Doa Agar Lancar Saat Menjawab Ujian Skripsi, Memohon Hasil Terbaik

Liputan6.com, Jakarta Menjadi sebuah kelaziman, menjelang sidang skripsi, banyak mahasiswa mengalami kegelisahan meskipun telah melakukan persiapan matang. Rasa cemas dan takut gagal sering kali muncul karena kekhawatiran akan pertanyaan dosen penguji, ketidakpastian hasil, serta tekanan untuk lulus tepat waktu. Untuk itu penting bagi mahasiswa muslim untuk mengetahui doa untuk sidang skripsi.

Merujuk jurnal berjudul Doa Dalam Perspektif Psikologi, karya Shanty Komalasari, UIN Antasari, doa dalam perpektif psikologi memiliki pengaruh besar terhadap manusia secara psikis. Di antaranya mampu menenangkan, menentramkan dan meyakinkan diri terhadap pilihan yang dijalani.

Doa menjelang sidang skripsi diperkuat oleh anjuran agama Islam untuk selalu memohon kemudahan dan pertolongan Allah dalam setiap urusan. Sebagaimana firman-Nya "Dan Tuhanmu berfirman: 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.'"(QS. Al-Ghafir: 60).

Merujuk Buku Doa Ampuh Sehari-hari karya Ustadz Fahmi Kurniawan, doa adalah cara untuk bermunajat kepada Allah SWT agar dilapangkan jalan menuju kebahagiaan dunia & akhirat. Doa-doa tersebut mustajab untuk mengatasi persoalan hidup, meraih ketenangan hati, dan lain-lain.

Berikut ini adalah doa untuk sidang skripsi, agar diberi kelancaran dan hasil terbaik. Doa-doa ini berasal dari Al-Qur'an dan hadis sehingga tidak disangsikan kemustajabannya, karena diucapkan oleh para nabi.

Doa ini dicantumkan dalam Hisn al-Muslim (Kitab Hisn al-Muslim bab “Doa Memohon Kemudahan”) dan Riyadhus Shalihin, Imam Nawawi.

اللَّهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلًا وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلًا

Latin: Allāhumma lā sahlā illā mā ja‘altahu sahlān wa anta taj‘alu al-ḥazna idhā shi’ta sahlān

Artinya: “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah, dan Engkau menjadikan kesulitan itu mudah jika Engkau menghendakinya.”.

Doa ini berasal dari hadis shahih yang diriwayatkan oleh beberapa perawi dan dicantumkan dalam banyak kitab hadis dan doa. Dari Anas bin Malik ra., Rasulullah ﷺ pernah berdoa: “اللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً، وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحُزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً.” (Musnad Ahmad, juz 6, hlm. 370.Sunan Ibn Ḥibbān, no. 2427). Diriwayatkan pula oleh Ibn Ḥibbān dalam Ṣaḥīḥ Ibn Ḥibbān (Bab Ad‘iyah). 

Doa ini sangat dianjurkan setiap menghadapi kesulitan, termasuk saat ujian skripsi.Memohon kepada Allah agar segala urusan dimudahkan dan hati diberi ketenangan. Imam al-Nawawi menyebutkan doa ini di antara doa yang dianjurkan dibaca ketika menghadapi hal sulit atau ujian berat.

Berikutnya adalah doa untuk sidang skripsi, agar lancar menjawab.

Berikut ini lafalnya:

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي ﴿٢٥﴾ وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي ﴿٢٦﴾ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي ﴿٢٧﴾ يَفْقَهُوا قَوْلِي 

Latin: Rabbishraḥ lī ṣadrī wa yassir lī amrī waḥlul ‘uqdatam min lisānī yafqahū qawlī

Artinya: Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku agar mereka mengerti perkataanku.” (QS. Thaha: 25-28).

Doa ini merupakan doa Nabi Musa ketika akan menghadapi Firaun. Meminta agar semua urusan dilancarkan dan agar mudah menjelaskan.

Doa ini sangat cocok dibaca sebelum ujian skripsi agar lancar berbicara, tidak gugup, dan mudah dipahami penguji.

Berikutnya adalah doa agar segala yang dipersiapkan tidak lupa dan salah saat menyampaikan di sidang skripsi.

Berikut ini lafalnya:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

Latin: Allāhumma innī a‘ūdzu bika min zawāli ni‘matika, wa taḥawwuli ‘āfiyatika, wa fujā’ati niqmatika, wa jamī‘i sakhaṭika

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat-Mu, berubahnya kesehatan-Mu, datangnya siksa-Mu secara tiba-tiba, dan segala kemurkaan-Mu.

Doa ini bisa dibaca agar terhindar dari lupa, salah jawab, atau kehilangan nikmat ilmu saat ujian skripsi. Hadis ini berasal dari riwayat Shahih Muslim, termasuk doa ma’tsur (doa yang langsung diajarkan Rasulullah ﷺ).

 عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، قَالَ: كَانَ مِنْ دُعَاءِ رَسُولِ اللَّهِ ﷺ أَنْ يَقُولَ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ ، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

Artinya: “Dari Abdullah bin Umar ra., beliau berkata: Di antara doa Rasulullah ﷺ ialah: ‘Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat-Mu, berubahnya kesehatan-Mu, datangnya azab-Mu secara tiba-tiba, dan seluruh kemurkaan-Mu.’”

Berikutnya adalah doa agar ilmu bermanfaat. Baik bagi dirinya, dosen pembimbing, penguji dan lainnya.

Berikut lafalnya:

اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي وَعَلِّمْنِي مَا يَنْفَعُنِي وَزِدْنِي عِلْمًا

Latin: Allāhumma infa‘nī bimā ‘allamtanī wa ‘allimnī mā yanfa‘unī wa zidnī ‘ilman

Artinya: Ya Allah, berilah manfaat atas ilmu yang Engkau ajarkan kepadaku, ajarkanlah kepadaku apa yang bermanfaat bagiku, dan tambahkanlah kepadaku ilmu.”

Doa ini penting agar ilmu yang diperoleh bermanfaat, khususnya saat ujian skripsi.Mengajarkan kerendahan hati untuk terus belajar dan berharap keberkahan ilmu.

Hadis ini diriwayatkan dari sahabat Anas bin Malik RA:

عَنْ أَنَسٍ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ يَقُولُ:«اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي، وَعَلِّمْنِي مَا يَنْفَعُنِي، وَزِدْنِي عِلْمًا، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ، وَأَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ حَالِ أَهْلِ النَّارِ (HR. Ibnu Majah, no. 251).

Hadis ini juga tercantum dalam beberapa kitab hadis, di antaranya: Sunan Ibn Majah, Kitab al-Muqaddimah, Bab Faḍlu al-‘Ulamā’ wa ḥaththu ‘alā ṭalabi al-‘Ilm. No. Hadis: 251.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Latin: Rabbana ātinā fī ad-dunyā ḥasanah wa fī al-ākhirati ḥasanah waqinā ‘adhāban-nār

Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari siksa neraka.” (QS. Al-Baqarah: 201)

Doa ini sebagai penutup, memohon keberkahan dan keselamatan dunia akhirat, termasuk kelulusan dan hasil terbaik dari ujian skripsi.

Doa sebelum sidang skripsi bukan hanya bentuk ibadah, tetapi juga sarana psikologis untuk menenangkan hati, meningkatkan fokus, dan memperkuat mental. Dalil dari Al-Qur’an dan hadits menegaskan bahwa Allah memerintahkan hamba-Nya untuk berdoa dan menjanjikan pengabulan

Berikut adalah manfaat doa sebelum sidang sikripsi, merangkum berbagai sumber:

1. Memberikan Ketenangan Batin dan Mengurangi Kecemasan

Doa membantu menenangkan hati dan pikiran, sehingga kecemasan menghadapi sidang skripsi dapat berkurang. Menurut penelitian doa terbukti menurunkan tingkat stres dan kecemasan saat menghadapi ujian.

2. Menambah Kepercayaan Diri

Dengan berdoa, seseorang merasa lebih dekat dengan Allah dan yakin bahwa segala usaha akan mendapat pertolongan-Nya. Hal ini meningkatkan rasa percaya diri dalam menghadapi pertanyaan dan penilaian dosen penguji.

3. Memohon Kemudahan dan Kelancaran

Doa adalah bentuk permohonan kepada Allah agar segala urusan dimudahkan, sebagaimana dalam dalil QS. Al-Ghafir: 60 dan QS. Thaha: 25-28 (doa Nabi Musa agar dilapangkan dada dan dimudahkan urusan).

4. Menghindari Lupa dan Kesalahan Fatal

Doa juga dapat menjadi wasilah agar terhindar dari lupa dan kesalahan saat menjawab pertanyaan, sebagaimana dalam doa: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ (HR. Muslim no. 2739) yang memohon perlindungan dari hilangnya nikmat dan datangnya musibah secara tiba-tiba.

5. Mendapatkan Keberkahan Ilmu dan Hasil Sidang

Doa memohon ilmu yang bermanfaat dan keberkahan hasil sidang, seperti dalam doa: اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي (HR. Tirmidzi no. 3599) dan doa penutup: رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً (QS. Al-Baqarah: 201).

1. Apa doa untuk melancarkan ujian?

Untuk memohon kelancaran ujian dalam ajaran Islam, Anda dapat membaca doa "Robbi yassir wa laa tu\'assir, rabbi tammim bil khair" yang berarti "Ya Allah, mudahkanlah, jangan Engkau persulit, dan sempurnakanlah dengan kebaikan". Anda juga bisa memohon kelancaran lisan dengan doa Nabi Musa AS: "Rabbisy syrahlii shadrii, wa yassirlii amrii, wahlul \'uqdatam millisaanii, yafqahu qaulii" (QS. Thaha: 25–28).

2. Apa doa untuk penelitian?

Perjanjian Penggunaan Data (DUA) adalah kontrak tertulis yang digunakan untuk mengatur transfer data penelitian antarorganisasi . Perjanjian ini dapat dibuat antara institusi akademik, instansi pemerintah, dan/atau badan usaha.

3. Apa saja yang akan ditanyakan saat sidang skripsi?

Pertanyaan sidang skripsi umumnya meliputi alasan pemilihan judul dan topik penelitian, rumusan masalah, metode penelitian yang digunakan, teori pendukung, temuan utama, keterbatasan penelitian, serta kontribusi penelitian baik secara teoritis maupun praktis. Dosen penguji akan menanyakan hal-hal ini untuk menguji pemahaman mahasiswa dan kedalaman analisisnya terhadap topik yang diajukan.

4. Apa yang dilakukan ketika sidang skripsi?

Dalam sidang skripsi, Anda akan menjalani beberapa tahapan utama: presentasi skripsi, sesi tanya jawab dengan para penguji, dan penerimaan masukan serta revisi untuk perbaikan skripsi Anda. Setelah proses ini, Anda akan menerima pengumuman hasil sidang yang menentukan kelulusan Anda atau kewajiban melakukan revisi.