Doa Supaya Rumah Tangga Bersatu Kembali, Lengkap dengan Dalil dan Amalan

1 month ago 24

Liputan6.com, Jakarta - Rumah tangga yang retak seringkali melahirkan luka batin yang mendalam. Perselisihan yang tak kunjung reda bisa membuat suasana rumah terasa dingin, bahkan menimbulkan jarak antara pasangan maupun anak-anak. Dalam kondisi seperti ini, banyak pasangan mencari jalan agar bisa kembali rukun dan harmonis, salah satunya dengan memanjatkan doa supaya rumah tangga bersatu kembali, agar hati dipenuhi cinta dan keberkahan.

Salah satu ikhtiar batiniah yang sangat dianjurkan adalah doa supaya rumah tangga bersatu kembali. Doa ini menjadi senjata spiritual untuk memohon pertolongan Allah SWT agar hati pasangan dilunakkan dan keluarga kembali dipersatukan dalam kebaikan.

Dengan mengamalkan doa supaya rumah tangga bersatu kembali, setiap masalah diharapkan bisa terurai. Kehidupan rumah tangga pun dapat berjalan lebih tenteram dan penuh kasih sayang, jauh dari perselisihan yang melelahkan.

Islam sendiri mengajarkan bahwa doa adalah senjata orang beriman. Karena itu, selain usaha nyata seperti komunikasi yang baik, doa menjadi penguat agar ikhtiar penyatuan rumah tangga mendapat keberkahan.

Berbagai doa yang diajarkan para ulama bersumber dari Al-Qur’an maupun hadits. Amalan ini bisa dibaca setelah sholat wajib, sholat sunnah, atau ketika hati benar-benar sedang gundah menghadapi masalah rumah tangga.

Doa Penyatu Hati Pasangan

Dalam Kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi terdapat doa yang bisa diamalkan untuk menyatukan hati pasangan. Lafaznya berbunyi:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِي أَهْلِي، وَبَارِكْ لَهُمْ فِيَّ، اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي مِنْهُمْ وَارْزُقْهُمْ مِنِّي، اللَّهُمَّ اجْمَعْ بَيْنَنَا مَا جَمَعْتَ إِلَى الْخَيْرِ، وَفَرِّقْ بَيْنَنَا إِذَا فَرَّقْتَ إِلَى الْخَيْرِ

“Allohumma barik li fi ahli, wa barik lahum fiyya, Allohummar zuqni minhum warzuqhum minni, Allohummajma’ bainana ma jama’ta ilal khair, wa farriq bainana idza farraqta ila khair.”

Doa ini berisi permohonan agar Allah memberkahi hubungan, menyatukan pasangan, dan bila memang harus berpisah, tetap dalam jalan kebaikan.

Doa Agar Hubungan Rumah Tangga Rukun

Dalam Hadits Riwayat Tirmidzi terdapat doa yang diajarkan Rasulullah SAW untuk mempererat hubungan antar pasangan. Lafaznya adalah:

اللَّهُمَّ أَلِّفْ بَيْنَ قُلُوبِنَا، وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِنَا، وَاهْدِنَا سُبُلَ السَّلَامِ، وَنَجِّنَا مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ، وَجَنِّبْنَا الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ

“Allohumma allif baina qulubina wa ashlih zata bainina, wahdina subulas salami, wa najjina minadz dzulumati ilan nuri, wa jannibnal fawahisya ma dzahara minha wama bathana...”

Artinya: “Ya Allah, pertautkanlah hati kami, perbaikilah hubungan kami, tunjukkan kami jalan kedamaian, selamatkan kami dari kegelapan menuju cahaya, dan jauhkan kami dari keburukan yang tampak maupun tersembunyi.”

Doa Agar Dijauhkan dari Perceraian

Al-Qur’an mengingatkan dalam Surah An-Naml ayat 89:

مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ خَيْرٌ مِّنْهَا ۖ وَمَنْ جَاءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزَى الَّذِينَ عَمِلُوا السَّيِّئَاتِ إِلَّا مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

“Man jaa’a bil hasanati falahu khairun minha, wa man jaa’a bissayyi’ati falaa yujzaalladziina ‘amilus sayyi’aati illa maa kaanu ya’maluun.”

Artinya: “Barang siapa yang datang membawa amal baik maka baginya balasan yang lebih baik. Dan barang siapa yang membawa amal jahat, maka mereka tidak dibalas kecuali dengan apa yang mereka kerjakan.”

Ayat ini menjadi pengingat agar setiap pasangan menjaga rumah tangga dengan amal baik, sehingga terhindar dari perceraian.

Pentingnya Menghindari Perceraian

Dalam HR Abu Dawud disebutkan, Rasulullah SAW bersabda:

“Perkara halal yang paling dibenci Allah adalah perceraian.”

Hadits ini menegaskan bahwa meski perceraian dibolehkan, Islam lebih mengutamakan perdamaian dan penyatuan kembali keluarga yang sempat goyah.

Oleh karena itu, doa supaya rumah tangga bersatu kembali menjadi salah satu ikhtiar batin yang sangat dianjurkan. Dengan doa, hati yang keras bisa dilunakkan, rasa ego bisa diredam, dan pintu maaf bisa kembali terbuka.

Selain doa, langkah nyata berupa komunikasi yang baik, saling menghargai, dan mengutamakan kesabaran juga menjadi kunci untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Perpaduan ikhtiar lahir dan batin inilah yang dapat menjadi jalan keluarnya.

Amalan Sunnah Penjaga Keharmonisan

Kitab Riyadhus Shalihin menjelaskan beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan pasangan agar rumah tangga selalu terjaga. Di antaranya: sholat berjamaah bersama, membaca doa sebelum berhubungan, saling memberi salam dan senyum setiap bertemu, serta bersedekah bersama.

Amalan-amalan kecil ini menjadi pondasi besar dalam menjaga hubungan yang penuh keberkahan.

Dengan membiasakan ibadah dan kebiasaan baik bersama, pasangan dapat memperkuat ikatan hati dan menumbuhkan rasa saling membutuhkan dalam kebaikan.

Selain itu, amalan sunnah ini juga menjadi bentuk latihan spiritual agar pasangan lebih sabar menghadapi ujian rumah tangga. Sebab, rumah tangga bukan sekadar penyatuan dua insan, tetapi juga perjalanan panjang yang membutuhkan kesetiaan, pengorbanan, dan doa yang terus dipanjatkan.

Doa Rujuk bagi Pasangan yang Berpisah

Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan bahwa doa yang baik mampu meluluhkan hati manusia dengan izin Allah.

Bagi pasangan yang telah berpisah namun masih ada niat rujuk, doa menjadi ikhtiar untuk memohon agar Allah mempertemukan kembali di jalan kebaikan.

Doa rujuk ini bisa dilafalkan dengan bahasa sendiri, asal isinya memohon agar hati dilembutkan dan hubungan diperbaiki.

Doa Rumah Tangga Sakinah, Mawaddah, wa Rahmah

Al-Qur’an QS Ar-Rum ayat 21 menegaskan tujuan pernikahan:

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu pasangan-pasangan dari jenismu sendiri, supaya kamu merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang...”

Ayat ini menjadi pedoman bahwa rumah tangga dibangun atas dasar ketenangan, cinta, dan kasih sayang.

Kunci Menyatukan Rumah Tangga

Dalam kajian yang disampaikan KH Buya Yahya melalui kanal YouTube, ditegaskan bahwa kunci rumah tangga rukun ada pada doa, komunikasi, dan saling memaafkan. Menurutnya, doa adalah kekuatan utama ketika logika manusia sudah buntu menghadapi persoalan rumah tangga.

Buya Yahya juga menekankan bahwa doa bukan sekadar ucapan, tetapi bukti ketergantungan seorang hamba kepada Allah. Dengan doa, hati pasangan bisa dilunakkan sehingga peluang untuk kembali rukun semakin terbuka.

Akhirnya, doa menjadi bentuk pengakuan bahwa manusia tidak mampu tanpa pertolongan Allah SWT. Dengan melafalkan doa supaya rumah tangga bersatu kembali, pasangan berharap Allah memperbaiki keadaan dan memberi jalan keluar terbaik.

People Also Talk

1. Apakah doa bisa membuat pasangan kembali rukun?Doa bisa menjadi penguat hati, namun tetap perlu usaha nyata seperti komunikasi dan saling memaafkan.

2. Kapan waktu terbaik membaca doa penyatu rumah tangga?Setelah sholat fardhu, sholat tahajud, atau sholat hajat.

3. Apakah doa rujuk bisa dibaca setelah perceraian?Bisa, selama masih ada niat baik dari kedua pihak dan sesuai syariat.

4. Apakah semua doa untuk rumah tangga harus dari Al-Qur’an?Tidak, doa bisa menggunakan bahasa sendiri asalkan isinya baik dan memohon kebaikan.

5. Bagaimana cara menjaga rumah tangga agar tidak bercerai?Dengan doa, komunikasi terbuka, saling menghargai, dan memperbanyak amal kebaikan bersama.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |