Liputan6.com, Jakarta Salah satu tanda datangnya hari kiamat adalah ditiupnya sangkakala oleh Malaikat Israfil sebanyak tiga kali. 3 tiupan sangkakala tersebut adalah tiupan kejutan, tiupan kematian, dan tiupan kebangkitan yang menandai fase-fase menuju hari pembalasan.
Sangkakala atau al-shur dalam bahasa Arab merupakan alat berbentuk tanduk yang akan ditiup oleh Malaikat Israfil sebagai tanda dimulainya hari kiamat. Sangkakala disebutkan dalam beberapa ayat Al-Quran, di antaranya dalam Surah Az-Zumar ayat 68.
Disebutkan bahwa ditiupnya sangkakala akan membuat siapa saja yang ada di langit dan bumi pingsan kecuali yang dikehendaki Allah SWT. Penyebutan ini menunjukkan betapa dahsyatnya kekuatan tiupan sangkakala tersebut. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Senin (13/10/2025).
Penjelasan Lengkap 3 Tiupan Sangkakala dan Artinya
1. Tiupan Pertama: Al-Faza' (Tiupan Kejutan/Ketakutan)
Tiupan pertama disebut al-faza' yang berarti kejutan atau ketakutan. Tiupan ini akan menimbulkan kepanikan dan ketakutan luar biasa bagi seluruh makhluk di bumi dan langit. Suara tiupan ini begitu dahsyat sehingga membuat semua makhluk merasakan kengerian yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Pada tiupan pertama ini, langit dan bumi akan mengalami goncangan hebat. Gunung-gunung akan bergerak dan terlepas dari tempatnya, laut akan bergelora, dan segala tatanan kehidupan akan mulai hancur. Manusia, hewan, dan seluruh makhluk akan merasakan ketakutan yang mendalam karena menyadari bahwa hari akhir telah tiba.
2. Tiupan Kedua: Al-Sha'iq (Tiupan Kematian)
Tiupan kedua disebut al-sha'iq yang bermakna tiupan kematian atau kebinasaan. Pada tiupan ini, semua makhluk hidup di langit dan di bumi akan mati seketika kecuali yang dikehendaki Allah SWT. Tidak ada satu pun dapat bertahan dari kekuatan tiupan ini.
Tiupan kematian akan mengakhiri seluruh kehidupan di alam semesta. Malaikat-malaikat juga akan mati pada fase ini, dimulai dari malaikat yang bertugas menjaga langit pertama hingga langit ketujuh. Adapun malaikat yang terakhir mati adalah Malaikat Israfil, Malaikat Mikail, Malaikat Jibril, dan Malaikat Izrail.
3. Tiupan Ketiga: Al-Ba'ts (Tiupan Kebangkitan)
Tiupan ketiga disebut al-ba'ts yang berarti tiupan kebangkitan atau penghidupan kembali. Setelah periode tertentu setelah kematian total, Allah SWT akan memerintahkan Malaikat Israfil untuk meniup sangkakala kembali. Tiupan ini akan membangkitkan semua makhluk yang telah mati untuk menghadapi hari perhitungan.
Pada tiupan kebangkitan ini, semua manusia dari Nabi Adam AS hingga manusia terakhir akan dibangkitkan dari kubur. Mereka akan keluar dari tanah dalam keadaan telanjang, tidak bersunat, dan tanpa membawa apa pun dari dunia. Inilah awal dari proses pengadilan besar di padang Mahsyar.
Dalil Al-Quran tentang Tiupan Sangkakala
Al-Quran menyebutkan peristiwa tiupan sangkakala dalam beberapa ayat sebagai pengingat bagi umat manusia. Surah Az-Zumar ayat 68 menjelaskan, "Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan siapa yang di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri (menunggu)."
Ayat ini dengan jelas menggambarkan dua tiupan sangkakala: tiupan kematian dan tiupan kebangkitan. Penyebutan "kecuali siapa yang dikehendaki Allah" menunjukkan kekuasaan mutlak Allah dalam menentukan siapa yang akan mati terlebih dahulu dan siapa yang akan mati terakhir.
Dalam Surah An-Naba' ayat 18 disebutkan, "Pada hari sangkakala ditiup, lalu kamu datang berkelompok-kelompok." Ayat ini menggambarkan kondisi manusia saat dibangkitkan, di mana mereka akan datang secara berkelompok menuju tempat pengadilan. Setiap umat akan berkumpul bersama nabi dan rasul mereka masing-masing.
Surah Al-Mu'minun ayat 101 menyebutkan, "Maka apabila sangkakala ditiup, maka tidak ada lagi pertalian keluarga di antara mereka pada hari itu, dan tidak (pula) mereka saling bertanya." Ayat ini menegaskan bahwa pada hari kiamat, hubungan keluarga tidak lagi berarti karena setiap orang akan disibukkan dengan urusan mereka sendiri.
Malaikat Israfil sebagai Peniup Sangkakala
Malaikat Israfil adalah salah satu malaikat agung yang memiliki tugas khusus meniup sangkakala. Ia termasuk dalam empat malaikat besar bersama Jibril, Mikail, dan Izrail dengan kedudukan tinggi di sisi Allah SWT. Tugasnya sangat penting karena menandai dimulainya hari kiamat.
Melansir dari berbagai sumber hadis, Malaikat Israfil digambarkan dalam posisi siap dengan sangkakala di mulutnya sejak diciptakan. Ia menunggu perintah Allah untuk meniupnya dan tidak pernah lengah sedetik pun. Matanya selalu tertuju pada Arsy Allah, menunggu isyarat untuk melaksanakan tugasnya yang agung.
Melansir dari Ensiklopedia Kiamat oleh Tim Gema Insani (2013: 217), sangkakala berbentuk seperti tanduk yang terbuat dari cahaya dengan ukuran bulatannya seluas langit dan bumi. Peristiwa tiupan sangkakala ini menjadi penanda dimulainya hari kiamat yang akan mengguncang seluruh isi langit dan bumi.
Dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa Malaikat Israfil memiliki tubuh sangat besar dengan sayap membentang luas. Ukuran sangkakala yang dipegangnya pun sangat besar, dengan luas lubangnya selebar langit dan bumi. Gambaran ini menunjukkan betapa dahsyatnya suara yang akan dihasilkan saat sangkakala ditiup.
Setelah meniup sangkakala untuk kali ketiga dan membangkitkan seluruh makhluk, tugas Malaikat Israfil akan berakhir. Ia kemudian akan berdiri bersama malaikat-malaikat lain untuk menyaksikan proses pengadilan besar yang akan berlangsung di padang Mahsyar.
Perbedaan Pendapat Ulama tentang Jumlah Tiupan
Para ulama berbeda pendapat mengenai berapa kali sangkakala akan ditiup oleh malaikat Israfil menjelang dan pada hari kiamat. Perbedaan ini muncul dari penafsiran terhadap ayat-ayat Al-Quran dan hadits-hadits Nabi yang menjelaskan peristiwa tersebut.
-
Pendapat Pertama: Dua Kali Tiupan
Pendapat ini dikemukakan oleh ulama besar seperti Ibnu Abbas, Al-Hasan Al-Bashri, Qatadah, Al-Qurthubi, dan Ibnu Hajar Rahimullah. Pendapat tersebut berdasarkan firman Allah dalam surat An-Nazi'at ayat 6-7 dan surat Az-Zumar ayat 68.
Menurut pandangan ini, tiupan pertama disebut nafkhotul faza' wa ash-shaqi, yaitu tiupan yang menyebabkan seluruh makhluk terkejut dan kemudian mati. Tiupan kedua disebut nafkhatul ba'ats, yaitu tiupan untuk membangkitkan kembali semua makhluk yang telah mati.
-
Pendapat Kedua: Tiga Kali Tiupan
Pendapat ini berdasarkan hadits yang juga diriwayatkan oleh Abu Hurairah, di mana Rasulullah SAW menjelaskan bahwa sangkakala akan ditiup hingga tiga kali. Tiupan pertama adalah nafkhatul faza' (tiupan untuk menakutkan), tiupan kedua adalah nafkhatus sa'aq (tiupan untuk mematikan), dan tiupan ketiga adalah nafkhatul ba'ats (tiupan untuk membangkitkan kembali).
Tanda Kiamat
1. Tanda-Tanda Kiamat Kecil (Sugra)
- Diutusnya Nabi Muhammad SAW - Ini adalah tanda pertama yang menunjukkan bahwa hari kiamat sudah semakin dekat.
- Merebaknya kebodohan dan hilangnya ilmu - Ilmu agama akan berkurang karena wafatnya para ulama, sementara kebodohan akan merajalela.
- Banyaknya perzinaan dan kemaksiatan - Perbuatan keji akan dilakukan secara terang-terangan tanpa rasa malu.
- Banyaknya gempa bumi - Bencana alam akan sering terjadi di berbagai belahan dunia.
- Waktu terasa berlalu dengan cepat - Satu tahun akan terasa seperti sebulan, sebulan seperti seminggu, dan seterusnya.
- Fitnah dan kekacauan merajalela - Akan banyak terjadi perselisihan, peperangan, dan fitnah yang membingungkan manusia.
- Bangunan menjulang tinggi - Manusia berlomba-lomba membangun gedung-gedung pencakar langit.
2. Tanda-Tanda Kiamat Besar (Kubra)
- Munculnya Dajjal - Sosok yang akan menyesatkan manusia dengan berbagai tipu dayanya.
- Turunnya Nabi Isa AS - Beliau akan turun untuk membunuh Dajjal dan menegakkan keadilan.
- Keluarnya Ya'juj dan Ma'juj - Dua kaum yang akan membuat kerusakan besar di muka bumi.
- Terbitnya matahari dari barat - Tanda yang sangat jelas bahwa hari kiamat sudah sangat dekat.
- Munculnya binatang dari perut bumi (dabbatul ardh) - Makhluk khusus yang akan berbicara kepada manusia.
- Asap tebal yang menyelimuti bumi - Akan menutupi seluruh permukaan bumi selama beberapa waktu.
- Tiga kali gempa besar - Di timur, di barat, dan di Jazirah Arab.Api besar dari Yaman - Api yang akan mengumpulkan manusia ke tempat berkumpul mereka.
Melansir dari berbagai kitab hadits shahih, Rasulullah SAW telah menjelaskan tanda-tanda ini secara detail agar umat Muslim senantiasa waspada dan mempersiapkan diri.
FAQ
1. Apa itu 3 tiupan sangkakala?
3 tiupan sangkakala adalah tiupan kejutan (al-faza'), tiupan kematian (al-sha'iq), dan tiupan kebangkitan (al-ba'ts) yang menandai fase-fase hari kiamat.
2. Siapa yang bertugas meniup sangkakala?
Malaikat Israfil adalah malaikat yang bertugas meniup sangkakala atas perintah Allah SWT.
3. Apa yang terjadi saat tiupan sangkakala pertama?
Saat tiupan pertama, semua makhluk akan merasakan ketakutan dan kepanikan luar biasa, dan alam semesta mulai mengalami kehancuran.
4. Apa yang terjadi saat tiupan sangkakala kedua?
Saat tiupan kedua, semua makhluk hidup di langit dan bumi akan mati seketika kecuali yang dikehendaki Allah.
5. Apa yang terjadi saat tiupan sangkakala ketiga?
Saat tiupan ketiga, semua makhluk yang telah mati akan dibangkitkan kembali untuk menghadapi hari perhitungan di padang Mahsyar.
6. Apakah sangkakala disebutkan dalam Al-Quran?
Ya, sangkakala disebutkan dalam beberapa ayat Al-Quran seperti Surah Az-Zumar ayat 68, An-Naba' ayat 18, dan Al-Mu'minun ayat 101.
7. Berapa lama jarak waktu antara tiupan kedua dan ketiga?
Jarak waktu antara tiupan kematian dan kebangkitan tidak disebutkan secara pasti dalam nash, hanya Allah yang mengetahui detailnya.

3 weeks ago
21
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5134162/original/012917000_1739593072-1739590048291_arti-doa-sholat-dhuha.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5061590/original/072378300_1734874466-Imam_Syafi_i.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402666/original/070087200_1762259316-Muslim_membaca_sholawat_di_dekat_kaligrafi_bertuliskan_sholawat__Wikimedia_Commons_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373270/original/044792100_1759817423-Gemini_Generated_Image_b1m0vhb1m0vhb1m0.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5151380/original/086607800_1741158200-pray-6268224_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400640/original/079783300_1762143236-ilustrasi_tangan_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3561767/original/030914300_1630818507-islamic-book-3738793_1920.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402341/original/024850600_1762244580-Masuk_Masjid.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5382022/original/048339900_1760524874-Sholawat_dan_Berdzikir.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3213149/original/081114900_1597814879-muslim-woman-pray-with-beads-read-quran_73740-667__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1099096/original/052428400_1451564466-is3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4750461/original/031799500_1708609713-Niat_Puasa_Ayyamul_BIdh.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2397600/original/021060800_1541051347-embers-142515_960_720.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402262/original/070190600_1762241995-doa_puasa_arafah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4329118/original/093191800_1676784720-natural-wonders-paradise-illustration.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4572020/original/079789800_1694495488-haidan-IAwnp88Fz8Y-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5401985/original/063466500_1762233670-ilustrasi_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3447311/original/080504600_1620103638-hajar-aswad.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4830372/original/038035000_1715592365-quran-being-held-hands-close-up.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4262146/original/085381500_1671090332-pexels-alena-darmel-8164382.jpg)

























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5270335/original/056977800_1751427256-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran__14_.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5064764/original/069011000_1735030219-bansos_akhir_tahun.jpg)
