Daftar Hari Besar Islam Tahun 2026 Lengkap Cutinya, Panduan Ibadah Muslim

Liputan6.com, Jakarta - Penanggalan Hijriah memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan umat Islam karena seluruh ibadah mahdhah yang berkaitan dengan waktu ditetapkan berdasarkan kalender lunar ini. Puasa Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, pelaksanaan haji, zakat fitrah, hingga puasa-puasa sunnah seperti Arafah, Asyura, atau ayyamul bidh semuanya mengikuti hitungan bulan Hijriah.

Karena itulah para ulama sejak masa Khalifah Umar bin Khattab menetapkan kalender Hijriah agar umat memiliki standar waktu yang pasti dalam menjalankan syariat.

Kementerian Agama telah menerbitkan kalender Hijriah yang dilengkapi dengan penanggalan Syamsiah (Masehi) sebagai perbandingan dan penentuan waktu. Berikut ini adalah daftar hari besar Islam tahun 2026, merujuk kalender terbitan Ditjen Bimas Islam, Kemenag RI.

Berikut ini daftar lengkap hari besar Islam tahun 2026, merujuk Kalender Hijriah Ditjen Bimas Islam yang diterbitkan pada 2025.

Perlu dipahamai bahwa penentuan tanggal hari besar ini masih bersadar perkiraan atau hisab (perhitungan). Pada pelaksanaannya, biasanya Kementerian Agama akan menggelar sidang Isbat dan Rukyatul Hilal untuk menentukan jatuhnya hari penting, misalnya 1 Ramadhan atau Idul 1 Syawal (Idul Fitri).

Selengkapnya, mari simak ulasan berikut ini.

Isra Mi’raj adalah peristiwa agung dalam Islam ketika Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan malam dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjid Al-Aqsa (Isra), lalu naik menembus langit hingga mencapai Sidratul Muntaha (Mi’raj).

Peristiwa ini terjadi atas kehendak Allah SWT dalam satu malam, dan menjadi sangat penting karena pada saat itulah diwajibkan shalat lima waktu bagi umat Islam. Selain sebagai mukjizat besar Nabi, Isra Mi’raj juga mengandung pesan keyakinan, keteguhan iman, dan kedudukan shalat sebagai sarana utama mendekatkan diri kepada Allah.

Berdasar Kalender Hijriah Kemenag RI, Isra Mi'raj akan jatuh pada Jumat, 16 Januari 2026.

Mengacu kalender Hijriah, 30 Sya'ban akan jatuh pada Rabu 18 Februari 2026. Sedangkan 1 Ramadhan jatuh pada Kamis 19 Februari 2026.

Hari ini menjadi sangat penting bagi umat Islam karena merupakan permulaan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Ramadhan termasuk dalam hari besar Islam, sebab di bulan inilah diturunkan Al-Qur'an, umat Islam melaksanakan puasa wajib, memperbanyak ibadah, dan mengejar malam Lailatul Qadar yang penuh kemuliaan.

Namun, perlu ditegaskan kembali bahwa penetapan kalender hijriah masih berdasar hisab (perhitungan). Sedangkan penentuan 1 Ramadhan nantinya akan dipastikan melalui sidang isbat yang hasil keputusannya sangat tergantung pada rukyatul hilal (pengamatan bulan)

Sementara, PP Muhammadiyah sendiri telah resmi menetapkan awal Ramadhan 1447 Hijriah jatuh pada Rabu, 18 Februari 2026. Atau selang sehari lebih cepat. Keputusan itu tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 2/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1447 Hijriah.

Berdasar Kalender Hijriah Ditjen Bimas Islam, Hari Raya Idul Fitri 2026 atau 1 Syawal 1447 Hijriah, jatuh pada tanggal 21 Maret 2026.

Hari ini disebut juga hari kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa. Umat Islam melaksanakan salat Id, bersilaturahmi, serta saling memaafkan.

Serupa dengan awal Ramadhan, biasanya pemerintah akan menggelar sidang isbat untuk menentukan jatuhnya 1 Syawal 1447 Hijriah.

Sementara, Muhamamdiyah meenetapkan dan Hari Raya Idul Fitri 1447 Hijriah pada Jumat, 20 Maret 2026.

Hal ini juga berdasar Kalender Hijriah Global (KHGT) Muhamamdiyah.

Hari kedua Idul Fitri masih ditetapkan sebagai hari besar. Sebab, pada hari ini masyarakat masih bersilaturahmi, berkumpul mempererat hubungan keluarga dan kekerabatan. Lazimnya, acara ini masih berlangsung hingga sepekan.

Bahkan, seringkali masyarakat sudah mulai silaturahmi sanak saudara, yang letak rumahnya relatif jauh.

Hari raya Idul Adha jatuh pada 10 Dzulhijjah. Mengonversi kalender Hijriah, maka Idul Adha 1447 H jatuh pada 27 Mei 2026.

Pada Idul Adha, umat Islam di seluruh dunia melaksanakan sholat Idul Adha, sementara jemaah yang berada di Tanah Suci Makkah menunaikan rangkaian ibadah haji.

Setelah sholat Idul Adha, kegiatan dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Hewan yang boleh dijadikan kurban adalah hewan ternak seperti sapi, kerbau, kambing, atau unta. Setelah disembelih, daging kurban kemudian dibagikan kepada yang berhak sesuai ketentuan syariat.

Hari Tasyrik adalah tiga hari setelah Idul Adha, yakni 11, 12 dan 13 Dzulhijjah 1447 Hijriah. Hari Tasyarik tahun ini jatuh pada 28, 29, dan 30 Mei 2026

Di hari-hari Tasyrik, Umat Islam dilarang untuk berpuasa.

Ibadah qurban juga bisa dilaksanakan pada hari Tasyrik. Sebab, seringkali pada hari Idul Adha, waktu tidak cukup untuk menyembelih semua hewan kurban, atau memang karena alasan tertentu sehingga umat Islam baru melaksanakan qurban pada Tasyrik.

Tahun Baru Islam 1 Muharram 1448 Hijriah jatuh di tanggal 16 Juni 2026. 1 Muharram adalah hari pertama dalam kalender Hijriah yang menandai permulaan tahun baru Islam.

Tanggal ini memiliki makna historis karena dikaitkan dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dan para sahabat dari Mekkah ke Madinah, yang kemudian dijadikan dasar penanggalan Hijriah oleh Khalifah Umar bin Khattab.

Selain sebagai awal tahun baru, 1 Muharram juga menjadi momentum bagi umat Islam untuk melakukan muhasabah, memperbarui niat, serta memulai tahun dengan amal saleh dan doa agar diberi keberkahan di tahun berikutnya.

Pada momen ini dianjurkan untuk berpuasa serta membaca doa akhir tahun dan doa awal tahun. Doa akhir tahun dibaca setelah salat Asar, sedangkan doa awal tahun dibaca setelah salat Magrib.

Maulid Nabi Muhammad SAW adalah peringatan kelahiran Rasulullah Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awwal dalam kalender Hijriah. Peringatan ini menjadi momentum bagi umat Islam untuk mengenang keteladanan akhlak, perjuangan, dan kasih sayang beliau dalam menyampaikan risalah Islam.

Selain sebagai ungkapan syukur atas diutusnya Nabi sebagai rahmat bagi seluruh alam, Maulid juga menjadi kesempatan untuk memperkuat kecintaan kepada Rasulullah serta meneladani sunnahnya dalam kehidupan sehari-hari.

Pada tahun 2026, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh di tanggal 25 Agustus.

Pemerintah telah menetapkan jadwal cuti bersama untuk Hari Besar Islam tahun 2026. Pada tahun 2026, terdapat beberapa tanggal penting yang ditetapkan sebagai cuti bersama terkait hari besar Islam. Berikut daftar lengkapnya:

• Jumat, 20 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H
• Senin, 23 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H
• Selasa, 24 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H
• Kamis, 28 Mei 2026 - Cuti Bersama Idul Adha 1447 H
• Jumat, 29 Mei 2026 - Cuti Bersama Idul Adha 1447 H

1. Muharram tahun 2026 tanggal berapa?

Pada tahun 2026, hari pertama Tahun Islam 1447 Hijriah kemungkinan jatuh pada hari Selasa , 16 Juni . Muharram merupakan hari istimewa di mana umat Islam berdoa dan merenungkan peristiwa migrasi Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah.

2. Hari besar Islam apa saja dan tanggal berapa?

Daftar Hari Besar Islam Tahun 2025 0 : Foto Okezone InfografisHari-hari besar Islam beserta tanggalnya di tahun 2025 Masehi adalah sebagai berikut: Isra Miraj (27 Januari), Nisfu Syaban (14 Februari), 1 Ramadan (1 Maret), Idul Fitri (31 Maret), Hari Arafah (5 Juni), Idul Adha (6 Juni), Tahun Baru Islam 1 Muharram (27 Juni), dan Hari Asyura (6 Juli).

4. Januari 2026 bulan Islamnya apa?

Bulan Januari 2026

Januari adalah awal bulan di tahun Masehi. Pada bulan ini bertepatan dengan bulan Rajab dan Syaban dalam kalender Hijriah.

5. Agustus 2026 masuk bulan Islam apa?

Bulan Agustus 2026 bertepatan dengan bulan Safar-Rabiul Awal 1448 H dan bulan Spar-Mulud 1960 Tahun Jawa. Di bulan ini akan ada peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI pada 17 Agustus, dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 25 Agustus.