Doa Haid yang Bisa Diamalkan, Lengkap dengan Latin dan Artinya

2 months ago 30

Liputan6.com, Jakarta Haid adalah fase alami yang dialami setiap perempuan. Meskipun ada larangan dalam ibadah tertentu, perempuan tetap bisa mendekatkan diri kepada Allah melalui doa haid sebagai bentuk dzikir dan ketenangan hati.

Dengan membaca doa haid, seorang wanita dapat memohon perlindungan serta kemudahan selama masa haid, baik secara fisik maupun emosional. Ini juga menjadi bentuk pengingat akan kasih sayang Allah dalam setiap proses kehidupan.

Amalan seperti doa haid membantu menjaga hubungan spiritual tetap kuat, meski sedang tidak dalam kondisi suci. Sikap sabar dan doa yang tulus menjadi bagian penting dari ibadah selama masa ini.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang doa haid dan amalan yang bisa dilakukan ketika haid, Sabtu (12/7/2025).

Kumpulan doa Ramadan hari ini berisi doa yang kita baca ketika sedang turun hujan.

Doa Saat Haid

Tidak ada ketentuan khusus dalam Islam mengenai doa haid yang wajib dibaca oleh perempuan saat sedang dalam keadaan haid. Hal yang paling utama adalah ketulusan hati dan niat yang ikhlas dalam setiap permohonan yang dipanjatkan kepada Allah SWT. Meskipun dalam masa haid seorang wanita tidak diperkenankan melaksanakan shalat dan membaca Al-Qur’an secara langsung, bukan berarti hubungan spiritualnya dengan Allah terputus.

Perempuan yang sedang haid tetap sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa, zikir, dan istighfar. Doa-doa tersebut bisa dilafalkan dalam bahasa Arab atau bahasa sehari-hari, sesuai dengan apa yang dirasakan dan dibutuhkan. Berikut beberapa contoh doa haid yang bisa diamalkan:

1. Doa Haid Hari Pertama

Hari pertama haid sering kali disertai rasa tidak nyaman, baik secara fisik maupun emosional. Untuk itu, seorang perempuan dianjurkan memulai masa haid dengan memperbanyak dzikir dan doa sebagai bentuk penerimaan terhadap ketetapan Allah SWT.

الْـحَمْدُ لِلّٰهِ عَلٰى كُلِّ حَالٍ، وَأَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ

Latin: Alhamdulillāhi ‘alā kulli ḥālin wa astaghfirullāha min kulli dzanbin.

Artinya: "Segala puji bagi Allah atas segala keadaan, dan aku memohon ampunan kepada Allah dari semua dosa."

Doa ini mengajarkan sikap syukur dan tawakal, serta menyadarkan bahwa segala keadaan—termasuk haid—adalah ketetapan terbaik dari Allah SWT.

2. Doa Haid Lancar

Doa ini berasal dari kisah Nabi Ayyub AS ketika beliau tertimpa penyakit. Dikutip dari Surah Al-Anbiya ayat 84, doa ini dapat dibaca untuk memohon agar haid berjalan lancar dan tubuh kembali sehat.

رَبِّ إِنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Latin: Rabbi innī massaniyadh-dhurru wa anta arḥamur-rāḥimīn.

Artinya: "Ya Tuhanku, sungguh aku telah ditimpa penyakit, dan Engkaulah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang." (QS. Al-Anbiya: 84)

Doa ini sangat cocok diamalkan saat tubuh terasa lemah atau tidak nyaman saat haid. Dengan mengingat kisah Nabi Ayyub, kita diajak untuk bersabar dan tetap berharap kesembuhan dari Allah SWT.

3. Doa Haid Cepat Selesai

Doa ini merupakan salah satu doa yang diriwayatkan dalam hadis shahih riwayat Bukhari, untuk memohon kesembuhan dan keringanan rasa sakit, termasuk dalam kondisi haid yang berkepanjangan atau tidak teratur.

اللّٰهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ، اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي، لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ، شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Latin: Allāhumma Rabbannāsi, adzhibil-ba’sa, isyfi anta asy-Syāfī, lā syifā’a illā syifā’uk, syifā’an lā yughadiru saqaman.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah penyakit ini, sembuhkanlah, Engkaulah Maha Penyembuh. Tidak ada kesembuhan selain dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit." (HR. Bukhari)

Doa ini dapat dibaca kapan saja saat merasa tidak nyaman atau ingin mempercepat pemulihan setelah haid.

4. Istighfar (memohon ampunan)

أَسْتَغْفِرُ اللهَ

Astaghfirullah

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah."

Menurut Musthafa Al-Adawi (2016) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Religion : Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya Vol. 3 No. 2 (2024), keutamaan orang yang ber-istighfâr ialah, Allah SWT akan memberikan kenikmatan bagi orang-orang yang suka memohon ampunan kepada Allah terhadap dosanya. Allah akan menjanjikan ampunan dan pahala yang agung.

5. Doa meminta perlindungan

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Allahumma inni a'ūdzu bika minasy-syaithānir-rajīm

Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari godaan setan yang terkutuk."

Dalil tentang Haid

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Islamuna: Jurnal Studi Islam 2019, VOL. 6, NO. 2, dijelaskan secara bahasa, haid bermakna "mengalir". Secara istilah, haid adalah darah yang biasa keluar dari kemaluan perempuan yang telah berumur sembilan tahun dalam keadaan sehat dan tidak dalam keadaan melahirkan. Dalam literatur fikih, ada empat macam darah perempuan, yaitu darah haid, darah nifas, darah wiladah, dan darah istihadah.

Dalam Islam, haid adalah bagian dari fitrah seorang perempuan. Masa ini merupakan kondisi alami yang ditetapkan oleh Allah SWT dan memiliki aturan tersendiri dalam hal ibadah. Meskipun ada larangan untuk melakukan ibadah tertentu seperti shalat, puasa, dan menyentuh mushaf Al-Qur’an, perempuan yang sedang haid tetap memiliki banyak peluang untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah.

Dalil mengenai haid disebutkan dalam Al-Qur’an, dalam Surat Al-Baqarah ayat 222:

وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ ٱلْمَحِيضِ ۖ قُلْ هُوَ أَذًى فَٱعْتَزِلُوا۟ ٱلنِّسَآءَ فِى ٱلْمَحِيضِ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىٰ يَطْهُرْنَ

"Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: Haid itu adalah sesuatu yang kotor. Maka jauhilah wanita di waktu haid dan janganlah kamu mendekati mereka sebelum mereka suci." (QS. Al-Baqarah: 222)

Ayat ini menjelaskan bahwa haid adalah kondisi yang tidak suci, dan oleh karena itu, beberapa bentuk ibadah fisik ditangguhkan sementara.

Hadis tentang Haid dari Rasulullah SAW

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا، قَالَتْ:

"إِنَّ هَذَا شَيْءٌ كَتَبَهُ اللَّهُ عَلَى بَنَاتِ آدَمَ."

(رواه البخاري ومسلم)

Artinya: "Sesungguhnya ini (haid) adalah suatu hal yang telah Allah tetapkan atas putri-putri Adam." (HR. Bukhari dan Muslim)

Amalan yang Bisa Dilakukan Saat Haid

Beberapa amalan yang bisa dilakukan saat haid yaitu :

1. Berzikir

Perempuan haid tetap dapat memperbanyak dzikir, seperti tasbih, tahmid, tahlil, takbir, dan istighfar. Dzikir menenangkan hati dan menjaga koneksi spiritual kepada Allah.

Mengutip buku berjudul Keutamaan Doa & Dzikir Untuk Hidup Bahagia Sejahtera oleh M. Khalilurrahman Al Mahfani dijelaskan bahwa doa dan dzikir menempati posisi yang sangat vital dalam proses penghambaan diri kepada Sang Khaliq.

Tujuan utama Allah menciptakan manusia adalah untuk beribadah dan mengabdi kepada-Nya. Salah satu bentuk ibadah kepada-Nya di antaranya adalah dengan berdoa dan berdzikir.

2. Bersedekah

Memberi sedekah merupakan ibadah mulia yang tidak terikat kondisi fisik. Rasulullah SAW bersabda: “Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)

3. Membaca dan Mendengarkan Kajian Agama

Membaca buku-buku Islam, menonton atau mendengarkan ceramah, serta mengikuti kajian daring adalah cara efektif untuk menambah ilmu agama selama masa haid.

4. Berdoa dan Memohon Ampunan

Berdoa bisa dilakukan kapan saja, termasuk saat haid. Tidak ada larangan dalam Islam bagi perempuan haid untuk berdoa dan memohon kepada Allah.

5. Mengingat dan Mengkaji Ayat Al-Qur’an

Meskipun tidak diperbolehkan menyentuh mushaf, sebagian ulama memperbolehkan membaca Al-Qur’an melalui hafalan atau dari aplikasi digital tanpa menyentuh huruf Arabnya secara langsung. Namun, hal ini kembali pada pendapat mazhab dan perlu disesuaikan dengan keyakinan masing-masing.

Q & A Seputar Topik Doa Haid

Apakah wanita haid boleh berdoa seperti biasa?

Ya, wanita yang sedang haid tetap diperbolehkan berdoa seperti biasa. Tidak ada larangan dalam Islam bagi wanita haid untuk berdoa, berdzikir, atau memohon kepada Allah SWT. Doa bisa dibaca dalam bahasa Arab maupun bahasa yang mudah dipahami.

Apa bacaan doa yang bisa dibaca di hari pertama haid?

Doa yang bisa dibaca saat haid hari pertama adalah:

Arab: الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ وَأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ

Latin: Alhamdulillah 'ala kulli halin wa astaghfirullah min kulli dzanbin.

Artinya: "Segala puji bagi Allah atas setiap keadaan dan aku memohon ampun kepada Allah atas segala dosa."

Apakah ada doa agar haid cepat keluar dan lancar?

Ya, doa yang dapat dibaca agar haid lancar berasal dari kisah Nabi Ayyub AS saat sakit: Arab Latin: Robbi annii massaniyadh-dhurru wa anta arhamur rahimiin. Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang." (QS. Al-Anbiya: 83–84)

Adakah doa saat haid agar cepat sembuh dari nyeri atau ketidaknyamanan?

Ya, doa dari hadis Nabi berikut bisa diamalkan:

Arab: اللّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي، لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Latin: Allahumma Rabbannas adzhibi al-ba’sa isyfi anta asy-syafi laa syifaa-a illa syifaa-uka syifaa-an laa yughadiru saqaman.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah penyakit ini. Sembuhkanlah, Engkaulah Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tiada kesembuhan selain kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit sedikit pun." (HR. Bukhari)

Apa saja amalan yang bisa dilakukan wanita haid selain membaca Al-Qur'an?

Wanita haid tetap bisa melakukan berbagai amalan seperti:

1. Berzikir dan membaca doa

2. Berselawat kepada Nabi SAW

3. Mendengarkan kajian agama

4. Membaca buku-buku Islami

5. Bersedekah

Amalan ini tetap mendatangkan pahala dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |