Liputan6.com, Jakarta - Di antara sholat sunnah rawatib yang paling utama adalah qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur yang memiliki keutamaan luar biasa.
Qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur adalah sholat sunnah yang dikerjakan sebelum dan sesudah sholat dzuhur. Kedua sholat sunnah ini termasuk dalam kategori sunnah muakkad yang sangat dianjurkan dan rutin diamalkan oleh Rasulullah SAW semasa hidupnya.
Mengutip dari Buku Induk Fikih Islam Nusantara oleh KH Imaduddin Utsman al-Bantanie, Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa melaksanakan empat rakaat sebelum Zuhur dan empat rakaat sesudahnya, maka Allah mengharamkan baginya api neraka" (HR Tirmidzi).
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Selasa (05/08/2025).
Qobliyah Dzuhur dan Ba'diyah Dzuhur
Qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur memiliki pengertian yang jelas dalam terminologi fiqih Islam. Qobliyah dzuhur adalah sholat sunnah yang dikerjakan sebelum melaksanakan sholat dzuhur yang berjumlah dua atau empat rakaat.
Sedangkan ba'diyah dzuhur adalah sholat sunnah yang dikerjakan setelah sholat dzuhur dengan jumlah yang sama.
Kedua sholat sunnah ini memiliki landasan yang kuat dalam hadits shahih. Dari Abdullah ibn Umar radhiyallahu anhuma, beliau berkata: "Saya sholat bersama Rasulullah SAW dua rakaat sebelum dzuhur, dua rakaat setelah dzuhur, dua rakaat setelah jum'at, dua rakaat setelah maghrib, dan dua rakaat setelah isya" (HR Bukhari).
Menurut jurnal penelitian "Tarbiyah Shalat Qabliyah dan Ba'diyah dari Rasulullah" oleh Imam Masrur dari IAIN Kediri, Rasulullah SAW terkadang melaksanakan qobliyah dzuhur dua rakaat dan terkadang empat rakaat. Penelitian ini menganalisis berbagai hadits shahih yang menunjukkan fleksibilitas dalam mengamalkan sholat sunnah ini.
Hukum melaksanakan qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur adalah sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan dan mendapat pahala besar bagi yang mengerjakannya. Namun tidak berdosa bagi yang meninggalkannya, meskipun kehilangan keutamaan yang sangat besar.
Tata Cara Pelaksanaan Qobliyah Dzuhur dan Ba'diyah Dzuhur
Pelaksanaan qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur mengikuti ketentuan sholat sunnah pada umumnya dengan beberapa kekhususan. Untuk qobliyah dzuhur, sholat dilaksanakan setelah masuk waktu dzuhur namun sebelum melaksanakan sholat dzuhur. Sedangkan ba'diyah dzuhur dilaksanakan setelah selesai sholat dzuhur.
Jumlah rakaat yang dapat dikerjakan bervariasi berdasarkan kemampuan dan waktu yang tersedia. Minimal dua rakaat untuk masing-masing qobliyah dan ba'diyah, dan maksimal empat rakaat. Jika melaksanakan empat rakaat, maka dilakukan dengan dua kali salam, yaitu dua rakaat pertama dengan satu salam, kemudian dua rakaat berikutnya dengan salam yang kedua.
Melansir dari situs resmi baznas.go.id, tata cara pelaksanaannya dimulai dengan niat yang dibaca dalam hati atau dilafalkan. Setelah niat, dilanjutkan dengan takbiratul ihram, membaca Al-Fatihah dan surat pendek, rukuk, sujud, dan seterusnya sesuai tata cara sholat biasa.
Waktu pelaksanaan qobliyah dzuhur adalah sejak masuk waktu dzuhur hingga sebelum iqamah sholat dzuhur dikumandangkan. Sedangkan ba'diyah dzuhur dapat dilaksanakan segera setelah sholat dzuhur hingga masuk waktu ashar. Namun yang utama adalah melaksanakannya segera setelah sholat wajib untuk mendapatkan keutamaan yang sempurna.
Niat Sholat Qobliyah Dzuhur dan Ba'diyah Dzuhur
Niat merupakan rukun penting dalam setiap ibadah, termasuk dalam pelaksanaan qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur. Niat dapat dibaca dalam hati atau dilafalkan dengan suara pelan sebelum takbiratul ihram. Berikut adalah lafadz niat untuk masing-masing sholat:
Niat Sholat Qobliyah Dzuhur Dua Rakaat:
اُصَلِّيْ سُنَّةَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini qabliyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala
Artinya: "Aku niat sholat sunnah dzuhur dua rakaat qobliyah menghadap kiblat karena Allah ta'ala"
Niat Sholat Qobliyah Dzuhur Empat Rakaat:
أَصَلَّى سُنَّةَ الظهرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatadzh dhuhri arba'a raka'atain qobliyatan lillaahi ta'ala
Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah empat rakaat sebelum Dzuhur karena Allah ta'ala"
Niat Sholat Ba'diyah Dzuhur Dua Rakaat:
اُصَلِّيْ سُنَّةَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala
Artinya: "Aku niat sholat ba'diyah dzuhur dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala"
Niat Sholat Ba'diyah Dzuhur Empat Rakaat:
أَصَلَّى سُنَّةَ الظهرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatad dhuhri arba'a rokataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala
Artinya: "Aku niat sholat ba'diyah dzuhur empat rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala"
Keutamaan dan Manfaat Qobliyah Dzuhur dan Ba'diyah Dzuhur
Keutamaan melaksanakan qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur sangat besar berdasarkan hadits-hadits shahih. Keutamaan utama yang disebutkan dalam hadits adalah perlindungan dari api neraka bagi mereka yang konsisten menjalankannya. Hal ini menunjukkan betapa mulianya amalan ini di sisi Allah SWT.
Selain keutamaan utama tersebut, terdapat beberapa manfaat spiritual dan rohani yang dapat dirasakan.
- Pertama, menambah kedekatan dengan Allah SWT melalui ibadah tambahan yang dilakukan dengan penuh kesadaran.
- Kedua, melatih kedisiplinan dalam beribadah dan konsistensi dalam menjalankan sunnah Rasulullah SAW.
- Ketiga, qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur memberikan ketenangan jiwa dan memperkuat iman.
- Keempat, sebagai persiapan rohani sebelum dan sesudah melaksanakan sholat wajib sehingga kualitas sholat menjadi lebih baik.
- Kelima, mendapat pahala berlipat ganda karena mengikuti sunnah Rasulullah SAW yang dilakukan secara konsisten.
Berdasarkan penelitian dalam Jurnal Universum Vol. 12 No. 2 Juni 2018, Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkan amalan ini kecuali dalam kondisi tertentu seperti dalam perjalanan. Ini menunjukkan betapa pentingnya amalan ini dalam kehidupan spiritual seorang muslim dan menjadi bukti keutamaannya yang luar biasa.
Sholat Rawatib dan Hubungannya dengan Qobliyah Ba'diyah Dzuhur
Qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur merupakan bagian integral dari sholat rawatib yang berjumlah 12 rakaat dalam sehari semalam. Sholat rawatib adalah sholat sunnah yang mengikuti sholat fardhu, baik sebelum (qobliyah) maupun sesudah (ba'diyah) sholat wajib dilaksanakan.
Komposisi lengkap sholat rawatib 12 rakaat terdiri dari: dua rakaat qobliyah subuh, empat rakaat qobliyah dzuhur, dua rakaat ba'diyah dzuhur, dua rakaat ba'diyah maghrib, dan dua rakaat ba'diyah isya. Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa menjaga dalam mengerjakan sholat sunnah dua belas rakaat, maka Allah akan membangunkan rumah untuknya di surga" (HR Tirmidzi).
Dari balitbangdiklat.kemenag.go.id, dijelaskan bahwa sholat rawatib memiliki fungsi sebagai penyempurna kekurangan dalam sholat fardhu. Jika dalam sholat fardhu terdapat kekurangan atau kesalahan, maka sholat sunnah rawatib dapat menutupi kekurangan tersebut di hadapan Allah SWT.
Qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur memiliki posisi khusus dalam sholat rawatib karena jumlah rakaatnya yang paling banyak dibandingkan waktu sholat lainnya. Hal ini menunjukkan pentingnya waktu dzuhur sebagai waktu yang diberkahi dan memberikan kesempatan lebih banyak untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah sunnah.
Daftar Sumber
- KH Imaduddin Utsman al-Bantanie. Buku Induk Fikih Islam Nusantara.
- Imam Masrur. "Tarbiyah Shalat Qabliyah dan Ba'diyah dari Rasulullah." Jurnal Universum, Vol. 12 No. 2 Juni 2018.
- baznas.go.id. "Keutamaan dan Tata Cara Shalat Sunnah Rawatib untuk Mempererat Hubungan dengan Allah."
- balitbangdiklat.kemenag.go.id.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah wajib melaksanakan qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur?
Tidak wajib, tetapi sangat dianjurkan (sunnah muakkad). Rasulullah SAW secara konsisten melaksanakannya dan memberikan keutamaan besar bagi yang mengamalkannya, yaitu perlindungan dari api neraka.
2. Berapa rakaat minimal untuk qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur?
Minimal dua rakaat untuk masing-masing qobliyah dan ba'diyah dzuhur. Namun yang lebih utama adalah empat rakaat sebelum dzuhur dan dua atau empat rakaat setelah dzuhur sesuai dengan praktik Rasulullah SAW yang bervariasi.
3. Apakah boleh menggabungkan empat rakaat qobliyah dzuhur dengan satu salam?
Berdasarkan hadits shahih, sebaiknya empat rakaat dilakukan dengan dua kali salam, yaitu dua rakaat pertama dengan satu salam, kemudian dilanjutkan dua rakaat berikutnya dengan salam kedua sesuai dengan praktik Rasulullah SAW.
4. Kapan waktu yang tepat untuk melaksanakan ba'diyah dzuhur?
Waktu ba'diyah dzuhur adalah setelah selesai sholat dzuhur hingga masuk waktu ashar. Yang lebih utama adalah melaksanakannya segera setelah sholat dzuhur untuk mendapatkan keutamaan yang lebih sempurna.
5. Apakah ada bacaan khusus dalam qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur?
Tidak ada bacaan khusus yang diwajibkan. Setelah membaca Al-Fatihah, boleh membaca surat apa saja dari Al-Quran sesuai dengan kemampuan dan kekhusyukan dalam beribadah.
6. Bagaimana jika terlewat melaksanakan qobliyah dzuhur?
Jika terlewat qobliyah dzuhur karena terlambat datang ke masjid atau sebab lain, maka dapat diganti (qadha) setelah melaksanakan sholat dzuhur. Namun yang utama tetap melaksanakannya sebelum sholat dzuhur sesuai waktunya.
7. Apakah qobliyah dzuhur dan ba'diyah dzuhur bisa dilaksanakan di rumah?
Ya, boleh dilaksanakan di rumah atau di masjid. Rasulullah SAW terkadang melaksanakannya di rumah untuk memberikan berkah bagi rumah tangga. Yang penting adalah tempat yang bersih, suci, dan menghadap kiblat dengan penuh khusyuk.

2 months ago
23
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5169862/original/050122900_1742550938-pexels-shukran-2103130.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/813545/original/080167000_1424263004-neraka.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4263585/original/041682200_1671184976-sunan-kalijaga.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5029709/original/010462700_1732949072-ciri-kiamat-kubra.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4976559/original/079775500_1729596649-nama-nama-surga-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2850390/original/036180000_1562823034-Jemaah_Haji_Thawaf_di_Kakbah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5151380/original/086607800_1741158200-pray-6268224_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4889994/original/071009200_1720767600-pexels-zeynep-sude-emek-193601188-20785719.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5387833/original/050532800_1761104918-Ibu_Hamil.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/921473/original/067104100_1436263117-7.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4813434/original/063910800_1714098814-Gus_Baha__ngaji_Gus_Baha.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4273162/original/083273700_1672056181-teenage-girl-with-praying-peace-hope-dreams-concept_1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5180061/original/052056000_1743723403-8c205a14-c800-4f9c-a9c8-61a41e3b7556.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5393344/original/066378400_1761551837-details-registration-marriage.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/885386/original/003007200_1432609352-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5082269/original/032884500_1736233897-1736231251952_flexing-itu-apa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3433074/original/r-view-beautiful-asian-muslim-woman-wearing-white-sleepwear-stretching-her-arms-after-getting-up-morning-sunrise-cute-young-girl-with-blue-hijab-standing-relaxing-while-looking-away_44289-1276__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4628436/original/095598200_1698637528-8712637.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3954600/original/001373400_1646637027-3110.jpg)





























