4 Doa Sesudah Makan dan Artinya Beserta Penjelasan Adab-Adabnya

1 month ago 19

Liputan6.com, Jakarta - Membaca doa sesudah makan dan artinya merupakan salah satu bentuk rasa syukur umat Muslim atas nikmat rezeki yang diberikan Allah SWT. 

Memahami doa sesudah makan dan artinya, seorang Muslim dapat lebih menghayati makna bersyukur. Melansir dari tk.alazhar4.sch.id, doa sebelum dan sesudah makan adalah salah satu doa yang perlu pertama kali diajarkan orang tua kepada anaknya.

Pentingnya amalan ini juga ditekankan dalam berbagai riwayat, yang menunjukkan bahwa membaca doa setelah makan membawa keberkahan dan ampunan dosa. 

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Jumat (08/08/2025).

Doa Sesudah Makan dan Berbagai Versinya

Membaca doa sesudah makan adalah bentuk ungkapan syukur yang mendalam kepada Allah SWT atas rezeki yang telah diberikan. Ada beberapa versi doa sesudah makan yang dapat diamalkan oleh umat Muslim, masing-masing memiliki makna yang mendalam dan keutamaan tersendiri.

Berdoa atas sesuatu, khususnya kenikmatan menyantap makanan, adalah bentuk syukur atas karunia Allah SWT. Praktik ini tidak hanya sekadar ritual, tetapi juga pengingat akan ketergantungan manusia kepada Sang Pencipta.

  1. Doa Sesudah Makan (Versi Paling Umum)

    Doa ini adalah salah satu yang paling sering diajarkan dan diamalkan, menekankan rasa syukur atas makanan, minuman, dan status sebagai Muslim.

    اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِىْ اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مُسْلِمِيْنَ

    Arab Latin: ALHAMDU LILLAAHIL LADZII ATH’AMANAA WA SAQOONAA WA JA’ALANAA MUSLIMIIN

    Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberi makan kami dan minuman kami, serta menjadikan kami sebagai orang-orang islam."

  2. Doa Sesudah Makan (Versi Lain dari Hadits)

    Versi ini juga merupakan ungkapan syukur yang mendalam atas karunia Allah, sebagaimana diriwayatkan dalam beberapa hadits.

    اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَ وَسَقَى وَسَوَّغَهُ وَجَعَلَ لَهُ مَخْرَجًا

    Arab Latin: Alhamdulillahilladzi ath-ama wa saqoo wa sawwagohu wa ja’alaa lahu makhrojaan

    Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberi makan, memberi minum, memudahkan untuk menelan, dan menjadikan baginya jalan keluar."

  3. Doa Sesudah Makan (Versi Lain yang Lebih Panjang)

    Doa ini mencakup pengakuan atas berbagai nikmat Allah, termasuk rezeki, petunjuk, dan kehidupan, menunjukkan cakupan syukur yang lebih luas.

    اللهمَّ أَطْعَمْتَ وَسَقَيْتَ وَاغْنَيْتَ وَاقْنَيْتَ وَهَدَيْتَ وَأَحْيَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا أَعْطَيْتَ

    Arab Latin: Allahumma ath-amta wa saqoyta wa aghnayta wa aqnayta wa hadayta wa ah yayta falakalhamdu alaa maa a’thoyta

    Artinya: "Duhai Allah, Engkau telah memberi makan, minum, memperkaya, menyangkutkan, menunjukkan, dan menghidupkan. Maka bagi-Mu segala puji atas apa yang telah Engkau karuniakan."

  4. Doa Sesudah Makan (Hadits Mu'adz bin Anas RA)

    Doa ini memiliki keutamaan diampuni dosa yang terdahulu bagi yang mengamalkannya, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW.

    اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي أَطْعَمَنِي هَذَا الطَّعَامَ وَرَزَقْنِيْهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلً مِنِّي وَلَا قُوَّةٍ

    Arab Latin: Alhamdulillâhilladzî ath’amanî hadzat tha’âma wa razaqanîhi min ghairi haulin minnî wa lâ quwwatin.

    Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kami makan dengan makanan ini dan telah mengaruniakan kami akan itu makanan dengan tiada daya dan upaya dari kami."

Adab Setelah Makan dalam Islam

Selain membaca doa sesudah makan, Islam juga mengajarkan serangkaian adab atau tata krama yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Adab-adab ini mencerminkan sikap bersyukur, kebersihan, dan kesadaran akan nikmat Allah SWT.

Setelah menyelesaikan makanan dengan doa, ajaran dalam agama Islam menggarisbawahi pentingnya untuk mengikuti serangkaian adab dan tata krama yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sunnah Nabi memberikan pedoman terperinci tentang bagaimana seorang Muslim harus bersikap setelah selesai makan, yang meliputi aspek fisik, mental, dan spiritual.

  1. Mengucap Hamdalah

    Mengucapkan "Alhamdulillah" adalah sunnah sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat makanan yang telah diberikan-Nya. Ini adalah pengakuan bahwa segala nikmat berasal dari Allah SWT dan merupakan ungkapan terima kasih yang tulus.

  2. Membaca Doa

    Setelah mengucapkan rasa syukur, seorang Muslim dianjurkan untuk memohon keberkahan dan rahmat Allah atas makanan yang telah dikonsumsinya. Ini mencerminkan kesadaran akan ketergantungan manusia pada Allah SWT dalam setiap aspek kehidupan.

  3. Membersihkan Tangan

    Mencuci tangan setelah makan adalah tindakan yang disarankan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan diri, serta mencegah penyebaran penyakit. Kebersihan adalah bagian integral dari ajaran Islam.

  4. Merapikan Tempat Makan

    Merapikan tempat makan dan peralatan yang digunakan juga merupakan bagian dari adab setelah makan. Hal ini mencerminkan sikap penghargaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan serta nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

  5. Tidak Meninggalkan Sisa Makanan yang Banyak

    Pentingnya untuk tidak meninggalkan sisa makanan yang banyak ditekankan sebagai wujud dari rasa syukur yang mendalam terhadap nikmat yang diberikan oleh Allah. Ini juga mengajarkan nilai-nilai tidak membuang-buang rezeki.

  6. Menghindari Tidur Setelah Makan

    Menghindari tidur langsung setelah makan dianjurkan untuk membantu proses pencernaan dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna adalah tindakan yang bijaksana.

  7. Menjaga Kebersihan Mulut

    Menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi atau berkumur setelah makan adalah tindakan yang disarankan. Hal ini tidak hanya untuk menjaga kebersihan mulut tetapi juga menjaga kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan.

Keutamaan Mengamalkan Doa Sesudah Makan

Mengamalkan doa sesudah makan memiliki keutamaan yang besar dalam Islam, sebagaimana dijelaskan dalam berbagai riwayat. Salah satu keutamaan yang paling menonjol adalah pengampunan dosa bagi mereka yang membaca doa tertentu setelah makan.

Dalam sebuah hadits dari Mu'adz bin Anas RA, Rasulullah SAW bersabda: "Siapa yang makan suatu makanan kemudian berdoa:

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي أَطْعَمَنِي هَذَا الطَّعَامَ وَرَزَقْنِيْهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلً مِنِّي وَلَا قُوَّةٍ

(Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dengan makanan ini dan menjadikannya rezeki untukku, tanpa daya dan kekuatan dariku). Maka akan diampuni dosanya yang terdahulu."

Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Daud, Ibnu Majah, dan At-Tirmidzi, menunjukkan validitas dan pentingnya amalan ini.

Membaca doa sesudah makan mengajarkan umat Islam agar tidak bersifat rakus terhadap makanan yang dikonsumsi. Dengan berdoa, niscaya makanan yang kita santap dapat menjadi berkah untuk tubuh dan mendatangkan manfaat yang lebih besar, baik secara fisik maupun spiritual.

Keutamaan ini menjadi motivasi bagi setiap Muslim untuk senantiasa mengingat Allah SWT setelah menikmati rezeki-Nya. Ini adalah pengingat bahwa setiap nikmat yang diterima adalah karunia dari Sang Pencipta yang patut disyukuri dengan sepenuh hati.

Makna Mendalam Doa Sesudah Makan

Doa sesudah makan bukan hanya sekadar rangkaian kata, melainkan mengandung makna mendalam yang mencerminkan filosofi hidup seorang Muslim. Doa ini merupakan pengakuan tulus bahwa segala rezeki, termasuk makanan yang dinikmati, berasal sepenuhnya dari karunia Allah SWT.

Dalam doa setelah makan, seseorang juga memohon ampunan atas segala dosa dan kesalahan yang mungkin terjadi selama menyantap makanan tersebut. Hal ini menunjukkan kesadaran akan sifat manusia yang tak luput dari kesalahan dan kebutuhan akan rahmat serta ampunan Ilahi.

Mengutip buku Doa Sehari-Hari Buku Pegangan Doa Sehari-Hari oleh M. Rahman, doa seperti "Alhamdulillahi ladzi ath-amanaa wa saqaana waja'alanaa muslimiin" menegaskan bahwa segala puji bagi Allah yang telah memberi makan, minum, dan menjadikan kita termasuk orang yang patuh. Ini adalah pengingat akan identitas keislaman dan ketaatan kepada ajaran-Nya.

Daftar Sumber

  • tk.alazhar4.sch.id.
  • Doa Ajaran Rasul. Abu Dzacky. 2007.
  • Kumpulan Doa Makbul: Berdoa Sesuai dengan Al-Qur'an & Assunnah. Dra Neni Nuraeni M Ag.
  • Doa Sehari-Hari Buku Pegangan Doa Sehari-Hari. M. Rahman.

FAQ

  1. Mengapa penting membaca doa sesudah makan?

    Membaca doa sesudah makan adalah bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas rezeki yang telah diberikan. Ini juga merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW yang membawa keberkahan dan dapat mengampuni dosa-dosa yang telah lalu, serta menumbuhkan kesadaran akan nikmat Ilahi.

  2. Apakah ada perbedaan doa sesudah makan untuk laki-laki dan perempuan?

    Tidak ada perbedaan bacaan doa sesudah makan antara laki-laki dan perempuan. Doa-doa yang diajarkan dalam Islam bersifat universal dan dapat diamalkan oleh siapa saja tanpa memandang jenis kelamin, karena tujuannya adalah untuk bersyukur kepada Allah SWT.

  3. Bagaimana jika lupa membaca doa sesudah makan?

    Jika seseorang lupa membaca doa sesudah makan, ia dapat membaca doa yang sama segera setelah teringat. Niat untuk bersyukur tetap penting, dan Allah Maha Pengampun atas kelalaian hamba-Nya, asalkan segera diingat dan diamalkan.

  4. Apakah hanya mengucapkan "Alhamdulillah" sudah cukup sebagai doa sesudah makan?

    Mengucapkan "Alhamdulillah" saja sudah merupakan bentuk syukur yang diterima dan sangat dianjurkan. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa Allah sangat suka kepada hamba-Nya yang mengucapkan tahmid (Alhamdulillah) sesudah makan dan minum, meskipun doa lengkap lebih utama.

  5. Apa keutamaan membaca doa sesudah makan?

    Keutamaan membaca doa sesudah makan antara lain adalah diampuni dosa yang terdahulu, mendapatkan keridhaan Allah SWT, dan menumbuhkan rasa syukur yang mendalam atas nikmat rezeki, serta menjadikan makanan yang dikonsumsi lebih berkah.

  6. Apakah ada adab lain selain doa yang dianjurkan setelah makan?

    Ya, selain membaca doa, ada beberapa adab lain seperti membersihkan tangan, merapikan tempat makan, tidak meninggalkan sisa makanan yang banyak, menghindari tidur langsung setelah makan, dan menjaga kebersihan mulut untuk kebersihan dan kesehatan.

  7. Apakah doa sesudah makan hanya berlaku untuk makanan berat?

    Doa sesudah makan berlaku untuk segala jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi, baik itu makanan berat, ringan, maupun minuman. Tujuannya adalah untuk senantiasa bersyukur atas setiap nikmat rezeki dari Allah SWT, tanpa memandang jenis atau jumlahnya.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |