Bacaan Doa Agar Terhindar dari Bahaya Saat Berkendara di Hujan Lebat: Arab, Latin, dan Terjemah

Liputan6.com, Jakarta Doa agar terhindar dari bahaya saat berkendara di hujan lebat menjadi amalan penting yang diajarkan dalam Islam untuk memohon keselamatan perjalanan. Hujan adalah rahmat dan nikmat dari Allah SWT yang membawa berkah bagi kehidupan.

Namun, dalam kondisi tertentu, hujan yang turun sangat deras bahkan disertai angin kencang atau petir bisa mendatangkan kekhawatiran, terutama bagi mereka yang sedang dalam perjalanan. Mengutip buku Fikih Sunnah - Jilid 1 karya Sayyid Sabiq, hujan dalam Islam adalah tanda kasih sayang Allah SWT sekaligus sarana untuk menguji hamba-Nya.

Dalam situasi seperti ini, Islam mengajarkan umatnya untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT dengan doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW agar terhindar dari bahaya yang mungkin timbul, termasuk saat berkendara. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Kamis (23/10/2025).

Ketika berkendara dalam kondisi hujan lebat, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa khusus yang memohon perlindungan dan keselamatan. Doa ini merupakan bentuk tawakkal dan ikhtiar kepada Allah SWT agar perjalanan berjalan lancar tanpa musibah.

Berikut adalah doa agar terhindar dari bahaya saat berkendara di hujan lebat yang dapat diamalkan:

Arab: اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا, اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَجَرِ

Latin: Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan."

Doa ini sangat relevan dibaca saat berkendara di hujan lebat karena memohon agar hujan tidak menimbulkan bahaya atau kerusakan. Dengan membaca doa ini, pengendara memohon kepada Allah agar hujan diturunkan di tempat yang tepat dan tidak membahayakan perjalanan mereka. 

Selain doa khusus saat hujan deras, umat Islam juga dianjurkan membaca doa yang memohon keberkahan dari hujan yang turun. Doa ini menunjukkan sikap syukur sekaligus harapan agar hujan membawa manfaat, bukan bencana.

Arab: اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ صَيِّبًا نَافِعًا

Latin: Allahummaj'alhu shayyiban naafi'an.

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah hujan ini bermanfaat."

Dirangkum dari buku Doa Harian Pengetuk Pintu Langit oleh H Hamdan Hamedan, doa ini merupakan salah satu doa saat turun hujan yang sangat dianjurkan untuk diamalkan. Doa singkat namun padat makna ini mengandung permohonan agar hujan yang turun membawa keberkahan dan manfaat bagi kehidupan, bukan mendatangkan bencana atau kesulitan.

Ketika mengucapkan doa ini saat berkendara, seorang muslim menunjukkan sikap tawakal dan pasrah kepada kehendak Allah. Doa ini juga dapat dibaca berulang kali selama perjalanan berlangsung, terutama ketika intensitas hujan semakin meningkat. Dengan senantiasa berdzikir dan berdoa, hati akan menjadi tenang dan fokus saat mengemudi tetap terjaga.

Kondisi hujan lebat yang disertai angin kencang seringkali menimbulkan kekhawatiran lebih besar, terutama bagi pengendara. Angin kuat dapat membahayakan kendaraan, terutama sepeda motor, dan mengurangi visibilitas di jalan raya.

Arab: اَللهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَمَا اُرْسِلَتْ بِهِ وَاَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّمَا فِيْهَا وَشَرِّمَا اُرْسِلَتْ بِهِ

Latin: Allaahumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a'uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih.

Artinya: "Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya."

Doa ini mengajarkan keseimbangan antara optimisme dan kehati-hatian. Di satu sisi, kita memohon kebaikan dari angin yang Allah kirimkan, namun di sisi lain kita juga berlindung dari segala bahaya yang mungkin dibawanya.

Ketika berkendara dalam kondisi seperti ini, pengendara sebaiknya juga mengambil langkah kehati-hatian seperti mengurangi kecepatan, menjaga jarak aman, dan jika memungkinkan mencari tempat berlindung sampai kondisi membaik.

Petir dan guntur yang menyertai hujan lebat merupakan fenomena alam yang menakjubkan sekaligus menakutkan. Dalam Al-Qur'an surat Ar-Ra'd ayat 13, Allah SWT menjelaskan tentang petir sebagai tanda kekuasaan-Nya.

وَيُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهٖ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ مِنْ خِيْفَتِهٖۚ وَيُرْسِلُ الصَّوَاعِقَ فَيُصِيْبُ بِهَا مَنْ يَّشَاۤءُ وَهُمْ يُجَادِلُوْنَ فِى اللّٰهِ ۚوَهُوَ شَدِيْدُ الْمِحَالِۗ

Artinya: "Dan guruh bertasbih dengan memuji-Nya, (demikian pula) malaikat karena takut kepada-Nya. Dia (Allah) melepaskan petir, lalu menimpakannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Sementara itu, mereka (orang-orang kafir) berbantah-bantahan tentang kekuasaan Allah, padahal Dia Maha Keras hukuman-Nya." (QS Ar-Ra'd: 13)

Ketika mendengar guntur atau melihat kilatan petir saat berkendara di hujan lebat, umat Islam dianjurkan membaca doa berikut sebanyak tiga kali:

Arab: سُبْحانَ الَّذي يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالمَلائِكَةُ مِنْ خِيفَتِهِ

Latin: Subhaanal ladzii yusabbihur ra'du bihamdihii wal malaa-ikatu min khiifatih.

Artinya: "Mahasuci Allah, Yang petir bertasbih dengan memuji kepada-Nya, dan para malaikat takut kepada-Nya."

Anjuran doa saat melihat petir ini berasal dari hadits Abdullah bin Zubair RA, di mana Nabi SAW bersabda bahwa petir dan malaikat senantiasa bertasbih kepada Allah karena takut kepada-Nya. Kemudian beliau menyebutkan bahwa ini adalah peringatan yang sangat keras dari Allah kepada para penghuni bumi, yaitu ancaman turunnya petir, banjir, dan sebagainya (HR Malik).

Selain berdoa untuk memohon perlindungan Allah, pengendara juga perlu mengambil langkah-langkah praktis untuk menjaga keselamatan saat berkendara di hujan lebat. Islam mengajarkan konsep ikhtiar dan tawakal yang seimbang.

Beberapa tips keselamatan yang perlu diperhatikan:

• Kurangi kecepatan kendaraan - Jalan yang basah membuat jarak pengereman menjadi lebih panjang, sehingga penting untuk mengurangi kecepatan.
• Nyalakan lampu kendaraan - Lampu membantu meningkatkan visibilitas, baik untuk diri sendiri maupun pengendara lain.
• Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan - Berikan jarak yang cukup untuk antisipasi pengereman mendadak.Hindari genangan air yang dalam - Genangan air dapat menyebabkan aquaplaning atau kerusakan pada mesin kendaraan.
• Jika hujan terlalu lebat, cari tempat aman untuk berhenti - Keselamatan lebih utama daripada terburu-buru sampai tujuan.Pastikan wiper kendaraan berfungsi dengan baik - Wiper yang baik membantu menjaga visibilitas maksimal.
• Hindari menggunakan ponsel saat berkendara - Konsentrasi penuh diperlukan dalam kondisi hujan lebat.

Konsep ikhtiar dalam Islam mengajarkan bahwa manusia harus berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga keselamatan diri, sementara tawakal adalah berserah diri kepada kehendak Allah setelah melakukan usaha maksimal. Kombinasi doa dan tindakan preventif inilah yang menjadi formula ideal dalam menjaga keselamatan berkendara.

1. Apakah ada doa khusus saat berkendara di hujan lebat?

Ya, doa "Allahumma haawalaina wa laa 'alaina" sangat dianjurkan untuk memohon agar hujan tidak membahayakan perjalanan.

2. Kapan waktu yang tepat membaca doa saat hujan?

Doa sebaiknya dibaca ketika hujan mulai turun atau saat intensitas hujan meningkat menjadi lebat.

3. Apakah boleh membaca doa sambil mengemudi?

Ya boleh, bahkan dianjurkan untuk terus berdzikir dan berdoa sambil tetap menjaga konsentrasi berkendara.

4. Berapa kali doa saat petir harus dibaca?

Doa saat mendengar petir dianjurkan dibaca sebanyak tiga kali.

5. Apa hikmah hujan menurut Islam?

Hujan adalah rahmat dan kasih sayang Allah yang membawa keberkahan, sekaligus sarana untuk menguji ketaqwaan hamba-Nya.

6. Apakah doa saat hujan lebih mudah dikabulkan?

Ya, waktu turun hujan termasuk waktu mustajab di mana doa lebih berpeluang dikabulkan Allah SWT.

7. Apa yang harus dilakukan jika hujan terlalu lebat saat berkendara?

Selain berdoa, sebaiknya mengurangi kecepatan atau mencari tempat aman untuk berhenti sementara hingga hujan reda.