Doa dan Amalan Menempati Rumah Baru, Ciptakan Hunian yang Aman, Nyaman dan Penuh Berkah

1 month ago 15

Liputan6.com, Cilacap - Memiliki rumah baru adalah impian banyak orang. Bukan sekadar bangunan fisik, rumah merupakan simbol pencapaian, tempat berkumpul keluarga, dan ruang untuk membangun kehidupan yang lebih baik. Di dalamnya tersimpan harapan, doa, dan rencana-rencana masa depan.

Namun, seiring dengan kebahagiaan itu, ada pula tanggung jawab besar yang harus diemban, yakni menjadikan rumah sebagai tempat yang aman, nyaman, dan mendatangkan ketenangan jiwa Dalam Islam, rumah memiliki kedudukan yang sangat mulia. Rasulullah SAW pun menekankan pentingnya menjadikan rumah sebagai tempat ibadah, tempat pendidikan anak, serta perlindungan dari segala keburukan.

Oleh karena itu, memulai kehidupan di rumah baru tidak cukup hanya dengan perabot mewah atau desain arsitektur yang megah. Pondasi spiritual juga sangat penting, dimulai dengan doa-doa yang diajarkan dalam ajaran Islam agar rumah tersebut menjadi hunian yang dilindungi dari gangguan makhluk halus, dijauhkan dari marabahaya serta dipenuhi dengan keberkahan dan kasih sayang.

Sayangnya, masih banyak yang menyepelekan aspek ini. Padahal, sebagaimana kita memproteksi rumah dengan pagar dan kamera CCTV, perlindungan spiritual juga tak kalah penting. Doa dan dzikir saat pertama kali menempati rumah baru merupakan bagian dari ikhtiar batin agar penghuni rumah senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan kehidupan dalam rumah itu berjalan harmonis.

Berikut ini kami sajikan doa-doa menempati rumah baru, adab-adab yang dianjurkan dalam Islam, serta amalan-amalan yang bisa dilakukan agar hunian benar-benar menjadi rumah yang aman, nyaman, dan penuh berkah seperti dirangkum dari berbagi sumber, Jumat (01/08/25).

Doa Ketika Menempati Rumah Baru

Doa ini diriwayatkan dari sahabat Nabi dan disunnahkan dibaca ketika pertama kali memasuki rumah baru atau pindah ke tempat tinggal yang baru:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا، وَخَيْرَ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا، وَشَرِّ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ

"Allâhumma innî as'aluka khairahâ, wa khaira mâ jubilat 'alaih, wa a'ûdzu bika min syarrihâ, wa syarri mâ jubilat 'alaih."

Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan rumah ini dan kebaikan yang Engkau ciptakan di dalamnya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan rumah ini dan keburukan yang ada di dalamnya."

Selain itu seorang muslim juga dianjurkan membaca Surah Al-Baqarah di Rumah Baru. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Sesungguhnya setan lari dari rumah yang di dalamnya dibacakan Surah Al-Baqarah." (HR. Muslim)

Membaca Surah Al-Baqarah secara lengkap di rumah baru selama tiga hari berturut-turut dapat menjadi bentuk perlindungan spiritual agar rumah tersebut tidak dimasuki jin atau setan. Bisa dilakukan secara sendiri-sendiri atau bersama keluarga.

Selain itu terdapat riwayat terkait bacaan doa ketika hendak memasuki rumah baru sebagai berikut:

بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا، وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا، وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا

"Bismillâhi walajnâ, wa bismillâhi kharajnâ, wa 'alallâhi rabbina tawakkalnâ."Artinya: "Dengan nama Allah kami masuk, dan dengan nama Allah kami keluar, dan kepada Allah Tuhan kami, kami bertawakkal."(HR. Abu Dawud)

Amalan Ketika Menempati Rumah Baru

Agar hunian menjadi tempat yang diberkahi dan mendatangkan sakinah, perhatikan beberapa adab berikut:

1. Mengucapkan salam saat masuk rumah, walaupun rumah kosong.

“Apabila kamu masuk ke rumah, maka ucapkanlah salam kepada dirimu sendiri, sebagai penghormatan dari sisi Allah, yang diberkahi dan baik.” (QS. An-Nur: 61)

2. Mengadakan doa syukuran bersama keluarga, tetangga, atau teman dekat. Amlaan ini bisa dilakukan dengan sederhana sebagai bentuk syukur kepada Allah.

3. Menghindari memasukkan benda-benda yang mengandung unsur syirik, seperti jimat atau patung berhala sebagai hiasan.

4. Menjaga rumah dengan dzikir harian, seperti membaca ayat kursi setiap malam, dzikir pagi dan petang, dan menjaga sholat berjamaah di rumah bagi laki-laki yang berhalangan ke masjid.

FAQ

1. Apa hukum membaca doa saat menempati rumah baru?

Membaca doa ketika menempati rumah baru termasuk amalan sunnah yang sangat dianjurkan. Hal ini merupakan bentuk rasa syukur dan upaya spiritual untuk memohon perlindungan serta keberkahan dari Allah SWT. Walaupun tidak wajib, namun sangat baik dilakukan oleh setiap Muslim.

2. Kapan waktu yang tepat untuk membaca doa rumah baru?

Doa dapat dibaca:

Saat pertama kali masuk rumah baru.Saat proses pindahan selesai.Ketika mengadakan acara syukuran atau tasyakuran.Atau kapan saja saat merasa perlu memohon keberkahan dan perlindungan bagi rumah dan penghuninya.

3. Apakah doa harus dibacakan oleh ustaz atau tokoh agama?

Tidak wajib. Setiap Muslim bisa membaca doa sendiri, baik secara pribadi maupun bersama keluarga. Kehadiran ustaz hanyalah pelengkap, bukan syarat sah. Yang terpenting adalah niat tulus dan keyakinan dalam berdoa.

4. Haruskah membaca Surah Al-Baqarah secara lengkap di rumah baru?

Disunnahkan membaca Surah Al-Baqarah karena berdasarkan hadits shahih, rumah yang dibacakan Surah Al-Baqarah tidak akan dimasuki setan. Jika tidak mampu membaca dalam satu waktu, bisa dibagi beberapa sesi selama tiga hari pertama menempati rumah baru.

5. Apakah ada doa khusus agar terhindar dari gangguan jin dan sihir di rumah baru?

Ya, selain membaca doa menempati rumah baru dan Surah Al-Baqarah, dianjurkan membaca Ayat Kursi (QS Al-Baqarah: 255) setiap malam, dzikir pagi-petang, dan menjaga kebersihan serta akhlak di dalam rumah. Ini adalah perlindungan terbaik dari gangguan yang tidak kasat mata.

6. Apakah boleh menempati rumah baru tanpa mengadakan syukuran atau selamatan?

Boleh. Syukuran bukanlah kewajiban, tetapi bagian dari ekspresi syukur. Yang lebih penting adalah membaca doa dan berzikir sebagai bentuk kesadaran bahwa semua nikmat berasal dari Allah SWT.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |