Bacaan Niat Puasa Senin Kamis Agustus 2025, Lengkap dengan Keutamaan dan Manfaatnya

1 month ago 16

Liputan6.com, Jakarta - Menjalankan ibadah sunnah seperti puasa Senin Kamis menjadi salah satu cara bagi umat Muslim untuk meneladani kebiasaan Rasulullah SAW.

Puasa tentu saja bukan sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga sebagai sarana untuk melatih kesabaran, menumbuhkan keikhlasan, serta memperbanyak amalan yang bernilai pahala di sisi Allah SWT.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA sebuah hadis yang menjelaskan keutamaan puasa Senin Kamis, Rasulullah SAW bersabda:

تُعْرَضُ الْأَعْمَالُ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

Artinya: "Amal-amal manusia diperlihatkan kepada Allah pada hari Senin dan Kamis, maka aku ingin ketika amalku diperlihatkan, aku sedang dalam keadaan berpuasa." (HR. Tirmidzi, Abu Dawud, dan Nasa'i).

Dengan membiasakan diri berpuasa dua kali dalam sepekan, seseorang akan lebih terbiasa dalam mengendalikan diri, menata waktu ibadah, dan menjaga lisan serta perilaku dari hal-hal yang tidak terpuji.

Melansir dari laman baznas.go.id pada Sabtu (2/8/2025), berikut adalah bacaan niat puasa Senin Kamis yang dapat diamalkan beserta keutamaan dan manfaatnya.

Bacaan Niat Puasa Senin Kamis

Niat puasa sebaiknya dilakukan sebelum waktu fajar. Namun, untuk puasa sunnah seperti puasa Senin Kamis, niat masih bisa dilakukan setelah fajar selama seseorang belum makan, minum, atau melakukan hal yang membatalkan puasa. Hal ini berdasarkan hadis dari Aisyah RA, bahwa Rasulullah SAW pernah bangun pagi tanpa makan, lalu beliau berniat untuk berpuasa. Berikut niat yang bisa dibacakan:

Puasa Senin 

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى    

Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ. 

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah hari Senin karena Allah ta‘âlâ."  

Puasa Kamis  

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلّٰهِ تَعَالَى   

Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ.   

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah hari Kamis karena Allah ta‘âlâ." 

Keutamaan Puasa Senin Kamis

1. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW

Rasulullah SAW secara rutin menjalankan puasa pada hari Senin dan Kamis. Dengan menjalankan puasa ini, kita telah mengikuti sunnah beliau dan mendapatkan pahala tambahan sebagai umat yang meneladani kehidupan Nabi.

2. Hari Diperiksanya Amal Manusia

Sebagaimana disebutkan dalam hadis sebelumnya, hari Senin dan Kamis adalah waktu di mana amal manusia diperiksa dan diangkat ke hadapan Allah SWT. Dengan berpuasa di hari tersebut, kita berada dalam kondisi ibadah saat amal kita diperiksa, yang tentu menjadi keutamaan tersendiri.

3. Menghapus Dosa-Dosa Kecil

Puasa adalah ibadah yang dapat menghapus dosa-dosa kecil. Rasulullah SAW bersabda:

"Fitnah seorang laki-laki dalam keluarganya, hartanya, dan tetangganya dapat dihapus dengan salat, puasa, dan sedekah." (HR. Bukhari dan Muslim)

Dengan menjalankan puasa Senin Kamis, dosa-dosa kecil yang kita lakukan bisa diampuni, sehingga kita menjadi pribadi yang lebih bersih secara spiritual.

4. Mendapatkan Pintu Surga Ar-Rayyan

Bagi mereka yang rajin berpuasa, termasuk puasa sunnah seperti Senin Kamis, Allah SWT telah menyiapkan pintu khusus di surga yang disebut Ar-Rayyan. Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya di surga terdapat pintu yang disebut Ar-Rayyan. Pada hari kiamat, orang-orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu itu. Setelah mereka masuk, pintu itu akan ditutup dan tidak ada seorang pun yang bisa masuk melaluinya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Manfaat Puasa Senin Kamis

Selain keutamaan spiritual, puasa Senin Kamis juga memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan dan kehidupan sehari-hari.

1. Menjaga Kesehatan Tubuh

Puasa membantu sistem pencernaan untuk beristirahat dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak. Berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa puasa dapat membantu menurunkan berat badan, mengontrol gula darah, dan meningkatkan metabolisme tubuh.

2. Meningkatkan Disiplin dan Kesabaran

Menjalankan puasa Senin Kamis secara rutin melatih kita untuk lebih disiplin dalam mengatur pola makan dan gaya hidup. Selain itu, menahan lapar dan haus juga membantu meningkatkan kesabaran dan pengendalian diri.

3. Membantu Mengendalikan Hawa Nafsu

Puasa adalah salah satu cara terbaik untuk mengendalikan hawa nafsu, baik dalam hal makanan, emosi, maupun dorongan lainnya. Rasulullah SAW bahkan menganjurkan bagi yang belum mampu menikah untuk berpuasa sebagai cara menjaga diri dari godaan.

4. Menjadi Lebih Produktif dan Fokus

Banyak orang yang merasa lebih fokus dan produktif saat berpuasa. Hal ini karena tubuh lebih ringan tanpa konsumsi makanan berlebihan, sehingga energi dapat digunakan untuk aktivitas yang lebih bermanfaat.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |