Doa Supaya Masalah Cepat Selesai Sesuai Ajaran Al-Qur'an dan Hadist, Berat Jadi Ringan

Liputan6.com, Jakarta - Manusia tak lepas dari masalah dalam kehidupannya. Selain berusaha menyelesaikan, doa supaya masalah cepat selesai menjadi ikhitar batin yang dianjurkan dalam Islam. Doa adalah sarana utama seorang muslim untuk mengatasi masalah, sejalan dengan ikhtiar yang dilakukan.

Allah berjanji akan mengabulkan permohonan hamba-Nya. Dalam Al-Qur'an, yang Artinya: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), sesungguhnya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada-Ku...” (QS. Al-Baqarah: 186).

Ibnu Katsir dalam Tafsir Al-Qur'anul Adzim menjelaskan, ayat ini adalah jaminan langsung dari Allah bahwa setiap doa yang dipanjatkan, Allah pasti dengar dan jawab. Tidak disebutkan batasan, baik masalah ringan maupun berat.

Berikut ini adalah doa supaya masalah cepat selesai yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadis. Dengan bersandar kepada Allah SWT, maka masalah berat jadi terasa ringan.

Dalam Tesis berjudul Analisis Terapi Do’a Dalam Menyelesaikan Masalah Peserta Didik Pasca Konseling Individual karya Tina Musyofah, Pascasarjana IAIN Curup terungkap bahwa doa memiliki efektivitas dalam membantu menyelesaikan masalah emosional, menenangkan batin dan mengurangi kegelisahan.

Dalam Buku Al-Ma’tsurat karya Hasan Al-Banna apabila seseorang ingin menyelesaikan masalah, maka dapat berdoa dengan menggunakan ayat-ayat Al-Qur'an. Berikut ini adalah doa menyesalaikan masalah bersumber dari Al-Qur'an dan hadis:

 لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Latin: Laa ilaaha illaa anta subhaanaka inni kuntu minazh-zhaalimiin

Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim.” (QS. Al-Anbiya: 87)

Doa ini adalah doa Nabi Yunus ketika berada di dalam perut ikan. Allah menolong Nabi Yunus setelah beliau membaca doa ini. Sesuai dengan janji Allah yang akan mengabulkan doa hamba-Nya, maka umat Islam bisa membaca surat ini saat dalam kesulitan.

Merujuk Buku Doa dan Dzikir Pilihan karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas, berikut ini doa saat menghadapi kesulitan agar dipermudah.

اللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً

Latin: Allahumma laa sahla illaa maa ja‘altahu sahlan wa anta taj‘alu al-hazna idza syi’ta sahlan

Artinya: “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau jadikan mudah. Dan Engkau menjadikan yang susah itu mudah jika Engkau menghendaki.”

Doa ini diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dalam Shahih-nya (no. 2427), juga dalam Musnad Ahmad (6/153, 371), dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu. Doa ini diajarkan Nabi Muhammad SAW untuk memohon kemudahan dalam menghadapi segala urusan yang sulit. 

Doa ini tercantum dalam Kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi (hal. 106) dan Kitab Shahih Ibnu Hibban.

حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Latin: Hasbunallahu wa ni’mal wakiil

Artinya: “Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik pelindung.” (QS. Ali Imran: 173)

Doa ini dibaca oleh para sahabat ketika mereka menghadapi ancaman musuh, dan Allah memberikan pertolongan serta jalan keluar. Doa ini diajarkan Rasulullah SAW.

Imam Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad meriwayatkan doa yang diajarkan Rasulullah kepada Fatimah RA. Rasulullah meminta doa ini dibaca pada pagi dan petang. Doa ini dibaca ketika menghadapi masalah:

اللهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُوْ وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ

Latin: Allāhumma, rahmataka arjū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata ‘aynin, ashlih lī sya’nī kullahū, lā ilāha illā anta.

Artinya: Ya Allah, kepada rahmat-Mu kuberharap. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Tiada Tuhan selain Engkau (HR Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad).

Doa ini mencakup permohonan kebaikan di dunia (termasuk kemudahan urusan, rezeki, kesehatan, dan solusi masalah) serta keselamatan di akhirat, dikenal sebagai doa sapu jagat.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Latin: Rabbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanah wa fil aakhirati hasanah wa qinaa ‘adzaaban naar

Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. Al-Baqarah: 201)

Doa ini diajarkan salafusshalih untuk kebaikan dunia akhirat, termasuk di dalamnya pernak-pernik kehidupan, masalah baik ringan maupun berat. 

Mengutip Buku Keutamaan Istighfar karya Syaikh Abdul Aziz bin Baz berikut ini adalah doa istighfar agar masalah cepat selesai.

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ

Latin: Astaghfirullaha al-‘azhim alladzi laa ilaaha illa huwa al-hayyul-qayyum wa atuubu ilaih

Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”

Istighfar membuka pintu rezeki dan solusi dari segala kesulitan, sebagaimana dalam QS. Nuh: 10-12, sebagaimana dijelaskan dalam Sunan Tirmidzi.

Berdasar penelitian, doa memiliki dampak signifikan dalam menyelesaikan masalah. Tina Musyarofah dalam Tesis berjudul Analisis Terapi Do’a Dalam Menyelesaikan Masalah Peserta Didik Pasca Konseling Individual menyimpulkan bahwa terapi doa memiliki efektivitas dalam membantu menyelesaikan masalah emosional siswa setelah konseling, khususnya dalam hal:

• Menenangkan batin dan mengurangi kegelisahan
• Meningkatkan kesabaran dan ketahanan psikologis
• Mendorong semangat dan fokus dalam aktivita
• Menumbuhkan harapan, keyakinan, optimisme melalui mekanisme sugesti diri

1. Doa dimudahkah segala urusan?

Doa yang bisa Anda panjatkan agar segala urusan dimudahkan adalah "Rabbish-rohli shodrii, wa yassir-lii amri, wahlul 'uqdatammin-lisaani, yafqahu qauli", yang berarti "Ya Tuhan, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku, agar mereka mengerti perkataanku". Doa ini adalah doa yang diajarkan Nabi Musa AS untuk memohon kelancaran dan kemudahan dalam setiap urusan.

2. Bagaimana cara agar masalah cepat selesai?

Agar masalah cepat terselesaikan, kita sebaiknya melakukan proses pemecahan masalah yang sistematis, yaitu dimulai dengan mengidentifikasi masalah dengan jelas, kemudian mencari dan mengevaluasi berbagai solusi alternatif, memilih solusi terbaik, lalu menerapkannya secara terencana. Selain itu, bersikap tenang, sabar, dan tidak mudah menyerah juga sangat penting untuk keberhasilan proses ini.

3. Doa apa yang dibaca ketika sedang mengalami kesusahan agar dimudahkan Allah?

Doa Ketika Menghadapi Masalah yang Menumpuk

Allahumma laka al-hamdu wa ilaika al-musytaka wa anta al-musta'aanu, wala haula wala quwwata illa billahi al-aliyyi al-adziimi. Artinya: Ya Allah, hanya milik-Mu segala puji, hanya kepada-Mu Zat yang dimintai pertolongan. Dan Engkaulah yang bisa diminta pertolongan.

4. Lafadz apa yang harus diucapkan ketika memohon pertolongan kepada Allah?

Bacaan yang paling utama untuk meminta pertolongan kepada Allah adalah ayat Iyyaka Na'budu Wa Iyyaka Nasta'iin dari surat Al-Fatihah, yang artinya "Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mulah kami meminta pertolongan". Selain itu, Anda juga bisa membaca doa seperti Hasbunallah Wanikmal Wakil, yang berarti "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal", serta doa memohon kemudahan seperti Allahumma laa sahla illa maa ja'altahu sahlaa.