Liputan6.com, Jakarta - Memilih gamis adalah seni. Terlebih apabila muncul model gamis terbaru.
Pada 2025 ini muncul banyak sekali gamis kekinian yang bisa dikenakan oleh muslimah. Selain menutup aurat dengan sempurna, gamis-gamis itu sekaligus bisa membuat nyaman pemakainya.
Ulasan mengenai 5 model gamis syar'i terbaru 2025 yang adem dan nyaman untuk menghadiri acara kajian dan lainnya menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Sabtu (3/5/2025).
Artikel kedua yang juga menyita perhatian yakni 5 model batik yang cocok untuk acara resmi kantor maupun gathering santai.
Sementara, artikel ketiga terpopuler yaitu ulasan Buya Yahya mengenai apakah benar gamis merupakan satu-satunya busana muslimah yang syar'i.
Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.
Simak Video Pilihan Ini:
Polantas Pemalang Blusukan ke Perkampungan, Distribusi Bersih
1. 5 Pilihan Model Gamis Syar'i Terbaru: Longgar, Nyaman dan Cocok untuk Acara Kajian
Dalam beberapa tahun terakhir, tren busana muslimah di Indonesia terus mengalami perkembangan pada Mei 2025 ini. Salah satu item yang paling digemari dan selalu relevan dari masa ke masa adalah gamis.
Acara kajian, yang kerap menjadi agenda rutin bagi banyak muslimah, baik di lingkungan masjid, komunitas, maupun online, merupakan salah satu momen di mana penampilan tetap menjadi bagian penting dari kepercayaan diri.
Meski tujuan utama hadir dalam kajian adalah untuk menimba ilmu agama, berpakaian sopan, nyaman, dan sesuai syariat tentu tetap harus menjadi perhatian.
Maka dari itu, pemilihan busana yang tepat bukan hanya soal estetika, tetapi juga mencerminkan kesungguhan dalam menghadiri majelis ilmu.
Gamis syari, yang identik dengan potongan longgar, tidak membentuk tubuh, serta menggunakan bahan yang nyaman dan tidak menerawang, menjadi solusi terbaik untuk tampil sesuai dengan prinsip berpakaian islami.
Jika kamu sedang mencari inspirasi atau sedang bingung memilih gamis syar’i yang pas untuk digunakan dalam acara kajian, berikut rekomendasinya.
2. 5 Model Batik 2025 yang Cocok untuk Semua Kegiatan: Acara Resmi, Kantor hingga Gathering Santai
Batik telah lama menjadi simbol identitas dan kebanggaan budaya Indonesia. Dari warisan tradisional yang penuh makna hingga sentuhan modern yang dinamis, batik terus berkembang mengikuti zaman tanpa kehilangan nilai historisnya.
Kini, batik tak hanya dikenakan dalam acara-acara formal atau seremonial. Perkembangan tren fashion dalam beberapa tahun terakhir telah menjadikan batik sebagai pilihan yang fleksibel, elegan, dan bisa digunakan dalam berbagai kesempatan.
Model-model terbaru dirancang dengan lebih berani, inovatif, dan menyesuaikan kebutuhan masyarakat modern. Banyak desainer mulai mengeksplorasi siluet baru, kombinasi warna yang segar, serta sentuhan aksen kontemporer yang tetap menghormati motif klasik.
Di antara banyaknya pilihan busana, batik tetap menonjol karena keunikan dan nilai budayanya. Oleh karena itu, memilih model batik yang tepat bukan hanya soal gaya, tapi juga kenyamanan, kesesuaian acara, dan tentu saja kepercayaan diri saat mengenakannya.
Berikut beberapa rekomendasi model batik di tahun 2025 yang bisa menjadi andalan untuk berbagai acara. Pilihan yang tidak hanya fashionable, tetapi juga fleksibel dan kekinian.
3. Apakah Gamis Busana Wajib Muslimah, Benarkah Wanita Tak Boleh Pakai Rok atau Celana? Ini Kata Buya Yahya
Pakaian merupakan kebutuhan pokok manusia. Banyak jenis serta model pakaian yang ditemui di sekitar kita, terlebih busana khusus wanita. Salah satu busana muslimah yang paling populer adalah gamis.
Umumnya, muslimah masa kini mengenakan pakaian yang trendi, baik itu jenis pakaian yang potongan atau baju terusan yang biasa disebut dengan gamis. Pada 2025 ini, model gamis yang digunakan pun tetap mengikuti tren agar tampil stylish.
Dalam kajian di majelis Al Bahjah, salah seorang jemaah bertanya, apakah muslimah hanya diperbolehkan mengenakan pakaian gamis? Sebab, ada yang mengatakan bahwa tidak diperbolehkan bagi wanita mengenakan pakaian potongan yang atasannya baju kemudian pakaian bawahnya rok atau celana.
KH Yahya Zainul Maarif alias Buya Yahya selaku pimpinan majelis Al Bahjah menerangkan bahwa fungsi utama dalam berpakaian bagi umat Islam ialah menutup aurat. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT berikut.
"Wahai anak cucu Adam, sungguh Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan bulu (sebagai bahan pakaian untuk menghias diri). (Akan tetapi) pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu merupakan sebagian tanda-tanda (kekuasaan) Allah agar mereka selalu ingat." (QS Al-A‘raf: 26).
"Kuncinya cuma dua dan setelah itu Anda bebas membuatnya (jenis pakaian). Yang pertama menutup seluruh aurat yang diharamkan untuk dilihat. Yang kedua, tidak menampakkan bentuk," kata Buya Yahya dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Sabtu (3/5/2025).