8 Doa agar Otak Cerdas dan Kuat Hafalan Arab dan Terjemah, Ingatan Optimal

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki otak yang cerdas dan daya ingat yang kuat adalah dambaan setiap individu. Kemampuan ini bisa diperoleh dengan usaha dan doa agar otak cerdas dan kuat hafalan.

Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan daya ingat dan kecerdasan perlu dilakukan secara komprehensif. Menggabungkan latihan mental, pola hidup sehat, dan dukungan spiritual.

Menurut Hopkins Medicine, kecemasan, depresi, atau stres dapat membuat seseorang sulit menerima informasi sekaligus tidak mampu berkonsentrasi, sehingga daya ingat yang dimilikinya cenderung rendah.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Selasa (12/08/2025).

Dalam Islam, terdapat beberapa doa yang dapat dipanjatkan untuk memohon kecerdasan otak dan kekuatan hafalan. Doa-doa ini merupakan bentuk ikhtiar spiritual yang melengkapi usaha belajar dan berlatih.

Berikut adalah beberapa doa yang bisa diamalkan:

Doa Minta Mudah Menghafal

اَللّٰهُمَّ ارْزُقْنَا يَارَبِّ فَهْمَ النَّبِيِّيْنَ وَحِفْظَ الْمُرْ سَلِيْنَ وَإِلْهَامَ ألْمَلاَ ىِٕكَةَ ألْمُقَرَّبِيْنَ فِى عَافِيَةٍ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allahummarzuqna ya robbi fahman-nabiyyina. Wahifzholmursalin, wa ilhamal-malaaikatil-muqorrobin fi'afiatin ya arhamarrohimin.

Artinya: "Ya Allah, karuniailah kami paham para nabi dan hafalan para rasul serta mendapat ilham para malaikat yang hampir dengan-Mu, juga kurniakanlah kami kesehatan wahai Maha Penyayang." Doa ini disebutkan dalam buku Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati oleh Thoriq Aziz Jayana.

Doa Minta Kelancaran

اَللّٰهُمَّ زِدْنَا وَلَا تَنْقُصْنَا وَأَكْرِمْنَا وَلَا تُهِنَّا وَأَعْطِنَا وَلَا تَحْرِمْنَا وَاَثِرْنَا وَلَا تُؤْثِرْ عَلَيْنَا وَارْضِنَا وَارْضَ عَنَّا

Allahumma zidnaa walaa tan-qushnaa wa akrimnaa walaa tuhinna wa a'thinaa walaa tahrimnaa wa atsirnaa walaa tu'tsir 'lainaa waardhinaa wardho 'annaa.

Artinya: "Ya Allah, tambahkanlah buat kami jangan Engkau kurangkan, muliakanlah kami jangan dihina, berilah buat kami jangan ditahan, pilihlah kami jangan Engkau biarkan dan ridhoilah kami dan ridhoilah pula semua usaha kami."

Doa Minta Pertolongan

بِسْمِ اللهِ سُبْحَانَ اللهِ وَالحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهِ وَﭐللهُ أَكْبَرْ وَلاَ حَوْلاَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ العَظِيْمِ عَدَدَ كُلِّ حَرْفٍ كُتِبَ أَوْ يُكْتَبُ أَبَدَ الأَبِدِيْنَ وَدَهْرَ الدَّاهِرِيْنَ يَا رَبَّ العالَمِيْنَ

Bismillaahi, subhaanallaahi walhamdu lillaahi wallaahu akbaru wa laa hawla wa laa quwaata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi ‘adada kulli harfin kutiba aw yuktabu abadal aabidiin wa dahrod daahiriina yaa robbal ‘aalamiin.

Artinya: "Maha Suci Allah, dan segala puji bagi Allah. Tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Maha Besar. Tiadalah daya dan kekuatan melainkan daya dan kekuatan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar, sebanyak setiap huruf yang telah ditulis (oleh manusia) atau yang akan ditulis, terus menerus selama berkekalan kurun dan berterusan masa, wahai Tuhan semesta alam."

Selain doa, umat Muslim juga bisa membaca sholawat tertentu untuk membantu menghilangkan sifat pelupa dan memperkuat hafalan. Salah satunya adalah Sholawat Al-Mudzhibah Li Al-Nisyan.

Allahumma shalli wasallim wa baarik ‘alaa waulaanaa Muhammadin wa ‘alaa aalihin nuuril mudzahibi lin nisyaani linuurihi fii kulli lamhatin wa nafasin ‘adada maawasi’a ‘ilmullahi.

Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah sholawat dan salam serta berkah kepada pelindung kami, Nabi Muhammad SAW juga atas keluarganya, cahaya yang menghilangkan lupa karena seberkas cahayanya di setiap kerdipan mata sebanyak hitungan apa saja yang dicakup oleh ilmu Allah SWT.”

Sholawat ini dinamakan Sholawat Al-Mudzhibah Li Al-Nisyan, sebagaimana disebutkan dalam buku Risalah Al-Shalawat'ala Sayyid al-Sadat oleh KH. Muhammad Shale.

Barang siapa yang mengamalkannya, terutama setiap selesai mengerjakan sholat fardhu, ia akan diberi kekuatan hafalan dan kecerdasan otak. Sholawat Al-Mudzhibah sangat baik untuk dibaca para pelajar dan guru guna meningkatkan kecerdasan intelektual mereka.

Setiap orang tentu ingin sukses menghafal sesuatu dengan mudah dan dalam waktu yang singkat. Namun, tidak semua orang mampu melakukannya, hal tersebut tergantung pada cara atau metode yang digunakan.

Dikutip dari buku Anakku Bisa Brilliant (Sukses Belajar Menuju Brilliant) oleh Yan Djoko Pietono (2021: 86-90), berikut adalah beberapa cara menghafal dengan cepat yang bisa dilakukan:

1. Jangan Biarkan Diri Terganggu. Konsentrasi sangat penting dalam menghafal. Anda tidak bisa menghafal suatu hal jika pikiran tidak fokus. Untuk membantu diri berkonsentrasi, kondisikan ruangan dengan hening, dan jika perlu, tutup pintu agar tidak mendengar suara yang dapat mengganggu.
2. Mnemonik. Mnemonik merupakan teknik menghafal yang bersifat abstrak. Cara ini dilakukan dengan mengubah kata abstrak tersebut menjadi benda konkret yang bisa dibayangkan. Mnemonik dibagi menjadi dua macam:
   • Sistem Gambaran: Teknik menghafal informasi abstrak dengan menggambarkan kata-kata abstrak menjadi sesuatu yang konkret. Contohnya, sedih digambarkan dengan air mata, Singapura dengan patung singa, Jakarta dengan Monas, dan bahagia dengan ikon tertawa.
   • Sistem Persamaan Bunyi: Teknik menghafal informasi berdasarkan persamaan bunyinya. Contohnya, Borobudur menjadi "boro-boro tidur", Bandung menjadi "badung", dan Jakarta menjadi "jak".
3. Story System. Story system adalah teknik menghafal dengan cara menghubungkan informasi yang satu dengan informasi lain untuk dijadikan sebuah kalimat atau cerita. Contohnya, untuk kata "Adik - roti - ayam - makan - jatuh - lari - dibawa - menangis", story system-nya bisa menjadi: "Adik makan roti lalu jatuh rotinya dimakan ayam dan dibawa lari adik menangis."
4. Relation System. Relation system merupakan teknik mengingat informasi dengan cara menghubungkan informasi yang satu dengan yang lain sebagai kalimat aksi. Teknik ini sering digunakan untuk menghafal kalimat berpasangan, seperti nama sungai dan provinsinya, nama negara dan ibu kotanya, kosakata, dan jenis kalimat berpasangan lainnya. Contohnya: "Mobil menabrak tong sampah" atau "Rania makan bakso". Kata "menabrak" dan "makan" adalah relation system yang berfungsi sebagai kalimat utama, pemicu untuk menarik dan memperjelas informasi agar tidak mudah lupa.
5. Merangkai Kata, Suku Kata, atau Huruf Depannya. Teknik ini mempermudah mengingat dengan membuat kalimat penggabungan kata, suku kata, atau huruf depan, sehingga menjadi kalimat yang mudah diingat. Contoh menyingkat suku kata: warna merah - jingga - kuning - hijau - biru - nila - ungu dapat disingkat menjadi "mejikuhibiniu".
6. Site System. Site system adalah teknik menghafal dengan cara menyimpan informasi secara teratur dan menempatkan informasi yang akan dihafalkan dengan cara ditulis pada tempat-tempat yang selalu dilihat. Contohnya adalah dengan menulis informasi di dinding depan meja belajar, di kamar tidur, atau di tempat-tempat yang sering dilihat lainnya.

Setelah mengetahui cara menghafal di atas, selanjutnya ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar tidak mudah lupa dengan apa yang sudah dihafal:

Kombinasi Pola Makan Seimbang dan Olahraga

Mengombinasikan pola makan yang seimbang dengan berolahraga adalah cara terbaik agar tidak mudah lupa dan daya ingat tetap kuat.

Olahraga mengharuskan tubuh mengalirkan lebih banyak oksigen dan darah terpompa dari jantung, sehingga orang yang rutin berolahraga cenderung lebih baik dalam penyerapan nutrisi dan jarang mengalami lupa ingatan.

Rutin berolahraga juga mampu merangsang pelepasan hormon atau zat biokimiawi lainnya yang dapat menjaga kesehatan otak secara keseluruhan.

Hindari Minuman Beralkohol

Hindari mengonsumsi minuman beralkohol serta mengisap rokok. Dikutip dari buku Kiat-kiat Mempertajam Daya Ingat Hafalan Pelajaran oleh Aji Indianto (2015: 125), konsumsi alkohol berlebihan dan merokok dapat merusak otak, sehingga mengganggu daya ingat.

Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan dapat memengaruhi kemampuan daya ingat jangka pendek, dan efek ini bisa terus memburuk hingga memengaruhi fungsi kognitif jangka panjang jika dilakukan terus-menerus.

Hindari Stres

Menghindari stres adalah musuh utama otak. Kondisi kurang tidur, kelebihan kafein, kekurangan minum air putih, dan perasaan terlalu gelisah memaksa otak bekerja keras saat kekurangan "bahan bakar", yang menyebabkan otak menjadi "panas" sehingga mengacaukan daya ingat.

Aktif bersosialisasi juga dapat membuat seseorang terhindar dari stres dan depresi yang dapat mengganggu kemampuan otak dan fungsi kognitif.

Hindari Diet Ketat

Hindari melakukan diet ketat karena hal itu justru melemahkan daya ingat. Diet ketat sangat mengurangi konsumsi lemak dan karbohidrat sampai titik yang tidak sehat, yang berlawanan dengan tujuan sebenarnya.

Diet semacam itu justru menekan jumlah oksigen, sel darah merah, dan gula darah secara signifikan sehingga otak tidak sempat beradaptasi terhadap keadaan tersebut.

Konsumsi Makanan yang Dapat Meningkatkan Daya Ingat

Mengonsumsi beberapa makanan yang dipercaya dapat meningkatkan fungsi daya ingat, seperti ginkgo biloba, madu, gingseng, dan hupersine A. Ginkgo biloba adalah nama sejenis tanaman yang diperkirakan berasal dari zaman prasejarah dan tersebar luas di sekitar daerah khatulistiwa.

Madu mengandung berbagai jenis vitamin, mineral, protein, antiseptik, dan enzim yang mampu meningkatkan memori dan kecerdasan mental individu.

Selain doa untuk hafalan, ada juga doa-doa yang secara spesifik memohon kecerdasan dan kepintaran. Doa-doa ini dapat diamalkan untuk memohon kemudahan dalam memahami ilmu dan meningkatkan kemampuan berpikir.

Doa agar Diberi Kecerdasan Otak

اللَّهُمَّ أَلْهِمْني رُشْدِي ، وَأَعِذْنِي مِنْ شَرِّ نَفْسِي

Allaahummalhimnii rusydii wa a'idznii min syarri nafsii

Artinya: "Ya Allah, berilah ilham kepadaku, kecerdasan dan lindungilah aku dari kejelekan diriku." Doa ini dikutip dari sebuah hadis dan disebutkan dalam buku Doa-doa Terbaik Sepanjang Masa oleh Ahmad Zacky El-Syafa.

Doa Nabi Musa

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا، وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ

Robbi zidnii 'ilmaa, warzuqnii fahmaa, waj'alnii minash-sholihiin

Artinya: "Ya Tuhanku, tambahkan lah ilmu kepadaku, dan berilah aku karunia untuk dapat memahaminya, Dan jadikan lah aku termasuk golongannya orang-orang yang soleh."

Doa Memohon Ilmu Bermanfaat

رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا وَبِالإِسْلَامِ دِيْنًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُوْلًا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

Rodlitu billahi robba, wabi islaamidina, wabimuhammadin nabiyya warasulla Robbi zidni ilman nafi'a warzuqni fahma

Artinya: "Aku ridha Allah SWT sebagai Tuhanku, dan Islam sebagai agamaku, dan Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasulku. Ya Allah tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pemahaman yang baik."

Doa Setelah Belajar

اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي ، وَعَلِّمْنِي مَا يَنْفَعُنِي ، وَزِدْنِي عِلْمًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

Allahummanfa'ni bima 'allamtani wa 'allimni ma yanfa'uni wa zidni 'ilman walhamdulillahi 'ala kulli halin.

Artinya: "Ya Allah, berilah kemanfaatan atas segala ilmu yang Engkau ajarkan pada saya. Berilah saya ilmu yang bermanfaat dan tambahkanlah ilmu pada saya. Segala puji bagi Allah dalam setiap waktu."

Doa Memohon Cahaya Pemahaman

اَللّٰهُمَّ اخْرِجْنَا مِنْ ظُلُمَاتِ الْوَهْمِ وَاَكْرِمْنَا بِنُوْرِالْفَهْمِ وَافْتَحْ عَلَيْنَا بِمَعْرِفَتِكَوَسَهِّلْ لَنَآ اَبْوَابَ فَضْلِكَ يَآ اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allahumma akhrijnaa min dhulumaatil wahmi, wa akrimnaa binuuril fahmi, waftah 'alainaa bima'rifatil ilmi, wasahhil lanaa abwaaba fadhlika yaa arhamar raahimin

Artinya: "Ya Allah, keluarkanlah kami dari gelapnya keraguan, dan muliakanlah kami dengan cahaya kepahaman. Bukakanlah untuk kami dengan kemakrifatan ilmu dan mudahkanlah pintu karuniaMu bagi kami, wahai Dzat yang Maha Pengasih."

Meskipun memanjatkan doa setiap hari, kecerdasan tidak bisa didapatkan hanya dengan berdoa. Manusia tetap harus berikhtiar untuk memperoleh ilmu dari berbagai sumber dan menghafalnya dengan kuat. Berikut beberapa amalan yang bisa dilakukan untuk mendukung doa agar otak cerdas dan kuat hafalan:

Tinggalkan Maksiat

Maksiat merupakan perbuatan yang melanggar perintah Allah. Bukan hanya bernilai dosa, maksiat juga bisa membuat pelakunya mudah lupa karena gelapnya maksiat tidak bisa bersatu dengan terangnya cahaya ilmu.

Imam Syafi'i pernah berkata, "Aku mengadu kepada Waki' tentang buruknya hafalanku. Maka beliau menasihatiku agar meninggalkan maksiat. Beliau memberitahuku bahwa ilmu adalah cahaya. Dan cahaya Allah itu tidak diberikan kepada pelaku maksiat."

Hindari Makan Terlalu Banyak

Islam mengatur segala hal tentang kehidupan umatnya, termasuk adab makan dan minum. Rasulullah SAW mengajarkan umat Muslim untuk berhenti makan sebelum kenyang.

Perut yang terlalu kenyang bisa menimbulkan berbagai efek negatif, salah satunya membuat seseorang menjadi malas. Jika terlalu banyak makan, dikhawatirkan seseorang jadi malas belajar dan tidak memiliki motivasi untuk menambah ilmunya.

Perhatikan Makanan

Bukan saja soal porsi, jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh pun bisa memengaruhi bagaimana otak berpikir. Salah satu makanan yang sangat dianjurkan adalah madu.

Mengutip buku Quality Student of Muslim Achievement tulisan Shabri Shaleh Anwar, madu mengandung berbagai jenis vitamin, mineral, protein, antiseptik, dan enzim yang mampu meningkatkan memori dan kecerdasan mental individu.

Berzikir

Allah SWT memerintahkan Rasulullah agar berzikir kepada-Nya ketika lupa. Allah berfirman: "Dan berzikirlah kepada Pemeliharamu bila engkau lupa." (QS. Al-Kahf: 24). Ayat tersebut tidak hanya berlaku bagi Nabi Muhammad, tetapi juga seluruh umat Muslim. Adapun bacaan dzikir yang diamalkan, yaitu mengucapkan kalimat tasbih, tahmid, dan takbir.

Menurut buku Optimalisasi Kecerdasan Majemuk Anak Usia Dini dengan Permainan Tradisional oleh Masganti, muslim yang cerdas menurut Rasulullah SAW adalah mereka yang memahami bahwa hidup hanyalah sementara.

Seseorang yang cerdas tidak akan menghabiskan seluruh usaha dan amalnya bukan hanya untuk dunia melainkan untuk akhirat juga. Rasulullah SAW bersabda: "Orang cerdas adalah seorang yang mengoreksi dirinya dan berbuat untuk kehidupan setelah kematian." (HR. Tirmidzi).

Kemampuan menghafal dan kecerdasan kognitif dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi antara orang tua dan guru, serta kecerdasan intelektual siswa, memiliki peran signifikan dalam penguatan hafalan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Al-Fikr: Jurnal Pendidikan Islam, Vol.9, No.2, Desember 2023 menunjukkan bahwa kerjasama orang tua, guru pendidikan agama Islam, dan Intelligence Quotient (IQ) peserta didik secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penguatan hafalan Al-Qur’an peserta didik.

Selain itu, Marliza Oktapiani dalam Tahfidzib al Akhlaq: Journal Pendidikan Islam, Vol. 5 No. 1, 2020 menjelaskan lima faktor lain yang mempengaruhi dalam menghafal Al-Qur’an:

1. Kerjasama Orang Tua: Dorongan orang tua terhadap anak di rumah mampu mempengaruhi penguatan hafalan. Kerjasama orang tua dalam membantu mengontrol hafalan peserta didik di rumah, seperti membuat jadwal muroja’ah dan mendampingi proses pengulangan hafalan, sangat penting.
2. Kerjasama Guru Pendidikan Agama Islam: Pemberian materi hafalan oleh guru di sekolah berpengaruh pada daya hafal peserta didik. Komunikasi yang baik antara guru dan orang tua juga sangat penting untuk memantau perkembangan hafalan dan mengatasi masalah belajar siswa.
3. Intelligence Quotient (IQ) Peserta Didik: IQ sangat berhubungan dengan kemampuan menghafal seseorang. IQ menunjuk pada kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi baru secara efektif, menggunakan konsep abstrak, dan memahami hubungan serta belajar dengan cepat. IQ yang kuat sangat penting bagi peserta didik agar mampu mengingat hafalan.
4. Faktor Kecerdasan: Kecerdasan merupakan salah satu faktor pendukung dalam proses menghafal Al-Qur’an. Setiap individu memiliki kecerdasan yang berbeda-beda, namun kurangnya kecerdasan bukan berarti menjadi alasan untuk tidak bersemangat dalam proses menghafal.
5. Faktor Motivasi: Orang yang menghafal Al-Qur’an sangat membutuhkan motivasi dari orang-orang terdekat, seperti orang tua, keluarga, dan kerabat. Kurangnya motivasi dapat menjadi salah satu faktor penghambat.
6. Faktor Usia: Meskipun mencari ilmu tidak mengenal usia, usia yang dianjurkan untuk menghafal Al-Qur’an adalah usia produktif karena semakin dewasa usia seseorang, pikirannya akan semakin kompleks dalam permasalahan.
7. Faktor Kesehatan: Kesehatan merupakan salah satu faktor yang sangat penting. Jika tubuh sehat, proses menghafal akan menjadi lebih cepat tanpa adanya penghambat.
8. Faktor Psikologis: Orang yang menghafal Al-Qur’an sangat membutuhkan ketenangan jiwa, baik dari segi pikiran maupun hati. Bila banyak yang dipikirkan atau dirisaukan, proses menghafal akan terganggu.

• Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati | Thoriq Aziz Jayana
• Anakku Bisa Brilliant (Sukses Belajar Menuju Brilliant) | Yan Djoko Pietono | 2021
• Doa-doa Terbaik Sepanjang Masa | Ahmad Zacky El-Syafa | 2013
• Kiat-kiat Mempertajam Daya Ingat Hafalan Pelajaran | Aji Indianto | 2015
• Optimalisasi Kecerdasan Majemuk Anak Usia Dini dengan Permainan Tradisional | Masganti
• Quality Student of Muslim Achievement | Shabri Shaleh Anwar
• Risalah Al-Shalawat'ala Sayyid al-Sadat | KH. Muhammad Shale
• Al-Fikr: Jurnal Pendidikan Islam | "Faktor Yang Mempengaruhi Penguatan Hafalan Al-Qur’an Di Madrasah Ibtidaiyah Lukman El-Hakim Yapis Kabupaten Raja Ampat" | Siti Farida Rumadaul, Surahman Amin, Bambang Sunatar | Desember 2023
• Tahfidzib al Akhlaq: Journal Pendidikan Islam | "Tingkat Kecerdasan Spiritual dan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an" | Marliza Oktapiani | Vol. 5 No. 1, 2020
• Hopkins Medicine 

1. Mengapa doa penting untuk kecerdasan dan hafalan?

Karena doa menjadi ikhtiar spiritual yang melengkapi usaha belajar dan berlatih.

2. Apakah hanya berdoa cukup untuk menjadi pintar?

Tidak, perlu diiringi usaha seperti belajar, latihan menghafal, dan pola hidup sehat.

3. Doa apa yang dianjurkan untuk memohon kemudahan menghafal?

Salah satunya doa “Allahummarzuqna ya robbi fahman-nabiyyina...” yang memohon pemahaman para nabi dan kekuatan hafalan.

4. Bagaimana cara menghafal dengan cepat?

Gunakan teknik seperti mnemonik, story system, relation system, dan merangkai huruf atau kata.

5. Apa tips agar hafalan tidak mudah hilang?

Jaga pola makan seimbang, rutin berolahraga, hindari stres, dan cukup istirahat.

6. Makanan apa yang baik untuk daya ingat?

Madu, ginkgo biloba, gingseng, dan makanan bergizi lainnya.

7. Faktor apa yang mempengaruhi kekuatan hafalan?

Kerjasama orang tua dan guru, IQ, motivasi, kesehatan, usia, serta kondisi psikologis.