Liputan6.com, Jakarta - Menghadapi gejolak batin, banyak orang mencari ketenangan melalui berbagai cara, salah satunya adalah dengan memanjatkan doa. Memahami dan mengamalkan doa hati gelisah dapat menjadi jembatan menuju kedamaian batin yang hakiki.
Menurut pandangan Islam, kegelisahan hati seringkali berakar pada ketidakmampuan manusia untuk sepenuhnya menggantungkan hidupnya kepada Allah.
Hal ini dijelaskan dalam buku Pendidikan Agama Islam: Sebagai Penguat Spiritualitas Mahasiswa di Kampus Umum yang mengulas pentingnya ibadah dan keyakinan pada rukun iman serta pelaksanaan rukun Islam sebagai fondasi mencapai ketenangan.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Sabtu (11/10/2025).
Doa Hati Gelisah: Teks Arab, Latin, dan Artinya
Ketika hati terasa tidak tenang dan pikiran dipenuhi kekhawatiran, memanjatkan doa adalah salah satu cara terbaik untuk mencari ketenangan. Doa-doa ini merupakan permohonan tulus kepada Allah SWT agar diberikan kedamaian dan dijauhkan dari segala bentuk kegelisahan.
Merangkum dari buku Doa Zikir Mohon Perlindungan & Ketenangan Hati oleh Darul Insan, berikut adalah beberapa doa hati gelisah yang dapat diamalkan.
-
Doa agar Hati Tenang
Doa ini merupakan pengakuan akan keesaan Allah dan pengakuan atas kesalahan diri, yang dapat membawa ketenangan batin.
لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Arab latin: La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin.
Artinya: "Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."
-
Doa agar Dijauhkan dari Keburukan
Permohonan ini mencakup perlindungan dari berbagai sifat negatif dan bencana hidup, yang seringkali menjadi pemicu kegelisahan.
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ
Arab latin: Allahumma inni a'udzu bika minal 'ajzi, wal kasali, wal jubni, wal haromi, wal bukhl. Wa a'udzu bika min 'adzabil qobri wa min fitnatil mahyaa wal mamaat.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut, kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian."
-
Doa agar Dapat Kelapangan Hati
Doa ini memohon agar Allah melapangkan dada dan memudahkan segala urusan, sehingga hati menjadi lebih tenang dan mampu menghadapi tantangan.
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Arab latin: Robbisrohlii sodrii, wa yassirlii amrii, wahlul 'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.
Artinya: "Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."
-
Doa agar Selalu Diberi Petunjuk
Memohon petunjuk dari Allah adalah kunci untuk menjaga hati tetap lurus dan tidak terjerumus dalam kesesatan yang dapat menimbulkan kegelisahan.
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ
Arab latin: Rabbana la tuzigh qulubana ba'da idz hadaitana wahablana min ladunka rahmatan innaka antal wahhab.
Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi (karunia)."
-
Doa ketika Sedih
Doa ini adalah pengakuan akan kebesaran Allah dan penyerahan diri sepenuhnya saat dilanda kesedihan mendalam, yang seringkali menyertai hati yang gelisah.
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّماَوَاتِ، وَرَبُّ اْلأَرْضِ، وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمِ
Arab latin: Laa ilaaha illallahul 'adziim al haliim laa ilaaha illallah rabbul 'arsyil 'azhiim, laa ilaaha illallah rabbus samaawati wa rabbul ardli wa rabbul arsyil kariim.
Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Yang Maha Agung lagi Maha Penyantun. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb (Pemilik) 'Arsy yang agung. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb langit dan juga Rabb bumi, serta Rabb pemilik 'Arsy yang mulia."
Pentingnya Zikir dalam Menenangkan Hati
Selain memanjatkan doa hati gelisah, praktik zikir atau mengingat Allah secara terus-menerus memiliki peran krusial dalam menenangkan jiwa. Zikir adalah jembatan yang menghubungkan seorang hamba dengan Tuhannya, membawa kedamaian yang mendalam dan kepuasan batin yang tidak dapat digantikan oleh hal-hal duniawi.
Sebagaimana dijelaskan dalam buku MENGGAPAI BAHAGIA BERSAMA DI USIA SENJA : Pendekatan Spiritual Islami di Panti Wreda oleh Dr. Rokhmatul Hikhmat, S.Kp., M.Kes., hadis Nabi Muhammad SAW menegaskan hubungan erat antara zikir dan kebahagiaan.
Salah satu hadis menyebutkan bahwa barang siapa yang memuji Allah, hatinya akan menjadi tenang, dan barang siapa yang bersyukur, ia akan merasa puas. Ini menunjukkan bahwa zikir bukan hanya ritual, tetapi juga sumber ketenangan internal yang membantu seseorang menghadapi masalah hidup dengan lebih bijaksana dan sabar, terlepas dari kesulitan eksternal yang mungkin dihadapi.
Zikir memiliki beragam bentuk, mulai dari membaca tasbih, tahmid, takbir, hingga mengingat Allah dalam setiap aktivitas sehari-hari.
Dalam kehidupan modern yang penuh tekanan, kecemasan, dan kebingungan, zikir menjadi penawar yang sangat relevan. Ketika seseorang mengingat Allah dengan sepenuh hati, pikiran dan perasaannya akan menjadi lebih terarah, tidak mudah terganggu oleh hal-hal negatif. Ketenangan yang dihasilkan oleh zikir memberikan ruang bagi individu untuk menyelesaikan masalah hidup dengan kebijaksanaan dan kesabaran, melengkapi efek positif dari doa.
Penyebab Kegelisahan Hati dalam Perspektif Islam
Memahami akar penyebab kegelisahan hati adalah langkah penting untuk menemukan solusi yang tepat, termasuk melalui doa hati gelisah. Dalam ajaran Islam, kegelisahan seringkali tidak hanya dipandang sebagai masalah psikologis semata, tetapi juga memiliki dimensi spiritual yang mendalam.
Salah satu penyebab utama kegelisahan hati dalam Islam adalah ketika manusia tidak sepenuhnya menggantungkan hidupnya kepada Allah SWT. Seperti yang dijelaskan dalam buku Pendidikan Agama Islam: Sebagai Penguat Spiritualitas Mahasiswa di Kampus Umum, mencari keagungan atau kebahagiaan di luar Allah hanya akan menimbulkan keresahan yang tiada akhir.
Ketergantungan pada hal-hal duniawi yang fana seringkali membawa kekecewaan dan ketidakpastian, karena segala sesuatu di dunia ini bersifat sementara dan tidak sempurna.
Selain itu, kegelisahan juga dapat timbul dari kelalaian dalam menjalankan ibadah dan rukun Islam. Ibadah bukan hanya kewajiban, melainkan juga sarana untuk membangun hubungan yang kuat dengan Allah, yang pada gilirannya akan menumbuhkan ketenangan batin. Ketika hubungan vertikal ini terabaikan, hati cenderung merasa kosong dan mudah terombang-ambing oleh masalah dunia.
Langkah Praktis Mengatasi Hati Gelisah Selain Doa
Selain memanjatkan doa hati gelisah dan berzikir, ada beberapa langkah praktis yang dapat dilakukan untuk membantu menenangkan hati dan pikiran. Pendekatan holistik yang menggabungkan aspek spiritual dan praktis seringkali memberikan hasil yang lebih optimal dalam menghadapi kegelisahan.
Ini adalah upaya untuk menciptakan lingkungan internal dan eksternal yang mendukung kedamaian.
Berikut adalah beberapa langkah praktis yang bisa diterapkan:
- Meningkatkan Kualitas Ibadah: Selain doa, fokus pada shalat yang khusyuk, membaca Al-Qur'an dengan tadabbur, dan memperbanyak sedekah dapat membersihkan hati dan menumbuhkan rasa syukur. Ibadah yang berkualitas akan memperkuat koneksi spiritual dan mengurangi beban pikiran.
- Mencari Ilmu Agama: Mempelajari agama lebih dalam dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang tujuan hidup, takdir, dan hikmah di balik setiap ujian. Pengetahuan ini membantu seseorang menerima kenyataan dengan lapang dada dan mengurangi kekhawatiran akan masa depan.
- Menjaga Hubungan Baik dengan Sesama: Interaksi sosial yang positif, saling membantu, dan memaafkan dapat mengurangi stres dan perasaan terisolasi. Rasulullah SAW bersabda bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya, yang secara tidak langsung juga membawa ketenangan bagi diri sendiri.
- Mengatur Pola Hidup Sehat: Kesehatan fisik memiliki dampak besar pada kesehatan mental. Tidur yang cukup, pola makan bergizi, dan olahraga teratur dapat membantu menstabilkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres yang memicu kegelisahan.
- Refleksi Diri dan Muhasabah: Meluangkan waktu untuk merenungkan diri, mengevaluasi perbuatan, dan bertaubat atas kesalahan dapat membersihkan hati dari beban dosa dan penyesalan. Proses ini membantu seseorang untuk tumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik, sehingga mengurangi potensi kegelisahan yang berulang.
Hikmah di Balik Perasaan Gelisah
Perasaan gelisah, meskipun seringkali tidak nyaman, sebenarnya menyimpan hikmah dan pelajaran berharga bagi setiap individu. Alih-alih hanya berusaha menghilangkan kegelisahan, kita juga dapat mencoba memahami pesan yang terkandung di dalamnya. Kegelisahan bisa menjadi sebuah panggilan atau sinyal dari dalam diri untuk melakukan perubahan atau introspeksi.
Dalam perspektif Islam, hati adalah pusat segala perasaan dan keimanan. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya di dalam tubuh ada segumpal darah, apabila ia baik, maka baiklah seluruh tubuh. Apabila ia rusak, maka rusaklah seluruh tubuh. Itulah hati."
Hadis ini, yang diriwayatkan oleh Bukhari dan juga disebutkan dalam buku MENGGAPAI BAHAGIA BERSAMA DI USIA SENJA, menekankan betapa pentingnya menjaga kesehatan hati, baik secara fisik maupun spiritual. Kegelisahan bisa menjadi indikator bahwa hati sedang "sakit" atau membutuhkan perhatian lebih.
Hikmah lain dari kegelisahan adalah bahwa ia dapat mendorong seseorang untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ketika manusia merasa tidak berdaya dan segala upaya duniawi tidak mampu menenangkan hatinya, ia akan mencari pertolongan dari sumber kekuatan yang Maha Kuasa. Momen-momen kegelisahan inilah yang seringkali menjadi titik balik bagi seseorang untuk memperbanyak doa hati gelisah, zikir, dan ibadah lainnya, sehingga hubungan spiritualnya menjadi lebih kuat.
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan doa hati gelisah?
Doa hati gelisah adalah permohonan kepada Allah SWT agar diberikan ketenangan batin dan dijauhkan dari rasa cemas serta kegelisahan hidup.
Kegelisahan muncul ketika seseorang kurang bergantung kepada Allah atau lalai dalam ibadah, sehingga hatinya kehilangan keseimbangan spiritual.
3. Bagaimana doa dapat membantu menenangkan hati?
Doa menjadi sarana penyerahan diri kepada Allah, yang menumbuhkan rasa pasrah dan keikhlasan, sehingga hati menjadi lebih tenang.
4. Apa hubungan antara zikir dan ketenangan jiwa?
Zikir membantu mengingat Allah secara terus-menerus, menenangkan pikiran, serta menguatkan keyakinan sehingga hati terbebas dari kegelisahan.
5. Selain doa, apa langkah praktis untuk mengatasi hati gelisah?
Langkahnya meliputi meningkatkan kualitas ibadah, mencari ilmu agama, menjaga hubungan baik dengan sesama, menerapkan pola hidup sehat, dan melakukan muhasabah diri.

3 weeks ago
24
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5134162/original/012917000_1739593072-1739590048291_arti-doa-sholat-dhuha.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5061590/original/072378300_1734874466-Imam_Syafi_i.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402666/original/070087200_1762259316-Muslim_membaca_sholawat_di_dekat_kaligrafi_bertuliskan_sholawat__Wikimedia_Commons_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373270/original/044792100_1759817423-Gemini_Generated_Image_b1m0vhb1m0vhb1m0.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5151380/original/086607800_1741158200-pray-6268224_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400640/original/079783300_1762143236-ilustrasi_tangan_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3561767/original/030914300_1630818507-islamic-book-3738793_1920.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402341/original/024850600_1762244580-Masuk_Masjid.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5382022/original/048339900_1760524874-Sholawat_dan_Berdzikir.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3213149/original/081114900_1597814879-muslim-woman-pray-with-beads-read-quran_73740-667__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1099096/original/052428400_1451564466-is3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4750461/original/031799500_1708609713-Niat_Puasa_Ayyamul_BIdh.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2397600/original/021060800_1541051347-embers-142515_960_720.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402262/original/070190600_1762241995-doa_puasa_arafah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4329118/original/093191800_1676784720-natural-wonders-paradise-illustration.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4572020/original/079789800_1694495488-haidan-IAwnp88Fz8Y-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5401985/original/063466500_1762233670-ilustrasi_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3447311/original/080504600_1620103638-hajar-aswad.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4830372/original/038035000_1715592365-quran-being-held-hands-close-up.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4262146/original/085381500_1671090332-pexels-alena-darmel-8164382.jpg)

























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5270335/original/056977800_1751427256-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran__14_.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5064764/original/069011000_1735030219-bansos_akhir_tahun.jpg)
