untuk melakukannya dengan khusyuk dan penuh keikhlasan. Lakukanlah sholat Istikharah hingga Anda merasa mendapatkan ketenangan dan petunjuk dari Allah SWT.

Waktu sepertiga malam terakhir, misalnya saat tahajud, dianggap waktu yang mustajab untuk berdoa dan memohon petunjuk kepada Allah SWT. Pada waktu tersebut, hati cenderung lebih tenang dan fokus, sehingga doa lebih mudah dikabulkan.

Niat sholat Istikharah dibaca dalam hati saat takbiratul ihram. Lafadz niat sholat Istikharah dalam bahasa Arab adalah sebagai berikut: 

أصلى سنة الإستخارة ركعتين لله تعالى

Usholli sunnatal istikharati rak'ataini lillahi ta'ala

Artinya: 'Aku niat sholat sunnah istikharah dua rakaat karena Allah Ta'ala.'

Meskipun niat dibaca dalam hati, namun mengucapkan niat tersebut sebelum memulai sholat juga diperbolehkan. Yang terpenting adalah niat yang tulus dan ikhlas untuk memohon petunjuk dari Allah SWT.

Keikhlasan dan ketulusan dalam niat merupakan kunci utama agar sholat Istikharah dapat diijabah oleh Allah SWT. Bersihkan hati dari segala macam syubhat dan niat-niat terselubung.

Sebelum melaksanakan sholat Istikharah, pastikan Anda telah berwudhu dan mengenakan pakaian yang bersih. Carilah tempat yang tenang dan nyaman untuk beribadah.

Rakaat pertama: Setelah takbiratul ihram, bacalah surat Al-Fatihah, lalu dilanjutkan dengan surat Al-Kafirun. Setelah itu, lakukan ruku', i'tidal, dan dua kali sujud.

Rakaat kedua: Bacalah surat Al-Fatihah, lalu dilanjutkan dengan surat yang Anda sukai. Setelah itu, lakukan ruku', i'tidal, dan dua kali sujud.

Setelah salam, bacalah doa Istikharah. Sebutkan secara spesifik masalah yang sedang Anda hadapi dan mohonlah petunjuk Allah SWT untuk mengambil keputusan yang terbaik.

Sholat Istikharah memiliki tata cara yang hampir sama dengan sholat sunnah lainnya, namun yang membedakan adalah niat dan doa yang dibaca setelah sholat.

Setelah menyelesaikan sholat Istikharah, bacalah doa Istikharah berikut ini:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِى ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِى'

Allahumma inni astakhiruka bi 'ilmika wa astaqdiruka bi qudrataka wa as'aluka min fadlika al-'azhim. Fa innaka taqdiru wa laa aqdiru wa ta'lamu wa laa a'lamu wa anta 'allaamu al-ghuyub. Allahumma in kunta ta'lamu anna hadzal amra khairun lii fii diini wa ma'aasyi wa 'aaqibati amri faqdurhu lii wa yassirhu lii tsumma baarik lii fiih. Wa in kunta ta'lamu anna hadzal amra syarrun lii fii diini wa ma'aasyi wa 'aaqibati amri fa shrifhu 'annii wa shrifnii 'anhu waqdur lii al-khaira haitsu kaana tsumma ardhinni.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon petunjuk kepada-Mu dengan ilmu-Mu, dan aku memohon kekuatan kepada-Mu dengan kekuasaan-Mu, dan aku memohon kepada-Mu sebagian karunia-Mu yang besar. Karena sesungguhnya Engkau Maha Kuasa dan aku tidak kuasa, Engkau Maha Mengetahui dan aku tidak mengetahui, dan Engkau Maha Mengetahui segala yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini (sebutkan urusan) baik bagiku dalam agamaku, kehidupanku, dan masa depanku, maka tetapkanlah bagiku dan mudahkanlah bagiku, kemudian berkahilah bagiku di dalamnya. Tetapi jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini buruk bagiku dalam agamaku, kehidupanku, dan masa depanku, maka jauhkanlah dariku dan jauhkanlah aku darinya, dan tetapkanlah bagiku kebaikan di mana pun kebaikan itu berada, kemudian ridhoilah aku dengannya."

Setelah membaca doa, sampaikanlah masalah yang sedang Anda hadapi dengan khusyuk dan penuh harap.

Bacalah doa ini dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan, serta sebutkan secara spesifik masalah yang sedang Anda hadapi.

Sholat Istikharah memiliki banyak keutamaan dan manfaat, di antaranya:

• Mendapatkan petunjuk langsung dari Allah SWT dalam mengambil keputusan.
• Menemukan ketenangan hati dan keyakinan dalam menghadapi pilihan sulit.
• Terhindar dari penyesalan di kemudian hari karena telah memohon petunjuk kepada Allah SWT.
• Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
• Memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT.

Selain manfaat spiritual, sholat Istikharah juga memberikan manfaat psikologis. Dengan menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT, kita akan merasa lebih tenang dan tidak dibebani oleh keraguan.

Sholat Istikharah membantu kita untuk fokus pada apa yang terbaik bagi kita di dunia dan akhirat.

Melalui sholat Istikharah, kita belajar untuk berserah diri dan bertawakal kepada Allah SWT.

Petunjuk Allah SWT setelah sholat Istikharah bisa datang dalam berbagai bentuk. Salah satu tanda yang paling umum adalah perasaan tenang dan yakin terhadap salah satu pilihan.

Mimpi juga bisa menjadi salah satu petunjuk, namun tidak semua orang mengalaminya. Jangan terlalu bergantung pada tafsir mimpi, tetapi lebih fokus pada perasaan tenang dan yakin di hati.

Perhatikan juga tanda-tanda lain yang mungkin muncul, seperti kemudahan dalam proses pengambilan keputusan, atau saran dan nasihat dari orang-orang terpercaya.

Jika masih ragu setelah melakukan sholat Istikharah, tidak ada salahnya untuk mengulanginya beberapa kali. Teruslah berdoa dan bertawakal kepada Allah SWT.

Jangan terpaku pada satu cara tertentu dalam mencari petunjuk. Percayalah bahwa Allah SWT akan memberikan petunjuk-Nya pada waktu dan cara yang tepat.

Sholat Istikharah merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat muslim dalam mengambil keputusan penting. Dengan memahami niat sholat Istiqoroh, tata cara, dan doa yang benar, kita dapat memohon petunjuk dari Allah SWT dan mendapatkan pilihan terbaik dalam hidup. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi panduan bagi Anda dalam melaksanakan sholat Istikharah.

Jadikanlah sholat Istikharah sebagai kebiasaan dalam mengambil keputusan, agar selalu mendapatkan ridho dan petunjuk dari Allah SWT. Semoga Allah SWT selalu memberikan hidayah dan kemudahan bagi kita semua. Semoga penjelasan mengenai niat sholat istiqoroh ini dapat membantu Anda.