Menyelami Kandungan dan Keutamaan Surat Al-Qalam Ayat 1 dalam Al-Qur'an

2 months ago 20

Liputan6.com, Jakarta Dalam perjalanan spiritual umat Islam, membaca dan memahami Al-Qur’an merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada Allah SWT yang membawa ketenangan batin dan pencerahan hidup. Setiap surah dalam Al-Qur’an memiliki keunikan serta pesan moral yang mendalam, termasuk Surat Al-Qalam yang sarat makna dan pelajaran. Surah ini bukan hanya indah dalam lantunan, tetapi juga menyimpan pesan penting tentang ilmu, moral, dan pembelaan terhadap Rasulullah SAW.

Surat Al-Qalam adalah surah ke-68 dalam mushaf Al-Qur’an dan termasuk dalam golongan surah Makkiyah. Ia terdiri dari 52 ayat dan diyakini oleh para mufasir sebagai salah satu surah yang turun pada masa-masa awal kenabian. Nama "Al-Qalam" sendiri berarti "pena", yang muncul dalam ayat pertama dan menjadi simbol penting dalam ajaran Islam tentang pentingnya ilmu dan tulisan.

Surah ini menggambarkan betapa pentingnya ilmu pengetahuan dan dokumentasi dalam kehidupan manusia. Selain itu, surah ini juga mengandung pembelaan terhadap Nabi Muhammad SAW dari tuduhan kaum kafir Quraisy serta memberikan gambaran jelas tentang akibat dari kekufuran. Berikut ulasan lebih lanjut tentang surat Al-Qalam ayat 1 yang telah  Liputan6.com  rangkum, Senin (14/7/2025).

Seorang pria bagikan momen ketika dirinya menemukan Al-Quran di dasar laut. Dari video yang ia bagikan, terlihat jelas kondisi Al-Quran tersebut masih bisa dibaca dengan jelas.

Bacaan Surat Al-Qalam Ayat 1

ن ۚ وَالْقَلَمِ وَمَا يَسْطُرُونَ

Nūn. Wal-qalami wa mā yasṭurūn.

Terjemahan (sumber:  quran.kemenag.go.id)

Nūn. Demi pena dan apa yang mereka tuliskan,

Surat Al-Qalam ayat pertama diawali dengan huruf hijaiah tunggal yaitu “ن” (nūn), yang menurut para mufasir merupakan bagian dari huruf-huruf muqaththa’ah, yakni huruf-huruf terpisah yang terdapat pada awal beberapa surah dalam Al-Qur’an. Maknanya tidak dijelaskan secara pasti, namun keberadaannya menjadi bagian dari kekhasan gaya bahasa Al-Qur’an yang mengandung mukjizat.

Selanjutnya, Allah SWT bersumpah dengan “pena” (al-qalam) dan segala sesuatu yang ditulis dengannya. Dalam Tafsir Kementerian Agama RI, dijelaskan bahwa sumpah tersebut mengandung nilai pengagungan terhadap qalam sebagai alat untuk menulis dan menyampaikan ilmu. Pena menjadi simbol penting peradaban, alat untuk mencatat wahyu, menyampaikan kebenaran, serta menyebarkan ilmu pengetahuan.

Sumpah ini sekaligus menggarisbawahi nikmat Allah berupa kemampuan menulis dan berbicara. Dengan tulisan, ajaran agama bisa diwariskan lintas generasi. Rasulullah SAW sangat menghargai ilmu dan tulisan. Hal ini tercermin dalam kebijakannya seusai Perang Badar, ketika beliau membebaskan tawanan kafir Quraisy yang mau mengajarkan membaca dan menulis kepada kaum Muslimin.

Tafsir juga menjelaskan bahwa ayat ini erat kaitannya dengan awal-awal kenabian, khususnya setelah turunnya lima ayat pertama Surah Al-‘Alaq yang juga berbicara tentang pentingnya membaca dan pena. Ayat ini seolah menjadi penegasan lanjutan bahwa ilmu dan tulisan adalah dua hal esensial dalam menyebarkan dakwah Islam dan membangun umat.

Keutamaan dan Kandungan Surat Al-Qalam

Surat Al-Qalam mengandung banyak pelajaran yang bisa diambil oleh umat Islam, baik secara akidah, akhlak, maupun sosial. Berikut beberapa keutamaan dan kandungan penting dari surah ini:

1. Pembelaan terhadap Rasulullah SAW

Surah ini diturunkan untuk membela Nabi Muhammad SAW dari tuduhan orang-orang musyrik Mekkah yang menyebut beliau sebagai orang gila. Melalui ayat-ayatnya, Allah membantah tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa Nabi Muhammad memiliki akhlak yang agung dan terpuji.

2. Penegasan tentang Akhlak Rasulullah

Surat Al-Qalam mengandung pujian Allah terhadap akhlak Rasulullah yang luar biasa. Hal ini menjadi contoh bahwa Islam tidak hanya berbicara soal ibadah, tetapi juga menekankan pentingnya akhlak dan perilaku yang luhur dalam kehidupan sehari-hari.

3. Ancaman terhadap Orang Kafir

Surah ini juga memaparkan bagaimana Allah SWT akan menghukum orang-orang yang menentang ajaran-Nya dan menyakiti para nabi-Nya. Ini menjadi peringatan keras agar umat manusia tidak mengikuti jejak kaum kafir yang akhirnya menerima azab di dunia maupun akhirat.

4. Pentingnya Ilmu dan Tulisan

Sebagaimana termuat dalam ayat pertama, surat ini mengingatkan pentingnya peran tulisan dan ilmu dalam membangun peradaban manusia. Pena menjadi simbol pencerahan, penyebar ilmu, dan pengikat pengetahuan umat.

5. Keistimewaan dalam Kehidupan

Berdasarkan beberapa sumber klasik dan riwayat, surat ini memiliki sejumlah keistimewaan ketika dibaca dengan penuh keikhlasan:

  • Mendatangkan kelapangan rezeki dan keselamatan dari siksa kubur.
  • Dapat menjadi penyembuh penyakit, termasuk sakit gigi, menurut sebagian ulama.
  • Termasuk bagian dari al-mufashshal yang memiliki keutamaan tersendiri dalam amalan Nabi SAW.

FAQ Seputar Surat Al-Qalam

1. Q: Surat Al-Qalam termasuk surah Makkiyah atau Madaniyah?

A: Surat Al-Qalam termasuk dalam golongan surah Makkiyah, yang diturunkan di Mekkah pada awal-awal dakwah Nabi Muhammad SAW.

2. Q: Apa arti dari kata "Al-Qalam"?

A: “Al-Qalam” berarti “pena”, yang merujuk pada alat tulis yang digunakan untuk mencatat wahyu dan ilmu. Kata ini muncul pada ayat pertama surat tersebut.

3. Q: Apa isi utama dari Surat Al-Qalam?

A: Surat ini mengandung pembelaan terhadap Nabi Muhammad SAW, penegasan tentang akhlak mulia beliau, larangan mengikuti orang kafir, dan peringatan atas siksa yang akan diterima oleh mereka yang mendustakan kebenaran.

4. Q: Mengapa Allah bersumpah dengan pena?

A: Karena pena adalah simbol ilmu dan media utama dalam menyampaikan kebenaran, wahyu, serta membangun peradaban manusia.

5. Q: Apa manfaat membaca Surat Al-Qalam?

A: Membaca surah ini dengan ikhlas dipercaya mendatangkan rezeki, perlindungan dari siksa kubur, serta menyembuhkan penyakit tertentu, berdasarkan berbagai pendapat ulama.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |