Doa Sahur Puasa, Bacaan Lengkap dan Keutamaan Serta Manfaatnya

Liputan6.com, Jakarta Sahur adalah salah satu sunnah dalam Islam yang sangat dianjurkan sebelum menjalankan ibadah puasa Ramadhan maupun puasa sunnah. Selain mengonsumsi makanan yang bernutrisi, membaca doa sahur puasa juga merupakan bagian dari persiapan spiritual agar puasa yang dijalankan lebih berkah dan kuat sepanjang hari. 

Mengingat dalam hadist, dari Abu Sa‘īd al‑Khudrī, Nabi Muhammad ﷺ bersabda: “Sahur adalah makanan yang penuh berkah, maka jangan kalian tinggalkan walau hanya seteguk air karena Allah dan para malaikat bershalawat atas orang yang sahur.” (HR. Aḥmad No. 11086)

Selain itu, membaca doa saat sahur juga dapat memberikan ketenangan hati dan mempersiapkan diri secara mental untuk menjalankan ibadah puasa seharian. Doa dapat membantu mengendalikan rasa lapar dan haus dengan mengingatkan tujuan utama puasa, yaitu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. 

 Berikut Liputan6.com ulas lengkap tentang doa sahur puasa dan penjelasannya dirangkum dari berbagai sumber, Senin (14/7/2025).

Mi instan sering dijadikan andalan sebagai makanan sahur, karena praktis, mudah, dan cepat. Namun, banyak yang bilang jika mengonsumsi mi instan saat sahur dapat membuat kamu cepat haus saat berpuasa. Yuk simak fakta selengkapnya dalam Fimela Update!

Melansir dari Badan Amil Zakat Indonesia, meskipun tidak ada doa sahur yang spesifik dari Rasulullah SAW, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa sebelum memulai puasa. Berikut adalah doa sahur puasa yang umum diamalkan:

• Doa  Sahur Puasa Ringkas:

Salah satu doa yang diriwayatkan dibaca oleh Rasulullah SAW saat sahur adalah:

يَرْحَمُ اللَّهُ الْمُتَسَحِّرِينَ

Yarḥamullāhul mutasahhirīn

“Semoga Allah merahmati orang-orang yang bersahur.” 

• Doa Niat Puasa

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Nawaitu shauma ghodin ‘an ada’i fardhi syahri ramadhana hadzihi as-sanati lillahi ta‘ala.”

Artinya: “Saya berniat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'ala.”

• Doa Memohon Kekuatan Berpuasa

اللَّهُمَّ إِنِّي لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ، فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ.

“Allahumma inni laka shumtu wa bika amantu wa ‘alayka tawakkaltu wa ‘ala rizqika afthartu, faghfir li ma qaddamtu wa ma akhkhartu.”

Artinya: “Ya Allah, aku berpuasa untuk-Mu, aku beriman kepada-Mu, aku bertawakal kepada-Mu, dan aku berbuka dengan rezeki-Mu. Maka, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang.”

• Doa Makanan Sahur

Doa yang umum dibaca saat mulai makan sahur adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ، بِسْمِ اللَّهِ

Allāhumma bārik lanā fīmā razaqtanā wa qinā ‘adhāban-nār, bismillāh

Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang telah Engkau karuniakan kepada kami dan lindungilah kami dari siksa api neraka. Dengan menyebut nama Allah.”

Membaca doa sahur puasa memiliki banyak keutamaan baik dari sisi agama maupun kesehatan. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk tidak melewatkan sahur dan menyertai sahur dengan doa. Berikut beberapa keutamaan membaca doa sahur puasa yang dijelaskan laman resmi Badan Amil Zakat Nasional:

• Mendapatkan Keberkahan dalam Sahur

Rasulullah SAW bersabda:

“Makan sahurlah kalian, karena dalam sahur itu terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari & Muslim)

Dengan membaca doa sahur puasa, kita memohon keberkahan kepada Allah SWT agar ibadah puasa yang dilakukan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

• Menguatkan Tubuh Selama Berpuasa

Selain manfaat spiritual, membaca doa sahur puasa juga bisa memberikan efek psikologis yang positif. Dengan niat yang kuat dan permohonan kepada Allah, tubuh menjadi lebih siap menghadapi puasa seharian.

• Waktu Mustajab untuk Berdoa

Waktu sahur adalah waktu yang istimewa karena berada di sepertiga malam terakhir, yaitu saat Allah SWT turun ke langit dunia dan mengabulkan doa-doa hamba-Nya. Dengan membaca doa sahur puasa, seseorang bisa mendapatkan kesempatan lebih besar untuk dikabulkan doanya.

• Mendapat Ampunan dari Allah SWT

Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa yang memohon ampun di waktu sahur, maka Allah akan mengampuninya.” (HR. Ahmad)

Membaca doa sahur puasa dengan penuh keikhlasan bisa menjadi sarana untuk memperoleh ampunan dari Allah.

• Meneladani Sunnah Rasulullah SAW

Rasulullah SAW selalu mengakhirkan sahur dan membacakan doa sebelum memulai puasa. Dengan mengikuti sunnah ini, kita bisa mendapatkan pahala tambahan.

Membaca doa sahur puasa bukan hanya memiliki keutamaan dari sisi spiritual, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa manfaat membaca doa sahur puasa:

• Menanamkan Kesadaran Beribadah

Dengan membaca doa sahur puasa, seseorang diingatkan bahwa ibadah puasa bukan hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga ibadah yang harus dijalankan dengan niat dan keikhlasan.

• Menambah Motivasi untuk Berpuasa

Doa yang dipanjatkan saat sahur bisa menjadi sumber motivasi dan penguatan diri dalam menjalani puasa dengan penuh semangat dan ketenangan.

• Meningkatkan Kedekatan dengan Allah SWT

Sahur merupakan waktu yang penuh berkah, dan dengan membaca doa sahur puasa, seseorang bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah melalui doa dan ibadah lainnya.

• Membantu Mengurangi Rasa Lapar dan Haus

Secara psikologis, membaca doa sahur puasa dapat memberikan efek sugesti positif bahwa seseorang siap menjalani puasa dengan baik, sehingga rasa lapar dan haus bisa lebih terkendali.

• Menjaga Keikhlasan dalam Berpuasa

Dengan membaca doa sahur puasa, seseorang diingatkan kembali bahwa tujuan berpuasa adalah untuk mendapatkan ridha Allah, bukan hanya menahan lapar semata.

1. Apa Hukum Membaca Doa Saat Sahur, Apakah Wajib atau Sunnah?

 Tidak ada doa sahur yang diwajibkan secara khusus, sehingga membacanya adalah sunnah, bukan wajib. Yang paling utama adalah memperoleh keberkahan sahur itu sendiri, sebagaimana hadits, “Bersahurlah kalian karena dalam sahur itu terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari). Namun, dianjurkan membaca niat puasa setelah sahur agar hati lebih tenang dalam menjalankan ibadah puasa. 

2. Apakah Ada Doa Sahur Khusus yang Diajarkan Rasulullah SAW?

Tidak terdapat doa sahur spesifik yang diajarkan Nabi secara lafadz tertentu. Yang dianjurkan adalah niat puasa dalam hati setelah sahur, misalnya dengan membaca:

Artinya: “Saya berniat puasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta‘ala.” 

3. Apakah Membaca Doa Sahur Bisa Membantu Menguatkan Niat Puasa Sepanjang Hari?

 Iya, membaca doa setelah sahur bisa menjadi penguat mental dan spiritual, membantu kita mengingat tujuan puasa bukan hanya menahan lapar, tetapi mendekatkan diri kepada Allah. Ini menjadi momen ‘self-talk’ spiritual agar puasa dijalani dengan semangat ibadah, bukan sekadar rutinitas. 

4. Bolehkah Membaca Doa Sahur dengan Bahasa Indonesia Agar Lebih Khusyuk?

 Boleh. Niat puasa dan doa sahur tidak disyaratkan harus dalam bahasa Arab, asalkan isinya jelas dan niat hati terjaga. Contoh bacaan:

Penggunaan bahasa Indonesia juga bisa membantu menghayati makna dan menjadikan sahur sebagai momen penguatan spiritual sebelum beraktivitas seharian.  

5. Apakah Membaca Doa Sahur Bisa Membuka Pintu Rezeki Saat Puasa?

 Sahur adalah waktu yang penuh keberkahan. Membaca doa dan berzikir saat sahur diyakini dapat mengundang keberkahan rezeki sepanjang hari, karena waktu sahur termasuk waktu mustajab untuk berdoa (HR. Al-Bukhari dan Muslim). Meski tidak langsung “menambah uang”, doa sahur dapat membuka pintu kelapanga