Doa untuk Pengantin Baru, Ucapan Terbaik Penuh Keberkahan

Liputan6.com, Jakarta Pernikahan adalah momen sakral yang menyatukan dua hati dalam ikatan cinta dan tanggung jawab. Dalam Islam, memberi doa untuk pengantin baru menjadi bentuk dukungan agar pernikahan mereka dipenuhi keberkahan.

Doa untuk pengantin baru berisi harapan agar pasangan hidup rukun, diberi keturunan yang saleh, dan dijauhkan dari segala keburukan. Doa ini bisa dibaca saat menghadiri akad atau dalam hati sebagai bentuk kebaikan.

Dengan mengucapkan doa untuk pengantin baru, kita turut mendoakan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, serta menyebarkan nilai-nilai positif dalam kehidupan berumah tangga.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang kumpulan doa untuk pengantin baru, Sabtu (12/7/2025).

Kumpulan doa Ramadan kali ini berisi doa yang dibaca ketika kita akan masuk ke dalam kamar mandi atau toilet.

Mengutip kajian yang dipublikasikan Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol. 2 No.1 Juni, 2024 dijelaskan dari segi agama, nikah dianggap sebagai ibadah dalam Islam. Dalam konteks ini, pernikahan tidak hanya dipandang sebagai upacara sosial, melainkan juga sebagai bentuk ibadah yang membawa pahala jika dilakukan dengan niat yang tulus dan dalam rangka taat kepada perintah Allah.

Doa berikut dapat diamalkan oleh siapa pun sebagai bentuk harapan dan kebaikan untuk pasangan yang baru menikah. Meskipun bersifat universal, doa ini tetap mencerminkan nilai-nilai Islami yang indah dan sarat makna, memohon kepada Allah SWT agar rumah tangga pengantin baru senantiasa diberkahi.

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمَا، وَبَارِكْ عَلَيْهِمَا، وَاجْمَعْ بَيْنَهُمَا فِي خَيْرٍ

Allāhumma bārik lahumā, wa bārik 'alayhimā, wajma' baynahumā fī khayr.

Artinya: "Ya Allah, berkahilah mereka berdua, limpahkan berkah atas mereka, dan satukanlah mereka dalam kebaikan." (HR. Abu Dawud, Ahmad)

Selain doa tersebut, berikut tambahan doa dengan susunan yang lebih luas sebagai pelengkap:

اللَّهُمَّ يَا رَحْمٰنُ يَا رَحِيْمُ، أَنْزِلْ رَحْمَتَكَ وَبَرَكَتَكَ عَلَى هٰذَيْنِ الزَّوْجَيْنِ. وَاجْعَلْ بَيْنَهُمَا مَوَدَّةً وَرَحْمَةً، وَارْزُقْهُمُ السَّكِينَةَ وَالْفَهْمَ وَالصَّبْرَ فِي كُلِّ أَحْوَالِهِمْ

Allāhumma yā Raḥmān yā Raḥīm, anzil raḥmataka wa barakataka 'alā hādhayni az-zawjayni. Waj‘al baynahumā mawaddatan wa raḥmah, warzuqhum as-sakīnah wa al-fahm wa aṣ-ṣabr fī kulli aḥwālihim.

Artinya: "Ya Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, turunkanlah rahmat dan berkah-Mu kepada kedua mempelai ini. Jadikanlah di antara mereka cinta dan kasih sayang, anugerahkanlah ketenangan, saling pengertian, dan kesabaran dalam setiap keadaan mereka."

Setelah prosesi ijab kabul selesai, salah satu amalan yang dianjurkan dalam Islam adalah memanjatkan doa untuk pengantin. Doa ini diajarkan langsung oleh Rasulullah SAW dan menjadi bentuk harapan agar Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat, berkah, serta kebaikan dalam kehidupan rumah tangga pasangan yang baru menikah.

بَارَكَ اللَّهُ لَكَ، وَبَارَكَ عَلَيْكَ، وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ

Latin: Bārakallāhu laka wa bāraka 'alayka wa jama'a baynakumā fī khayr.

Artinya:“Semoga Allah memberkahimu, semoga Allah melimpahkan berkah atasmu, dan semoga Allah mempersatukan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, dan lainnya)

Doa ini mengandung makna mendalam tentang harapan hidup harmonis, penuh cinta, dan dinaungi oleh kebaikan dari awal pernikahan hingga akhir hayat. Tak hanya dibaca oleh penghulu atau keluarga, doa ini juga dianjurkan untuk dilantunkan oleh para tamu undangan sebagai bentuk partisipasi doa kolektif demi kebahagiaan dan kelanggengan rumah tangga sang pengantin.

Mengutip buku berjudul Meraih Berkah dengan Menikah dengan M.Thobroni dan Aliyah A. Munir dijelakan dasar pernikahan adalah saling mencintai pasangannya. Tanpa ada landasan cinta dan kasih sayang, rumah tangga tidak akan terbangun kokoh.

Rasa cinta dan kasih sayang dari pertama kali menikah sampai berjalannya rumah tangga hendaknya selalu dirawat. Kuncinya adalah saling percaya terhadap pasangan, tidak saling curiga sehingga terwujud keluarga yang mawaddah.

Doa ini terinspirasi dari Surah Ar-Rum ayat 21, yang menjelaskan bahwa salah satu tanda kebesaran Allah SWT adalah diciptakannya pasangan hidup agar manusia mendapatkan ketenangan, cinta, dan kasih sayang. Doa ini sangat dianjurkan untuk dipanjatkan bagi pasangan baru agar hubungan mereka dipenuhi dengan kedamaian dan kasih dalam menjalani bahtera rumah tangga.

Arab: اللَّهُمَّ اجْعَلْ بَيْنَهُمَا مَوَدَّةً وَرَحْمَةً، وَارْزُقْهُم سَكِينَةً فِي حَيَاتِهِمَا الزَّوْجِيَّةِ

Latin: Allahumma aj‘al bainahumā mawaddatan wa rahmah, warzuqhum sakīnah fī ḥayātihimā az-zawjiyyah.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah antara keduanya rasa cinta dan kasih sayang, dan anugerahkanlah ketenangan dalam kehidupan rumah tangga mereka.”

Doa ini mencerminkan harapan agar pasangan suami istri dapat hidup dalam suasana sakinah (tenang), mawaddah (cinta), dan rahmah (kasih sayang), yang merupakan fondasi utama dalam membina keluarga yang harmonis dan langgeng.

Menurut Ali Qaimi (2002) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Al-Maqasid Volume 4 Nomor 1 Edisi Januari – Juni 2018, keluarga harmonis adalah rumah tangga yang dihiasi dengan ketenangan, ketentraman, kasih sayang, keturunan, kasih sayang, pengorbanan, saling melengkapi, menyempurnakan, saling membantu dan bekerja sama.

Masih dari sumber yang sama, Keluarga harmonis dipahami dan disebut juga dengan keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah. Jika dilihat kata perkata terdiri dari empat macam kata yaitu "keluarga, sakinah, mawaddah dan warahmah." Empat macam kata tersebut mempunyai arti tersendiri berbeda satu dengan yang lainnya.

Doa ini merupakan bagian dari kisah Nabi Zakariya AS yang memohon kepada Allah SWT agar dikaruniai keturunan yang saleh. Doa ini terekam dalam Surah Ali Imran ayat 38 dan As-Saffat ayat 100, dan sangat dianjurkan dibaca oleh pasangan pengantin baru sebagai bentuk harapan agar kelak diberi anak-anak yang membawa kebaikan di dunia dan akhirat.

رَبِّ هَبْ لِي مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً، إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ

Latin: Rabbi hab lī min ladunka dhurriyyatan ṭayyibah, innaka samī‘ud-du‘ā’.

Artinya: “Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku keturunan yang baik dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.”

Doa ini tidak hanya mencerminkan keinginan untuk memiliki anak, tetapi juga ketulusan hati agar keturunan yang diberikan benar-benar membawa berkah dan menjadi hamba Allah yang taat.

Doa ini menjadi ungkapan harapan agar pasangan yang baru menikah diberikan umur panjang yang penuh berkah, serta tetap berada dalam ketaatan kepada Allah SWT sepanjang perjalanan rumah tangganya. Dengan membaca doa ini, kita mendoakan agar cinta dan kesetiaan mereka tumbuh dalam bingkai keimanan dan nilai-nilai Islam.

Arab: اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمَا، وَفِي أَعْمَارِهِمَا، وَاجْمَعْ بَيْنَهُمَا عَلَى طَاعَتِكَ

Latin: Allahumma bārik lahumā, wa fī a‘mārihimā, wajma‘ bainahumā ‘alā ṭā‘atik.

Artinya: “Ya Allah, berkahilah keduanya, berkahilah umur mereka, dan satukan mereka dalam ketaatan kepada-Mu.”

Doa ini cocok dibaca saat resepsi pernikahan, momen syukuran, atau dalam hati saat mendoakan pasangan yang baru memulai kehidupan bersama.

Apa doa yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk pengantin baru?

Doa yang diajarkan Rasulullah SAW setelah akad nikah adalah: "بَارَكَ اللَّهُ لَكَ، وَبَارَكَ عَلَيْكَ، وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ"

“Barakallahu laka, wa baraka ‘alaika, wa jama’a bainakuma fi khair.”

Artinya: "Semoga Allah memberkahimu, melimpahkan berkah atasmu, dan menyatukan kalian berdua dalam kebaikan." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)

Apa doa untuk mendoakan agar pengantin menjadi keluarga sakinah, mawaddah, warahmah?

Doanya adalah: اللَّهُمَّ اجْعَلْ بَيْنَهُمَا مَوَدَّةً وَرَحْمَةً، وَارْزُقْهُم سَكِينَةً فِي حَيَاتِهِمَا الزَّوْجِيَّةِ

“Allahumma aj‘al bainahumā mawaddatan wa rahmah, warzuqhum sakīnah fī ḥayātihimā az-zawjiyyah.”

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah antara keduanya cinta dan kasih sayang, serta karuniakanlah ketenangan dalam kehidupan rumah tangga mereka."

Adakah doa untuk memohon keturunan yang baik bagi pasangan baru?

Ya, terinspirasi dari doa Nabi Zakariya dalam QS. Ali 'Imran ayat 38: رَبِّ هَبْ لِي مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ

“Rabbi hab lī min ladunka dhurriyyatan ṭayyibah, innaka samī‘ud-du‘ā’.”

Artinya: "Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku keturunan yang baik dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa."

Apa doa umum yang bisa dibaca siapa saja untuk mendoakan pasangan pengantin?

Doa umum yang bisa dipanjatkan misalnya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan berkah-Mu kepada pasangan ini. Satukan mereka dalam cinta dan ridha-Mu, serta jadikan rumah tangga mereka penuh kedamaian, cinta, dan keberkahan." Meskipun tidak mengandung lafaz Arab, doa ini tetap bernilai karena dilandasi keikhlasan dan niat baik.

Kapan waktu yang tepat untuk membaca doa bagi pengantin baru?

Doa untuk pengantin bisa dibacakan setelah ijab kabul, saat resepsi, atau bahkan saat memberi ucapan selamat melalui pesan atau hadiah. Intinya, kapan pun mendoakan kebaikan untuk mereka, itu merupakan amal yang dianjurkan dan berpahala.