Ketahui Peringatan Rasulullah Tentang Fitnah Besar Menjelang Kiamat, Muslim Wajib Waspada

3 weeks ago 19

Liputan6.com, Jakarta Peringatan Rasulullah tentang fitnah besar menjelang kiamat mencakup berbagai fenomena yang akan menguji keimanan umat manusia. Nabi Muhammad SAW menjelaskan bahwa fitnah tersebut akan begitu dahsyat hingga seseorang bisa beriman di pagi hari namun menjadi kafir di sore harinya.

Melansir dari buku Dasar-Dasar Memahami Iman, Islam, dan Ihsan oleh Ipnu R. Noegroho, dijelaskan bahwa peringatan Rasulullah tentang fitnah besar menjelang kiamat harus dipahami sebagai panduan agar umat Islam senantiasa waspada dan menjaga keimanannya.

Rasulullah bahkan menganjurkan agar umat bersikap pasif dan menjauhi fitnah tersebut. Sebab, fitnah-fitnah ini digambarkan bagaikan kegelapan malam yang pekat di mana iman seseorang bisa berubah dalam sekejap mata. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Senin (13/10/2025).

Peringatan Rasulullah SAW Tentang Fitnah Akhir Zaman

1. Fitnah Bagaikan Kegelapan Malam

Rasulullah SAW mengibaratkan fitnah yang akan datang menjelang kiamat seperti kegelapan malam yang pekat. Kiasan ini menunjukkan bahwa fitnah tersebut akan sangat sulit dibedakan antara yang haq dan yang batil, antara kebenaran dan kebatilan.

2. Perubahan Keimanan yang Cepat

Peringatan paling mencengangkan adalah tentang perubahan status keimanan seseorang yang bisa terjadi dalam hitungan jam. Seseorang bisa menjadi mukmin di pagi hari namun kafir di sore hari, menunjukkan betapa kuatnya pengaruh fitnah terhadap hati manusia.

3. Anjuran untuk Berdiam Diri

Dalam menghadapi fitnah, Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk memilih berdiam diri daripada terlibat dalam konflik. Beliau bersabda bahwa orang yang duduk lebih baik daripada yang berdiri, yang berdiri lebih baik daripada yang berjalan, dan yang berjalan lebih baik daripada yang berlari menuju fitnah.

4. Menghindari Pertumpahan Darah

Nabi Muhammad SAW memerintahkan agar umat Islam mempatahkan busur, memutuskan tali busur, dan memukul pedang ke batu. Ini merupakan simbolisasi untuk menghindari pertumpahan darah sesama muslim saat fitnah melanda.

5. Meneladani Habil dalam Menghadapi Fitnah

Rasulullah SAW menasihati agar jika rumah seseorang dimasuki fitnah, hendaklah ia menjadi seperti Habil (anak Adam yang saleh) yang memilih untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan meskipun dizalimi oleh saudaranya sendiri.

6. Menjual Agama dengan Harta Dunia

Melansir dari buku Ensiklopedia Kiamat, Rasulullah SAW memperingatkan bahwa di akhir zaman akan ada orang-orang yang menjual agama dan akhirat mereka demi mendapatkan harta dunia yang sementara. Dalam hadis riwayat At-Tirmidzi disebutkan bahwa seseorang akan menjual harta bendanya dengan secuil harta duniawi.

Jenis-Jenis Fitnah di Akhir Zaman

Melansir dari buku Ensiklopedia Kiamat oleh TIM GIP, terdapat berbagai jenis fitnah yang akan muncul menjelang hari kiamat. Berikut adalah enam fitnah utama yang perlu diwaspadai:

1. Orang-Orang Mengingkari Aturan Syar'i

Fitnah pertama adalah ketika manusia berani melanggar aturan-aturan syariat Islam demi keuntungan duniawi. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat At-Tirmidzi: "Menjelang Kiamat, akan muncul fitnah-fitnah seperti potongan-potongan malam yang pekat. Kala itu, seseorang menjadi mukmin pada pagi hari, tetapi berbalik menjadi kafir pada sore harinya. Ia menjual harta bendanya dengan secuil harta duniawi."

2. Terpecahnya Kaum Muslimin

Perpecahan umat Islam menjadi fitnah serius yang telah diprediksi oleh Rasulullah. Ibnu Hajar al-Asqalani mencatat bahwa fitnah ini muncul dari arah timur, tepatnya Irak, yang melahirkan berbagai kelompok seperti Khawarij, Faridhah, Bathiniyah, dan lainnya. Abdullah bin Umar meriwayatkan: "Sesungguhnya, fitnah itu berasal dari sini," sambil Rasulullah mengisyaratkan tangannya ke arah timur.

3. Manusia Menginginkan Mati

Ujian dan musibah yang begitu berat akan membuat manusia berharap kematian datang lebih cepat. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda: "Kiamat tidak akan datang sampai ada seorang laki-laki melewati kuburan seseorang lalu ia berkata alangkah baiknya sekiranya aku menepati tempatnya."

4. Munculnya Banyak Pembunuhan (Al-Harraj)

Pembunuhan akan marak terjadi, bahkan di antara sesama muslim. Rasulullah menjelaskan bahwa manusia akan saling membunuh, termasuk membunuh tetangga, saudara, paman, dan anak paman mereka sendiri. Akal sehat akan dicabut dan digantikan dengan kebodohan.

5. Tersebar Luasnya Kebodohan

Abdullah bin Mas'ud dan Abu al-Asy'ari meriwayatkan bahwa menjelang kiamat akan ada masa di mana kebodohan diturunkan dan ilmu diangkat. Manusia akan haus mengejar harta dunia dan melupakan ajaran Islam yang sebenarnya.

6. Munculnya Dajjal

Ini adalah fitnah terbesar yang akan terjadi. Rasulullah bersabda bahwa sebelum hari kiamat akan muncul 30 pendusta, dan terakhir adalah Dajjal yang buta sebelah matanya. Kemunculannya menandai fase akhir dari segala fitnah.

Cara Menghadapi Fitnah Akhir Zaman

Rasulullah SAW telah memberikan panduan kepada umat Islam tentang bagaimana menghadapi fitnah-fitnah yang akan melanda di akhir zaman. Panduan ini sangat penting untuk diamalkan agar keimanan tetap terjaga dan tidak terjerumus ke dalam kesesatan.

Pertama, memperkuat iman dan ketakwaan kepada Allah SWT melalui ibadah yang konsisten. Shalat lima waktu, membaca Al-Qur'an, berdzikir, dan memperbanyak doa adalah benteng pertahanan terkuat menghadapi fitnah. Kedua, memperbanyak ilmu agama dengan belajar dari ulama yang terpercaya agar tidak mudah tertipu oleh ajaran-ajaran sesat.

Ketiga, menjauhi tempat-tempat dan situasi yang berpotensi menimbulkan fitnah. Rasulullah SAW menganjurkan untuk berdiam diri dan tidak terburu-buru terjun ke dalam konflik atau perpecahan. Keempat, senantiasa memohon perlindungan Allah SWT dari fitnah dalam setiap doa, terutama dalam doa setelah tasyahud akhir sebelum salam.

Melansir dari berbagai kitab hadis, Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk membaca sepuluh ayat pertama atau akhir Surah Al-Kahfi sebagai perlindungan dari fitnah Dajjal. Umat Islam juga dianjurkan untuk menjaga lisan, tidak mudah menyebarkan berita tanpa konfirmasi, dan senantiasa bersikap adil dalam menilai sesuatu agar tidak terjebak dalam fitnah yang menyesatkan.

Amalan untuk Melindungi Diri dari Fitnah

1. Membaca Surah Al-Kahfi Setiap Jumat

Rasulullah SAW bersabda bahwa barangsiapa membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan dipancarkan cahaya untuknya di antara dua Jumat. Khusus untuk perlindungan dari fitnah Dajjal, membaca sepuluh ayat pertama atau akhir Surah Al-Kahfi sangat dianjurkan.

2. Membaca Doa Perlindungan Setelah Tasyahud

Dalam setiap shalat, setelah tasyahud akhir sebelum salam, Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca doa: "Allahumma inni a'udzu bika min 'adzabil qabri, wa min 'adzabi jahannam, wa min fitnatil mahya wal mamat, wa min syarri fitnatil masihid dajjal" (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari azab kubur, dari azab neraka Jahannam, dari fitnah kehidupan dan kematian, dan dari kejahatan fitnah Dajjal).

3. Memperbanyak Dzikir dan Istighfar

Dzikir kepada Allah SWT adalah amalan yang dapat menenangkan hati dan menguatkan iman. Memperbanyak istighfar juga akan membersihkan dosa-dosa yang dapat menjadi celah masuknya fitnah ke dalam hati.

4. Shalat Malam (Qiyamul Lail)

Shalat malam merupakan waktu terbaik untuk bermunajat kepada Allah SWT. Orang yang rajin melakukan shalat malam akan mendapat perlindungan khusus dari Allah SWT terhadap berbagai cobaan dan fitnah.

5. Bersedekah dan Berbuat Baik

Sedekah dapat menolak bala dan melindungi dari berbagai musibah. Berbuat baik kepada sesama juga akan mengundang perlindungan Allah SWT dalam menghadapi fitnah-fitnah kehidupan.

6. Bergaul dengan Orang-Orang Shalih

Lingkungan pergaulan sangat mempengaruhi ketahanan seseorang terhadap fitnah. Bergaul dengan orang-orang shalih akan membantu menjaga keimanan dan mendapat dukungan spiritual dalam menghadapi cobaan.

7. Menghindari Tempat-Tempat Fitnah

Rasulullah SAW mengajarkan untuk menjauh dari tempat-tempat yang menjadi sumber fitnah. Pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan, termasuk dalam urusan menjaga keimanan dari fitnah.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan fitnah besar menjelang kiamat? Fitnah besar menjelang kiamat adalah ujian dan cobaan dahsyat yang akan menimpa umat manusia di akhir zaman, dapat menggoyahkan keimanan seseorang secara drastis.

2. Apa fitnah terbesar menjelang hari kiamat? Fitnah terbesar menjelang hari kiamat adalah munculnya Dajjal yang akan mengaku sebagai tuhan dan menyesatkan banyak manusia dengan berbagai tipu muslihat.

3. Bagaimana cara melindungi diri dari fitnah akhir zaman? Cara melindungi diri adalah dengan memperkuat iman, memperbanyak ilmu agama, rajin beribadah, membaca doa perlindungan, dan menjauh dari tempat-tempat fitnah.

4. Apa saja jenis-jenis fitnah yang akan terjadi menjelang kiamat? Jenis fitnah meliputi pengingkaran aturan syariat, perpecahan umat Islam, banyak pembunuhan, kebodohan merebak, dan munculnya Dajjal sebagai fitnah terbesar.

5. Apa perbedaan tanda kiamat sughra dan kubra? Tanda kiamat sughra adalah pertanda kecil yang sudah atau sedang terjadi jauh sebelum kiamat, sedangkan tanda kubra adalah pertanda besar yang akan terjadi sangat dekat dengan hari kiamat.

6. Apakah membaca Surah Al-Kahfi bisa melindungi dari fitnah Dajjal? Ya, Rasulullah SAW mengajarkan bahwa membaca sepuluh ayat pertama atau akhir Surah Al-Kahfi dapat menjadi perlindungan dari fitnah Dajjal.

7. Mengapa Rasulullah SAW menganjurkan untuk berdiam diri saat fitnah? Rasulullah SAW menganjurkan berdiam diri untuk menghindari perpecahan dan pertumpahan darah sesama muslim, karena terlibat dalam fitnah justru akan menambah kerusakan dan kesesatan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |