8 Contoh Idgham Bighunnah, Ketahui Pengertian dan Cara Penerapannya

2 weeks ago 11

Liputan6.com, Jakarta - Dalam kaidah ilmu tajwid, idgham bighunnah yaitu ketika nun mati nun mati (نْ) atau tanwin ( ــًــ, ــٍــ, ــٌــ ) bertemu salah satu dari huruf empat huruf: ي (ya), ن (nun), م (mim), atau و (wau). Bacaan idgham bighunnah melebur dan berdengung.

Namun, tidak setidak nun mati dan tanwin akan melebur dan berdengung atau dihukumi idgham bighunnah apabila bertemunya dalam satu kalimat.

Hukum Idgham bighunnah juga disebut bacaan idhgam ma'alghunnah, atau meleburkan dengan berdengung. Artinya, melebur dan mendengung sekaligus.

Kaidah ini ditemukan dalam Kitab Tajwid Dasar, Hidayatush Shibyan karya Syaikh Sa'id bin Sa'ad Nabhan al-Hadrami, yang berbunyi:

ادْغِمْ بِغُنَّةٍ بِيَنُّو، لاَ اِذَا ۞ كَانَ بِكِلْمَةٍ كَدُنْيَا فَامْبِذَا

Idghimmbighunnatinn(m) biyanmuu, la idzaa . Kaana bikalimatinn(g) kadun yaa fan(m)bidzaa

Artinya: Idghomkan bighunnah ketika bertemu yanmu, tidak jika satu kalimat seperti dunya.

Yanmu yang dimaksud dalam kitab tersebut terdiri dari huruf ي (ya), ن (nun), م (mim), atau و (wau).

Cara Membaca Idgham Bighunnah

Mengutip kalbar.kemenag.go.id, ilmu Tajwid adalah pengetahuan tentang kaidah serta cara-cara membaca Al-Quran dengan mengeluarkan huruf dari makhrojnya serta memberi hak dan mustahaknya.

Dalam Buku Ilmu Tajwid, Belajar Membaca Al-Qur'an dengan Baik dan Benar karya Masrap Suhaemi, dijelaskan cara membaca idgham bighunnah dengan benar.

Cara membaca contoh idgham bighunnah adalah dengan meleburkan huruf nun mati نْ atau tanwin, baik itu dhommah tanwin [ــٌــ], kasroh tanwin [ــٍــ], ataupun fathah tanwin [ــًــ] menjadi suara huruf yang berada di depannya huruf Mim, Nun, Waw, dan Ya, atau dari keempat huruf itu yang seolah-olah diberikan tanda tasydid serta disertai dengan penggunaan suara berdengung satu alif hingga satu setengah alif atau kira-kira dua hingga tiga harakat.

Oleh sebab itu, kita dianjurkan tidak terburu-buru ketika membaca Al-Qur'an. Apabila terlalu cepat, maka kaidah idgham bighunnah jadi tidak jelas dan bahkan dalam beberapa kasus tidak terdengar dengungannya dengan baik karena terlalu cepat.

Yang terdengar hanya tasyjidnya sehingga akan terdengar justru seperti bilaghunnah atau tidak berdengung. Hal ini menyalahi kaidah ghunnah.

Sementara, dalam kaidah hukum tajwid sendiri, bacaan tersebut tidaklah benar. Karena seharusnya jika ada bacaan idgham bighunnah adalah dibaca dengan mendengung.

Contoh Bacaan Idgham Bighunnah

Berikut ini contoh bacaan idgham bighunnah nun mati (نْ) bertemu huruf YANMU atau ي (ya), ن (nun), م (mim), atau و (wau):

1. Contoh Idgham bighunnah nun mati (نْ) bertemu dengan huruf ya (ي):

مِنْ قَبْلِ أَنْ يَتَمَاسَّا

Min(g) qabli an-yyatamaasaa(n)

Kalimat tersebut terdapat dalam Surat Al Mujadalah: 4

2. Contoh Idgham bighunnah nun mati (نْ) bertemu dengan huruf ن (nun):

إِلَّا سَاعَةً مِنْ نَهَارٍ

Illaa saa'atan-mminnahaari (n)

Di sini juga terdapat contoh idhgam bighunnah tanwin bertemu huruf mim

Kalimat tersebut terdapat dalam Al Ahqof: 35

3. Contoh Idgham bighunnah nun mati (نْ) bertemu dengan huruf م (mim)

وَأَنْفِقُوا مِنْ مَا رَزَقْنَاكُمْ

Wa'an(g)fiquu min-mmaa razaqnaakum

Kalimat tersebut terdapat dalam Al Munafiqun: 10

4. Contoh Idgham bighunnah nun mati (نْ) bertemu dengan huruf و (wau)

أَوْ مِنْ وَرَاءِ جُدُرٍ

Aumin-wwaraa'i juduri(n)

Kalimat tersebut terdapat dalam Al Hasyr: 14

Contoh Bacaan Idgham Bighunnah Tanwin Bertemu Huruf YANMU

Berikut ini contoh bacaan idgham bighunnah tanwin ( ــًــ, ــٍــ, ــٌــ ) bertemu huruf YANMU atau ي (ya), ن (nun), م (mim), atau و (wau):

5. Contoh Idgham bighunnah tanwin bertemu dengan huruf ya (ي):

قَوْمًا يُؤْمِنُونَ

Qouman-yyu'minuun (a)

Al Mujadalah: 22

6. Contoh Idgham bighunnah tanwin bertemu dengan huruf nun (ن):

وَعَذَّبْنَاهَا عَذَابًا نُكْرًا

Wa'addzabnaa haa 'adzaa ban-nnukraa (n)

Attholaq: 8

7. Contoh Idgham bighunnah tanwin bertemu dengan huruf mim (م)

رَقَبَةٍ مِنْ قَبْلِ

Raqabatin-mmin(g)qabli

Al Mujadalah: 3

8. Contoh Idgham bighunnah tanwin bertemu dengan wau (و)

مِنْ خَيْلٍ وَلَا رِكَابٍ

Min khailin-wwalaa rikaabi(n)

Al Hasyr: 6

Sumber Referensi:

  • Kitab Hidayatush Shibyan karya Syaikh Sa'id bin Sa'ad Nabhan al-Hadrami
  • Buku Ilmu Tajwid Belajar Membaca Al-Qur'an dengan Baik dan Benar, Masrap Suhaemi
  • QS. Al Mujadalah: 4
  • QS. Al Ahqof: 35
  • QS. Al Munafiqun: 10
  • QS. Al Hasyr: 14
  • QS. Al Mujadalah: 22
  • QS. Attholaq: 8
  • QS. Al Mujadalah: 3
  • QS. Al Hasyr: 6
  • kalbar.kemenag.go.id

People also Ask

1. Apa saja contoh bacaan idgham bighunnah?

Idgham bighunnah adalah salah satu hukum tajwid dalam Al-Quran yang terjadi ketika nun sukun (نْ) atau tanwin ( ًٌٍ ) bertemu dengan salah satu dari empat huruf, yaitu ya (ي), nun (ن), mim (م), atau wau (و). Cara membacanya adalah dengan memasukkan (mengidghamkan) suara nun sukun atau tanwin tersebut ke dalam huruf berikutnya sambil mendengung (bighunnah).

2. Apa saja 10 contoh idgham mutajanisain?

Idgham mutajanisain adalah salah satu hukum bacaan tajwid dalam Al-Quran. Hukum ini terjadi ketika dua huruf yang berbeda makhraj (tempat keluarnya) dan sifatnya, tetapi berdekatan, bertemu. Salah satu hurufnya harus sukun (mati) dan huruf kedua berharakat, kemudian huruf pertama dileburkan ke huruf kedua sehingga seolah-olah menjadi satu huruf bertasydid

3. Apa saja 4 huruf idgham bighunnah?

Huruf idgham bighunnah ada 4 yaitu wau (و), nun (ن), ya (ي), mim (م) dalam ilmu tajwid. Idgham bighunnah sendiri adalah salah satu hukum bacaan nun mati dan tanwin sebagai panduan muslim membaca ayat Al-Qur'an

4. Apa bacaan idgham bilaghunnah?

Idgham bilaghunnah adalah hukum tajwid dalam membaca Al-Quran yang terjadi ketika nun mati (نْ) atau tanwin (ــًــ, ــٍــ, ــٌــ) bertemu dengan huruf lam (ل) atau ra (ر), dan dibaca tanpa dengung (bilaghunnah). Artinya, suara nun mati atau tanwin dileburkan atau dimasukkan ke dalam huruf lam atau ra, tanpa disertai dengungan pada bacaan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |