Waktu Sholat Dhuha, Ketahui Batas Akhir dan Tata Cara Pelaksanaannya

11 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Sholat dhuha merupakan salah satu amalan sunnah yang memiliki banyak keutamaan, di antaranya sebagai pembuka pintu rezeki dan penghapus dosa. Agar ibadah ini sah dan sesuai sunnah, penting untuk memahami dengan tepat waktu sholat dhuha yang telah diajarkan dalam ajaran Islam.

Secara garis besar, waktu sholat dhuha dimulai sekitar 15–20 menit setelah matahari terbit hingga mendekati waktu dzuhur. Waktu terbaiknya berada di pertengahan pagi, ketika matahari mulai meninggi dan suasana lebih tenang. Inilah saat yang dianjurkan untuk memanjatkan doa dan harapan kepada Allah SWT.

Dengan mengetahui waktu sholat dhuha secara benar, kita dapat lebih mudah menjadikannya sebagai bagian dari rutinitas harian. Selain memperkuat hubungan spiritual, sholat ini juga menjadi bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah setiap harinya.  

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang waktu sholat dhuha, Selasa (1/7/2025).

Banjir besar yang beberapa waktu lalu menghantam Jeddah, Arab Saudi tidak menghentikan seorang warga melakukan sholat di tepi air yang mengalir deras.

Pengertian Sholat Dhuha

Mengutip buku berjudul Keutamaan dan Keistimewaan: Shalat Tahajud, Shalat Hajat, Shalat Istikharah, Shalat Dhuha oleh Ubaid Ibnu Abdillah, shalat dhuha merupakan shalat sunnah yang dikerjakan ketika pagi hari pada saat matahari sedang naik.

Mengutip buku The Power of Dhuha: Kunci Memaksimalkan Shalat Dhuha dengan Doa-doa Mustajab (2014) oleh A’yunin dijelaskan shalat dhuha itu adalah shalat sunnah yangdikerjakan pada waktu dhuha atau pada saat matahari agak meninggi hinggasebelum datangnya waktu shalat dhuhur.

Dalam buku lainnya berjudul Fiqh Islam (2011) oleh Sulaiman Rasjid, Shalat dhuha diartikan sebagaishalat sunnah dua rakaat atau lebih, sebanyak-banyaknya dua beas rakaat.Shalat ini dikerjakan ketika waktu dhuha, yaitu waktu matahari naik setinggitombak kira-kira pukul 8 atau pukul 9 sampai tergelincir matahari.

Waktu Sholat Dhuha dan Batas Akhir

Waktu Sholat Dhuha

Waktu sholat Dhuha dimulai setelah matahari terbit dengan sempurna dan mulai meninggi, yaitu sekitar 15 hingga 20 menit setelah waktu syuruq. Artinya, sholat Dhuha tidak boleh dilakukan sebelum matahari benar-benar terbit dan sinarnya terlihat terang. Dalam praktik sehari-hari, waktu ini biasanya berkisar antara pukul 07.00 hingga 11.00 pagi, tergantung pada letak geografis suatu wilayah serta musim yang sedang berlangsung.

Sebagian ulama menganjurkan agar sholat Dhuha dikerjakan sedikit lebih siang, yaitu saat matahari sudah terasa cukup panas, sekitar pukul 09.00 hingga menjelang waktu dzuhur. Pendapat ini didasarkan pada hadits Nabi yang menyebutkan bahwa pahala yang lebih besar akan diperoleh apabila sholat Dhuha dilakukan pada waktu tersebut. Meskipun begitu, yang terpenting adalah memastikan bahwa sholat ini tetap berada dalam rentang waktu yang telah ditentukan secara syar'i.

Batas Akhir Waktu Sholat Dhuha

Batas akhir pelaksanaan sholat Dhuha adalah sekitar 15 hingga 30 menit sebelum masuknya waktu sholat Zuhur. Artinya, ketika matahari mulai condong ke arah barat dan bayangan benda mulai memanjang, maka waktu untuk sholat Dhuha sudah hampir habis. Umumnya, batas waktu ini jatuh sekitar pukul 11.00 hingga 11.45 siang, meskipun rentang waktunya dapat bervariasi tergantung pada letak geografis suatu wilayah dan musim yang sedang berlangsung.

Apabila Anda merasa ragu dengan waktu yang tersisa, sebaiknya segera menunaikan sholat Dhuha sebelum waktu Zuhur tiba. Menunda-nunda dapat berisiko melewatkan kesempatan beribadah pada waktunya, dan dengan menyegerakan, Anda tetap berada dalam koridor syariat. Selain itu, ketepatan waktu dalam menjalankan ibadah juga mencerminkan kesungguhan dan kedisiplinan dalam beragama.

Karena waktu berakhirnya sholat Dhuha tidak seragam di semua wilayah, sangat penting untuk memperhatikan jadwal sholat resmi dari lembaga keagamaan terpercaya di daerah Anda. Informasi ini dapat diperoleh melalui kalender Islam, aplikasi waktu sholat, atau situs resmi lembaga keislaman.

Keutamaan Sholat Dhuha

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Shalat dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang sangat dianjurkanoleh Rasulullah SAW. penjelasan para ulama bahkan Rasulullah SAW.bersabda, bahwa terdapat keistimewaan dan keutamaan bagi yangmelaksanakan shalat dhuha baik dua rakaat, empat rakaat, dan lebih dariitu. Keistimewaan shalat dhuha terdapat pada kitab suci umat Islam yaituAl-Qur’an dalam surat Adh-Dhuha ayat 1-5,yang artinya sebagai berikut :

“Demi waktu matahari sepenggalahan naik, Dan demi malam apabila telah sunyi (gelap), Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada(pula) benci kepadamu. Dan Sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang (permulaan). Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu (hati) kamu menjadi puas. (QS. Adh-Dhuha: 1-5).

Menurut A’yunin dalam bukunya yang berjudul The Power Of Dhuha menyebutkan ada beberapa keistimewaan pada ibadah shalat sunnah dhuha,antara lain:

a. Shalat dhuha merupakan penghapus semua dosa,

b. Termasukgolongan orang yang bertaubat,

c. Mendapatkan pahala umrah,

d. Termasukgolongan ahli ibadah,

e. Jaminan surga bagi orang yang menjaga shalatdhuha,

f. Jaminan kecukupan rizki dari Allah,

g. Melaksanakan sedekah yangsempurna.

Tata Cara Sholat Dhuha

Mengutip buku berjudul Keutamaan dan Keistimewaan: Shalat Tahajud, Shalat Hajat, Shalat Istikharah, Shalat Dhuha oleh Ubaid Ibnu Abdillah, beberapa tata cara shalat dhuha. Setelah kita suci dari hadas kecil dan hadas besar dengan cara berwudhu secara sempurna, kemudian berdiri tegak pada tempat yang suci dan menghadap kiblat, berikut tata cara shalat dhuha:

a. Niat shalat dhuha

b. Membaca doa iftitah dan dilanjutkan membaca surat Al-Fatihah.

c. Membaca salah satu surat dari al-Qur’an sesudah membaca surat Al-Fatihah. Kemudian dianjurkan membaca surat Asy-Syams pada rakaat pertama dan para rakaat kedua yaitu Adh-Dhuha.

d. Rukuk

e. Selesai rukuk, kembali berdiri dengan tegak (i’tidal).

f. Setelah i’tidal, kemudian melakukan sujud tersungkur ke bumi denganmeletakkan dahi ke bumi.

g. Setelah sujud, dilanjutkan dengan duduk diantara dua sujud.

h. Kemudian dilakukannya sujud kedua.

i. Duduk tasyahud akhir. Ketika kita telah melaksanakan rakaat kedua.

j. Diakhiri dengan mengucapkan salam.

k. Selesai melaksanakan shalat dhuha, kemudian membaca doa setelahshalat dhuha, yang Artinya:

"Yaa Allah Tuhanku, bahwasannya waktu dhuha ini milik Engkaudan kebagusan (kemewahan) itu milik Engkau, dan keindahan inimilik Engkau dan kekuatan itu milik Engkau. Dan kekuasaan itu milikEngkau, dan pemeliharaan itu milik Engkau, Yaa Allah tuhanku jikakeadaan rizqiku di langit, maka turunkanlah dan jika adanya didalam bumi maka keluarkanlah, dan jika ia sulit gampangkanlah,dan jika ia haram, sucikanlah, dan jika jauh dekatkanlah.Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu dengan hak(bekal) dhuha Engkau, kebagusan Engkau, keindahan Engkau,kekuatan Engkau, kekuasaan Engkau dan pemeliharaan Engkau,berilah aku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hamba Engkauyang shalih."

Q & A Seputar Topik

Apa itu sholat Dhuha?

Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu pagi hingga menjelang waktu Zuhur. Sholat ini dikenal sebagai amalan yang membawa keberkahan rezeki dan menjadi bentuk sedekah bagi setiap sendi tubuh.

Kapan waktu sholat Dhuha dimulai?

Waktu sholat Dhuha dimulai sekitar 15–20 menit setelah matahari terbit (syuruq) dan matahari mulai meninggi. Biasanya ini berkisar pukul 07.00 pagi, tergantung lokasi.

Kapan batas akhir waktu sholat Dhuha?

Batas akhirnya adalah sekitar 10–15 menit sebelum masuk waktu Zuhur. Setelah itu, waktu Dhuha dianggap telah berakhir.

Berapa jumlah rakaat sholat Dhuha? 

Sholat Dhuha dikerjakan minimal dua rakaat, dan maksimal delapan rakaat. Boleh dilakukan dua rakaat sekali salam, sesuai kemampuan dan kelapangan waktu.

Apa keutamaan dari sholat Dhuha? 

Sholat Dhuha memiliki banyak keutamaan, seperti mendatangkan rezeki, pengampunan dosa, dan dijanjikan pahala layaknya orang yang bersedekah atas seluruh persendiannya.

Bagaimana tata cara pelaksanaannya?

Tata cara sholat Dhuha sama seperti sholat sunnah dua rakaat pada umumnya. Niat dilakukan di dalam hati, kemudian membaca takbiratul ihram, surat Al-Fatihah dan surat pendek di setiap rakaat, lalu diakhiri dengan salam.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |