Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah, di mana setiap Muslim berlomba-lomba meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Memahami dan mengamalkan doa puasa Ramadhan hari ke-8 menjadi sangat penting.
Setiap hari di bulan Ramadhan membawa kesempatan baru untuk memohon ampunan dan rahmat dari Sang Pencipta. Khususnya, doa puasa Ramadhan hari ke-8 mengajarkan kita tentang pentingnya kepedulian sosial dan akhlak mulia.
Menurut Nurhayati MA dalam bukunya Kumpulan Doa 30 Hari Puasa Ramadhan, doa-doa harian selama bulan suci ini merupakan sarana bagi umat Muslim untuk memperkuat ikatan spiritual mereka dengan Allah SWT, sekaligus menumbuhkan nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Jumat (8/10/2025).
Doa Puasa Ramadhan Hari Ke-8: Teks, Latin, dan Artinya
Pada hari kedelapan bulan Ramadhan, umat Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa khusus yang mengandung permohonan akan rahmat dan kebaikan sosial.
Doa ini merupakan cerminan dari ajaran Islam yang menekankan pentingnya kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang membutuhkan.
Berikut adalah lafaz doa puasa Ramadhan hari ke-8 yang dapat Anda amalkan:
"اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيهِ رَحْمَةَ الْأَيْتَامِ، وَاطْعَامَ الطَّعَامِ، وَافْشَاءَ السَّلَامِ، وَصُحْبَةَ الْكِرَامِ، بِطَوْلِكَ يَا مَلْجَأَ الْأَمِلِينَ"
Arab Latin: Allâhummarzuqnî fihi rahmatal aytâm, wa ith'âmath tha'âm, wa ifsyâas salâm, wa shuhbatal kirâm, bithawlika ya Malja-al âmilīn.
Artinya: Ya Allah, karuniakan kepadaku di dalamnya rasa sayang kepada anak-anak yatim, kemampuan memberi makan, menebarkan salam dan berteman dengan orang-orang yang berakhlak mulia dengan kemurahan-Mu wahai tempat bersandar para pengharap.
Doa ini secara spesifik memohon empat hal utama yang sangat relevan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan keislaman. Melalui doa puasa Ramadhan hari ke-8 ini, seorang Muslim diajak untuk tidak hanya fokus pada ibadah personal, tetapi juga pada kontribusi positif terhadap masyarakat. Ini adalah permohonan yang komprehensif untuk membentuk pribadi Muslim yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi umat.
Memahami Makna Doa Hari Ke-8: Kasih Sayang dan Kebaikan Sosial
Doa puasa Ramadhan hari ke-8 adalah sebuah permohonan yang kaya akan nilai-nilai kemanusiaan dan sosial, mencerminkan ajaran Islam yang holistik. Mari kita bedah makna dari setiap bagian doa ini:
-
Rahmat kepada Anak Yatim (رَحْمَةَ الْأَيْتَامِ)
Permohonan ini menunjukkan kesadaran akan pentingnya kepedulian terhadap anak yatim. Dalam Islam, merawat dan menyayangi anak yatim adalah amalan yang sangat mulia dan dijanjikan pahala besar.
Nabi Muhammad SAW bersabda, "Aku dan pengasuh anak yatim di surga seperti ini," sambil menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya. Doa ini memohon agar Allah menganugerahkan rasa kasih sayang yang tulus kepada mereka yang kehilangan orang tua.
-
Memberi Makan (وَاطْعَامَ الطَّعَامِ)
Frasa ini menekankan pentingnya berbagi rezeki dengan mereka yang membutuhkan. Memberi makan adalah salah satu bentuk sedekah yang paling utama, terutama di bulan Ramadhan. Amalan ini tidak hanya meringankan beban orang lain, tetapi juga menumbuhkan rasa syukur dan empati dalam diri pemberi. Ini adalah manifestasi nyata dari kepedulian sosial yang diajarkan Islam.
-
Menebarkan Salam (وَافْشَاءَ السَّلَامِ)
Menebarkan salam (mengucapkan "Assalamu'alaikum") adalah syiar Islam yang mengandung makna perdamaian, keamanan, dan persaudaraan. Permohonan ini menunjukkan keinginan untuk menjadi agen perdamaian dan keharmonisan di tengah masyarakat. Salam bukan hanya ucapan, tetapi juga doa kebaikan bagi orang lain, yang mempererat tali silaturahmi antar sesama Muslim.
-
Berteman dengan Orang Mulia (وَصُحْبَةَ الْكِرَامِ)
Permohonan untuk berteman dengan orang-orang yang berakhlak mulia (al-kiram) adalah pengakuan akan pengaruh besar lingkungan pergaulan terhadap karakter seseorang. Berteman dengan orang-orang saleh dan berilmu akan mendorong kita untuk meneladani kebaikan mereka dan menjauhi perbuatan tercela. Ini adalah langkah proaktif untuk menjaga diri dari pengaruh negatif dan terus meningkatkan kualitas diri.
Secara keseluruhan, doa puasa Ramadhan hari ke-8 ini mengajarkan bahwa ibadah puasa tidak hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang menumbuhkan kepekaan sosial, kedermawanan, perdamaian, dan memilih lingkungan yang positif. Ini adalah doa yang komprehensif untuk membentuk pribadi Muslim yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi umat.
Pentingnya Ilmu dalam Beribadah
Dalam Islam, ilmu memiliki kedudukan yang sangat tinggi, bahkan menjadi prasyarat bagi setiap amal ibadah agar diterima oleh Allah SWT. Tanpa ilmu, ibadah yang dilakukan bisa jadi tidak sah atau tidak sempurna.
Hal ini berlaku pula dalam doa harian di bulan Ramadhan, termasuk doa puasa Ramadhan hari ke-8. Memahami makna dan tujuan doa akan meningkatkan kekhusyukan dan kualitas permohonan kita.
Syekh Zainudin Al-Malibari, dalam kitabnya Mandhumatu Hidayatil Adzkiya’ ila Thariqil Auliya’ yang dijelaskan oleh Sayid Bakri Al-Makki dalam Kifayatul Atqiya wa Minhajul Awliya’, menegaskan bahwa ada tiga ilmu yang wajib dipelajari oleh setiap Muslim secara fardhu 'ain:
- ilmu pengesahan ibadah,
- ilmu pengesahan akidah, dan
- ilmu pemurnian hati.
Ilmu fiqih, yang membahas tata cara ibadah, termasuk di dalamnya. Ini berarti, seorang Muslim wajib mempelajari bagaimana cara berpuasa yang benar, apa saja syarat sah dan rukunnya, serta hal-hal yang membatalkannya. Lebih dari itu, memahami doa-doa yang dipanjatkan juga merupakan bagian dari ilmu yang memperkaya ibadah.
Pernyataan Ibnu Ruslan dalam kitab Zubad semakin memperkuat pentingnya ilmu: "Setiap orang yang beramal tanpa ilmu, maka amalnya tertolak, tak diterima."
Ini berarti, ketika kita membaca doa puasa Ramadhan hari ke-8, kita tidak hanya melafalkan kata-kata, tetapi juga memahami apa yang kita minta dan mengapa kita memintanya. Pengetahuan ini akan membuat doa kita lebih bermakna, lebih tulus, dan lebih berpeluang untuk dikabulkan.
Amalan Pendukung Selain Doa Harian di Bulan Ramadhan
Selain memanjatkan doa puasa Ramadhan hari ke-8 dan doa-doa harian lainnya, bulan suci ini juga merupakan kesempatan emas untuk memperbanyak amalan-amalan kebaikan lainnya. Amalan-amalan ini saling melengkapi dan memperkuat ibadah puasa kita, menjadikannya lebih sempurna dan penuh berkah.
Berikut adalah beberapa amalan yang sangat dianjurkan:
-
Membaca Al-Qur'an (Tilawah)
Ramadhan dikenal sebagai bulan turunnya Al-Qur'an. Oleh karena itu, memperbanyak membaca, mentadabburi, dan mengkhatamkan Al-Qur'an sangat dianjurkan. Setiap huruf yang dibaca akan mendatangkan pahala yang berlipat ganda.
-
Bersedekah dan Berinfak
Sesuai dengan semangat doa puasa Ramadhan hari ke-8 yang memohon kemampuan memberi makan, bersedekah adalah amalan yang sangat ditekankan di bulan ini. Memberi makan orang yang berpuasa saat berbuka, membantu fakir miskin, dan berinfak di jalan Allah akan mendatangkan pahala yang besar.
-
Shalat Tarawih dan Qiyamul Lail
Shalat Tarawih adalah shalat sunnah yang khusus dilakukan di malam-malam Ramadhan. Selain itu, menghidupkan malam dengan shalat malam (qiyamul lail) di sepertiga malam terakhir adalah waktu yang mustajab untuk berdoa dan memohon ampunan.
-
Memperbanyak Dzikir dan Istighfar
Mengisi waktu luang dengan berdzikir (mengingat Allah) dan beristighfar (memohon ampunan) adalah amalan yang sangat dianjurkan. Ini membantu membersihkan hati dari dosa dan mendekatkan diri kepada Allah.
-
I'tikaf (Bermukim di Masjid)
Terutama di sepuluh hari terakhir Ramadhan, i'tikaf adalah amalan yang sangat dianjurkan. Dengan berdiam diri di masjid untuk beribadah, seorang Muslim dapat fokus sepenuhnya pada spiritualitas dan menjauhkan diri dari hiruk pikuk dunia.
-
Mencari Lailatul Qadar
Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Umat Muslim dianjurkan untuk bersungguh-sungguh mencari malam ini, terutama di malam-malam ganjil pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, dengan memperbanyak ibadah dan doa.
Semua amalan ini, termasuk penghayatan terhadap doa puasa Ramadhan hari ke-8, bertujuan untuk meningkatkan kualitas ibadah dan ketakwaan seorang Muslim.
FAQ
-
Apa makna utama dari doa puasa Ramadhan hari ke-8?
Makna utama dari doa puasa Ramadhan hari ke-8 adalah permohonan kepada Allah SWT untuk dianugerahi rasa kasih sayang terhadap anak yatim, kemampuan untuk memberi makan orang yang membutuhkan, keinginan untuk menebarkan salam perdamaian, dan kesempatan untuk berteman dengan orang-orang yang berakhlak mulia. Doa ini menekankan pentingnya kepedulian sosial dan akhlak terpuji.
-
Mengapa penting untuk membaca doa harian selama Ramadhan?
Membaca doa harian selama Ramadhan sangat penting karena setiap doa adalah bentuk ibadah dan komunikasi langsung dengan Allah SWT. Doa-doa ini membantu memperkuat iman, menjaga konsistensi dalam beribadah, dan mengingatkan kita akan tujuan spiritual puasa. Selain itu, Ramadhan adalah bulan di mana doa-doa lebih mudah dikabulkan.
-
Apakah ada keutamaan khusus dalam menyayangi anak yatim yang disebutkan dalam doa hari ke-8?
Ya, menyayangi anak yatim memiliki keutamaan yang sangat besar dalam Islam. Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa beliau dan pengasuh anak yatim akan bersama di surga. Doa hari ke-8 secara spesifik memohon rahmat untuk dapat menyayangi anak yatim, menunjukkan betapa mulianya amalan ini di mata Allah.
-
Bagaimana cara mengamalkan makna "menebarkan salam" dalam kehidupan sehari-hari?
Mengamalkan makna "menebarkan salam" berarti tidak hanya mengucapkan "Assalamu'alaikum" kepada sesama Muslim, tetapi juga menyebarkan perdamaian, kebaikan, dan menghindari konflik. Ini mencakup bersikap ramah, saling menghormati, dan menjadi agen keharmonisan di lingkungan sekitar, sesuai dengan semangat doa puasa Ramadhan hari ke-8.
-
Mengapa berteman dengan orang mulia menjadi bagian dari doa puasa Ramadhan hari ke-8?
Berteman dengan orang mulia menjadi bagian dari doa ini karena lingkungan pergaulan sangat mempengaruhi karakter dan spiritualitas seseorang. Dengan berteman dengan orang-orang yang berakhlak baik dan berilmu, kita akan terdorong untuk meneladani kebaikan mereka, menjauhi perbuatan tercela, dan terus meningkatkan kualitas diri dalam beragama.

3 weeks ago
15
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/904568/original/070887100_1434622909-imagepemimpinresized.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3120399/original/060326300_1588698008-syed-muizur-MrRUgFfSjBA-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5381630/original/058311500_1760512958-Dua_orang_muslim_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365522/original/031085600_1759199598-Wanita_berdoa_menengadahkan_kedua_tangan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2223459/original/090937300_1526989466-iStock-483807056.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4975686/original/001020200_1729565914-nama-sahabat-nabi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3349760/original/068310500_1610683254-muslim-woman-pray-with-beads-read-quran_73740-667__4_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2816698/original/011383300_1558943066-shutterstock_1104214622.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5380435/original/008084100_1760424585-Pria_berdoa_setelah_sholat__Pexels_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/813545/original/080167000_1424263004-neraka.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4683631/original/073976400_1702380433-ilustrasi_melihat_nabi_dalam_mimpi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4606522/original/076122700_1696998857-IMG-20231011-WA0002.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3110450/original/059507500_1587634731-Praying_Hands_With_Faith_In_Religion_And_Belief_In_God__Power_Of_Hope_And_Devotion___1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348709/original/090969100_1757859256-bioskop.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4889994/original/071009200_1720767600-pexels-zeynep-sude-emek-193601188-20785719.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4510253/original/039550900_1689953461-th__3_.jpeg)





























